Anda di halaman 1dari 37

Lampiran II.

AD / ART
( Anggaran Dasar dan Anggaran RumahTangga )

Liga Mahasiswa Nasional untukDemokrasi


(LMND)

Kongres IX LMND

MAKASSAR

2022
Anggaran Dasar
Liga Mahasiswa Nasional untuk Demokrasi
BAB I
NAMA, WAKTU, SIFAT DAN TEMPAT
KEDUDUKAN PASAL 1
NAMA

Nama Organisasi ini adalah LIGA MAHASISWA NASIONAL UNTUK DEMOKRASI


yang selanjutnya disingkat LMND.

PASAL 2
WAKT
U

1. LMND didirikan pada Kongres I yang dilaksanakan pada tanggal 9-11 Juli 1999,
di Bogor Jawa Barat.

PASAL 3
SIFAT DAN
BENTUK

1. LMND adalah organisasi mahasiswa nasional yang berbentuk Liga.


2. LMND adalah organisasi yang bersifat independen dan terbuka dalam
menjalankan
aktifitas perjuangan ideologi, politik dan organisasi

PASAL 4
TEMPAT KEDUDUKAN

Tempat kedudukan pusat dari LMND berada di Ibukota Negara Republik Indonesia.

BAB II
AZAS DAN TUJUAN
PASAL 5
ASAS
LMND adalah organisasi yang berasaskan Pancasila

PASAL 6
TUJUA
N
Tujuan LMND adalah mewujudkan sistim pendidikan nasional yang memanusiakan manusian dan
dapat diakses oleh seluruh rakyat indonesia.

BAB III
POKOK-POKOK
PERJUANGAN PASAL 7

1. Menggerakkan dan memimpin perjuangan mahasiswa.


2. Aktif dan ikut serta dalam membangun gerakan rakyat untuk memperjuangkan cita-
untuk memperjuangkan demokrasi di Indonesia.
3. Aktif dalam kerja-kerja solidaritas internasional untuk pembebasan rakyat tertindas
BAB IV
STRUKTUR , MEKANISME ORGANISASI DAN PRINSIP
ORGANISASI PASAL 8
STRUKTUR ORGANISASI

Struktur Organisasi LMND adalah:


1. Organ tertinggi pembuat keputusan adalah Kongres.
2. Pembuat keputusan tertinggi setelah Kongres adalah Dewan Nasional.
3. Pelaksana Kongres dan/atau Dewan Nasional adalah Eksekutif Nasional
4. Pelaksana keputusan Eksekutif Nasional adalah Eksekutif Wilayah, Eksekutif Kota,
Eksekutif Komisariat

PASAL 9
MEKANISME ORGANISASI
1. Organ yang lebih rendah dan tiap-tiap anggota mematuhi, tunduk dan mengikuti
kepemimpinan organ yang lebih tinggi.
2. Organ yang lebih tinggi memperhatikan dan mempelajari setiap laporan, data,
informasi,usulan, dan kritik dari organ yang lebih rendah dan atau setiap anggota
sebagai panduan.
3. Keputusan dibuat berdasarkan diskusi yang teliti, mendalam, penuh perhitungan dan
atashasil suara mayoritas serta mengutamakan musyawarah mufakat.
4. Setiap tingkat struktur LMND dibimbing oleh mekanisme evaluasi yang harus
dilaksanakansecara rutin dan berkala sebagai syarat membangun kolektivisme.
5. Perdebatan anggota dibuka secara demokratis sebelum pengambilan keputusan, setelah
pengambilan keputusan, anggota wajib menjalankan keputusan tersebut secara bulat.

PASAL 10
PRINSIP PRINSIP ORGANISASI
1. Kolektivisme
2. Sandem (Sentralisasi Demokrasi)
3. Kepeloporan
4. Garis massa
5. Disiplin

BAB V
MEKANISME PENGAMBILAN
KEPUTUSAN PASAL 11
Mekanisme keputusan dalam LMND adalah:
1. Sidang
2. Konferensi
3. Rapat-rapat
BAB VI
RAPAT-RAPAT
PASAL 12
Pengambilan keputusan kerja harian untuk mengadapi perkembangan ekonomi politik dan masalah-
masalah didalam organisasi:
1. Rapat Eksekutif Nasional di Tingkat Nasional
2. Rapat Eksekutif Wilayah di tingkat Wilayah
3. Rapat Eksekutif Kota/Kabupaten di tingkat kota/Kabupaten
4. Rapat Eksekutif Komisariat di tingkat Komisariat

BAB VII
KEANGGOTAA
N PASAL 13
KEANGGOTAA
N
Angoota LMND adalah Mahasiswa yang bersepakat dengan program perjuangan dan strategi
taktik LMND dan telah mengikuti Pendidikan Dasar Organisasi.

PASAL 14
HAK DAN KEWAJIBAN ANGGOTA
Setiap anggota memiliki hak dan kewajiban yang sama.

BAB VIII
DISIPLIN
ANGGOTA
PASAL 15
SANKSI
Sanksi yang diberikan pada setiap anggota dan atau struktural yang melanggar Anggaran Dasar
dan Anggaran RumahTangga serta disiplin organisasi, berupa:
1. Teguran lisan
2. Teguran tertulis
3. Skorsing
4. Pemecata

PASAL 16

PELAKSANAAN

SANKSI
Sanksi dilakukan atas dasar penilaian yang benar dan adil di rapat organisasi.

PASAL 17
HAK PEMBELAAN DIRI
1. Anggota menerima sanksi berhak melakukan pembelaan diri di depan sidang
organisasi.
2. Jika pembelaan diri diterima maka rehabilitasi harus diberikan

BAB IX
ATRIBU
T

PASAL 18
BENDERA DAN LOGO
1. (tentang bendera)
2. (Tentang Logo)
PASAL 19
LAMBAN
G
1. (tentang lambang)

PASAL 20
PDH dan KTA
1. (tentang PDH)
2. (tentang KTA)

PASAL 21 LAGU
PERJUANGAN
1. Mars LMND
2. Hymne LMND adalah darah juang
3. Mars aksi LMND adalah pembebasan

BAB X
PASAL 22
KEUANGAN
Sumber keuangan LMND didapat
dari:
1. Iuran Anggota
2. Donasi yang tidak mengikat dari simpatisan
3. Kerjasama social ekonomi

3. Badan Usaha yang tidak bertentangan dengan prinsip organisasi

PASAL 23
Untuk menjaga keamanan, maka dana dapat disimpan di bank atas nama LMND melalui bendahara
wilayah masing-masing

BAB XI
ATURAN TAMBAHAN DAN PERALIHAN
PASAL 24

1. Hal-hal yang belum diatur di dalam Anggaran Dasar, akan diatur dalam Anggaran
RumahTangga.
2. Anggaran Dasar / Anggaran Rumah Tangga merupakan satu kesatuan yang utuh dan
tidak dapat berdiri sendiri-sendiri.
PASAL 25
Perubahan Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga hanya dapat dilakukan oleh Kongres
ANGGARAN RUMAH TANGGA
LIGA MAHASISWA NASIONAL untuk DEMOKRASI (LMND)

BAB I
ORGANISAS
I PASAL 1
KONGRES
1. Kongres adalah badan pengambil keputusan tertinggi.
2. Kongres dilaksanakan setiap 2 (dua) tahun sekali.
3. Kongres dihadiri oleh :
1. Peserta penuh, yakni representatif struktur yang aktif dari Eknas, EW, EK, Ekom
LMND:
2. Peserta peninjau, yakni individu dan atau organisasi yang direkomendasikan oleh
Eksekutif Wilayah dan atau Eksekutif Nasional
4. Kongres LMND dilaksanakan secara terbuka dan demokratis
5. Hak Peserta Kongres:
1. Hak peserta penuh:
a. Mempunyai hak suara dan bicara.
b. Mempunyai hak untuk memilih dan dipilih
2. Hak peserta peninjau:
a. Mempunyai hak bicara tanpa hak suara.
6. Tugas-tugas dan wewenang:
a. Meminta laporan dan evaluasi serta mendemisionerkan Eksekutif Nasional yang
dipilihpada periode sebelumnya
b. Memilih dan mengangkat Eksekutif Nasional untuk periode yang akan datang.
c. Membahas dan menganalisis situasi internasional dan nasional.
d. Menetapkan garis besar program perjuangan.
e. Menetapkan strategi dan taktik organisasi.
f. Mengubah dan menetapkan kembali AD/ART Organisasi.
g. Membuat resolusi – resolusi.
7. Kongres luar biasa dapat dilaksanakan atas dasar:
a. Usulan 50% + 1 anggota Dewan Nasional

PASAL 2
DEWAN NASIONAL
1. Dewan Nasional adalah badan pengambil keputusan tertinggi organisasi setelah Kongres.
2. Rapat Dewan Nasional dilaksanakan sekurang – kurangnya 1 (satu) tahun sekali
3. Anggota Dewan Nasional:
a. Eksekutif Nasional
b. Perwakilan Eksekutif Wilayah
c. Perwakilan Eksekutif Kota
d. Perwakilan Organisasi-organisasi tingkat Nasional yang bergabung dengan LMND
4. Tugas-tugas dan wewenangnya:
a. Membahas dan menganalisis situasi internasional dan nasional.
b. Melakukan evaluasi terhadap seluruh aktivitas organisasi.
c. Membuat keputusan yang belum sempat ditetapkan dalam Kongres.
d. Membuat keputusan Program dan Stratak yang mengacu pada keputusan Kongres.
e. Mensahkan organisasi-organisasi tingkat nasional yang menyatakan bersedia
bergabung ke dalam LMND
f. Membuat rekomendasi – rekomendasi.
g. Membuat resolusi – resolusi.
h. Membuat ketetapan-ketetapan.
5. Penyelenggaran Dewan Nasional dapat dilaksanakan atas dasar usulan dari 50% + 1
dari struktur yang terlibat Dewan Nasional

PASAL 3
EKSEKUTIF
NASIONAL
1. Eksekutif Nasional merupakan badan pimpinan tertinggi di bawah Dewan Nasional.
2. Eksekutif Nasional ditetapkan oleh kongres untuk masa jabatan 2 (dua) tahun.
3. Eksekutif Nasional berkedudukan di pusat Ibukota Negara.
4. Eksekutif Nasional sebagai Pimpinan Pusat Harian Organisasi
5. Eksekutif Nasional mempertanggungjawabkan kepengurusannya dalam Kongres.
6. Tugas dan tanggungjawab:
a. Melaksanakan keputusan Kongres dan Dewan Nasional.
b. Mengambil keputusan dan memberikan arahan kepada Struktur dibawahnya dan
atau Organisasi yang bergabung dengan LMND.
c. Menyelenggarakan rapat pleno reguler beserta seluruh anggota Eksekutif
Nasionalsekurang-kurangnya 1 (satu) kali dalam 1 (satu) bulan.
d. Membuat laporan secara tertulis hasil kerjanya kepada Dewan Nasional dan
Kongres.
e. Memproduksi organ terbitan nasional organisasi dan materi pendidikan.
f. Memberikan pengesahan terhadap struktur organisasi dibawahnya.
g. Mengumpulkan uang iuran anggota dari anggota LMND.
7. Struktur Eksekutif Nasional terdiri dari :
1. Ketua Umum.
a. Wakil Ketua Umum Bidang Dalam Negeri
b. Wakil Ketua Umum Bidang Luar Negeri
c. Wakil Ketua Umum Bidang SDM dan SDA
d. Wakil Ketua Umum Bidang Keperempuanan
2. Sekretaris Jenderal
a. Wakil Sekretaris Jendral bidang Ideologi
b. Wakil Sekretaris Jendral bidang Organisasi

3. Bendahara Umum
4. Departemen Agitasi dan Propaganda
5. Departemen Pendidikan dan Kaderisasi
6. Departemen Kajian dan Bacaan
7. Departemen Advokasi Hukum dan HAM
8. Departemen Pengembangan Organisasi
9. Departemen Kebudayaan
10. Departemen Badan Usaha
11. Departemen minat dan bakat
8. Pada saat yang mendesak Eksekutif Nasional memiliki kewenangan mengundang
anggota Dewan Nasional dengan pemberitahuan yang disampaikan selambat-lambatnya
7 (tujuh) hari sebelum rapat diadakan
9. Ekesekutif Nasional berhak mengangkat dan memberhentikan pengurus
Eksekutif Nasional yang tidak menjalankan tugas dan tanggungjawabnya

PASAL 4
STRUKTUR DAN TUGAS EKSEKUTIF NASIONAL
Ketua Umum
1. Ketua Umum dipilih, diangkat dan diberhentikan oleh Kongres
2. Ketua Umum berkedudukan di pusat kegiatan organisasi/sekretariat pusat.
3. Tugas dan tanggung jawab:
a. Melakukan kerja kampanye dan atau sebagai juru bicara LMND
b. Melakukan kerja penggalangan front tingkat Nasional
c. Memastikan berjalannya semua program-program kerja organisasi di
tingkat Nasional.

Wakil Ketua Umum Bidang Dalam Negeri


1. Wakil Ketua Umum dipilih, diangkat oleh Tim Formatur dan diberhentikan oleh
Kolektif Eksekutif Nasional Lewat Mekanisme Organisasi.

2. Wakil Ketua Umum berkedudukan di pusat kegiatan organisasi/sekretariat pusat.

3. Tugas dan tanggung jawab:

a. Membantu ketua umum melakukan kampanye dalam negeri

b. Membantu ketua umum melakukan kerja penggalangan front tingkat nasional

c. Memastikan berjalannya semua program-program kerja organisasi di tingkat nasional

Wakil Ketua Umum Bidang Luar Negeri


4. Wakil Ketua Umum dipilih, diangkat oleh Tim Formatur dan diberhentikan oleh
Kolektif Eksekutif Nasional Lewat Mekanisme Organisasi.
5. Wakil Ketua Umum berkedudukan di pusat kegiatan organisasi/sekretariat pusat.
6. Tugas dan tanggung jawab:
a. Melakukan kerja kampanye Luar Negeri
b. Melakukan kerja penggalangan front tingkat Internasional
c. Menganalisis Situasi Internasional

d. Memastikan berjalannya semua program-program kerja organisasi di tingkatan


Internasional

Wakil Ketua Umum Bidang Sumber Daya Manusia dan Sumber Daya Alam
1. Wakil Ketua Umum dipilih,diangkat oleh Tim Formatur dan diberhentikan oleh
Kolektif Eksekutif Nasional Lewat Mekanisme Organisasi

2. Wakil Ketua Umum berkedudukan di pusat kegiatan organisasi/sekretariat pusat.


3. Tugas dan tanggung jawab:

a. Melakukan pengembangan sumber daya mansuia


b. Melakukan kerja-kerja analisis dan kampanye terkait Isu Sumber Daya Alam
c. Memastikan berjalannya semua program-program kerja organisasi.

Wakil Ketua Umum Bidang Perempuan


1. Wakil Ketua Umum dipilih, diangkat oleh Tim Formatur dan diberhentikan oleh
Kolektif Eksekutif Nasional Lewat Mekanisme Organisasi.

2. Wakil Ketua Umum berkedudukan di pusat kegiatan organisasi/sekretariat pusat.

3. Tugas dan tanggung jawab

a. Membangun jaringan dengan organisasi-organisasi perempuan


b. Mengkaji dan mengkampanyekan isu-isu yang berkaitan dengan perempuan

c. Melakukan pendidikan politik Perempuan bagi mahasiswa.

4. Dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya, Departemen Perempuan bisa di


bantuoleh staf yang diangkat dan ditetapkan oleh Eksekutif Nasional

Sekretaris Jendral
1. Sekretaris Jenderal dipilih, dan diangkat oleh formatur serta diberhentikan
melalui Kongres.
2. Sekretaris Jenderal berkedudukan di pusat kegiatan organisasi/sekretariat pusat.
3. Tugas dan tanggung jawab:
a. Sebagai Poros Ideologi, Politik, Organisasi secara nasional.
b. Memimpin dan mengkoordinasikan kerja – kerja Eksekutif Nasional
c. Memastikan berjalannya semua program-program kerja organisasi.
Wakil Sekretaris Jendral Bidang Ideologi
1. Wakil Sekretaris Jenderal dipilih, diangkat oleh Tim Formatur dan diberhentikan oleh
Kolektif Eksekutif Nasional Lewat Mekanisme Organisasi.
2. Wakil Sekretaris Jenderal I berkedudukan di pusat kegiatan organisasi/sekretariat pusat.
3. Tugas dan tanggung jawab:
a. Membantu Sekretaris Jendral dalam melaksanakan kerja-kerja Ideologi secara
nasional.
b. Membantu Sekretaris Jendral dalam mengkoordinasikan kerja – kerja ideolog
Eksekutif Nasional
c. Membantu Memastikan berjalanya semua program ideologi organisasi.

Wakil Sekretaris Jendral Bidang Organisasi


1. Wakil Sekretaris Jenderal dipilih, diangkat oleh Tim Formatur dan diberhentikan
oleh Kolektif Eksekutif Nasional Lewat Mekanisme Organisasi.
2. Wakil Sekretaris Jenderal berkedudukan di pusat kegiatan organisasi/sekretariat pusat.
3. Tugas dan tanggung jawab:
a. Membantu Sekretaris Jendral dalam melaksanankan kerja-kerja Organisasi Eksekutif
nasional.
b. Membantu Sekretaris Jendral dalam mengkoordinasikan kerja – kerja dibidang
Organisasi Eksekutif Nasional
c. Membantu memastikan berjalannya semua program-program organisasi

Bendahara Umum
1. Bendahara Umum dipilih, diangkat oleh Formatur dan diberhentikan oleh
Kolektif Eksekutif Nasional Lewat Mekanisme Organisasi.
2. Bendahara Umum berkedudukan di pusat kegiatan organisasi/sekretariat pusat
3. Tugas dan tanggung jawab:
a. Mengumpulkan penggalangan dana organisasi.
b. Merumuskan konsep pembanggunan usaha organisasi
c. Memastikan berjalannya semua program-program kerja organisasi

Departemen Agitasi Dan Propaganda


1. Departemen Agitasi dan Propaganda, diangkat tim formatur dan diberhentikan oleh
Kolektif Eksekutif Nasional Lewat Mekanisme Organisasi.
2. Departemen Agitasi dan Propaganda berkedudukan di pusat kegiatan
organisasi/sekretariatpusat.
3. Tugas dan tanggung jawab:
a. Melakukan kerja-kerja pengembangan produk digital
b. Mengempanyekan gagasan dan programatik organisasi lewat media
maistreamdan media sosial
c. Memimpin, mengontrol dan memastikan agitasi dan propaganda berjalan
secara masif dan terpusat
4. Dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya, Departemen agitasi dan
propaganda bisa di bantu oleh staf yang diangkat dan ditetapkan oleh
Eksekutif Nasional

Departemen Pendidikan dan Kaderisasi


1. Departemen Pendidikan dan Kaderisasi di pilih, diangkat tim formatur dan
diberhentikan oleh Kolektif Eksekutif Nasional Lewat Mekanisme
Organisasi.
2. Departemen Pendidikan dan Kaderisasi berkedudukan dipusatkegiatan
organisasi/sekretariat pusat.
3. Tugas dan tanggung jawab :
a. Menyusun dan membuat kurikulum dan materi pendidikan LMND
b. Menyelenggarakan kursus politik berkala secara nasional dan menginventarisir
jadwalpendidikan di seluruh Wilayah
c. Memastikan berjalannya semua program-program kerja organisasi.
4. Dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya, Departemen Pendidikan dan
Kaderisasibisa di bantu oleh staf yang diangkat dan ditetapkan oleh Eksekutif
Nasional

Departemen Kajian dan Bacaan


1. Departemen Kajian dan Bacaan di pilih, diangkat oleh tim formatur dan diberhentikan
oleh Kolektif Eksekutif Nasional Lewat Mekanisme Organisasi.
2. Departemen Kajian dan Bacaan berkedudukan dipusat kegiatan
organisasi/sekretariat pusat.
3. Tugas dan tanggung jawab :
a. Menyusun dan menyediakan materi untuk kebutuhan propaganda
b. Memproduksi Koran, terbitan dan lain-lain
c. Membuat riset ilmiah secara berkala
d. Memastikan berjalannya semua program-program kerja organisasi.
4. Dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya, Departemen Kajian dan Bacaan
bisa dibantu oleh staf yang diangkat dan ditetapkan oleh Eksekutif Nasional

Departemen Advokasi Hukum dan HAM


1. Departemen Advokasi Hukum dan HAM dipilih, diangkat oleh tim fomatur dan
diberhentikan oleh Kolektif Eksekutif Nasional Lewat Mekanisme Organisasi.
2. Departemen Advokasi Hukum dan HAM berkedudukan di
pusat kegiatanorganisasi/sekretariat pusat.
3. Tugas dan tanggung jawab:
a. Melakukan kerja-kerja advokasi persoalan rakyat
b. Melakukan kerja-kerja advokasi terhadap kawan yang terkena persoalan hukum
dalam menjalankan kerja-kerja politik organisasi
c. Memastikan berjalannya proses legalisasi organisasi dari nasional hingga daerah
d. Memastikan berjalannya semua program-program kerja organisasi
4. Dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya, Departemen Advokasi Hukum
dan HAM bisa di bantu oleh staf yang diangkat dan ditetapkan oleh Eksekutif Nasional

Departemen Pengembangan Organisasi


1. Departemen Pengembangan Organisasi dipilih, diangkat oleh tim formatur
dan diberhentikan oleh Kolektif Eksekutif Nasional Lewat Mekanisme
Organisasi.
2. Departemen Pengembangan Organisasi berkedudukan di
pusat kegiatanorganisasi/sekretariat pusat.
3. Tugas dan tanggung jawab:
a. Melakukan perluasan organisasi ditingkatan wilayah
b. Menginventarisir persoalan organisasi di tingkat wilayah
c. Membuat langkah-langkah alternatif dalam taktik pembesaran organisasi
d. Memastikan berjalannya semua program-program kerja organisasi
4. Dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya, Departemen Pengembangan
Organisasibisa di bantu oleh staf yang diangkat dan ditetapkan oleh Eksekutif
Nasional

Departemen Kebudayaan
1. Departemen Kebudayaan dipilih, diangkat oleh tim formatur dan diberhentikan oleh
Kolektif Eksekutif Nasional Lewat Mekanisme Organisasi.
2. Departemen Kebudayaan berkedudukan di pusat kegiatan organisasi/sekretariat pusat.
3. Tugas dan tanggung jawab:
a. Menyusun konsepsi kebudayaan nasional
b. Melakukan dan menghidupkan aktifitas-aktifitas kebudayaan didalam kampus
c. Memperkuat budaya literasi nasional.
d. Memastikan berjalannya semua program-program kerja organisasi
4. Dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya, Departemen Pengembangan
Organisasibisa di bantu oleh staf yang diangkat dan ditetapkan oleh Eksekutif
Nasional

Departemen Badan Usaha


1. Departemen Badan Usaha di pilih, diangkat oleh tim formatur dan diberhentikan
olehKolektif Eksekutif Nasional Lewat Mekanisme Organisasi.
2. Departemen Badan Usaha berkedudukan dipusat kegiatan organisasi/sekretariat pusat.
3. Tugas dan Tanggung Jawab:
a. Mengelolah dan mengembangkan Badan Usaha milik Organisasi
4. Dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya, Departemen Badan Usaha bisa
dibantu staf yang diangkat dan ditetapkan oleh Eksekutif Nasional.
PASAL 5

SIDANG-SIDANG
Sidang diselenggarakan oleh Kongres dan atau Dewan Nasional

PASAL 6

KONFERENSI-KONFERENSI
Konferensi adalah mekanisme pertemuan struktur dan atau anggota LMND di luar rapat-rapat,
yang diselenggrakan oleh badan struktur LMND untuk membahas suatu agenda tertentu.

PASAL 7

JENIS KONFERENSI
Jenis Konferensi dibedakan berdasarkan sifat adalah:
1. Konferensi yang mengambil keputusan bersifat mengikat untuk memutuskan hal-hal
ideology,politik dan organisasi sesuai tingkatannya
2. Konferensi yang bersifat rekomendatif untuk memperoleh masukan, usulan dan atau
kerangkaacuan bagi pengambilan keputusan-keputusan.

PASAL 8

BENTUK KONFERENSI
1. Bentuk-bentuk Konferensi yang mengambil keputusan bersifat mengikat adalah:
a. Konferensi Wilayah LMND atau yang disebut KONFERWIL LMND
b. Konferensi Kota LMND atau yang disebut KONFERKOT/KONFERKAB LMND
c. Konferensi Komisariat LMND atau yang disebut KONFERKOM LMND
2. Bentuk-bentuk Konferensi yang bersifat rekomendatif adalah:
a. Konferensi Taktik
b. Konferensi Pendidikan
c. Konferensi Keuangan
d. Konferensi-konferensi lain sesuai kebutuhan LMND

PASAL 9
KONFERENSI WILAYAH
1. Konferensi Wilayah LMND (KONFERWIL LMND) merupakan mekanisme
pengambil keputusan tertinggi organisasi tingkat Wilayah atau Provinsi
2. Konferensi Wilayah LMND (KONFERWIL LMND) dihadiri oleh seluruh anggota
di tingkat Wilayah.
3. Konferensi Wilayah LMND (KONFERWIL LMND) dilaksanakan sekurang-
kurangnya 2(dua) tahun sekali.
4. Tugas-dan wewenang:
a. Membahas dan menganalisa situasi wilayah
b. Membahas dan menetapkan program dan stratak kewilayahan
c. Menerima laporan dan evaluasi serta mendemisionerkan Eksekutif Wilayah
yang dipilihpada periode sebelumnya
d. Mengesahkan oganisasi-organisasi tingkat wilayah yang bersedia bergabung
dengan LMND
e. Memilih dan mengangkat pengurus Eksekutif Wilayah periode berikutnya
f. Melaksanankan pelatihan organisasi
5. Penyelenggaran Konferensi Wilayah Luar Biasa LMND (KONFERWILUB
LMND) dapat dilaksanakan atas dasar :
a. Usulan dari Eksekutif Wilayah
b. Usulan dari 50% + 1 dari Eksekutif Kota.

PASAL 10
EKSEKUTIF WILAYAH
1. Eksekutif Wilayah merupakan badan pimpinan tertinggi di bawah Eksekutif Nasional.
2. Eksekutif Wilayah terdiri atas minimal 2 Eksekutif Kota.
3. Eksekutif Wilayah berkedudukan di pusat Ibukota Provinsi
4. Eksekutif Wilayah sebagai Pimpinan Harian Organisasi ditingkat wilayah (Provinsi)
5. Eksekutif Wilayah dipilih, diangkat dan diberhentikan oleh Konferensi
Wilayah (KONFERWIL).
6. Eksekutif Wilayah mempertanggungjawabkan kepengurusannya dalam Konferensi
Wilayah (KONFERWIL).
7. Tugas dan tanggungjawab:
a. Melaksanakan keputusan Eksekutif Nasional dan Konferensi Wilayah
(KONFERWILLMND).
b. Mengambil keputusan dan memberikan arahan kepada Struktur, Organisasi yang
bergabung dan anggota LMND di tingkat wilayah.
c. Menyelenggarakan rapat pleno reguler beserta seluruh anggota Eksekutif Wilayah
sekurang-kurangnya 1 (satu) kali dalam 1 (satu) bulan.
d. Melakukan perluasan struktur LMND di wilayah bersangkutan
e. Membuat laporan secara tertulis hasil kerjanya kepada Eksekutif Nasional
sekurang-kurangnya satu bulan sekali.
f. Memberikan pengesahan terhadap struktur LMND dibawahnya
g. Mengumpulkan uang iuran anggota dari anggota LMND.
8. Struktur Eksekutif Wilayah terdiri dari :
a. Ketua
b. Sekretaris
c. Bendahara
d. Departemen Perempuan
e. Departemen Pengembangan Organisasi
f. Departemen agitasi dan propaganda
g. Departemen pendidikan dan kaderisasi
h. Departemen kacian dan bacaaan
PASAL 11
STRUKTUR DAN TUGAS EKSEKUTIF WILAYAH

Ketua Wilayah
1. Ketua Wilayah dipilih, diangkat dan diberhentikan oleh Konferensi
Wilayah (KONFERWIL).
2. Ketua Wilayah berkedudukan di Ibukota Provinsi
3. Tugas dan tanggung jawab :
a. Melakukan kerja kampanye Program dan atau sebagai juru bicara LMND
ditingkatanwilayah
b. Melakukan pengontrolan dan perluasan struktur ke kota-kota di Propinsi yang
bersangkutan
c. Memastikan berjalannya program-program kerja organisasi di tingkat Wilayah.

Sekretaris Wilayah
1 Sekretaris dipilih, diangkat dan diberhentikan oleh Konferensi
Wilayah (KONFERWIL).
2 Sekretaris berkedudukan di Ibukota Provinsi.
3 Tugas dan tanggung jawabnya :
a. Memimpin dan mengkoordinasikan kerja – kerja Eksekutif Wilayah LMND
b. Memastikan berjalannya program-program kerja organisasi di tingkat Wilayah
atau Provinsi.
c. Memastkan kerja admistrasi kesekretariatan organisasi
d. Memberikan arahan terhadap struktur di bawahnya

Bendahara
1. Bendahara dipilih, diangkat oleh tim Formatur dan diberhentikan oleh kolekti
Wilayah melalui mekanisme organisasi.
2. Bendahara berkedudukan di Ibukota Provinsi
3. Tugas dan tanggungjawab :
a. Mengumpulkan penggalangan dana organisasi
b. Merumuskan konsep pembangunan usaha organisasi
c. Memastikan berjalannya semua program-program kerja organisasi.

Departemen Keperempuanan
1. Departemen keperempuan dipilih, diangkat tim Formatur dan diberhentikan oleh
kolektif Wilayah melalui mekanisme organisasi
2. Departemen Keperempuaan berkedudukan di Ibukota Provinsi
3. Tugas dan tanggungjawab :
a. Membangun jejaring dengan organisasi-organisasi Perempuan
b. Mengkaji dan mengkampanyekan isu-isu yang berkaitan dengan perempuan
c. Melakukan pendidikan politik Perempuan bagi mahasiswa
4. Dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya, Departemen Keperempuaan bisa
dibantu staf yang diangkat dan ditetapkan oleh Eksekutif Wilayah

Departemen Pengembangan Organisasi


5. Departemen Pengembangan Organisasi dipilih, diangkat tim Formatur dan
diberhentikan oleh kolektif Wilayah melalui mekanisme organisasi

1. Departemen Pengembangan Organisasi berkedudukan di Ibukota Provinsi


2. Tugas dan tanggungjawab :
a. Menyelenggarakan kursus politik secara berkala di kota-kota
b. Memastikan berjalannya program kerja organisasi
c. Perluasan struktur organisasi ke kota-kota di provinsi yang bersangkutan
3. Dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya, Departemen Pengembangan
Organisasibisa dibantu staf yang diangkat dan ditetapkan oleh Eksekutif Wilayah

Departemen Agitasi dan propaganda


6. Departemen Agitasi dan propaganda dipilih, diangkat tim Formatur dan diberhentikan
oleh kolektif Wilayah melalui mekanisme organisasi
1. Departemen Agitasi dan propaganda berkedudukan di Ibukota Provinsi
2. Tugas dan tanggungjawab :
a. Melakukan kerja-kerja pengembangan produk Digital
b. Mengkampanyekan gagasan dan programatik organisasi lewat media mainstream dan
media sosial
3. Dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya, Agitasi dan propaganda
bisa dibantu staf yang diangkat dan ditetapkan oleh Eksekutif Wilayah
Departemen pendidikan dan kaderisasi
7. Departemen pendidikan dan kaderisasi dipilih, diangkat tim Formatur dan
diberhentikan oleh kolektif Wilayah melalui mekanisme organisasi.
1. Departemen pendidikan dan kaderisasi berkedudukan di Ibukota provinsi
2. Tugas dan tanggung jawan :
a. Menyediakan materi pendidikan politik organisasi komisariat
b. Menyelenggarakan pendidikan dan kaderisasi
3. Dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab nya, Departemen dan Kaderisasi bisa
dibantu oleh staff yang diangkat dan ditempatkan oleh Eksekutif
Wilayah
Departemen Kajian dan Bacaan
1. Departemen Kajiaan dan bacaan dipilih, diangkat tim Formatur dan diberhentikan oleh
kolektif Wilayah melalui mekanisme organisasi
2. Departemen Kajiaan dan bacaan berkedudukan di kota/kabupaten.
3. Tugas dan tanggung jawab:.
a. Menyusun dan menyediakan materi propaganda organisasi di Wilayah
b. Menyelenggarakan diskusi rutin untuk kota.
4. Dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab nya, Departemen Kajian dan Bacaan
bisadibantu oleh staff yang diangkat dan ditempatkan oleh Eksekutif Wilayah

PASAL 12
KONFERENSI KOTA
1. Konferensi Kota LMND (KONFERKOT) merupakan mekanisme pengambil
keputusan tertingi organisasi tingkat kota/ kabupaten

2. Konferensi Kota LMND (KONFERKOT) dihadiri oleh seluruh anggota di tingkat


kota/ kabupaten

3. Konferensi Kota/kabupaten dilaksanakan minimal 1(satu) tahun dan maksimalnya


2 (dua) tahun berdasarkan situasi objektifitas daerah masing-masing.

4. Tugas-dan wewenang :

a. Membahas dan menganalisa situasi kota/ kabupaten


b.Membahas dan menetapkan program dan stratak kota/ kabupaten
c. Mensahkan oganisasi-organisasi tingkat kota/ kabupaten yang bersedia bergabungdengan
LMND
d.Memilih dan mengangkat Eksekutif Kota periode berikutnya
5. Penyelenggaran Konferensi Kota Luar Biasa LMND (KONFERKOTLUB
LMND) dapat dilaksanakan atas dasar :

a. Usulan dari Eksekutif Kota

b.Usulan dari 50% + 1 dari Eksekutif Komisariat.

PASAL 13
EKSEKUTIF
KOTA
1. Eksekutif Kota terdiri atas minimal 2 Eksekutif Komisariat.
2. Eksekutif Kota dipilih, diangkat dan diberhentikan oleh Konferensi
Kota (KONFERKOT).
3. Eksekutif Kota berkedudukan di Kota/Kabupaten.
4. Eksekutif Kota merupakan badan pimpinan tertinggi di bawah Eksekutif Wilayah.
5. Eksekutif Kota sebagai Pimpinan Harian Organisasi di tingkat Kota/ Kabupaten.
6. Eksekutif Kota mempertanggungjawabkan kepengurusannya dalam Konferensi Kota
(KONFERKOT).
7. Tugas dan tanggungjawab:
a. Melaksanakan keputusan Eksekutif Nasional, Eksekutif Wilayah dan Konferensi Kota
(KONFERKOT).
b. Mengambil keputusan dan memberikan arahan kepada Struktur, Organisasi yang
bergabung dan anggota LMND di tingkat Kota.
c. Menyelenggarakan rapat pleno reguler beserta seluruh anggota Eksekutif
Kota sekurang-kurangnya 1 (satu) kali dalam 1 (satu) bulan.
d. Membuat laporan secara tertulis hasil kerjanya kepada Eksekutif Nasional dan
EksekutifWilayah sekurang-kurangnya satu bulan sekali.
e. Mengumpulkan uang iuran anggota dari anggota LMND.
f. Melakukan Kampanye program-program organisasi
g. Menyediakan materi-materi untuk Komisariat.
8. Struktur Eksekutif Kota terdiri dari :
a. Ketua
b. Sekretaris
c. Bendahara
d. Departemen Pendidikan dan Kaderisasi
e. Departemen Kajian dan Bacaan
f. Departemen Perempuan
g. Departemen Pengembangan Organisasi
h. Departemen Agitasi dan propaganda
i. Departemen minat dan bakat
j. Departemen kesenian dan kebudayaan
k. Departemen Kewirausahaan

PASAL 14
STRUKTUR DAN TUGAS EKSEKUTIF KOTA

Ketua Kota:
1. Ketua kota dipilih,diangkat dan diberhentikan oleh Konferensi Kota (KONFERKOT).

2. Ketua kota berkedudukan di kota/kabupaten


3. Tugas dan tanggung jawabnya: Melakukan kerja-kerja kampanye dan
penggalangan fronttingkat kota/kabupaten

Sekretaris Kota:
1. Sekretaris Kota dipilih, diangkat dan diberhentikan oleh Konferensi
Kota (KONFERKOT)
2. Sekretaris Kota berkedudukan di Kota/ Kabupaten
3. Tugas dan tanggung jawab:
a. Sebagai poros ideologi, politik dan organisasi tingkat kota.
b.Memimpin dan mengkoordinasikan kerja – kerja Eksekutif Kota
c. Memastikan berjalannya program-program kerja organisasi di tingkat Kota dan
komisariat.
Bendahara:
1. Bendahara dipilih, diangkat tim Formatur dan diberhentikan oleh kolektif kota melalui
mekanisme organisasi
2. Bendahara berkedudukan di pusat kegiatan organisasi/sekretariat Kota/ Kabupaten
3. Tugas dan tanggung jawab:

a. Mengumpulkan penggalangan dana organisasi


b.Merumuskan konsep pembangunan usaha organisasi
c. Memastikan berjalannya semua program-program kerja organisasi

Departemen Pengembangan Organisasi:


1. Departemen Pengembangan Organisasi dipilih, diangkat tim Formatur dan
diberhentikan oleh kolektif kota melalui mekanisme organisasi
2. Departemen pengembangan organisasi berkedudukan di kota/kabupaten
3. Tugas dan tanggungjawab:
a. Melakukan perluasan Komisariat ditingkatan kota
b.Mengontrol dan mengarahkan jalannya program-program kerja komisariat.
4. Dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab nya, DPO bisa dibantu oleh staff yang
diangkat dan ditempatkan oleh Eksekutif Kota

Departemen Pendidikan dan Kaderisasi:


1. Departemen Pendidikan dan kaderisasi dipilih, diangkat tim Formatur dan
diberhentikan oleh kolektif kota melalui mekanisme organisasi berkedudukan di
kota/kabupaten.
2. Tugas dan tanggung jawab:
a. Menyediakan materi pendidikan politik organisasi komisariat
b. Menyelenggarakan pndidikan Komisariat
3. Dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab nya, Departemen dan Kaderisasi bisa
dibantuoleh staff yang diangkat dan ditempatkan oleh Eksekutif Kota

Departemen Kajian dan Bacaan


5. Departemen Kajiaan dan bacaan dipilih, diangkat tim Formatur dan diberhentikan oleh
kolektif kota melalui mekanisme organisasi Departemen Kajiaan dan bacaan
berkedudukan di kota/kabupaten.
6. Tugas dan tanggung jawab:.
a. Menyusun dan menyediakan materi propaganda organisasi di Komisariat
b. Menyelenggarakan diskusi rutin untuk komisariat.
7. Dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab nya, Departemen Kajian dan Bacaan
bisadibantu oleh staff yang diangkat dan ditempatkan oleh Eksekutif Kota
Departemen Perempuan:
1. Departemen Perempuan dipilih, diangkat tim Formatur dan diberhentikan oleh kolektif
kota melalui mekanisme organisasi
2. Departemen Perempuan berkedudukan di kota/kabupaten.3.Tugas dan tanggungjawab :
a. Membangun jejaring dengan organisasi-organisasi Perempuan
b. Mengkaji dan mengkampanyekan isu-isu yang berkaitan dengan perempuan
c. Melakukan pendidikan politik Perempuan bagi mahasiswa
4. Dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab nya, Departemen Keperempuanan
bisadibantu oleh staff yang diangkat dan ditempatkan oleh Eksekutif Kota

Departemen Agitasi dan Propaganda


1. Departemen Agitasi dan Prpaganda dipilih, diangkat tim Formatur dan diberhentikan
oleh kolektif kota melalui mekanisme organisasi
2. Departemen Teknologi dan Informasi berkedudukan di kota/kabupaten.
3. Tugas dan tanggungjawab :
a. Melakukan kerja-kerja pengembangan produk Digital
b. Mengkampanyekan gagasan dan programatik organisasi lewat media mainstream dan
media sosial
4. Dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya, Departemen Teknologi
dan Informasi bisadibantu staf yang diangkat dan

Departemen Minat dan bakat kerjanya disesuakan dengan formatur yang diangkat

Depertemen Kesenian dan kebudayaan kerjanya disesuakan dengan formatur yang

diangkat Departemen Kewirausahaan kerjanya disesuakan dengan formatur yang

diangkat

PASAL 15
KONFERENSI KOMISARIAT
1. Konferensi Komisariat merupakan pembuat keputusan tertinggi organisasi
ditingkat Universitas
2. Konferensi Komisariat dihadiri oleh seluruh anggota di tingkat Kampus.
3. Konferensi Komisariat LMND (KONFERKOM) dilaksanakan sekurang-kurangnya
1 (satu)tahun sekali.
a. Membahas dan menganalisa situasi kampus.
b.Membahas dan menetapkan program dan strategi taktik kampus
c. Mensahkan oganisasi-organisasi tingkat Universitas yang bersedia bergabung
dalam organisasi
d.Memilih dan mengangkat pengurus Eksekutif Komisarat periode berikutnya
7. Penyelenggaran Konferensi Komisariat Luar Biasa LMND (KONFERKOMLUB) dapat
dilaksanakan atas dasar :
a. Usulan dari Koordinator Fakultas / sel kerja

b Usulan dari 50%+1 dari Koordinator Fakultas / Sel Kerja

PASAL 16

EKSEKUTIF KOMISARIAT
1. Eksekutif Komisariat terdiri atas minimal 2 Koordinator Fakultas / Sel Kerja.
2. Eksekutif Komisariat dipilih, diangkat dan diberhentikan oleh Konferensi Komisariat
(KONFERKOM).
3. Eksekutif Komisariat berkedudukan di Universitas
4. Eksekutif Komisariat merupakan badan pimpinan tertinggi di bawah Eksekutif Kota.
5. Eksekutif Komisariat sebagai Pimpinan Harian di tingkat Kampus (Universitas,
Institute,Sekolah Tinggi, Akademi dll).
6. Eksekutif Komisariat mempertanggungjawabkan kepengurusannya dalam
KonferensiKomisariat KONFERKOM).
7. Tugas dan tanggungjawab:
a. Melaksanakan keputusan Eksekutif Nasional, Eksekutif Wilayah, Eksekutif Kota
dan Konferensi Komisariat..
b. Mengambil keputusan dan memberikan arahan kepada Struktur, Organisasi yang
bergabung dan anggota LMND di tingkat Komisariat.
c. Menyelenggarakan rapat pleno reguler beserta seluruh anggota Eksekutif Komisariat
sekurang-kurangnya 1 (satu) kali dalam 1 (satu) bulan.
d. Membuat laporan secara tertulis hasil kerjanya kepada Eksekutif Kota sekurang-
kurangnya satu bulan sekali..
e. Mengumpulkan uang iuran anggota dari anggota LMND.
f. Membuat Unit-unit di Komisariat: Unit Diskusi, kemasyarakatan dan Kaderisasi
g. Melaksanakan proses kemenangan perebutan posisi politik ektoral di
Universitas, Institute,Sekolah Tinggi, Akademi dll
8. Struktur Eksekutif Komisariat terdiri dari :
a. Ketua.
b. Sekretaris
c. Bendahara
d. Koordinator Fakultas atau Sel Kerja.
PASAL 17
STRUKTUR DAN TUGAS EKSEKUTIF KOMISARIAT
Ketua Komisariat
1. Ketua Komisariat dipilih, diangkat, dan diberhentikan oleh Konferensi komisariat.
2. Ketua komisariat berkedudukan ditingkatan (Universitas, Institute,
SekolahTinggi, Akademi dll).
a. Tugas dan tanggung jawab: Melakukan kerja kampanye dan penggalangan front
ditingkatan Komisariat.
Sekretaris Komisariat
1. Sekretaris komisariat dipilih, diangkat dan diberhentikan oleh Konferensi Komisariat.
2. Sekretaris komisariat berkedudukan ditingkatan Kampus (Universitas, Institute, Sekolah
Tinggi, Akademi dll).
3. Tugas dan tanggung jawabnya:
a. Memimpin dan mengarahkan Kerja-kerja Kordinator Fakultas dan Sel Kerja
b.Memimpin dan mengontrol kerja-kerja ideologi,politik, dan organisasi
c. Mempersiapkan dan memastikan anggota untuk merebut panggung-panggung politik
dalam kampus
d. Memastikan berjalannya program-program organisasi di Fakultas dan unit Komisariat

Bendahara
1. Bendahara komisariat dipilih, diangkat tim Formatur dan diberhentikan oleh
kolektif Komisariat melalui mekanisme organisasi.
2. Bendahara komisariat berkedudukan ditingkatan Kampus (Universitas, Institute,
SekolahTinggi, Akademi dll).
3. Tugas dan tanggung jawabnya:
a. Mengumpulkan penggalangan dana organisasi
b.Mengumpulkan iuran anggota perbulan
c. Memastikan berjalannya semua program kerja organisasi

Koordinator Fakultas dan Sel Kerja


1. Koordinator Fakultas diangkat dan diberhentikan oleh Konferensi Komisariat
2. Sek Kerja berkoordinasi dengan Koordinator Fakultas dan atau Eksekutif Komisariat
3. Koordinator Fakultas memiliki tugas dan tanggung jawab:
a. Membangun organisasi di tingkat Fakultas

b.Memastikan pelaksanaan kerja Ideologi, Politik dan Organisasi di tingkat Fakultas


c. Melaksanakan konferensi taktik untuk mempersiapkan anggota dalam perebutan posisi
politik di kampus
4. Sel kerja memiliki tugas dan tanggung jawab: melakukan rekruitmen anggota dan
Kaderisasi
BAB II
RAPAT-
RAPAT
PASAL 18
JENIS-JENIS
RAPAT
1. Rapat Pleno
Fungsi dan Wewenang:
1. Merupakan rapat yang dihadiri oleh semua anggota tingkatan struktur organisasi

2. Pleno diadakan selambat-lambatnya sebulan sekali


3. Pleno adalah rapat yang membahas dan merumuskan program kerja organisasi dalam
jangka waktu tertentu
4. Tingkatan rapat pleno organisasi terdiri dari:
a. Rapat Pleno Eksekutif Nasional: Dihadiri oleh semua anggota Eksekutif Nasional
b. Rapat Pleno Eksekutif Wilayah: dihadiri oleh pengurus Wilayah dan sekretaris-
sekretaris kota
c. Rapat Pleno Eksekutif Kota: dihadiri oleh pengurus kota dan sekretaris komisariat
d. Rapat Pleno Eksekutif Komisariat: dihadiri oleh pengurus Komisariat bersama
coordinator Fakultas dan Sel Kerja.
2. Rapat Harian

Fungsi dan wewenang:


1.Merupakan rapat yang dihadiri oleh pengurus dan ketua-ketua Departemen
2.Rapat Harian dilaksanakan sekurang-kurangnya 1 (satu) minggu sekali
3.Rapat harian membahas perkembangan-perkembangan program organisasi yang telah
diputuskan dalam rapat pleno
4.Tingkatan rapat harian organisasi terdiri dari:
a. Rapat Harian Eksekutif Nasional: dihadiri oleh Ketua, Sekretaris Jenderal,
Bendahara Umum, dan Ketua-ketua Departemen

b. Rapat Harian Eksekutif Wilayah: dihadiri oleh pengurus Eksekutif Wilayah


c. Rapat Harian Eksekutif Kota: dihadiri oleh pengurus Eksekutif Kota
d. Rapat Harian Eksekutif Komisariat: dihadiri oleh pengurus Eksekutif Komisariat
bersama Koordinator Fakultas dan Sel Kerja.

PASAL 19
PELAKSANAAN
RAPAT
1. Setiap rapat di tiap tingkatan harus dipimpin seorang pimpinan rapat didampingi
seorang jurutulis atau notulen.
2. Setiap rapat di tiap tingkatan harus didokumentasikan secara tertulis atau ditanda-
tangani olehpimpinan rapat, sekretaris dan juru tulis.
3. Setiap rapat ditiap tingkatan harus memiliki agenda rapat yang jelas dan didasari pada
laporankerja organ-organ di bawahnya.
BAB III

KEANGGOTAAN
PASAL 20
HAK-HAK ANGGOTA LMND
1. Memperoleh pendidikan pelatihan organisasi dan pendidikan fasilitator organisasi

2. Ikut terlibat aktif dalam aktifitas yang diselenggarakan organisasi


3. Memberikan kritikan dan usulan kepada organisasi
4. Memperoleh advokasi dari organisasi apabila terdapat kasus yang menyangkut
pelaksanaan kegiatan organisasi
5. Memperoleh kartu tanda anggota

PASAL 21
SYARAT DAN KEWAJIBAN ANGGOTA LMND
1. Terlibat aktif dalam kegiatan-kegiatan organisasi
2. Menjunjung tinggi AD/ART dan organisasi
3. Memiliki Kebijakan, keputusan dan aturan-aturan yang telah ditetapkan oleh
kolektif kerja organisasi
4. Menjalankan program dan tugas yang diberikan
5. Membuat laporan kerja secara regular
6. Membayar iuran anggota
7. Berlangganan dan mendistribusikan Koran organisasi
8. Menjaga nama baik organisasi.
PASAL 22
SYARAT-SYARAT PENERIMAAN ANGGOTA LMND
1. Menyepakati AD/ART organisasi
2. Menyepakati program dan Strategi taktik organisasi
3. Mengisi formulir organisasi
4. Mengisis formulir organisasi
5. Mengikuti Pendidikan Dasar organisasi
PASAL 23

KEHILANGAN KEANGGOTAAN
Anggota LMND kehilangan status keanggotaan karena:
1. Meninggal dunia
2. Mengundurkan diri secara tertulis yang disampaikan dalam struktural organisasi
3. Dipecat.
PASAL 24

PELAKSANAAN SANKSI
1. Sanksi diberikan atas dasar penilaian yang benar dan adil
2. Sanksi teguran lisan dan tertulis diberikan kepada kolektif kerjanya dan diketahui
oleh organ di atasnya.
3. Sanksi skorsing dan pemecatan diusulkan oleh kolektif kerjanya kepada organ yang
lebih tinggi,selanjutnya organ yang lebih tinggi mempertimbangkan dan memutuskan
skorsing atau pemecatan..
4. Sanksi skorsing terhadap anggota Eksekutif Nasional dapat diputuskan oleh
Dewan Nasional berdasarkan usulan Kolektif Eksekutif Nasional

5. Sanksi pemecatan terhadap anggota Eksekutif Nasional hanya dapat diputuskan oleh
EksekutifNasional.
6. Rehabilitasi anggota diberikan oleh organ yang lebih tinggi dari kolektif kerja
anggota yangbersangkutan.
7. Struktur yang tidak aktif selama 3 (tiga) bulan dan tidak menjalankan tanggung
jawabnya wajibdiganti melalui mekanisme organisasi.

BAB IV

ATRIBUT

PASAL 25
BENDERA DAN LOGO
1. Warna dasar bendera adalah merah
2. Lambang organisasi diletakkan di tengah bendera
3. Tulisan LMND diletakkan di bawah lambang
4. Perbandingan panjang dan lebar adalah 3 : 2
PASAL 26
Pakaian Dinas Harian
1. Warna dasar Pakaian Dinas Harian warna merah sesuai warna dasar bendera
2. Model Bajunya lengan panjang dan berkerak
3. Lambang organisasi berada di sebelah dada kanan depan
4. Tulisan LMND berada di sebelah dada kiri dan berwarna putih

PASAL 27
LAMBANG ORGANISASI
1. Lambang Organisasi adalah bintang berwarna kuning yang di depannya sebuah tangan
kiri terkepal, roda gir bergigi empat, di bawahnya ada buku terbuka.
2. Bintang kuning memaknakan tujuan perjuangan rakyat Indonesia, yaitu kejayaan dan
kemakmuran bersama.
3. Roda gir hitam bergigi empat memaknakan empat sektor rakyat: Buruh,
tani, mahasiswa,dan rakyat miskin indonesia.
4. Kepalan tangan kiri berwarna putih memaknakan kesatuan gerak massa.
5. Buku melambangkan sektor mahasiswa.
6. Untuk kepentingan penggandaan, pengecilan dan pembesaran harus mengikuti bentuk,
komposisi, warna dan perbandingan ukuran sebenarnya.

BAB V
KEUANGA
N

PASAL 28
1. Pengelola dan Pemegang Keuangan:

a. Eksekutif Nasional : Bendahara Umum


b. Eksekutif Wilayah : Bendahara
c. Eksekutif Kota: Bendahara
d. Eksekutif Komisariat : Bendahara
2. Iuaran Anggota sebesar Rp 5.000,- per bulan
3. Prosentase pembagian dana iuran anggota:
a. 40% untuk Eksekutif Komisariat
b. 20% untuk Eksekutif Kota
c. 20% untuk Eksekutif Wilayah
d. 20% untuk Eksekutif Nasional
4. Pertanggungjawaban keuangan disampaikan dalam rapat-rapat pengurus eksekutif
di tiaptingkatan serta kongres.
BAB VI
ATURAN TAMBAHAN DAN PERALIHAN

PASAL 29
Hal-hal yang belum diatur dalam Anggaran Dasar / Anggaran Rumah Tangga akan diatur dalam
Ketetapan-ketetapan Dewan Nasional dan atau Keputusan-keputusan Eksekutif Nasional.
LAMPIRAN 1
Teks Lagu
“DARAH JUANG”
Cipt: Johnsony Marhasak Lumbantobing

Di sini negeri kami Tempat padi terhampar Samuderanya kaya raya Tanah kami subur

Tuhan Di negeri permai ini Berjuta rakyat bersimbah luka

Anak kurus tak sekolahPemuda desa tak kerja

Mereka dirampas haknyaTergusur dan lapar


Bunda relakan darah juang kamiTuk’ membebaskan rakyat

Mereka dirampas haknyaTergusur dan lapar


Bunda relakan darah juang kamiPadamu kami berjanji
LAMPIRAN. 2

“PEMBEBASAN”
Cipt: Syaffei:

Buruh, Tani, Mahasiswa, Kaum Miskin KotaBersatu padu, rebut demokrasi Gegap gempita
dalam satu suaraDemi tugas suci nan’ mulia

Hari-hari esok adalah milik kita Terbebasnya massa rakyat pekerjaTerciptanya tatanan

masyarakat Demokratik sepenuhnya

Marilah kawan Mari kita kabarkanDi

tangan kita Tergenggam arah bangsa

Marilah kawan Mari kita

pekikkanSebuah lagu Tentang

Pembebasan
LAMPIRAN 3
Mars LMND
(Arif Fachrudin Achmad, Tari Adinda dan Nur
Fitriana Z)
Liga Mahasiswa Nasional untuk Demokras Berjuang bersama rakyat Indonesia

Mengemban ideologi Pancasila


Berjuang merebut kedaulatan
bangsa

Membangun persatuan nasional Hentikan imperialisme


Yo ayo, ayo gotong royong Membangun Indonesia baru sejahtera
* 2x
LAMPIRAN 4

“BENDERA LMND”

“LOGO LMND”

Anda mungkin juga menyukai