UNIVERSITAS HINDU INDONESIA

Nama : Ida Bagus Made Prabawa Kusa

NIM : 2202014504
Kelas : 3 A Manajemen Pagi
Mata Kuliah : Ekonomi Manajerial
Dosen Pengampu : KomangAry Pratiwi, SE.,MM

1. Diketahui : P1 = 5.000 per unit

P2 = 4.500 per unit
Q1 = 20 unit
Q2 = 10 unit
Ditanya : hitunglah koefisien elastisitaspenawarannya ?
Jawab :
Es = ΔQ / ΔP × P1 / Q1
ΔQ = Q1 – Q2
= 20 – 10 = 10 unit
ΔP = P1 – P2
= 5.000 – 4.500 = 500
Es = 10 / 500 × 5.000 / 20
= 10 / 2
= 5 elastisitas Penawaran
Jadi jumlahkoefisien elastisitaspenawarannya yaitu 5.

2. A. D ar i beb erap a su mb er y an g s ay a k etah u i, men ur u t pendapat saya cara

penjual untuk dapat mengetahui elatisitas permintaan yaitu dengancaramengetahui
presentase perubahan kuantitas barang tersebut selain itu penjualdapat
mengetahuinya dari, jika adanya perubahan harga maka permintaan juga berubah.
Berikut initerdapattigajenis elastisitaspermintaan yaitu
➢ Elastis : artinya barang sangat responsifterhadap perubahan harga, saat persentase
ada perubahan kuantitas yang diminta untuk lebih besar dari persentase perubahan
harga, permintaan bersifat elastis. Cara mengetahuinya adalah dengan mengukur
elastisitas menggunakan rumus. Jika hasilnya lebih dari 1 berarti
menunjukkan elastisitas. Contohnyayaitunaiknya hargagaram disuatuwarung
menyebabkankonsumen beralih untuk membeli garam di warung lainnya karena
konsumen dapat mencari garam di warung lain. Maka permintaan padabarang
tersebut bersifat elastis.
➢ Inelastic : artinya perubahan harga memiliki dampak kecil dari pada
perubahan kuantitas barang yang diminta, ketika persentase perubahan kuantitas
lebih kecil dari persentase perubahan harga, maka permintaan bersifat inelastis.
Rumus elastisitas memberikan hasil kurang dari 1 untuk kasus inelastic.
Contohnya yaitu obat insulin untuk penderita diabetes, jika harga obat insulin
ininaik maka permintaanobat insulin ini tidak akan berubah karena tidak adanya
pengganti yang lain. Maka hal tersebut bersifat inelastic.
 ➢ Unitary Elastis : artinya perubahan hargasamadengan perubahan
kuantitaspermintaan barang, jika persentase ada perubahan kuantitas sama
dengan persentase perubahan harga, maka permintaan bersifat unitary elastis.
Elastisitas yang sama dengan 1 menunjukkan perubahan proporsional antara
harga dan jumlah barang yang diminta. Contohnya yaitu barang elektronik
seperti laptop, jika harga laptop naik sedangkan jumlah permintaanbarang
tersebut cenderung menurun. Maka barang tersebut bersifat unitary elastis.

B . faktor – faktoryang mempengaruhi permintaan terhadap barang atau jasa yaitu :

• Harga, perubahan hargabarang ataujasa secara langsung memengaruhi
permintaan.
• Kualitas barang itu semdiri,hal ini merujuk pada kuatilas yang ditawarkan
• Pendapatan konsumen, karena semakin tinggi pendapatan, cenderung
dapat meningkatkan permintaan terhadap barang atau jasa
• Selera dan Preferensi, disaat ada perubahan selera dan preferensi konsumen dapat
memengaruhi permintaan.
• Harga barang pengganti, jika harga barang pengganti lebih rendah, maka
dapat menurunkan permintaanterhadapbarang tertentu.
• Harga barang komplementer, adanya kenaikan harga barang komplementer
dapat menurunkan permintaan terhadap barang lain yang terkait.
• Ekspektasikonsumen, ketika harapan mengenai perubahan harga dimasa depan
dapat mempengaruhi’keputusan pembelian saat ini.
• Tingkat suku bunga, jika konteks barang yang dibiayai dengan kredit, maka
tingkat suku bunga dapat mempengaruhi permintaan.
• Faktor demografis, jika misalnya adanya hal seperti, populasi, struktur usia, dan
lokasi geografis dapat memengaruhi permintaan.
• Perubahan musiman, saat faktor musiman atau perubahan iklim dapat
memengaruhi permintaan pada beberapa barang atau jasa.

3. Diketahui : Q1 = 20 unit
Q2 = 30 unit
P1 = Rp. 60 per unit
P2 = Rp. 40 per unit
Ditanya : tentukan persamaan fungsi permintaan !
Jawab :
Q – Q1 / Q2 - Q1 = P – P1 / P2 - P1

= Q – 20 / 30 – 20 = P – 60 / 40 – 60
= Q – 20 / 10 = P – 60 / -20
= 400 – 20Q = 10P – 600
= -20Q = 10P – 600 – 400
= -20Q = 10P – 1.000
Q = 10P – 1.000/20
Q = 50 – 0,5P
Jadi persamaan fungsi permintaannya yaitu Q = 50 – 0,5P

4. Pasar persaingan sempurna adalah bentuk pasar yang terdapat banyak pembeli,
penjual dan produk homogen. Dalam pasar persaingan sempurna ini harga yang
dibentuk karenya keinginan dari produsen dan konsumen selain itu juga tidak ada
perusahaan yang bisa mempengaruhi harga pasar. Contoh pasar persaingan sempurna
yaitupasar dari hasil pertanian sepertijagung, beras, sayurandan buah - buahan.
 Ciri – ciripasar persaingan sempurna :
- Terdiri atas penjual dan pembeli yang banyak, interaksi antara penjualda
dianggap sebagai pengikut harga yang dimana menyebabkan harga pasar
persaingan sempurna ini harganya bersifat tetap, pasar persaingan sempurna ini
memiliki mekanisme dimana pasar yang menentukan harganya melalui interaksi
antara pembelidan penawaran konsumen
- Barang yang dijual bersifat homogen, dimana jenis barangnya merupakan barang
penggganti atau subtitusi untuk barang dari penjual barang yang artinya jika
konsumen membeli di perusahaan lain maka kualitas dan kuantitasnya sama
sehinggahal inilah yang menyebabkankonsumentidak dapat membedakanbarang
yang satu denganyang lainnya.
- Mobilitas atau perpindahan sumber ekonomi yang cukup sempurna, maksudnya
tidak ada kesulitan baik dalam sumber daya maupun faktor produksi ketika akan
dipindahkan ke tempat yang lain, hal ini memiliki alasan yaitu karena tempat
produksinya memiliki persamaan dalam penjualan pada konsumen dan metode
pembuatan.

• Pasar monopoli adalah pasar persaingan tidak sempurna dimana pasar

monopoli hanya memiliki satu penjualatau produsen dengan banyak
pembeli. Dalam pasar monopoli ini hanya ada satu penjual yang
bertindak untuk penentu harga (prince maker). Contohpasar monopoli yaitu
seperti, PT Pertamina, yang merupakan pemasok bahan bakar dan PT
Perusahaan Listrik Negara (PLN), yang merupakan pemasok listrik.
 Ciri – ciripasar monopoli :
- Persaingan produsen tidak berdasarkan pada harga, dimana penjual tidak bisa
mempermainkan harga pasar kecuali adanya kesepakatan bersama dengan penjual
lainnya. Persaingan pada pasarmonopoli ini mengarah padakualitas, marketing dan
kelebihandari produkmasing – masing.
- Tidak adanyabarang pengganti yang bisa disediakan oleh pihak lain selain penjual
pada perusahaan tersebut.
- Adanya satu orang penjual yang pembelinya lebih banyakdi pasar, karena hal
ini lah konsumen tidak dapat bisa beralih pada penjual lainnya walau ada
konsumen ada yang dirugikan dari harga yang telah ditetapkan penjual.