UNIVERSITAS TERBUKA
SEMESTER: ...............
Fakultas : FHISIP
Program Studi : D4 Kearsipan
Kode/Nama MK : ASIP4213/ Arsip Kelautan
Tugas : 1/2/3*)
Penulis Soal/Institusi : Suryanto, M.A/ IAIN Salatiga
Penelaah Soal//Institusi : Dewi Maharani Rachmaningsih., S.Hum., M.A./ Universitas
Terbuka
No Soal Skor
1. Jika batas ZEE Indonesia saling tumpah tindih dengan ZEE negara lain yang
pantainya saling berhadapan atau berdampingan dengan Indonesia, bagaimana
20
penerapan penentuan batas ZEE sesuai dengan Undang-Undang Nomor 5 tahun
1983.?
2. Bagaimana cara kita untuk mengelola keanekaragaman hayati yang terkandung dalam
ekosistem pesisir dilihat dari ciri dan karakteristik yang berbeda dari masing-masing 20
ekosistem?
3. Pengaturan mengenai pemanfaatan dan pengelolaan sumber daya alam Hayati salah
satunya adalah PP No. 15 Tahun 1984. Silahkan kemukakan beberapa pertimbangan 30
sehingga PP No. 15 Tahun 1984 perlu di tetapkan!
4. Jelaskan cara untuk mengatasi konflik antar nelayan agar dapat diminimalisir! 30
Skor Total 100
*) coret yang tidak perlu
JAWABAN
1. Menurut Undang-Undang Nomor 5 tahun 1983 : Jika batas Zona Ekonomi Eksklusif
(ZEE) Indonesia tumpang tindih dengan ZEE negara lain yang pantainya saling
berhadapan atau berdampingan, maka batasan ZEE masing – masing negara tersebut
ditetapkan dalam suatu perjanjian. Penetapan batasan ZEE antara negara yang
pantainya berhadapan atau berdampingan harus diadakan dengan persetujuan atas
dasar hukum internasional, sebagaimana ditetapkan dalam pasal 38 Status Mahkamah
Internasional, untuk mencapai hasil suatu pemecahan yang adil.
2. Secara umum kita dapat melakukan upaya menjaga keanekaragaman hayati dengan
cara :
a. Konservasi;
b. Pelestarian Insitu dan Exsitu;
c. Melestarikan dan menjaga hutan;
d. Membangun program berkelanjutan;
e. Mencegah kebakaran hutan;
f. Menanam pohon, dan
g. Membuat/membangun tempat perlindungan.