Anda di halaman 1dari 7

PANDANGAN ISLAM TENTANG OLAHRAGA

Oleh:
ARYA
NPM:
23071003

Program Studi Pendidikan Agama Islam


Fakultas Agama Islam

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH LUWUK


1445 H/ 2023 M
PANDANGAN ISLAM TENTANG OLAHRAGA

Diajukan Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Bahasa Indonesia


Dosen Pembimbing: Yusniati N. Sabata S,s.M,Hum

Oleh: Arya
Npm:23071003

Program Studi Pendidikan Agama Islam Fakultas


Agama Islam

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH LUWUK


1445 H/ 2023 M
ABSTRAK

PANDANGAN ISLAM TENTANG OLAHRAGA

Oleh: ARYA

Artikel ini membahas pandangan Islam terhadap olahraga, menggali


nilai-nilai, norma, dan etika yang terkandung dalam ajaran Islam yang dapat
membimbing praktik olahraga. Pertama, Islam mendorong umatnya untuk
menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh sebagai amanah dari Tuhan.
Olahraga dipandang sebagai sarana untuk memelihara tubuh yang sehat
sebagai modal untuk beribadah dengan baik. Kedua, artikel ini menyelidiki
prinsip keadilan dalam olahraga menurut perspektif Islam, menekankan
pentingnya fair play, kesetaraan, dan penghargaan terhadap lawan sebagai
bentuk ibadah kepada Allah.

Selanjutnya, artikel membahas konsep kesederhanaan dalam olahraga


yang sejalan dengan nilai-nilai Islam. Islam menekankan pentingnya
menghindari kemewahan berlebihan dan pemborosan dalam segala hal,
termasuk dalam aktivitas olahraga. Keempat, artikel ini mencermati bagaimana
olahraga dapat menjadi sarana untuk memperkuat tali persaudaraan dalam
masyarakat Muslim. Olahraga tidak hanya dianggap sebagai aktivitas fisik
semata, tetapi juga sebagai kesempatan untuk membangun hubungan yang
sehat dan solidaritas di antara sesama umat Islam.

Terakhir, artikel ini menggali nilai-nilai moral dan etika dalam kompetisi
olahraga Islam. Islam mengajarkan pentingnya menjunjung tinggi integritas,
jujur, dan sikap sportifitas dalam setiap pertandingan. Dengan demikian,
olahraga menjadi sarana untuk mengembangkan karakter yang baik dan
membentuk pribadi yang taat kepada nilai-nilai moral Islam. Keseluruhan,
artikel ini merinci pandangan Islam terhadap olahraga sebagai upaya untuk
merangkum nilai-nilai agama yang dapat membimbing umat Muslim dalam
menjalani kehidupan sehari-hari melalui aktivitas fisik dan kompetisi yang
bermanfaat.
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Olahraga merupakan aspek penting dalam kehidupan manusia yang tidak
hanya mengoptimalkan kesehatan fisik, tetapi juga memiliki dimensi sosial,
psikologis, dan spiritual. Dalam konteks ini, pandangan agama memainkan
peran krusial dalam membimbing dan memberikan makna mendalam terhadap
praktik olahraga. Islam, sebagai agama yang mencakup seluruh aspek
kehidupan, memberikan kerangka nilai dan etika bagi umatnya, termasuk dalam
pelaksanaan dan partisipasi dalam olahraga.
Dalam perspektif Islam, menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh dianggap
sebagai tanggung jawab dan amanah dari Tuhan. Oleh karena itu, praktik
olahraga dipandang sebagai sarana untuk memelihara tubuh yang sehat, yang
pada gilirannya akan meningkatkan kemampuan seseorang dalam beribadah
dengan baik. Pemeliharaan kesehatan fisik di dalam Islam menjadi bagian
integral dari konsep keseimbangan antara tubuh dan jiwa, yang ditekankan
dalam ajaran agama ini.
Selain itu, dalam perspektif keadilan Islam, nilai-nilai fair play, kesetaraan,
dan penghargaan terhadap lawan menjadi aspek penting dalam setiap bentuk
kompetisi olahraga. Islam mengajarkan bahwa keadilan harus mengakar dalam
setiap aspek kehidupan, termasuk dalam lapangan olahraga. Prinsip-prinsip ini
menekankan bahwa mencapai kemenangan bukanlah satu-satunya tujuan,
melainkan bagaimana mencapainya dengan integritas dan menghormati nilai-
nilai moral.
Konsep kesederhanaan dalam Islam juga tercermin dalam praktik olahraga.
Islam mengajarkan umatnya untuk menghindari kemewahan berlebihan dan
pemborosan dalam segala hal, termasuk dalam aktivitas fisik. Olahraga yang
bersifat sederhana dianggap lebih mendekati prinsip-prinsip kehidupan yang
diakui dalam Islam, dengan menekankan pentingnya kejujuran dan
kesederhanaan dalam setiap tindakan.
Tidak hanya itu, olahraga juga dianggap dalam Islam sebagai sarana untuk
memperkuat tali persaudaraan. Dalam konteks ini, olahraga bukan hanya
sekadar aktivitas fisik, melainkan menjadi sebuah kesempatan untuk
membangun hubungan yang sehat dan solidaritas di antara sesama umat
Muslim. Pelaksanaan olahraga bersama dapat memperkuat ikatan sosial dan
menumbuhkan rasa kebersamaan dalam masyarakat Muslim.
B. Rumusan Masalah

Adapun perumusan masalah yang akan dibahas adalah sebagai berikut:


1. Bagaimana pandangan Islam terhadap pentingnya menjaga kesehatan
fisik melalui praktik olahraga sebagai amanah dari Tuhan?
2. Apa nilai-nilai keadilan yang ditekankan dalam perspektif Islam yang
dapat diterapkan dalam konteks kompetisi olahraga?
3. Bagaimana nilai-nilai moral dan etika Islam tercermin dalam kompetisi
olahraga, dan sejauh mana praktik olahraga dapat membantu dalam
pembentukan karakter yang baik sesuai dengan ajaran agama?

C . Tujuan
Artikel ini bertujuan untuk menggali lebih dalam pandangan Islam
terhadap olahraga, menjelajahi nilai-nilai, norma, dan etika yang diakui dalam
ajaran agama ini, serta bagaimana praktik olahraga dapat menjadi wadah
untuk mengamalkan ajaran Islam dalam kehidupan sehari-hari.

D . Manfaat
1. Artikel ini memberikan pemahaman mendalam mengenai pandangan
Islam terhadap olahraga, membantu pembaca untuk meresapi nilai-nilai,
norma, dan etika yang terkandung dalam ajaran agama terkait praktik
olahraga.
2. Dengan merinci pandangan Islam tentang menjaga kesehatan tubuh
melalui olahraga, artikel ini memberikan pedoman praktis bagi pembaca
untuk mengintegrasikan nilai-nilai agama dalam upaya menjaga kesehatan
fisik.
3. Olahraga dapat menjadi wadah pembentukan karakter yang sesuai dengan
nilai-nilai moral Islam. Pembaca dapat memahami bagaimana aspek-aspek
seperti integritas, kesederhanaan, dan keadilan dapat diterapkan dalam
konteks olahraga.
4. Dengan membahas konsep-konsep Islam dalam konteks olahraga modern,
artikel ini memberikan pemahaman yang relevan dan dapat diterapkan
dalam kehidupan sehari-hari. Pembaca dapat memahami bagaimana nilai-
nilai agama dapat diimplementasikan dalam konteks zaman sekarang.

Anda mungkin juga menyukai