MICRO TEACHING
Tentang
KETERAMPILAN MENJELASKAN PEMBELAJARAN
Dosen Pengampu :
Sisri Wahyuni, M. Pd
UNIVERSITAS ADZKIA
PADANG
2024
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis ucapkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan
rahmat dan hidayah-Nya sehingga makalah yang berjudul “Keterampilan
menjelaskan pembelajaran” ini dapat diselesaikan. Shalawat serta salam
senantiasa dilimpahkan kepada Nabi Muhammad SAW, keluarganya, para
sahabatnya dan kita selaku umatnya hingga akhir zaman.
Pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih yang tak terhingga
kepada semua pihak yang telah membantu dan membimbing penulis dalam
pembuatan makalah ini.
Kelompok 2
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI.................................................................
BAB I PENDAHULUAN..............................................
A. Latar Belakang...................................................
B. Rumusan Masalah.............................................
C. Tujuan.................................................................
BAB II PEMBAHASAAN.............................................
A. Kesimpulan.....................................................
B. Saran................................................................
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
PEMBAHASAN
Umpan balik itu tidak hanya dalam bentu fisik, tetapi juga dalam
bentuk mental yang selalu berproses untuk menyerap bahan pelajaran yang
diberikan oleh guru. Untuk mendapatkan umpan balik dari anak didik
diperlukan beberapa teknik yang sesuai dan tepat dengan diri setiap anak didik
sebagai makhluk individual. (Djamarah, 2013:142).
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dapat disimpulkan bahwa keterampilan menjelaskan adalah
kemampuan yang harus dimiliki guru sebagai teknik dasar dalam
mengajar yang diorganisasikan secara runtut atau sistematis agar
menjadi rangkaian penjelasan yang berarti dan dapat dipahami oleh
peserta didik. Keterampilan menjelaskan ini sebagai penyampaian
informasi yang terencana dengan baik sebelumnya dan disajikan
dengan serta urutan yang cocok. Melalui penjelasan, siswa dapat
memahami hubungan sebab akibat, memahami prosedur, memahami
prinsip, serta memahami analogi. Sedangkan pada hasil belajar yang
berupa “ingatan” atau hafalan diperoleh dari sebuah cerita atau
penjelasan.
B. Saran
Buchari Alma. 2009. Guru Profesional Menguasai Metode dan Terampil Mengajar.
Bandung: Alfabeta
Marno & M. Idris. 2008. Strategi & Metode Pengajaran. Jogjakarta: Ar-Ruzz
MediaT
Mulyadi Sri Kamulyan. 2014. Strategi Belajar Mengajar. Surakarta: Diktat Kuliah
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah
Surakarta
Syaiful Bahri Djamarah & Aswan Zain. 2013. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta:
Rineka Cipta