Anda di halaman 1dari 8

MODUL AJAR

BUKU FIKSI DAN BUKU NONFIKSI


Nama Penyusun : Renilita, S.Pd
Nip : 196907072006042012
Nama Sekolah : SMP Negeri 3 Palangka Raya
Tahun Pelajaran : 2023/2024
Kelas/Fase : VII/D
Mata Pembelajaran : Bahasa Indonesia
Materi Pokok : Mengidentifikasi Unsur Intrinsik dan Ekstrinsik
Buku Fiksi
Alokasi Waktu : 1 x Pertemuan (120 Menit)

A. Capaian Pembelajaran:
Peserta didik mampu menganalisis dan memaknai informasi berupa gagasan, pikiran,
perasaan, pandangan, arahan atau pesan yang tepat dari berbagai jenis teks (nonfiksi dan fiksi)
serta dapat mengidentifikasi unsur-unsur yang terdapat pada buku fiksi dan nonfiksi yang
dibaca dan didengar.

B. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu mengidentifikasi unsur intrinsik dan ekstrinsik pada buku fiksi

 Kata kunci yang akan dipelajari dan pertanyaan inti (essential question) Kata/Frasa
Kunci:
Buku fiksi dan nonfiksi, unsur intrinsik; unsur ekstrinsik
 Pertanyaan Pemantik:
1. Apakah yang dimaksud dengan buku fiksi dan nonfiksi?
2. Bagaimana perbedaan buku fiksi dan nonfiksi?
3. Bagaimana unsur-unsur buku fiksi dan nonfiksi?

C. Profil Pelajar Pancasila


1. Kreatif, yang ditunjukkan melalui menghubungkan makna-makna, membangun atau
merekonstruksikan imaji-imaji visual dengan baik, menyesuaikan atau mengadaptasikan
imaji dengan pikiran imajinatif untuk menciptakan karya baru dalam tulisan, lukisan, dan
pementasan.
2. Mandiri, yang ditunjukkan melalui selfregulator untuk bisa fokus terhadap hal yang
disimak.
3. Kritis, yang ditunjukkan melalui menyampaikan gagasan/pandangan, alasan ketidak
setujuan, alasan kesalahan dari menyimak.

D. Sarana dan Prasarana


Buku paket siswa, buku fiksi, buku nonfiksi dan alat tulis siswa

E. Target Peserta Didik


Peserta didik regular

F. Jumlah Peserta Didik


30 Orang

G. Metode Pembelajaran
Berdiferensiasi dan Discovery Learning.
H. Materi Ajar, Alat, dan Bahan
1. Materi buku fiksi dan nonfiksi diperoleh dari buku panduan siswa yang diterbitkan oleh
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Republik Indonesia.
2. Presentasi materi buku fiksi dan nonfiksi
3. Buku fiksi dan nonfiksi. Referensi bisa dibaca di Pojok Baca Kelas
4. Alat dan Bahan
a. Kertas.
b. Pena/pensil/spidol.
c. Sumber literasi (buku, majalah, koran, sumber internet).

LANGKAH-LANGKAH
PEMBELAJARAN
A. Kegiatan Awal
1. Guru membuka pembelajaran, peserta didik bersama guru melakukan doa bersama.
2. Guru mengecek kehadiran peserta didik.
3. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.
4. Peserta didik bertanya jawab dengan guru mengenai keterkaitan materi yang akan
dipelajari dengan pengalaman peserta didik saat mempelajari materi sebelumnya.
5. Dengan merujuk dimensi profil pelajar pancasila, guru menyampaikan butir karakter yang
hendak dikembangkan selain yang terkait dengan materi.

B. Kegiatan Inti
Diferensiasi Proses
1. Guru membagikan kelompok peserta didik sesuai dengan kemampuan kesiapan dan minat
belajar peserta didik.
2. Guru memperlihatkan contoh – contoh buku fiksi.
3. Guru menjelaskan dengan runtut definisi buku fiksi.
4. Guru menceritakan salah satu contoh cerita dari salah satu buku fiksi sebagai acuan.
5. Guru menjelaskan unsur-unsur intrinsik dan ekstrinsik buku fiksi.
6. Peserta didik secara berkelompok membaca salah satu contoh buku fiksi.
7. Peserta didik secara berkelompok berdiskusi mengamati unsur intrinsik dan ekstrinsik dari
buku fiksi yang dibaca.
8. Peserta didik secara berkelompok berdiskusi mengidentifikasi unsur intrinsik dan
ekstrinsik dari buku fiksi yang dibaca.
9. Peserta didik secara berkelompok mempresentasikan hasil kerja kelompok.
10. Peserta didik mengumpulkan hasil kerja kelompok.

C. Kegiatan Penutup
1. Peserta didik bersama guru merefleksikan hasil pembelajaran.
2. Peserta didik bersama-sama dengan guru menyimpulkan materi yang telah dibahas.
3. Guru menyampaikan materi pembelajaran yang akan dibahas untuk pertemuan berikutnya.
4. Guru menutup pembelajaran dengan mengucapkan salam.

Mengetahui Palangka Raya Maret 2024


Kepala SMPN 3 Palangka Raya Guru Mata Pelajaran

Hj.Wahidah, S.Pd. M.Pd Renilita, S.Pd


Nip. 196810081993032012 Nip. 196907072006042012
REFLEKSI
A. Refleksi Guru
1. Apa kesulitan peserta didik dalam menjelaskan definisi, ciri-ciri, unsur buku fiksi? Apa
yang dilakukan oleh guru saat peserta didik mengalami kesulitan tersebut?
2. Apa kesulitan peserta didik saat mengidentifikasi unsur intrinsik dan ekstrinsik pada buku
fiksi? Apa yang dilakukan oleh guru saat peserta didik mengalami kesulitan?
3. Apakah ada peserta didik yang tidak fokus saat mengikuti pembelajaran? Apa yang
menyebabkan peserta didik tidak fokus saat mengikuti pembelajaran?
4. Apakah pembelajaran berlangsung sesuai dengan rencana pembelajaran guru?

B. Refleksi Peserta Didik


Perlu Belajar
No Refleksi Diri Sudah Bisa
Lagi
Saya dapat menjelaskan definisi, ciri-
1.
ciri, dan contoh buku fiksi
Saya dapat menjelaskan unsur intrinsik
2.
dan ekstrinsik pada buku fiksi

Proses pembelajaran:
1. Kegiatan yang paling sulit saya ikuti dalam pembelajaran ini

2. Usaha yang saya lakukan untuk memperbaiki proses belajar:

3. Pandangan saya terhadap usaha belajar yang sudah saya lakukan (ceklis salah satu)
 sangat tidak puas
 tidak puas
 biasa saja
 puas
 sangat puas
C. Daftar Pustaka
Dewayani, Sofie. dkk. 2021. Buku Panduan Guru Bahasa Indonesia Kelas VII. Jakarta:
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia.
Subarna, Rakhma. 2021. Buku Panduan Guru Bahasa Indonesia SMP Kelas VII.
Jakarta:Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia.
Subarna, Rakhma. 2021. Buku Panduan Siswa Bahasa Indonesia SMP Kelas VII. Jakarta:
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia.
ASESMEN
A. Asesmen diagnostik
Penilaian diberikan di awal kegiatan pembelajaran, dilihat dari kesiapan peserta didik di awal
pembelajaran, peserta didik dapat menjawab atau mengungkapkan pendapat tentang
kompetensi awal yang diberikan guru.

B. Asesmen formatif
Penilaian saat pembelajaran berlangsung
No. Aspek yang dinilai Ya Tidak
1. Mengungkapkan pendapat
2. Mengungkapkan pertanyaan
3. Menjawab pertanyaan dengan benar
4. Menghargai pendapat/jawaban teman

C. Asesmen sumatif
Soal diberikan akhir pelajaran

Kategori Rencana Tindak


Kemungkinan Jawaban
Soal Penilaian Lanjut

1. Jelaskan definisi Buku fiksi adalah buku


buku fiksi dan yang sumber inspirasinya Pembelajaran
Paham
buku nonfiksi berasal dari suatu dapat dilakukan pada
Utuh
khayalan atau imajinasi materi berikutnya
dari penulis, sedangkan
buku nonfiksi adalah
buku yang dibuat Paham
berdasarkan dengan fakta sebagian Memberikan
yang ada.
pelajaran remedial
Tidak Menjawab Tidak
paham
2. Tuliskan ciri-ciri Ciri-ciri buku fiksi:
buku fiksi dan a. imajinatif Paham
Pembelajaran
nonfiksi b. kebenaran yang relatif dapat dilakukan pada
Utuh
materi berikutnya
c. bahasa konotatif
d. tidak memiliki sistem
baku
e. memiliki pesan moral
dan amanat
Ciri-ciri buku nonfiksi:
a. berdasarkan fakta
b. bahasa denotatif Paham Memberikan
(ilmiah) sebagian pelajaran remedial
c. memiliki system baku
d. memberikan ilmu (ide)
baru
e. ditulis berdasarkan
penelitian
(pengamatan)
Tidak Menjawab Tidak
paham
3. Tuliskan contoh Contoh buku fiksi: Pembelajaran
buku fiksi dan a. novel Paham dapat dilakukan pada
nonfiksi! b. antologi cerpen Utuh materi berikutnya
c. antologi puisi
d. kumpulan dongeng
e. komik
Contoh buku fiksi:
a. kamus
Paham
b. buku pelajaran
sebagian Memberikan
c. buku biografi
d. buku motivasi pelajaran remedial
e. ensiklopedia
Tidak Menjawab Tidak
paham
4. Jelaskan unsur- Unsur intrinsik buku fiksi : Pembelajaran
unsur instrinsik a. Tema Paham dapat dilakukan pada
dan ekstrinsik b. Alur Cerita/plot Utuh materi berikutnya
buku fiksi c. Penokohan
d. Perwatakan
e. Latar/Setting
f. Pesan dan amanat
Unsur Ekstrinsik buku fiksi Paham
a. Sudut pandang sebagian Memberikan
pengarang pelajaran remedial

Tidak Menjawab Tidak


paham
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
Nama Kelompok : ......................................
Nama Anggota : .....................................
: .....................................
: .....................................
: .....................................
: .....................................
: .....................................
Kelas/Semester : ......................................
Materi : Mengidentifikasi Unsur Intrinsik dan Ekstrinsik Buku Fiksi

Petunjuk Pengerjaan
2. Cermatilah salah satu contoh buku fiksi
3. Isilah LKPD berikut dengan teliti.

Kegiatan
1. Bacalah salah satu contoh buku fiksi yang didapat dari pojok baca kelas
2. Tuliskan temuan kalian tentang unsur intrinsik dan ekstrinsik pada buku tersebut!
3. Jawaban kalian masukan ke dalam tabel yang sudah tersedia
4. Presentasikan hasil identifikasi kalian di depan siswa lainnya.

No. Unsur –Unsur Buku Fiksi Jawaban kalian


1. Sampul Judul
Depan
Buku Penulis

Penerbit

2. Unsur Tema
Intrinsik

Tokoh

Perwatakan Tokoh
(uraikan setiap tokoh)

Alur Cerita
(alur maju,alur mundur
dan alur campuran)
Latar/setting
(latar tempat,latar waktu
dan latar suasana)
Amanat dan Pesan
Moral

4. Unsur Sudut Pandang


Ekstrinsik Pengarang
LAMPIRAN
Bacaan Guru dan Peserta Didik
A. Batasan Buku Fiksi dan Nonfiksi
Buku fiksi merupakan buku yang berisi cerita rekaan atau khayalan yang berasal
dari imajinasi penulis, seperti novel, cerpen, dongeng, dan mitos. Umumnya, buku ini
menggunakan bahasa kiasan atau konotatif supaya dapat mengajak pembaca seolah-olah
masuk ke dalam cerita. Buku nonfiksi merupakanbuku nonfiksi berisi kejadian nyata atau
fakta yang bersifat informatif. Buku ini membutuhkan pengamatan dan data sebagai bahan
penulisan, sehingga isinya dapat dipertanggungjawabkan. Contoh dari buku ini antara lain
biografi, esai, karangan ilmiah, dan jurnal.

B. Ciri-Ciri Buku Fiksi dan Nonfiksi


1. Buku Fiksi
Ciri khas utama dari buku fiksi adalah kejadian yang dituturkan bukan kisah nyata,
melainkan hanya karangan fiktif. Sang penulis harus mampu menciptakan alur cerita
berdasarkan kejadian tak lazim yang mustahil terjadi dikehidupan nyata. Adapun ciri-
ciri lainnya sebagai berikut.
a. Imajinatif, yaitu ide bersumber dari rekaan penulis
b. Kebenaran yang relatif, artinya unsur benar atau salah dari buku fiksitergantung
penilaian pembaca
c. Bahasa konotatif, yaitu bahasa yang tidak bermakna sebenarnya untukmenambah
imajinasi pembaca dan membuat tulisan terkesan hidup
d. Tidak memiliki sistem baku, yaitu diksi dan gaya penulisan relatif bebas tanpaada
aturan yang mengikat.

2. Buku Nonfiksi
Adapun ciri-ciri buku nonfiksi, yaitu sebagai berikut.
a. Menggunakan bahasa formal
b. Ditulis berdasarkan fakta
c. Menggunakan bahasa denotatif, yaitu memiliki makna sebenarnya
d. Memberikan ide baru, atau pengembangan dan penyempurnaan idesebelumnya.

Jika disandingkan, buku fiksi dan nonfiksi setidaknya memiliki tiga perbedaan
utama, yaitu sumber ide, sifat tulisan, dan bahasa yang digunakan.
1. Dari segi ide, buku fiksi bersumber pada khayalan penulis. Sedangkan, bukufiksi
merujuk pada data dan fakta.
2. Dari segi tujuan tulisan, buku fiksi bersifat imajinatif. Sementara itu, buku
nonfiksi bersifat informatif.
3. Dari segi bahasa, buku fiksi menggunakan bahasa konotatif, sedangkan buku
nonfiksi mengimplementasikan bahasa denotatif.

C. Unsur-Unsur Buku Fiksi dan Nonfiksi


1. Buku Fiksi
Berikut ini adalah unsur-unsur buku fiksi.
a. Tema
Tema merupakan ide pokok atau gagasan utama dalam sebuah tulisan.
b. Latar/setting
Latar merupakan keterangan mengenai tempat, waktu, dan suasana dalamsebuah
cerita.
c. Tokoh/penokohan
Tokoh yang berperan dalam cerita tersebut. Ada tokoh utama yang sering muncul
dalam cerita tersebut dan ada juga tokoh sampingan lainnya.
d. Alur/plot
Rangkaian kejadian atau peristiwa yang membentuk jalan cerita. Di dalam alur
terdapat konflik yang menggambarkan pertentangan setiap tokoh dalam cerita yang
menghasilkan ketegangan. Adanya konflik membuat jalan cerita menjadi lebih
menarik karena terdapat proses klimaks dan antiklimaks
e. Perwatakan/karakter tokoh
Setiap tokoh mempunyai sifat dan karakter yang berbeda ada yang bersifat
protagonis yaitu tokoh yang baik dan ada juga yang bersifat antagonis yaitu tokoh
yang jahat
f. Amanat dan Amanat
Pesan moral yang ingin disampaikan oleh penulis kepada pembaca melalui
ceritatersebut
g. Sudut Pandang Pengarang
Merupakan arah pandang pengarang dalam menyampaikan sebuah cerita serta posisi
pengarang dalam cerita tersebut. Ada 3 sudut pandang pengarang :
1. Sudut pandang orang pertama yang menggunakan kata ganti Aku sebagai peran
utama dalam cerita.
2. Sudut pandang orang kedua biasanya menggunakan kata ganti Kamu dalam cerita
sebagai peran utama.
3. Sudut pandang orang ketiga biasanya menggunakan kata ganti Dia,Ia,Mereka
sebagai peran dalam cerita.

Anda mungkin juga menyukai