Anda di halaman 1dari 7

6.

uraikan data-data pada kasus diatas ke dalam Analisa SWOT terkait kasus diatas

a. lingkungan internal

strength/kekuatan

1) Ruang Petra adalah ruangan rawat inap dengan kelas VIP


2) Memiliki jumlah perawat sebanyak 20 orang dengan tingkat Pendidikan lulusan ners
berjumlah 14 orang dan DIII keperawatan 6 orang, dengan masa kerja 1 tahun sampai
14 tahun
3) Ruang rawat inap dengan kapasitas tempat tidur 24 bed dengan BOR 75%
4) Memiliki 13 ruangan terdiri dari kelas 1 dan kelas 2
5) Pasien minimal care 8 orang, partial care 9 orang dan total care 1 orang ruangan
isolasi social covid-19

Weakness/kelemahan

1) Belum optimalnya pelaksanaan dokumentasi keperawatan mengenai intervensi dan


implementasi
2) Belum optimalnya ketepatan identifikasi identitas pasien
3) Belum optimalnya pelaksanaan hand over

b. Analisis lingkungan ekternal

opportuinities/peluang

1) Adanya UU NO.38 tahun 2014 tentang perawat dalam melakukan pelayanan


keperawatan
2) Adanya uu no. 8 tahun 1999 perlindungan konsumen dan penmenkes 169 tentang
keselamatan pasien

Threats/ancaman

1) Perbandingan pelayanan kesehatan oleh masyarakat dengan rumah sakit yang


memiliki standar pelayanan kesehatan dengan rumah sakit Immanuel bandung
2) Adanya persaingan antar rumah sakit yang semakin ketat dalam hal sarana prasarana
serta pelayanan yang prima
Matriks SWOT

Internal Strength Weakness


1) Ruang Petra adalah 1) Belum optimalnya
ruangan rawat inap pelaksanaan dokumentasi
dengan kelas VIP keperawatan mengenai
2) Memiliki jumlah intervensi dan
perawat sebanyak 20 implementasi
orang dengan tingkat 2) Belum optimalnya
Pendidikan lulusan ners ketepatan identifikasi
berjumlah 14 orang dan identitas pasien
DIII keperawatan 6 orang, 3) Belum optimalnya
dengan masa kerja 1 tahun pelaksanaan hand over
sampai 14 tahun
3) Ruang rawat inap
dengan kapasitas tempat
tidur 24 bed dengan BOR
75%
4) Memiliki 13
ruangan terdiri dari kelas 1
dan kelas 2
5) Pasien minimal
care 8 orang, partial care 9
orang dan total care 1
orang ruangan isolasi
social covid-19
Eksternal
Opportunities (O): SO Strategi: WO Strategi:
1) Adanya UU 1) Adanya 1) melakukan
NO.38 tahun 2014 peningkatan mutu penyusunan SOP dalam
tentang perawat dalam pelayanan pelaksanaan dokumentasi
melakukan pelayanan perawatan yang keperawatan mengenai
keperawatan sesuai dengan SOP intervensi dan
2) Adanya uu no. 8 yang telah dibuat implementasi
tahun 1999 perlindungan 2) Meminimalisir 2) melakukan
konsumen dan terjadinya evaluasi hasil dalam
penmenkes 169 tentang kelalaian dalam pelaksanaan ketepatan
keselamatan pasien melakukan mengidentifikasi identitas
tindakan pasien
keperawatan 3) melakukan
evaluasi hasil pelaksanaan
hand over
Threats: ST Strategi: WT Strategi:
1) Perbandingan Mengoptimalkan kualitas 1) Menerapkan
pelayanan kesehatan oleh layanan dan pelayanan pelaksanaan
masyarakat dengan keperawatan yang unggul dokumentasi
rumah sakit yang dengan berfokus pada keperawatan
memiliki standar SOP mengenai
pelayanan kesehatan intervensi dan
dengan rumah sakit implementasi
Immanuel bandung 2) Mengingatkan
2) Adanya kembali
persaingan antar rumah pelaksanaan SOP
sakit yang semakin ketat identifikasi
dalam hal sarana Identitas pasien
prasarana serta pelayanan 3) Meningkatkan
yang prima kembali
pelaksanaan hand
over

Matriks IFE dan EFE


No Factor internal Bobot rating Skor
1 Strength
Ruang Petra adalah ruang rawat inap 0.13 3 0,39
dengan kelas VIP
Memiliki jumlah perawat sebanyak 20 0,15 4 0,6
orang dengan tingkat Pendidikan
lulusan ners berjumlah 14 orang dan
DIII keperawatan 6 orang, dengan
masa kerja 1 tahun sampai 14 tahun
Ruang rawat inap dengan kapasitas 0.12 4 0,48
tempat tidur 24 bed dengan BOR 75%
Memiliki 13 ruangan terdiri dari kelas 0.11 3 0,33
1 dan kelas 2
Pasien minimal care 8 orang, partial 0.13 3 0,39
care 9 orang dan total care 1 orang
ruangan isolasi social covid-19
2 Weakness
Belum optimalnya pelaksanaan 0.12 2 0,24
dokumentasi keperawatan mengenai
intervensi dan implementasi
Belum optimalnya ketepatan 0.12 1 0,12
identifikasi identitas pasien
Belum optimalnya pelaksanaan hand 0.12 2 0,24
over
Total nilai IFE 1 22 2,79
Keterangan:
Rating (nilai) antara 1 sampai 4 bagi masing-masing factor memiliki nilai:
1= sangat lemah
2= tidak begitu lemah
3= cukup kuat
4= sangat kuat

Berdasarkan hasil pembobotan matriks IFE didapatkan nnilai total yaitu 1dan nilai
matriks IFE 2,79
No Factor eksternal Bobot Rating Skor
1 Opportuinities
Adanya UU NO.38 tahun 2014 0,3 4 1,2
tentang perawat dalam melakukan
pelayanan keperawatan
Adanya uu no. 8 tahun 1999 0,3 4 1,2
perlindungan konsumen dan
penmenkes 169 tentang keselamatan
pasien
2 Threat
Perbandingan pelayanan kesehatan 0,2 3 0,6
oleh masyarakat dengan rumah sakit
yang memiliki standar pelayanan
kesehatan dengan rumah sakit
Immanuel bandung
Adanya persaingan antar rumah sakit 0,2 3 0,6
yang semakin ketat dalam hal sarana
prasarana serta pelayanan yang prima
Total nilai EFE 1 28 3,6
Keterangan:
Rating setiap critical success factors antara 1 sampai 4, dimana:
1= dibawah rata-rata
2= rata-rata
3= diatas rata-rata
4= sangat bagus

Berdasarkan hasil pembobotan matriks EFE didapatkan nilai total bobot yaitu 1 dan
nilai matriks EFE 3,6
Diagram cartesius

Keterangan:

Dari hasil pembobotan yang dilakukan kelompok dengan menggunakan matriks IFE dan EFE
didapatkan hasil strength dan weakness adalah 2,79 dan opportunities dan treath 3,6, jadi
dilihat dari diagram cartesius ruangan petra bahwa berada di kuadran I aggressive strategy
dimana kuadran ini menunjukan situasi yang sangat menguntungkan, ruangan tersebut
memiliki peluang dan kekuatan sehingga dapat memanfaatkan peluang yang ada. Strategi
yang harus diterapkan dalam kondisi ini adalah mendukung kebijakan pertumbuhan yang
agresif (growth oriented strategy)

Anda mungkin juga menyukai