TUGAS 2
Jawab :
Dari Kasus I, Jelaskan yang dimaksud dengan Kodifikasi, Modifikasi dan Ratifikasi serta
berikan contohnya yang pernah dilakukan di Indonesia?
Jawab :
Kondifikasi merupakan penyusunan dan penetapan peraturan peraturan hokum dalam kitab
undang-undang secara sistematis mengenai bidang hokum yang agak luas, secara rinci proses
kondifikasi ini adalah proses mengumpulkan dan menyusun secara sistematik hokum-hukum
Negara atau peraturan dan regulasi yang mencangkup bidang tertentu ayau subjek (isi) hokum
tau praktik, yang biasanya menurut subjeknya. Dalam kondifikasi bentuk hukumnya
diperbaharui namun isinya diambilkan dari hukum yang sudah ada atau yang masih berlaku.
Contoh kndifikasi yang pernah ada di Indonesia adalah seperti kasus diatas dimana RUU cipta
kerja memuat berbagai himpunan hukum secara sistematik dalam bidang lapangan kerja.
Modifikasi merupakan pembentukan norma hukum dengan membentuk niali-nilai baru yang
ditujukan untuk mengubah tatanan sosaial yang sudah ada. Modifikasi ini dimaksudkan untuk
menyelesaikan permaslahan hukum darurat dan menjadi respon atau tanggapan atas
permasalahan yang sedang terjadi di masyarakat supaya hal tersebut menemukan
penyelesaian.
Ratifikasi jika Merujuk pada UU Nomor 24 Tahun 2000, adalah salah satu bentuk pengesahan
perjanjian internasional di mana negara yang mengesahkan turut menandatangani naskah
perjanjian tersebut. Ratifikasi dapat pula disebut sebagai proses persetujuan negara untuk
terikat oleh perjanjian internasional, baik di level nasional maupun internasional.
Jelaskan yang dimaksud dengan verordnung dan Autonome Satzung serta berikan contoh
produk hukumnya dan bila terjadi pertentangan norma yang diatur terhadap norma hukum
yang lebih tinggi maka dimana dapat diselesaikan?
Jawab :
Verordnung atau biasa disebut juga dengan peraturan pelaksanaan yaitu peraturan perundang-
undangan yang dibentuk oleh lembaga pemerintah berdasarkan pelimpahan kewenangan
pengaturan (delegated legislation) dari suatu undang-undang atau peraturan perundang-
undnagan yang lebih tinggi kepada peraturan yang bersangkutan. Contoh produk hukumnya UU
No. 4 Tahun 2009 Tentang Penambangan Mineral dan Batubara