Anda di halaman 1dari 61

Tugas Ujian Akhir Semester

Mata Kuliah Pendidikan Sastra Anak


Dosen Pengampu: Linda Ayu Darmurtika, S.S., M.Si.

KUMPULAN CERITA ANAK (MENDIDIK


DENGAN CERITA)

Oleh

Baiq Imelda
NIM: 2022A1H028
Kelas: IV-A

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR


FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MATARAM
2024
KATA PENGANTAR

Puji Syukur ke hadirat Allah Swt. karena atas


izin-Nya tugas akhir semester Kumpulan Cerita Anak
(Mendidik dengan Cerita) ini dapat diselesaikan tepat
pada waktunya. Ucapan terima kasih disampaikan
kepada ibu Linda Ayu Darmurtika, S.S., M.Si. selaku
dosen pengampu mata kuliah Pendidikan Sastra Anak
yang telah membimbing dan semua pihak yang telah
membantu dalam proses pengerjaan tugas ini. Buku ini
memuat sembilan cerita yang terdiri dari fabel, dogeng
dan legenda yang dapat dijadikan sebagai media
pembelajaran khususnya bagi siswa di Sekolah Dasar
dan pembaca pada umumnya. Penulis menyadari, bahwa
dalam buku ini terdapat kekurangan. Oleh karena itu
kritik dan saran dari pembaca diharapkan untuk
peyempurnaan buku ini. Semoga bermanfaat dan selamat
membaca.
Mataram, April 2024

Penyusun
DAFTAR ISI

ii
COVER ........................................................... i

KATA PENGANTAR........................................ ii

DAFTAR ISI.................................................... iii

SEMUT DAN MERPATI............................ 1

RUBAH DAN BURUNG GAGAK................ 6

TIGA BABI KECIL...................................... 11

SANG POHON PENYAYANG.................... 18

PETUALANGAN SUNGAI KECIL............... 25

MATAHARI DAN ANGIN.......................... 31

PUTRI SAKURA DAN POHON AJAIB....... 38

NIAN SANG MONSTER TAHUN BARU


CINA.........................................................45

HANTU AIR.............................................. 51
SEMUT DAN MERPATI

https://www.orami.co.id/magazine/semut-dan-merpati

Suatu hari, semut kehausan berjalan lunglai di


hutan sampai ia sampai di pinggir sungai. Ia
mengulurkan tubuhnya untuk minum, tapi
sayangnya, ia tergelincir dan terbawa arus
sungai.
Dalam kepanikan, semut berteriak, "Bantuan!
Bantuan! Seseorang tolong aku!" Namun,
suaranya terdengar tak berarti di tengah sunyi
hutan.
Semut mencoba berteriak lebih kencang.
Namun tetap saja, tidak ada yang datang
menolongnya.

https://www.orami.co.id/magazine/semut-dan-merpati

2
Saat semut kecil hampir tenggelam, sebuah
merpati yang bertengger di cabang pohon
melihatnya. Merpati segera meraih
selembar daun dan menjatuhkannya ke
sungai, tepat di dekat semut. Dengan
usaha terakhirnya, semut naik ke atas daun,
sehingga dapat mengapung dengan
selamat ke tepi sungai. Meskipun
kelelahan, semut sangat bersyukur kepada
merpati yang telah menyelamatkannya.
Beberapa hari kemudian, seorang pemburu
burung datang ke hutan. Ia melihat Merpati
bertengger di pohon. Tanpa disadari oleh
Merpati, pemburu itu bersiap
menembaknya.
Namun beruntung, Semut ada di sekitar
situ dan melihat apa yang terjadi. Dia pun
berlari sekuat tenaga menghampiri si
pemburu dan menggigit tangannya kuat-
kuat.

Pemburu burung itu berteriak kesakitan.


https://kumparan.com/kumparanmom/cerita-fabel-untuk-
anak-semut-dan-merpati-1udH9vqIUnl
Tak hanya senapannya lepas dari tangan,
suaranya membuat Merpati tahu ada
bahaya tengah mengancamnya. Merpati
pun segera terbang menjauh. Berkat

4
semut, ia selamat. Merpati dan semut
kemudian menjadi sahabat.

______________SELESAI _________________
PESAN MORAL : bahwa kebaikan selalu
dihargai dan terkadang bisa datang dari
tempat yang tidak terduga. Meskipun
semut dan merpati adalah makhluk yang
berbeda, mereka saling membantu dan
menyelamatkan satu sama lain, sehingga
menjalin persahabatan yang kuat.
RUBAH DAN BURUNG GAGAK
Suatu hari di dalam hutan, rubah melihat
seekor gagak terbang dengan sepotong
daging di paruhnya. Sang Gagak lantas
bertengger di dahan pohon.
Rubah yang sejak pagi belum makan, ingin
sekali mendapatkan daging tersebut. Ia pun
berjalan hingga ke bawah pohon yang
dihinggapi gagak tadi.
"Selamat siang, Nyonya Gagak yang cantik,"
serunya. "Betapa mempesonanya
penampilanmu hari ini. Matamu tampak cerah,
paruhmu bersih dan bulumu berkilau."

6
https://kumparan.com/kumparanmom/cerita-fabel-untuk-

Mendengar pujian itu, Gagak menoleh ke


bawah. Senang sekali ia mendapati Rubah
sedang mengaguminya di sana.
Melihat reaksi Gagak, Rubah melanjutkan
rencananya. Ia memuji Gagak lebih jauh lagi.
"Melihat penampilanmu yang luar biasa, aku
yakin suaramu pasti melebihi suara burung lain
di hutan ini. Biarkanlah aku mendengar satu
lagu darimu, Nyonya Gagak. Tentu akan
terdengar sangat merdu!" ujar Rubah.

8
Merasa tersanjung, Gagak mengangkat
kepalanya dan bersiap membuka suara. Ia
lupa, ada daging di paruhnya!
Potongan daging yang jatuh ke tanah segera
diambil oleh rubah, sementara gagak terus
saja bernyanyi.
Ketika ia selesai bernyanyi dan rubah sudah
jauh pergi, gagak baru menyadari apa yang
telah terjadi. Ia menyesal, sudah lengah hanya
karena dipuji.
______________SELESAI _________________
PESAN MORAL: Dari cerita rubah dan
burung gagak, kita dapat menjelaskan pada
anak perlunya selalu bersikap waspada dan
tidak lengah. Jelaskan bahwa bisa saja ada
orang yang memberi pujian hanya karena
ingin mengambil keuntungan atau
mencelakai diri kita.

10
TIGA BABI KECIL

https://id.pngtree.com/freepng/3-little-pigs-
vector_12164143.html
Pada suatu waktu, di sebuah hutan yang
teduh, hiduplah tiga babi kecil yang tinggal
bersama. Mereka adalah saudara yang
penuh semangat, tetapi memiliki
kepribadian yang berbeda.
Babi pertama, yang paling bijaksana, adalah
seorang yang rajin dan teliti. Dia
memutuskan untuk membangun rumahnya
dari batu. "Batu adalah bahan yang kokoh
dan tahan lama," pikirnya. Dengan tekun,
dia mengumpulkan batu-batu besar dan
membangun rumahnya dengan cermat,
menempatkan setiap batu dengan hati-
hati.

Babi kedua, yang lebih suka kesenangan,


memilih untuk membangun rumah dari
kayu. Dia berpikir, "Kayu akan membuat
rumahku terasa hangat dan nyaman." Dia
bekerja dengan cepat, memotong kayu-
kayu yang kuat dan menyusunnya menjadi
sebuah rumah yang indah.

12
Namun, babi ketiga, yang paling malas dari
ketiganya, memutuskan untuk membuat
rumah dari jerami. "Jerami adalah bahan
yang mudah didapat dan cepat untuk
dibangun," pikirnya sambil menguap.
Dengan semangat yang rendah, dia dengan
cepat menyusun jerami-jerami menjadi
sebuah rumah yang rapuh.
Tidak lama kemudian, datanglah seekor
serigala besar ke hutan itu. Dia lapar dan
mencari mangsa. Dia melihat rumah dari
jerami dan dengan mudahnya meniupnya
hancur. Sang babi terkejut dan segera lari
ke rumah saudaranya yang terbuat dari
kayu.
14
Serigala itu tidak putus asa. Dia mengikuti
babi yang kedua dan mencoba menyerang
rumahnya yang terbuat dari kayu. Namun,
rumah itu terlalu kokoh, dan serigala tidak
bisa masuk. Sang babi yang kedua
memanggil saudaranya yang lain, dan
mereka berdua berlindung di dalam rumah.

Serigala itu sangat marah. Dia pun mencari


rumah lain untuk dihancurkan. Namun,
ketika dia mencoba menyerang rumah dari
batu, usahanya sia-sia. Rumah itu tidak bisa
dihancurkan oleh hembusan angin atau
gertakan serigala.

Sang serigala harus mengakui kekalahan.


Dia meninggalkan hutan itu dengan perut
kosong, dan babi-babi kecil itu belajar
sebuah pelajaran berharga: bahwa
kesabaran, ketekunan, dan ketekunan
dalam membangun sesuatu akan
membawa hasil yang aman dan kokoh.

______________SELESAI _________________
PESAN MORAL: bahwa kesabaran,
ketekunan, dan kerja keras dalam
melakukan sesuatu akan menghasilkan
hasil yang kokoh dan aman. Setiap babi
memilih bahan yang berbeda untuk

16
membangun rumahnya, dan akhirnya,
rumah dari batu, yang dibangun dengan
ketekunan dan kesabaran, adalah satu-
satunya yang mampu bertahan dari
serangan serigala. Ini mengajarkan kita
untuk tidak mengambil jalan pintas atau
melakukan sesuatu dengan sembrono
hanya karena lebih mudah atau cepat. dan
Keputusan yang matang dan usaha keras.
akan membawa hasil yang lebih baik.
SANG POHON PENYAYANG

https://www.nursaidr.com/2017/11/ada-yang-tahu-1-pohon-

Pada suatu masa di hutan yang lebat,


terdapat sebatang pohon yang sangat
istimewa yang dikenal sebagai Sang Pohon
Penyayang. Pohon ini berdiri tegak di

18
tengah hutan, dengan daun-daunnya yang
lebat dan cabang-cabangnya yang
melingkar dengan indah.

Sang Pohon Penyayang memiliki kekuatan


yang luar biasa. Ia bisa merasakan perasaan
semua makhluk hidup di sekitarnya. Setiap
kali ada binatang yang sedih atau manusia
yang kelelahan, Sang Pohon Penyayang
akan mengirimkan semangat dan
kehangatan melalui getaran akarnya yang
dalam ke tanah.

Suatu hari, seorang anak laki-laki bernama


Tano tersesat di hutan. Dia merasa takut
dan sendirian, tanpa tahu harus ke mana.
Tano merasa lelah dan hampir menyerah,
ketika tiba-tiba ia melihat Sang Pohon
Penyayang di kejauhan.

Dengan langkah-langkah yang lemah, Tano


mendekati pohon itu. Begitu ia duduk di
pangkuan akarnya yang besar, Tano
merasakan kehangatan yang menyebar ke
seluruh tubuhnya. Tano merasa tenang dan
aman.

20
"Sang Pohon Penyayang," ucap Tano
dengan lembut, "aku tersesat dan tidak
tahu harus ke mana."

Pohon itu merespons dengan gemetar


lembut, seolah-olah memberi Tano
kekuatan dan arahan. Dengan bimbingan
Sang Pohon Penyayang, Tano akhirnya
menemukan jalan pulangnya.

Setiap kali Tano merasa kesepian atau


takut, ia akan pergi ke hutan dan duduk di
pangkuan Sang Pohon Penyayang. Dan
setiap kali itu juga, pohon itu akan
mengirimkan kehangatan dan cinta
kepadanya.
Dan begitulah, Sang Pohon Penyayang
terus menyebarkan kebaikan dan kasih
sayangnya kepada semua makhluk hidup di
hutan, menjadi sumber kekuatan dan
inspirasi bagi mereka yang membutuhkan.
Pesan moral dari kisah ini adalah tentang
kekuatan kasih sayang dan empati. Sang
Pohon Penyayang mewakili kebaikan dan
perhatian yang tidak egois terhadap orang
lain. Meskipun tidak memiliki kemampuan
fisik untuk berinteraksi secara langsung,
pohon itu mampu memberikan dukungan
moral dan kehangatan kepada mereka
yang membutuhkannya.
Dengan kisah Tano, kita dapat belajar
bahwa ketika kita merasa sendirian atau

22
takut, penting untuk mencari dukungan
dari orang-orang di sekitar kita atau bahkan
dari alam sekitar. Begitu juga, kita juga
harus siap memberikan dukungan kepada
orang lain ketika mereka
membutuhkannya.
______________SELESAI _________________
PESAN MORAL: dari cerita ini adalah
tentang pentingnya kasih sayang, empati,
dan saling membantu dalam menjalani
kehidupan, serta menghargai kekuatan
alam dan sumber-sumber kebaikan di
sekitar kita.

24
PETUALANGAN SUNGAI KECIL

Foto: Getty Images/iStockphoto/Liana2012l

Di sebuah desa kecil di pinggiran hutan,


terdapat sebuah sungai yang dikenal
sebagai Sungai Kecil. Sungai itu begitu
jernih dan damai, hampir seperti cermin
yang memantulkan cahaya matahari. Di
tepi sungai itu, hiduplah sekelompok
hewan kecil yang penuh petualangan.

Ketua dari kelompok hewan-hewan kecil itu


adalah seekor tikus bernama Tiko. Dia
adalah pemimpin yang bijaksana dan penuh
semangat petualangan. Bersamanya, ada
Ollie, si burung kecil yang selalu riang, dan
Flora, si kura-kura yang lambat namun
penuh kebijaksanaan.

Suatu hari, Tiko mendengar sebuah cerita


dari burung-burung migran yang melewati
desa mereka. Cerita itu tentang sebuah
harta karun yang tersembunyi di hutan,
tepat di ujung Sungai Kecil. Tidak sabar
untuk menemukan harta karun itu, Tiko

26
dan teman-temannya segera memutuskan
untuk memulai petualangan mereka.

Mereka mempersiapkan diri dengan baik.


Tiko membuat peta dari apa yang dia ingat
tentang cerita itu, sementara Ollie
mempersiapkan sayapnya untuk terbang
jauh, dan Flora membawa bekal makanan
dan minuman yang cukup untuk
perjalanan.

Perjalanan mereka melalui hutan terasa


seperti petualangan yang tak terlupakan.
Mereka melewati sungai-sungai kecil,
melompati akar pohon yang menjuntai, dan
menyanyikan lagu-lagu mereka di bawah
sinar matahari yang terik.
Foto: Getty Images/iStockphoto/Liana2012l

Akhirnya, setelah beberapa hari


berpetualang, mereka tiba di ujung Sungai
Kecil. Di sana, di balik semak-semak yang
lebat, mereka menemukan sebuah gua
kecil. Dan di dalam gua itu, ada harta karun
yang begitu indah. Tumpukan permata
28
berkilauan, emas, dan harta lainnya
bersinar di sinar matahari yang masuk
melalui celah di langit-langit gua.

Tiko, Ollie, dan Flora merasa begitu bahagia


dan bersyukur. Mereka menyadari bahwa
petualangan mereka bukan hanya tentang
menemukan harta karun, tetapi tentang
persahabatan dan keberanian yang mereka
miliki satu sama lain.

Mereka kembali ke desa mereka dengan


hati yang penuh dengan kebahagiaan dan
kenangan indah. Dan sejak saat itu, Sungai
Kecil dan petualangan mereka selalu
menjadi cerita yang terkenang di hati
semua hewan-hewan di desa itu.
______________SELESAI _________________
PESAN MORAL : Pesan moral dari cerita ini
adalah bahwa petualangan sejati bukan
hanya tentang mengejar harta karun atau
tujuan material lainnya, tetapi juga tentang
nilai-nilai persahabatan, keberanian, dan
kebahagiaan bersama. Selama perjalanan
mereka, Tiko, Ollie, dan Flora tidak hanya
menemukan kekayaan fisik, tetapi juga
kekayaan emosional dan spiritual dalam
bentuk persahabatan yang kokoh dan
pengalaman yang berharga. Mereka belajar
bahwa kebahagiaan sejati terletak pada
hubungan yang mereka bangun satu sama
lain dan pada keberanian untuk mengejar
impian mereka bersama-sama.

30
MATAHARI DAN ANGIN

https://intisari.grid.id/read/0392063/kisah-matahari-dan-angin-
siapakah-yang-lebih-kuat

Di suatu tempat yang jauh di langit,


hiduplah Matahari dan Angin. Matahari
adalah sumber cahaya dan kehangatan
bagi seluruh makhluk di bumi. Dia bersinar
terang setiap hari, memberikan sinar
kehidupan kepada segala sesuatu di planet
kita.
Sementara itu, Angin adalah kekuatan yang
tak terlihat, tetapi sangat kuat. Dia bisa
bertiup dengan lembut membawa
kesegaran atau menerpa dengan keras
menyebarkan kekuatan alam.

32
Suatu hari, Matahari dan Angin bertemu
untuk berbicara tentang kekuatan mereka
masing-masing. Angin dengan bangga
berkata, "Aku adalah kekuatan yang paling
kuat di alam ini! Aku bisa membuat pohon-
pohon menari-nari dan laut bergelombang
besar!"

Mendengar ini, Matahari tersenyum lembut


dan berkata, "Meskipun kau memiliki
kekuatan yang besar, aku juga memiliki
kekuatan yang tak terbandingkan.
Cahayaku mampu menerangi seluruh
dunia, membuatnya hangat dan subur. Aku
memberi kehidupan kepada tumbuhan,
binatang, dan manusia."
Angin, merasa tidak puas dengan jawaban
Matahari, mencoba menguji kekuatan
Matahari. Dia menantang Matahari, "Jika
kau benar-benar kuat, buktikanlah! Lihatlah
pohon besar itu di lereng sana. Bisakah kau
membuatnya melepaskan daunnya?"

Matahari tersenyum dan mengangguk. Dia


mulai memancarkan sinar terangnya
dengan hangat ke arah pohon besar itu.
Seiring waktu berlalu, dedaunan pohon itu
mulai berguguran, tapi bukan karena
kekuatan Angin yang kasar. Mereka
berguguran karena sentuhan lembut dan
hangat Matahari yang merangsang daun-
daun untuk gugur dengan tenang.

34
Melihat hal itu, Angin terdiam. Dia
menyadari bahwa kekuatan tidak selalu
harus bersifat kasar atau keras. Terkadang,
kelembutan dan kehangatan pun dapat
menghasilkan hasil yang lebih baik.

Dari saat itu, Matahari dan Angin belajar


untuk saling menghormati kekuatan
masing-masing. Mereka menyadari bahwa
alam semesta ini penuh dengan kekuatan
yang beragam, dan setiap kekuatan
memiliki peran pentingnya sendiri dalam
menjaga keseimbangan dan keindahan
dunia ini.
______________SELESAI _________________
PESAN MORAL : dari cerita di atas adalah
bahwa kelembutan dan kehangatan
seringkali lebih efektif daripada kekerasan
atau kekuatan yang kasar. Meskipun Angin
mengklaim sebagai kekuatan yang paling
kuat, Matahari membuktikan bahwa
kelembutan dan kehangatan juga memiliki
kekuatan yang besar dalam memengaruhi
dunia di sekitarnya. Pesan ini mengajarkan
kita untuk menghargai dan menghormati
beragam kekuatan yang ada di alam, serta
untuk menyadari bahwa cara-cara yang
lembut dan hangat juga dapat mencapai
hasil yang baik, bahkan lebih baik daripada
cara yang kasar atau paksa. Selain itu,

36
cerita ini juga mengajarkan tentang
pentingnya saling menghormati dan
bekerja sama, serta mengakui nilai dan
peran penting yang dimiliki setiap individu
atau entitas dalam menjaga keseimbangan
dan keindahan dunia ini.
PUTRI SAKURA DAN POHON AJAIB

https://depositphotos.com/id/vector/spring-background-with-
sakura-blossom-japanese-cherry-tree-26205525.html
Di sebuah desa terpencil di pegunungan
Jepang, hiduplah seorang putri muda yang
bernama Sakura. Dia adalah anak tunggal

38
seorang kepala desa yang bijaksana. Di
sekitar desa itu terdapat hutan yang
dipenuhi dengan pohon-pohon tua dan
berbagai makhluk gaib.

Suatu hari, saat sedang menjelajahi hutan,


Sakura menemukan sebuah pohon yang
sangat besar dan indah. Daun-daunnya
berkilauan di bawah sinar matahari, dan
bunga-bunganya berwarna merah muda
yang lembut. Tak ada yang pernah melihat
pohon seperti itu sebelumnya. Tidak ada
yang tahu dari mana asalnya pohon itu, tapi
kabar tentang keajaiban pohon tersebut
menyebar dengan cepat di seluruh desa.
https://japanesestation.com/lifestyle/japan-fact/3-pohon-
sakura-raksasa-yang-paling-dihormati-di-jepang

Pohon itu dikenal sebagai "Pohon Ajaib",


karena bunga-bunganya diyakini memiliki
kekuatan penyembuhan yang luar biasa.
Setiap tahun, pada musim semi, pohon itu
hanya berbunga selama satu hari. Orang-
orang dari berbagai tempat akan datang
untuk melihat keindahan pohon itu dan
berharap mendapatkan satu kelopak bunga
untuk digunakan dalam pengobatan.

40
Suatu malam, ketika Sakura sedang tertidur
di bawah pohon ajaib itu, dia mendengar
suara lembut yang memanggil namanya.
Dia terbangun dan melihat seorang wanita
cantik berpakaian kimono berdiri di
depannya. Wanita itu adalah roh pohon,
yang menjaga kekuatan dan kehidupan
pohon ajaib itu.
"Putri Sakura," kata roh pohon dengan
suara lembut, "Aku tahu bahwa kau adalah
orang yang baik dan tulus hati. Aku ingin
mempercayakan kekuatanku padamu.
Kamu adalah satu-satunya yang dapat
menjaga pohon ajaib ini dari orang-orang
yang berniat jahat."
Sakura tersentuh oleh kepercayaan roh
pohon padanya. Dia berjanji untuk menjaga
pohon ajaib itu dengan segenap hati dan
kekuatannya. Mulai dari hari itu, Sakura
merawat pohon itu dengan penuh cinta
dan perhatian.

Namun, kebaikan Sakura menarik perhatian


seorang penguasa kejam dari kerajaan
tetangga. Dia mendengar tentang
kekuatan penyembuhan pohon ajaib dan
berencana untuk menculik Sakura dan
merampas kekuatan pohon itu untuk
kepentingannya sendiri.

Ketika musim semi tiba, dan pohon ajaib


mulai berbunga, pasukan penguasa kejam

42
itu menyerbu desa. Mereka mencoba
menculik Sakura dan merusak pohon ajaib.
Namun, Sakura tidak gentar. Dengan
keberanian dan kebijaksanaannya, dia
berhasil mengusir pasukan itu dan
menyelamatkan pohon ajaib.

Sejak saat itu, desa dan pohon ajaib itu


hidup dalam kedamaian. Sakura tetap
menjaga pohon itu dengan penuh kasih
sayang, dan kekuatan penyembuhan
pohon ajaib itu terus digunakan untuk
kebaikan orang-orang di sekitarnya.
Legenda tentang Putri Sakura dan Pohon
Ajaib tetap dikenang sebagai cerita tentang
keberanian, kebaikan, dan perlindungan
terhadap alam semesta
______________SELESAI _________________
PESAN MORAL : yang dapat diambil dari
kisah ini adalah tentang pentingnya
kesetiaan terhadap tugas dan tanggung
jawab kita, bahkan ketika itu memerlukan
pengorbanan yang besar. Putri Sakura
mengajarkan kita bahwa kadang-kadang
kita harus meletakkan kepentingan kolektif
di atas kepentingan pribadi kita sendiri. Dia
juga mengilustrasikan bahwa keberanian
sejati tidak hanya tentang ketidaktahuan
terhadap bahaya, tetapi juga tentang
kemampuan untuk menerima nasib kita
dengan martabat dan keberanian.

44
NIAN SANG MONSTER TAHUN BARU
CINA

Di zaman dahulu di sebuah desa kecil di


Tiongkok, hiduplah sekelompok orang yang
hidup dalam ketakutan setiap kali Tahun
Baru Cina tiba. Mereka takut pada sebuah
monster buas yang disebut Nian. Nian
adalah makhluk raksasa dengan tubuh
seperti kuda dan kepala seperti singa, yang
muncul setiap tahun pada malam Tahun
Baru untuk menyerang desa-desa dan
memakan segala sesuatu yang ditemuinya.
https://titipku.com/blog/sejarah-nian-yang-awali-imlek/

Setiap kali Nian mendekati desa, penduduk


desa akan mengunci pintu mereka,
memadamkan api di rumah mereka, dan
bersembunyi sebisa mungkin. Mereka
berharap agar Nian tidak menemukan
mereka. Namun, meskipun demikian, Nian
selalu berhasil menemukan dan memangsa
beberapa orang yang tidak beruntung
setiap tahunnya.

Suatu hari, seorang petani tua yang


bijaksana datang ke desa. Dia mendengar
tentang ketakutan penduduk desa akan
Nian dan menawarkan bantuan. "Kalian
tidak perlu takut pada Nian," kata petani
tua itu dengan suara tenang. "Saya tahu
cara mengusirnya."

46
https://titipku.com/blog/sejarah-nian-yang-awali-imlek/

Orang-orang desa mendengarkan dengan


penuh perhatian saat petani tua itu
menjelaskan rencananya. Dia menyarankan
agar mereka menggunakan warna merah,
suara keras, dan kembang api untuk
mengusir Nian. Dia juga mengatakan
bahwa Nian takut pada kekuatan ini.
Mendengar saran petani tua itu, penduduk
desa pun bersiap-siap untuk menghadapi
Nian pada malam Tahun Baru. Mereka
menggantungkan lentera merah di pintu-
pintu mereka, memukul drum dan gong
dengan keras, dan menyalakan kembang
api di sekitar desa.

Ketika malam Tahun Baru tiba, Nian muncul


seperti biasa, mengeluarkan raungan
mengerikan yang membuat tanah gemetar.
Namun, kali ini, dia terkejut ketika melihat
desa itu diselimuti warna merah dan
didominasi oleh suara keras. Dia juga

48
terkejut oleh kilatan kembang api yang
menyala di sekitar desa.

Nian merasa ketakutan dan bingung. Dia


tidak bisa mendekati desa karena takut
pada warna merah, suara keras, dan
kembang api yang memenuhi sekelilingnya.
Dengan cemas, dia melarikan diri ke hutan
dan tidak pernah kembali ke desa itu lagi.

Sejak itu, tradisi mengusir Nian dengan


warna merah, suara keras, dan kembang
api menjadi bagian dari perayaan Tahun
Baru Cina. Penduduk desa tidak pernah lagi
takut pada Nian, dan mereka merayakan
kedatangan tahun baru dengan sukacita
dan kebahagiaan, sambil mengenang
legenda Nian yang pernah menguji
keberanian dan persatuan mereka.

______________SELESAI _________________
PESAN MORAL: dari Legenda Nian adalah
bahwa dengan keberanian, kerja sama, dan
kemampuan untuk beradaptasi, kita dapat
menghadapi dan mengatasi bahkan
ketakutan terbesar dan tantangan paling
menakutkan dalam hidup kita.

50
HANTU AIR

https://id.lovepik.com/image-380548386/ghosts-clipart-
cute-ghost-in-water-collection-vector-illustration-
cartoon.
Di tepi sungai yang tenang terdapat sebuah
desa kecil yang dipenuhi dengan keindahan
alam. Penduduk desa itu hidup damai di
antara pepohonan rimbun dan aliran air
yang jernih. Namun, di malam hari, cerita-
cerita tentang hantu air mulai tersebar di
antara penduduk desa.

Legenda tersebut bermula dari kisah


seorang pemuda bernama Kala. Kala
adalah seorang nelayan yang tampan dan
pemberani. Ia sering kali mengarungi
sungai itu sendirian di malam hari untuk
mencari ikan. Suatu malam, saat Kala
sedang mencari ikan, ia mendengar suara
wanita menangis di tengah sungai yang
gelap. Kala yang penuh kebaikan hati,
berusaha mencari sumber suara tersebut
dan menemukan seorang wanita muda
terdampar di pinggir sungai.

52
https://bobo.grid.id/read/08673774/putri-berambut-
kaca?page=all

Wanita itu bernama Liana, seorang putri


dari kerajaan yang jauh. Dia mengaku
bahwa dia diculik oleh sekelompok
penjahat dan dilemparkan ke sungai. Kala,
yang tersentuh oleh nasib malang Liana,
membawanya pulang ke desa dan
merawatnya. Di malam hari, ketika Liana
sembuh, dia menghilang begitu saja,
meninggalkan Kala yang terkejut.

Tak lama kemudian, penduduk desa mulai


melihat sosok wanita muda berambut
panjang yang berjalan di tepi sungai pada
malam hari. Mereka percaya bahwa itu
adalah Liana, yang kini menjadi hantu air.
Katanya, Liana merasa berhutang budi
pada Kala karena menyelamatkannya, dan
sejak saat itu, dia berkeliling sungai untuk
mencari nelayan yang memiliki kebaikan
hati seperti Kala.

54
Namun, bagi mereka yang bertemu dengan
hantu air tersebut, kabar buruk menanti.
Konon, siapa pun yang berani mengganggu
atau menolong hantu air akan
ditenggelamkan ke dalam sungai untuk
selamanya. Legenda hantu air pun menjadi
peringatan bagi para penduduk desa untuk
tidak mengganggu kehidupan di sungai,
serta sebagai penghormatan kepada
kebaikan hati Kala yang telah
menyelamatkan nyawa Liana. Sejak itu,
cerita tentang hantu air tetap menjadi
legenda yang dikenang di desa itu,
mengingatkan orang-orang akan kebaikan
hati dan konsekuensi dari mengganggu
kehidupan gaib.
______________SELESAI _________________
PESAN MORAL: yang muncul dari legenda
Hantu Air mengajarkan kita tentang
konsekuensi dari tindakan manusia yang
serakah dan tidak memedulikan lingkungan
sekitar. Cerita ini memperingatkan tentang
pentingnya menjaga keseimbangan alam dan
menghormati keberadaan makhluk lain di
sekitar kita.

56

Anda mungkin juga menyukai