Anda di halaman 1dari 7

TUGAS RESUME

PENGEMBANGAN PROFESI PENDIDIKAN NON FORMAL


“Profesi Pendidikan Non Formal yang Prospektif”

Dosen Pengampu:
Prof, Dr. Jamaris, M.Pd
Dr. Irmawita, M.Si

Disusun Oleh:
Anggun Muliya Warni (23359004)

PENDIDIKAN NONFORMAL
PROGRAM PASCASARJANA
UNIVERSITAS NEGERI PADANG
2024
PEMBAHASAN
A. Profesi Pendidikan Non Formal
Profesi pendidikan non formal terdiri dari beberapa poin yang mana
itu ada seorang profesi pendidik keahlian dan ada juga profesi pendidik
pendidikan non formal serta profesi pengelola program. Berikut penjelasan lebih
jelasnya:
1. Profesi Pendidik Keahlian
Profesi pendidik keahlian adalah profesi pada pendidikan non formal
yang mana individu tersebut atau pendidik tersebut memiliki keahlian tertentu
yang tidak diajarkan pada departemen PNF. Contohnya yaitu: Instruktur kursus,
pelatih, tutor kesetaraan/maple, penyuluh pertanian, guru PAUD dan lain
sebagainya.
2. Profesi Pendidik PNF
Profesi pendidik PNF adalah profesi pada pendidikan non formal yang
mana ilmunya telah diajarkan atau pelajari melalui departemen pendidikan non
formal. Contoh dari profesi ini adalah: Pamong, penyuluh KB, pendidik
pemberdayaan masyarakat, tutor keaksaraan dll.
3. Profesi Pengelola Program
Profesi pengelola program adalah profesi yang spesifik dari keahlian
PNF, hal ini dikarenakan profesi ini telah memiliki wawasan atau pengetahuan
terkait pengelolaan program mulai dari identifikasi kebutuhan, perancangan
program hingga pengembangan program yang mana hal ini diajarkan secara
intens dan khusus pada departemen PNF. Contoh dari profesi ini misalnya
pengelola PAUD.
B. Profesi Pendidikan Non Formal yang Porspektif
Profesi Pendidikan Non Formal yang Prospektif, prospektif ini sendiri
menurut KBBI adalah dapat (mungkin) terjadi; ada harapan (baik), yang mana
berarti membahas tentang potensi atau prospek dari profesi pendidikan non
formal di masa depan. Ini bisa mencakup pembahasan tentang pertumbuhan
industri pendidikan non formal, peluang karir, perubahan dalam kebutuhan pasar
tenaga kerja, atau tren inovasi dalam metode pembelajaran non formal. Dengan
demikian, akan melihat bagaimana profesi ini dapat berkembang dan menjadi
semakin penting di masa mendatang. Berikut penjelasan lebih lanjut terkait
profesi pendidikan non formal yang porspektif:
1. Pertumbuhan Industri Pendidikan Non Formal
Dengan perkembangan masyarakat yang semakin kompleks dan
beragam, serta kebutuhan akan keterampilan yang terus berkembang, industri
pendidikan non formal memiliki prospek pertumbuhan yang cerah. Profesi ini
menawarkan layanan pendidikan yang fleksibel dan responsif terhadap
kebutuhan individu dan masyarakat, yang memungkinkan untuk pengembangan
berbagai program dan inisiatif baru.
2. Peluang Karir
Profesi pendidikan non formal menawarkan peluang karir yang
beragam bagi para pendidik dan praktisi pendidikan. Dengan meningkatnya
permintaan akan kursus keterampilan, pelatihan profesional, dan program
pendidikan non formal lainnya, terdapat banyak peluang untuk berperan sebagai
instruktur, fasilitator, konselor, manajer program, atau pengembang kurikulum.
3. Perubahan dalam Kebutuhan Pasar Tenaga Kerja
Dengan cepatnya perubahan teknologi dan dinamika ekonomi global,
kebutuhan pasar tenaga kerja juga terus berubah. Profesi pendidikan non formal
memiliki potensi untuk mengakomodasi perubahan ini dengan menyediakan
pelatihan dan pembelajaran yang sesuai dengan tuntutan pasar kerja, seperti
keterampilan digital, manajemen proyek, atau kewirausahaan.

4. Tren Inovasi dalam Metode Pembelajaran Non Formal


Dengan kemajuan teknologi informasi dan komunikasi, serta
perkembangan teori-teori pembelajaran, terdapat tren inovasi dalam metode
pembelajaran non formal. Hal ini mencakup penerapan teknologi dalam
pembelajaran online, pendekatan berbasis proyek, atau strategi pembelajaran
yang berorientasi pada hasil dan pengalaman praktis.
Profesi pendidikan non formal dikatakan prospektif karena memiliki
sejumlah faktor yang mendukung pertumbuhan dan peluang yang positif di masa
depan:
1. Permintaan yang Terus Meningkat
Dalam lingkungan yang terus berubah, ada permintaan yang terus
meningkat untuk pelatihan keterampilan dan pembelajaran sepanjang hayat.
Profesi pendidikan non formal, seperti pelatih keterampilan, instruktur kursus
online, atau pembicara motivasi, dapat memenuhi kebutuhan ini dengan
menyediakan layanan pendidikan yang sesuai dengan kebutuhan individu dan
pasar kerja.
2. Fleksibilitas dan Inovasi
Profesi pendidikan non formal cenderung lebih fleksibel dalam hal
waktu dan lokasi kerja, sehingga memberikan peluang untuk inovasi dan
pengembangan model pembelajaran yang baru. Dengan kemajuan teknologi
digital, seperti platform e-learning dan media sosial, para praktisi pendidikan non
formal dapat menciptakan metode pembelajaran yang lebih interaktif, menarik,
dan efektif.
3. Kesehatan dan Kesejahteraan
Permintaan akan layanan pendidikan non formal dalam bidang
kesehatan, kebugaran, dan kesejahteraan terus meningkat seiring dengan
peningkatan kesadaran akan pentingnya gaya hidup sehat. Profesi seperti
instruktur kebugaran, konsultan kesehatan, atau pelatih pribadi memiliki prospek
yang baik karena masyarakat semakin memprioritaskan kesehatan dan
kesejahteraan mereka.
4. Pendidikan Kewirausahaan dan Bisnis
Di tengah pertumbuhan ekonomi yang dinamis, terdapat permintaan
yang meningkat untuk pelatihan kewirausahaan dan bisnis. Profesi seperti
konsultan bisnis, pelatih kewirausahaan, atau instruktur kursus bisnis memiliki
prospek yang cerah karena banyak individu yang tertarik untuk memulai usaha
mereka sendiri atau meningkatkan keterampilan manajemen dan keuangan
mereka.
5. Perubahan Demografi
Dengan populasi yang menua dan perubahan demografi lainnya,
terdapat peningkatan kesadaran akan pentingnya pendidikan sepanjang hayat.
Profesi pendidikan non formal akan terus berkembang untuk memenuhi
kebutuhan individu yang mencari pembelajaran dan pengembangan pribadi di
berbagai tahap kehidupan mereka.
Dengan adanya faktor-faktor ini, profesi pendidikan non formal
menawarkan peluang karier yang menarik, fleksibilitas dalam waktu dan lokasi
kerja, serta kesempatan untuk memberikan dampak positif pada individu dan
masyarakat. Oleh karena itu, profesi pendidikan non formal dapat dikatakan
prospektif karena memiliki peluang yang cerah untuk pertumbuhan dan
pengembangan di masa depan.
REFERENSI
Konsep Dasar Pendidikan Non-Formal (PKBM DAN LKP) - BAN PAUD dan PNF.
https://banpaudpnf.kemdikbud.go.id/upload/download-
center/08.%20Konsep%20Dasar%20PNF%20%28PKBM%20dan%20LKP%
29_1557310762.pdf.
Apa itu Pendidikan Nonformal? Mengenal Perannya. https://studiliv.com/pendidikan-
nonformal/.
Pendidikan Non Formal Contoh: Prospek Dan Manfaat Yang Luar Biasa.
https://www.guruprajab.com/2023/05/pendidikan-non-formal-contoh-
prospek.html.
Konsep Pendidikan Nonformal - Direktori File UPI.
http://file.upi.edu/Direktori/FIP/JUR._PEND._LUAR_SEKOLAH/196111091
987031001-MUSTOFA_KAMIL/BAB_I_minggu__9__december_jadi.pdf.

Anda mungkin juga menyukai