Laporan Penelitian Semen Padang
Laporan Penelitian Semen Padang
TUGAS AKHIR
Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana Teknik Industri
Mafulal Azikra
1182003040
UNIVERSITAS BAKRIE
JAKARTA 2022
HALAMAN PENGESAHAN
LAPORAN PENELITIAN
Penerapan Metode ABC Class – Bassed Untuk Perancangan Tata Letak Fasilitas Pada
Gudang Persediaan Barang Umum Di PT. SEMEN PADANG
Disusun Oleh :
Mafulal Azikra
1182003040
Mengetahui,
Ka Unit SP Inventory
KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah
memberikan kehidupan, kesehatan, dan karunia-Nya kepada penulis sehingga penulis dapat
menyelesaikan Laporan Penelitian ini yang berjudul Penerapan Metode ABC Class – Bassed
Untuk Perancangan Tata Letak Fasilitas Pada Gudang Persediaan Barang Umum Di PT.
SEMEN PADANG.
Laporan Penelitian ini dibuat untuk menyelesaikan mata kuliah wajib di jurusan
Teknik Industri Universitas Bakrie dengan nama mata kuliah “Tugas Akhir”. Selain untuk
menyelesaikan studi, penulis juga memperoleh banyak manfaat dari Penelitian ini baik dari
segi akademik maupun pengalaman yang penulis tidak pernah dapatkan di bangku kuliah.
Laporaan ini dibuat berdasarkan hasil pengamatan dan pengolahan penulis selama
melakukan penelitian yang berlangsung di Gudang Persediaan Barang Umum PT. SEMEN
PADANG dengan sebaik-baiknya. Selain itu, terdapat dorongan dan dukungan yang penulis
dapatkan dalam mengikuti Kerja Praktik dan Penelitian ini sehingga dapat membangkitkan
motivasi penulis dalam mempelajari ilmu dan pengalaman bekerja. Untuk itu, penulis ingin
mengucapkan terima kasih kepada:
Allah SWT, atas segala tuntunan, kesehatan, keselamatan dan kemudahan yang
diberikan pada penulis selama pelaksanaan Kerja Praktik dan pengerjaan Proposal
Penelitian sebagai syarat kelulusan di Universitas Bakrie, sehingga semua dapat
diselesaikan dengan lancar.
Kedua orang tua penulis serta kakak-kakak dan adik-adik penulis yang selalu
memberikan doa, dukungan dan semangat.
Ibu Prof. Ir. Sofia W. Alisjahbana, M.Sc., Ph.D selaku Rektor Universitas Bakrie.
Bapak Ir. Esa Haruman Wiraatmadja, M.Sc., Eng., Ph.D selaku Dekan Fakultas
Teknik & Ilmu Komputer Universitas Bakrie.
Bapak Ir. Gunawarman Hartono, M.Eng selaku Kepala Program Studi Teknik
Industri Universitas Bakrie.
Bapak Ir. Gunawarman Hartono, M.Eng selaku dosen pembimbing dalam pengerjaan
Tugas Akhir dan seluruh tim dosen Teknik Industri Universitas Bakrie sebagai
pembimbing internal yang telah meluangkan waktu untuk memberikan informasi,
bantuan dan motivasi untuk menyelesaikan Proposal Penelitian ini.
Bapak Suryat Handoko, ST., MT, selaku Ka SP Inventory PT.Semen Padang yang
telah memberikan kesempatan kepada saya untuk melakukan Penelitian pada bagian
Penyimpanan Barang umum (BU).
Bapak Beni Aldi Sakti, selaku Management Inventory Officer pada PT Semen
Padang yang telah memberikan kesempatan kepada saya untuk melakukan
Penelitian pada bagian Penyimpanan Barang Umum (BU).
Bapak Yantanamal, selaku Ka. Sie Persediaan dan Penyimpanan SC dan Non Curah
pada PT Semen Padang yang telah memberikan kesempatan kepada saya untuk
melakukan Penelitian pada bagian Penyimpanan Barang Umum (BU).
Bapak Ali Akbar, selaku pembimbing Lapangan yang selalu meluangkan waktunya
untuk memberikan arahan, masukan, serta motivasi dalam menyelesaikan Laporan
Penelitian ini dan telah memperkenalkan saya terhadap gambaran dunia kerja
nantinya.
Bapak Indra Nasrun, Ibuk Vira, serta Bapak/Ibu pada bagian Penerimaan,
Penyimpanan dan pengeluaran di gudang persediaan Barang Umum yang telah
membantu dalam melaksanakan Penelitian.
Teman-teman Teknik Industri Universitas Bakrie angkatan 2018 yang selalu
mendukung satu sama lain selama menjalankan Perkuliahan dan penulisan Laporan
Proposal Penelitian.
Mafulal Azikra
(1182003040)
DAFTAR ISI
HALAMAN PENGESAHAN……………………………………………………………………..2
KATA PENGANTAR……………………………………………………………………………..3
DAFTAR ISI……………………………………………………………………………………….6
BAB I PENDAHULUAN………………………….………………………………………………8
1.1 Latar Belakang…………………….……..………………………………………………..8
1.2 Rumusan Masalah..............................................................................................................11
1.3 Tujuan Penelitian……………………………………………………….………………...11
1.4 Batasan Penelitian……………….………………………..…….……….………………11
BAB V PENUTUP…………………………………………………………………..…………....52
5.1 Kesimpulan…………………………………………………………………..…………..52
5.2 Saran…………………………………………………………………………...…………52
DAFTAR PUSTAKA…..………………...……………………………………………………….53
LAMPIRAN.…………………….………………..…….…………………………………………54
BAB I
PENDAHULUAN
9
salah satu anak perusahan PT. Semen Indonesia, Tbk dimana perusahaan ini
menjadi penggerak perekonomian Sumatera Barat. Tujuan dilaksanakannya
Penelitian di PT. Semen Padang agar mahasiswa dapat menerapkan keilmuan
Teknik Industri dalam menyelesaikan permasalahan yang terdapat di
perusahaan.
10
yang benar. jika digunakan metode yang sesuai, maka sistem material akan
terjamin atau aman dan bebas dari kerusakan. Ada dua jenis material handling
yaitu manual material handling dan material handling equipment. Pengukuran
jarak perpindahan bahan ditentukan oleh frekuensi perpindahan antar
mesin atau fasilitas dan jarak antar mesin atau fasilitas. jarak yang
telah ditentukan oleh ukuran mesin atau fasilitas dan teknik.
11
3. Metode yang digunakan hanya Metode Analisis Class-Bassed.
1.5 Mamfaat Penelitian
3. Kelas C : Barang yang nilai volume tahunan rendah, yang hanya mewakili
sekitar 5 – 15% biaya persediaan barang.
12
Langkah-Langkah Metode ABC Class-Based
1. BAB I : PENDAHULUAN
Bab ini membahas tentang latar belakang masalah penelitian ini,
rumusan masalah, tujuan penelitian, batasan penelitian, manfaat
penelitian, metode penelitian dan sistematika penulisan.
13
4. BAB IV : HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Bab ini membahas gambaran umum dari hasil dan pembahasan
penelitian berdasarkan metode penelitian.
14
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
15
2.2 Jenis gudang
Gudang yang sering kita temui memiliki jenis-jenis yang berbeda. Menurut John
Warman (1981: 6), jenis-jenis tempat penyimpanan barang/gudang menurut aktivitasnya
dapat berupa:
1. Gudang operasional
Gudang operasional digunakan untuk menyimpan raw material dan
sparepart yang nantinya akan diperlukan dalam proses produksi. Dalam gudang
operasional ini dapat pula disimpan barang-barang work inprocess.
2. Gudang Perlengkapan
Gudang perlengkapan merupakan gudang yang digunakan untuk
menyimpan perlengkapan yang akan digunakan untuk memperlancar proses
produksi.
3. GudangPemberangkatan
Gudang pemberangkatan adalah tempat yang digunakan untuk
menyimpan barang yang telah menjadi finished good. Dari gudang inilah
nantinya finished good akan dikirimkan keluar, baik ke distributor atau retailer.
Gudang ini dapat juga disebut gudang finishedgood.
4. Gudang Musiman
Gudang musiman adalah gudang yang hanya ada pada saat gudang-
gudang baik operasional dan pemberangkatan penuh. Gudang ini biasanya bukan
milik pabrik, tetapi disewa dari pihak lain untuk jangka waktu tertentu. Di
gudang ini dapat disimpan apa saja mulai dari raw material hingga finishedgood.
16
b. Transfer (perpindahan).
c. Order Selection (melakukan penyeleksian barang-barang).
d. Shipping (pengiriman).
2. Storage (penyimpanan).
a. Temporare (sementara).
b. Semi-Permanen.
c. Transfer informasi.
2. Aktivitas Tambahan
Prepackaging, yaitu aktivitas ini dilakukan apabila barang yang diterima dalam
satuan bulk besar hendak disimpan dengan kemasan yang lebih kecil agar sesuai
dengan kebutuhan dan keinginan perusahaan atau konsumen (Apple, 1990).
17
ini, semua gudang akan dikelompokan sebagai gudang saja karena pengumpulan data,
analisis dan proses perencanaan sama untuk semua kategori (Apple, 1990). Tujuan
umum dari metode penyimpanan barang adalah (Apple, 1990)
1. Penggunaan volume bangunan yang maksimum.
2. Penggunaan waktu, buruh dan perlengkapan yang sangkil.
3. Kemudahan pencapaian bahan.
4. Pengangkutan barang yang cepat dan mudah.
5. Identifikasi barang yang baik.
6. Pemeliharaan barang yang maksimum.
7. Penampilan yang rapih dan tersusun.
18
bekerja di masing-masing stasiun yang ada. Tahap tahap dalam perencanaan fasilitas
secara tradisional dikemukakan sebagai berikut (Tompkins, 1996):
1. Definisikan masalah (define the problem).
2. Lakukan analisis terhadap masalah tersebut (analyze the problem).
3. Buat beberapa alternative rancangan (generate alternative design).
4. Lakukan evaluasi terhadap alternative yang dikemukakan (Evalute the
alternatives).
5. Pilih rancangan terbaik (select the preferred design).
6. Implementasikan rancangan tersebut (implementthe design)
2.9 Lay-Out
1. Pengertian dan Tujuan Lay-out
Dari segi pengertian,lay-out atau penataan adalah suatu usaha untuk
menempatkan segala fasilitas yang ada di dalam pabrik, baik bahan maupun alat
pada tempat yang sesuai dengan kebutuhan dengan tujuan untuk mengoptimalkan
biaya produksi. Hal ini dikarenakan, penghematan biaya produksi dapat
dilakukan dengan meminimalisasi gerak-gerak badan yang tidak diperlukan
(Indriyo Gitosudarmo, 2007:195-196).
Di dalam dunia otomotif khususnya pada bidang after sales, prinsip dari
lay-out pada semua elemen bengkel juga diperhatikan, misalkan pada ruang
service (bengkel) lay-out harus diperhatikan agar proses kerja dari mekanik bisa
menjadi efisien dan gerakan-gerakan yang tidak diperlukan dapat diminimalisasi.
Demikian juga pada ruang-ruang penyimpanan alat maupun Spare Part. Pada
ruangan Spare Part, penataan peralatan dan juga Spare Part pada khususnya
harus diperhatikan agar proses pengambilan dan penyimpanan Spare Part bisa
berlangsung secara efisien dan gerakan yang tidak diperlukan dapat dihilangkan.
Menurut (Indriyo Gitosudarmo, 2007:196), tujuan pengaturan lay-out
yang baik adalah sebagai berikut :
a. Memaksimumkan pemanfaatan peralatan pabrik.
b. Meminimumkan kebutuhan tenaga kerja.
c. Mengusahakan agar aliran bahan dan produk itu lancar.
d. Meminimumkan hambatan pada kesehatan.
e. Meminimumkan usaha membawa beban.
f. Memaksimumkan pemanfaatan ruangan yang tersedia.
g. Memaksimumkan keluwesan menghindari hambatan operasi dari
tempat yang terlalu padat.
h. Memberikan kesempatan berkomunikasi pagi para karyawan dengan
menempatkan mesin dan proses secara benar.
i. Memaksimumkan hasil produksi.
j. Meminimumkan kebutuhan akan pengawasan dan pengendalian dengan
menempatkan mesin, lorong/gang, dan fasilitas penunjang agar
diperoleh komunikasi mudah dan siap.
Pada ruang penyimpanan barang, seperti ruangan Barang Umum tujuan
utama dilakukan proses re-layout adalah agar meminimalisasi kebutuhan
tenaga kerja yang dibutuhkan, serta mempermudah aliran produk dan
19
barang. Selain itu penataan ruang Barang Umum yang baik juga bertujuan
memanfaatkan keseluruhan ruang yang ada dengan baik sehingga tidak
ada titik penyimpanan yang terlalu padat dan mengurangi tingkat
mobilitas karyawan di titik tertentu.
2. Kriteria dan faktor penentu lay-out
Ada beberapa kriteria dalam menentukan lay-out suatu ruangan
pada industri, seperti yang disebutkan( Indriyo Gitosudarmo,2007:196-
197). Kriteria tersebut adalah sebagai berikut :
a. Jarak angkut yang minimum
Jarak angkut bahan dasar, bahan setengah jadi yang harus
dipindah dari tempat penerimaan melewati tempat-tempat
produksi serta tempat penyimpanan dan akhirnya ke tempat
pengangkutan, harus diusahakan sependek-pendeknya
sehingga biayanya pun menjadi lebih kecil.
b. Aliran material yang baik
Aliran material tersebut diusahakan agar tidak
mengganggu proses produksi yang sedang berjalan dan tidak
dapat berjalan dengan cepat.
c. Penggunaan ruang yang efektif
Pemborosan ruangan berarti pemborosan uang pula
sehingga harus diusahakan ruangan-ruangan, yang tidak terlalu
besar dan tidak terlalu sempit.
d. Luwes
Apabila perusahaan memproduksi berbagai macam produk
dan diperlukan kombinasi produk yang berubah-ubah atau
terdapat perubahan permintaan secara terus-menerus maka
diperlukan adanya lay-out yang luwes yang dapat menampung
perubahan kombinasi produk tersebut. Hal ini dapat dicapai
dengan berbagai macam jalan tergantung dari perusahaan
misalnya dengan menggunakan mesin-mesin yang bersifat
umum (general purpose machines).
e. Keselamatan barang-barang yang diangkut
f. Kemungkinan-kemungkinan perluasan di masa depan
g. Biaya efektivitas yang maksimum faktor-faktor di atas perlu
diusahakan dengan biaya yang rendah
20
Umumnya tujuan keseluruhan rancang fasilitas adalah membawa masukan
(bahan, pasokan, dan lain-lain) melalui setiap fasilitas dalam waktu singkat yang
memungkinkan, dengan biaya yang wajar. Dalam batasan industri, makin singkat
beban berada dalam pabrik, makin kecil keharusan pabrik menanggung beban
buruh dan ongkos tak langsung. Dalam perencanaan layout gudang ini pada
dasarnya akan merupakan proses pengurutan dari suatu perencanaan layout yang
sistematis. Urutan proses tersebut dapat dikemukakan sebagai berikut:
1. Menentukan gudang
2. Ongkos Material Handling (OMH), ongkos diganti dengan jarak
3. Tabel Skala Prioritas (STP)
4. Activity Relationship Chart (ARC)
21
relatif lebih cepat. Lokasi barang yang disimpan dibedakan antara barang
yang bersifat fastmoving dan slowmoving. Barang yang bersifat fastmoving
disimpan di lokasi yang dekat dengan pintu keluar.
Gambar 2.1 menjelaskan arus garis lurus sederhana seperti berikut :
2. Arus “U”
Dengan menggunakan layout arus “U”, arus barang berbentuk “U”.
Proses keluar masuk barang melalui lorong/gang yang berkelok-kelok
sehingga proses penyimpanan dan pengambilan barang relatif lebih lama.
Lokasi barang yang akan disimpan dibedakan antara barang yang bersifat
fastmoving dan slowmoving. Barang yang bersifat fastmoving disimpan di
lokasi yang dekat dengan pintu keluar. Sebaliknya barang yang bersifat
slowmoving disimpan di lokasi yang dekat dengan pintu masuk.
Gambar 2.2 menjelaskan arus “U” seperti gambar berikut:
3. Arus “L”
Dengan menggunakan layout arus “L”, arus barang berbentuk “L” dan
proses keluar masuk barang melalui lorong/gang yang tidak terlalu
berkelokkelok sehingga proses penyimpanan dan pengambilan barang relatif
cepat. Lokasi barang yang akan disimpan dibedakan antara barang yang
bersifat fastmoving dan slowmoving. Barang yang bersifat fastmoving
22
disimpan di lokasi yang dekat dengan pintu keluar. Sebaliknya barang yang
bersifat slowmoving disimpan di lokasi yang dekat dengan pintu masuk.
Gambar 2.3 menjelaskan arus “L” seperti berikut:
23
mengambilnya. Tetapi ada berbagai kemungkinan, dan memilih salah satu yang
terbaik memerlukan penelitian.
b. Menentukan cara menyimpan barang
Langkah selanjutnya adalah menentukan bagaimana menyimpan barang. Hal
ini penting sekali untuk penyimpanan fungsional. Barang harus disimpan supaya
mudah ditemukan dan mudah diambil. Penyimpanan harus dilakukan dengan
memperhatikan supaya mudah ditemukan kembali.
c. Menaati aturan penyimpanan
Langkah selanjutnya adalah mentaati aturannya. Ini berarti selalu menyimpan
kembali barang ke tempat semula. Kedengarannya mudah, dan memang mudah
apabila dibuat mudah. Namun dari pelaksanaan cukup sulit. Tetapi hal ini akan
sangat penting dalam keberhasilan penataan.
24
a. Klasifikasi A : 5-10% teratas dari total items, memiliki nilai investasi inventory
tertinggi dengan total penggunaan tiap tahunnya sebanyak 75%-80%
b. Klasifikasi B : 20-30% menegah dari total items, memiliki nilai investasi inventory
sedang penggunaan tiap tahunnya 10%-15% dari total penggunaan tiap tahun
c. Klasifikasi C : memiliki persentase yang besar dari total item memiliki nilai investasi
inventory yang kecil. 5%-10%
Prinsip ABC memberikan konsekuensi dalam pengendalian persediaan sebagai
berikut (Indrajit, 2003) :
1. Pengawasan harus lebih difokuskan pada barang kategori A, karena kemelesatan
dalam pengawasan barang jenis ini dapat menimbulkan kerugian.
2. Pengawasan terhadap kategori B bersifat cukup saja.
3. Pengawasan terhadap kategori C cukup sekedarnya saja, karena kerugian yang
mungkin
Prinsip ABC ini dapat pula terwujud dalam beberapa cara lain, yaitu (Indrajit,
2003) :
1. Penentuan tingkat akurasi dalam catatan persediaan (inventory records)
Kategori A harus sangat akurat, perlu dutugaskan orang khusus, harus dibandingkan
antara catatan dan aktualnya seminggu sekali paling lama, demikian pula dalam
menghitung kemungkinan ada persediaan lebih.
2. Cara pemesanan barang juga tergantung dari kategori barang
Untuk kategori A, sedapat mungkin dengan blanket order, stockless purchasing, atau
cara yang serupa. Kategori B dan C dapat dibeli dengan caa pembelian biasa.
3. Kapan memesan/membeli juga ditentukan oleh kategori barang
Kategori A dengan teknik peramalan yang sesuai dan MRP (Material Requrements
Planning) yang disesuaikan. Kategori B dilakukan dengan MRP yang diseuaikan.
Kategor C cukup dengan cara titik pemesanan kembali (recorder point).
4. Tempat penyimpanan
Kategori A sebaiknya ditempatkan di dekat pintu keluar masuk barang. Kategori B
bisa ditengah gudang, tidak perlu sangat dekat dengan kantor pengawas. Kategori C
bisa di tempat yang jauh dari pintu keluar masuk
25
Tabel 3. 1 Pengendalian Persediaan untuk Masing-masing Kelas Dalam Analisis
KELAS A KELAS B KELAS C
Pengendalian ketat Pengendaliat moderat Pengendalian longgar
Penyimpanan secara baik Penyimpanan secara baik Bila suplai mencapai
laporan-laporan laporan-laporan penerimaan titik pemesananan
penerimaan dan dan penggunaan barang kembali pesanan
penggunaan barang dilakukan
Berdasarkan pada Berdasarkan perhitungan Pengecekkan sedikit
perhitungan kebutuhan pemakaian diwaktu yang lalu dilakukan dengan
atau daftar permintaan membandingkan
terhadap
kebutuhan/sedikit
dilakukan
Pengecekkan secara ketat Serangkaian pengecekkan Memonitoring tidak
revisi schedule perubahan-perubahan perlu/seditit dilakukan
kebutuhan
Monitoring terus Monitoring untuk Persediaan pengamanan
menerus kemungkinan kekurangan jumlah besar (2-6 bulan
persediaan atau lebih)
Persediaan pengaman Persediaan pengamanan
tidak ada atau rendah (1- moderat (sampai2/3 bulan)
2 minggu)
26
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
Mulai
Studi Pendahuluan
Perumusan Masalah
Penentuan Tujuan
Penelitian
Pengumpulan Data
Analisis
Kesimpulan dan
Saran
Selesai
27
3.2. Tahapan Penelitian
3.2.1. Studi Pendahuluan
Studi pendahuluan pada penelitian ini terdiri dari dua tahap, yaitu studi pustaka
dan studi lapangan. Studi pustaka adalah tahap awal penelitian yang dilakukan untuk
memahami sistem dan proses bisnis perusahaan dengan cara mempelajari dokumen dan
laporan yang tersedia di perusahaan, sedangkan studi lapangan dilakukan untuk memahami
proses secara langsung dengan mengunjungi gudang penyimpanan barang umum. Dalam
pelaksanaanya, dibutuhkan waktu dua minggu untuk melakukan studi pustaka dan studi
lapangan.
3.2.2. Perumusan masalah
Perumusan masalah dilakukan setelah memahami sistem dan proses bisnis
perusahaan. Masalah perlu dirumuskan secara jelas sebelum menentukan tujuan penelitian.
Adapun masalah yang dirumuskan dalam penelitian ini adalah bagaimana cara
mengoptimalkan barang-barang pengelolaan persediaan pada gudang baran umum
berdasarkan frekuensi pemakaiannya mulai dari frekuensi paling tinggi, sedang dan sedikit
agar dapat memudahkan dalam pengambilan barang umum pada warehouse Barang Umum,
Biro Pengelolaan Persediaan, Departemen Pengadaan PT. Semen Padang selama bulan
januari 2021 -Desember 2021.
28
3.2.5. Pengolahan Data
Dalam penelitian ini menggunakan metode ABC Class-Based yang di gunakan untuk
mengelompokkan barang berdasarkan frekuensi pemakaiannya.
Barang Kategori A
Barang Kategori B
Barang Kategori C
Usulan Perbaikan
29
3.2.6. Analisis dan Pembahasan Analisis
Dilakukan berdasarkan pengolahan data yang dilakukan. Analisis ini mencakup
pembahasan hasil perencanaan yang didapatkan setelah melakukan pengolahan data
30
BAB IV
PENGOLAHAN DATA DAN ANALISIS
Data yang diperoleh merupakan data pengeluaran barang (kawat las) pada gudang barang umum
pada periode 1 Januari 2021 - 31 Desember 2021, Data lokasi item disimpan, Data lay out yang
digunakan, dan data jarak yang dibutuhkan menuju rak penyimpanan.
4.1.1. Data Pengeluaran Barang Umum (kawat las) periode 1 Januari - 31 Desember
2021 pada Gudang Persediaan Barang Umum PT Semen Padang.
Data ini diperoleh dari penyimpanan Barang Umum dengan menggunakan aplikasi SAP. Data
pengeluaran Barang Umum (kawat las) selama periode 1 Januari - 31 Desember 2021
ditunjukkan oleh table.
Quantit
Material Material Description y BUn Reserv. No Mat. Doc. Plnt Time Sloc Doc. Date
SI00006201 WELDING ROD:2.8MM;WIRE 58CW -125 KG 3505823 4903568635 3701 18:18:33 W103 26.11.2021
SI00006201 WELDING ROD:2.8MM;WIRE 58CW -500 KG 3435334 4903156114 3701 8:26:18 W103 23.10.2021
SI00006207 WELDING ROD:2.8MM;HC-0 -250 KG 3341777 4903856097 3701 10:43:00 W103 22.12.2021
SI00006207 WELDING ROD:2.8MM;HC-0 -750 KG 3519087 4903684251 3701 16:09:17 W103 07.12.2021
SI00006221 WELDING ROD:3.2MM;E4043;SMAW;FM -2 KG 3155765 4901123915 3701 14:04:45 W103 21.04.2021
SI00012303 WELDING ROD:2.8MM;FC 50 -300 KG 3453562 4902791772 3701 10:14:26 W103 25.09.2021
SI00012303 WELDING ROD:2.8MM;FC 50 -1.2 KG 3129408 4900453307 3701 14:41:07 W103 17.02.2021
SI00012305 WELDING ROD:2.8MM;HC2-0 -500 KG 3202514 4900777303 3701 15:36:17 W103 19.03.2021
SI00012307 WELDING ROD:2.8MM;FC 668 -10 KG 3396275 4901892621 3701 15:17:02 W103 09.07.2021
SI00012307 WELDING ROD:2.8MM;FC 668 -15 KG 3297146 4901111664 3701 11:33:31 W103 20.04.2021
SI00012309 WELDING ROD:3.2MM;E312-16;SMAW;FM -10 KG 3532651 4903881333 3701 9:45:56 W103 24.12.2021
SI00012309 WELDING ROD:3.2MM;E312-16;SMAW;FM -200 KG 3322940 4902816913 3701 14:06:42 W103 27.09.2021
SI00012312 WELDING ROD:4MM;E312-16;SMAW;FM -100 KG 3469007 4903136504 3701 16:14:48 W103 21.10.2021
SI00012314 WELDING ROD:2.8MM;TEROMATEC EO 8338 -250 KG 3454377 4903502280 3701 13:24:06 W102 21.11.2021
SI00012314 WELDING ROD:2.8MM;TEROMATEC EO 8338 -500 KG 3454377 4903184063 3701 17:03:52 W102 25.10.2021
SI00012316 WELDING ROD:2.8MM;19-9-6-0 -250 KG 3519089 4903679867 3701 8:30:52 W103 07.12.2021
SI00012318 WELDING ROD:4MM;E307-16;SMAW;FM -60 KG 3375287 4901654461 3701 10:13:24 W103 18.06.2021
31
Tabel 4.2. Data Pengeluaran Kawat Las (lanjutan)
Reserv.
Material Material Description Quantity BUn No Mat. Doc. Plnt Time Sloc Doc. Date
SI00012318 WELDING ROD:4MM;E307-16;SMAW;FM -120 KG 3375287 4901641871 3701 9:43:58 W103 17.06.2021
SI00012319 WELDING ROD:3.2MM;SMAW;GOUGING -48 KG 3495879 4903387076 3701 9:42:18 W103 11.11.2021
SI00012319 WELDING ROD:3.2MM;SMAW;GOUGING -96 KG 3448396 4902675210 3701 9:27:49 W103 16.09.2021
SI00012320 WELDING ROD:2.8MM;TEROMATEC EO 8348 -1 KG 3067991 4902012931 3701 15:03:34 W103 21.07.2021
SI00012320 WELDING ROD:2.8MM;TEROMATEC EO 8348 -250 KG 3067991 4901684330 3701 14:09:30 W103 21.06.2021
SI00012321 WELDING ROD:4MM;E 668 -20 KG 3528587 4903802531 3701 9:23:11 W103 17.12.2021
SI00012323 WELDING ROD:8X305MM;ARCAIR GOUGING -340 KG 3430407 4902537316 3701 8:47:34 W103 06.09.2021
SI00012325 WELDING ROD:4MM;E6013;SMAW;FM -50 KG 3519770 4903717178 3701 15:39:28 W103 10.12.2021
SI00012327 WELDING ROD:2.8MM;ACM-O -500 KG 3010727 4902265552 3701 10:03:50 W103 13.08.2021
SI00012330 WELDING ROD:2.5-2.6MM;E312-16;SMAW;FM -50 KG 3257375 4900945572 3701 11:23:51 W103 05.04.2021
SI00012337 WELDING ROD:2.8MM;VAUTID 100 -750 KG 3405898 4903717328 3701 16:43:13 W102 10.12.2021
SI00012339 WELDING ROD:2.8MM;VAUTID 143 -250 KG 3067991 4903855818 3701 10:17:06 W103 22.12.2021
SI00012343 WELDING ROD:2.8MM;VAUTID 18/8/6 -750 KG 3356404 4902114717 3701 16:45:14 W102 30.07.2021
SI00012343 WELDING ROD:2.8MM;VAUTID 18/8/6 -250 KG 3356404 4901616018 3701 9:59:16 W102 15.06.2021
SI00012344 WELDING ROD:3MM;EA2-A2;SAW;FM -60 KG 3501385 4903510946 3701 14:20:00 W102 22.11.2021
SI00012344 WELDING ROD:3MM;EA2-A2;SAW;FM -50 KG 3299946 4901131726 3701 8:56:55 W102 22.04.2021
SI00012345 WELDING ROD:4MM;EA2-A2;SAW;FM -210 KG 3501385 4903510946 3701 14:20:00 W103 22.11.2021
SI00012352 WELDING ROD:4MM;E316L-15;SMAW;FM -360 KG 3372486 4902947888 3701 10:05:58 W103 07.10.2021
SI00012352 WELDING ROD:4MM;E316L-15;SMAW;FM -40 KG 3372486 4902923732 3701 15:12:44 W103 05.10.2021
SI00012354 WELDING ROD:2.5-2.6MM;E7018;SMAW;FM -60 KG 3417261 4902245295 3701 9:18:41 W103 12.08.2021
SI00012354 WELDING ROD:2.5-2.6MM;E7018;SMAW;FM -10 KG 3220070 4901629725 3701 10:08:31 W103 16.06.2021
SI00013368 WELDING ROD:3.2MM;;SMAW;FM -20 KG 3512005 4903633994 3701 9:56:28 W103 02.12.2021
SI00013376 WELDING ROD:4MM;;SMAW;FM -22,400 KG 3529974 4903921749 3701 14:44:17 W103 28.12.2021
SI00013376 WELDING ROD:4MM;;SMAW;FM -5,600 KG 3420078 4903767852 3701 15:57:54 W103 14.12.2021
SI00013378 WELDING ROD:3.2MM;E7018;SMAW;FM -400 KG 3533512 4903920647 3701 13:57:56 W103 28.12.2021
SI00013384 WELDING ROD:3.2MM;E6013;SMAW;FM -30 KG 3531750 4903917205 3701 9:09:51 W103 28.12.2021
SI00013384 WELDING ROD:3.2MM;E6013;SMAW;FM -60 KG 3531156 4903891899 3701 14:49:00 W103 25.12.2021
SI00013389 WELDING ROD:2.5-2.6MM;E6013;SMAW;FM -30 KG 3435276 4902512117 3701 9:16:42 W103 03.09.2021
SI00013389 WELDING ROD:2.5-2.6MM;E6013;SMAW;FM -70 KG 3106675 4902370679 3701 9:31:08 W103 23.08.2021
SI00025184 WELDING ROD:3.2MM;S688EX-1 -25 KG 3439250 4903832180 3701 12:16:33 W103 20.12.2021
SI00025184 WELDING ROD:3.2MM;S688EX-1 -20 KG 3439250 4903674290 3701 17:48:16 W103 06.12.2021
SI00025185 WELDING ROD:3.2MM;S688EX-1 -285 KG 3491758 4903842810 3701 9:17:35 W103 21.12.2021
SI00025185 WELDING ROD:4MM;HILIFE-307 -300 KG 3428568 4903377335 3701 14:45:22 W103 10.11.2021
SI00025185 WELDING ROD:4MM;HILIFE-307 -450 KG 3428568 4903269879 3701 8:41:58 W103 01.11.2021
Untuk total transaksi pengeluaran Kawat Las berjumlah 567 transaksi selama periode 1
januari sampai 31 Desember 2021.
32
4.1.2. Lokasi Item disimpan
Berikut ini menunjukkan data lokasi setiap item barang umum pada gudang utama, gudang
persedian barang umum :
Tabel 4.3. berikut menunjukan lokasi item berdasarkan allocator pada gudang utama (BU)
33
Tabel 4.4. berikut menunjukan lokasi item berdasarkan allocator pada gudang utama (BU).
34
Tabel 4.5. berikut menunjukan lokasi item berdasarkan Rak pada gudang utama (BU).
35
Pada Gudang Utama Gudang Persediaan Barang Umum memiliki LOCATOR A01 sampai A15,
dan B01 sampai B15, RAK penyimpanan A1, A2, A3, A4, A5, dan A6. Cara pembacaan kode
alocator item berdasarkan prinsip , dengan contoh sebagai berikut :
A013010201
013 =Lokator 13
01 = Urutan 1 (Sumbu Z)
Begitu juga dengan kode penyimpanan pada Rak 1dan 2, dengan contoh sebagai berikut:
RO100101
01 = Urutan 1 (Sumbu X)
Sedangkan pada Rak 3, 4, 5, dan 6 menggunakan kode yang berbeda dengan Rak 1 dan 2,
dengan contoh sebagai berikut :
RO6L01A
A = Urutan 1 (Sumbu X)
36
Penyimpanan Gudang Barang Umum memiliki luas ( x m ), Gudang persediaan Barang Umum
terbagi menjadi 3 tempat penyimpanan, Gudang utama, gudang luar, dan gudang arsip, dimana
gudang utama memiliki luas dengan ukuran (80,1 x 21,3 M) dengan tinggi ruangan 12 M,
gudang luar memiliki luas dengan ukuran ( x m), dan ruang arsip dengan luas ruangan ( x m).
Lay out yang paling optimal adalah item dengan kelas A atau Fast Moving berada pada Golden
Zone dimana zona yang paling dekat dengan pintu keluar masuk, agar memudahkan dalam
pengambilan item, selain memudahkan pekerja juga dapat mengurangi jarak dan waktu yang
harus di tempuh pekerja. Item dengan Kategori B atau kelas medium moving diletakkan pada
Silver Zone dimana zona ini berada pada daerah sesudah atau paling dekat dengan Golden Zone.
Item dengan kategori C atau kelas slow moving di letakkan pada Bronze Zone adalah area yang
paling jauh dari pintu keluar masuk barang di karenakan penggunaan item ini memiliki frekuensi
yang kecil.
Gambar 4.2. berikut menunjukkan layout penyimpanan item pada Gudang Utama (gudang barang umum,) :
37
Pada Ruangan gudang utama penyimpanan barang umum memiliki tempat penyimpanan
dengan kode penyimpanan A1 sampai A15, B1 sampai B15, dan Rak1 sampai Rak6. Pada
ruangan ini pada umumnya penempatan item berdasarkan tingkat frekuensi pemakaian sudah
bagus namun masih ada beberapa item Slow moving diletakkan pada Golden zone dimana
seharusnya pada zona ini adalah stock yang paling cepat dan mudah di mobilisasi. Beberapa Rak
penyimpanan juga terdapat item yang kosong sehingga penggunaan space tidak digunakan
dengan optimal. Pada ruangan penyimpanan juga ditemukan bahwa item kategori slow moving
berada pada Golden zone atau area dekat pintu gerbang.
Gambar 4.3. berikut menunjukkan item slow moving berada dekat dengan pintu:
38
Gambar 4.4. berikut menunjukkan layout penyimpanan item pada Rak yang berada pada Gudang Utama.
Pada gudang utama memiliki rak penyimpanan dengan kode rak penyimpanan R1 dengan
penomoran dari RO100101 sampai RO101006, dimana RO1 merupakan Rak 1, dan 00101
adalah nomor Rak tersebut, begitu juga dengan rak 2, 3, 4, 5, dan 6. Setiap Rak memiliki
Penomoran yang berurutan seperti contoh : RO100101 adalah penyimpanan yang berada paling
ujung dan paling bawah, RO100101 dengan rak meningkat keatas dengan penomoran RO100101
sampai RO100106. Sedangkan untuk rak yang melebar kesamping diberi penomoran dari
RO100101 sampai RO101001, begitu juga dengan rak rak yang lain.
Pada penggunaan Rak ini belum sepenuhnya optimal , karena masih banyak space kosong berada
pada dekat dengan pintu keluar masuk, selain itu item dengan kategori Fast moving dan medium
moving juga berada pada rak ini, dimana seharusnya item Kategori ini bisa ditempatkan pada rak
yang paling ujung, mengingat masih terdapat rak rak penyimpanan kosong pada rak yang dekat
pada pintu keluar masuk.
39
Gambar 4.4. berikut ini menunjukan rak penyimpanan yang kosong :
Proses pengambilan barang juga mengalami beberapa kendala karena kondisi penyimpanan
barang yang terletak pada rak yang tinggi sehingga susah dalam melakukan pengambilan barang,
karena item yang seharusya berada pada goldenzone atau berada pada rak yang paling bawah.
Gambar 4.6. berikut ini menjelaskan item barang yang disimpan pada rak yang tinggi :
40
4.1.4. Data Jarak rak Penyimpanan
Jarak dari pintu masuk gudang ke tiap-tiap rak penyimpanan . Tabel berikut merupakan data
jarak rak penyimpanan dengan pintu keluar masuk .
Tabel 4.6. berikut Jarak pintu masuk ke tiap-tiap rak penyimpanan
41
6. Menentukan kelas berdasarkan frekuensi pengeluaran dimana kelas A sebesar 80% dari
persentase jenis material, kelas B sebesar 15% dari persentase jenis material, dan kelas C
sebesar 5% dari persentase jenis material.
QUANTITY
NO MATERIAL MATERIAL DESCRIPTION PENGELUARAN
SI00013378 WELDING ROD:3.2MM;E7018;SMAW;FM 99
SI00013384 WELDING ROD:3.2MM;E6013;SMAW;FM 90
SI00012315 WELDING ROD:4MM;E7018;SMAW;FM 49
SI00012319 WELDING ROD:3.2MM;SMAW;GOUGING 26
SI00012337 WELDING ROD:2.8MM;VAUTID 100 24
SI00013389 WELDING ROD:2.5-2.6MM;E6013;SMAW;FM 23
SI00006207 WELDING ROD:2.8MM;HC-0 21
SI00012309 WELDING ROD:3.2MM;E312-16;SMAW;FM 21
SI00012312 WELDING ROD:4MM;E312-16;SMAW;FM 21
SI00012303 WELDING ROD:2.8MM;FC 50 19
SI00012339 WELDING ROD:2.8MM;VAUTID 143 19
SI00012314 WELDING ROD:2.8MM;TEROMATEC EO 8338 18
SI00012316 WELDING ROD:2.8MM;19-9-6-0 14
SI00012307 WELDING ROD:2.8MM;FC 668 13
SI00012321 WELDING ROD:4MM;E 668 12
SI00012320 WELDING ROD:2.8MM;TEROMATEC EO 8348 11
SI00012325 WELDING ROD:4MM;E6013;SMAW;FM 10
SI00012352 WELDING ROD:4MM;E316L-15;SMAW;FM 10
SI00013376 WELDING ROD:4MM;;SMAW;FM 9
SI00025185 WELDING ROD:4MM;HILIFE-307 9
SI00012343 WELDING ROD:2.8MM;VAUTID 18/8/6 8
SI00012323 WELDING ROD:8X305MM;ARCAIR GOUGING 8
SI00012318 WELDING ROD:4MM;E307-16;SMAW;FM 5
SI00012330 WELDING ROD:2.5-2.6MM;E312-16;SMAW;FM 4
SI00012344 WELDING ROD:3MM;EA2-A2;SAW;FM 3
SI00006201 WELDING ROD:2.8MM;WIRE 58CW 3
SI00013368 WELDING ROD:3.2MM;;SMAW;FM 3
SI00012305 WELDING ROD:2.8MM;HC2-0 3
SI00012345 WELDING ROD:4MM;EA2-A2;SAW;FM 2
SI00012354 WELDING ROD:2.5-2.6MM;E7018;SMAW;FM 2
42
SI00025184 WELDING ROD:3.2MM;S688EX-1 2
SI00006221 WELDING ROD:3.2MM;E4043;SMAW;FM 1
SI00012327 WELDING ROD:2.8MM;ACM-O 1
SI00013374 WELDING ROD:2.5-2.6MM;;SMAW;FM 1
SI00020301 WELDING ROD:1.2MM;E71T-1;FCAW;FM 1
SI00020302 WELDING ROD:1.2MM;E81T1-A1MH4;FCAW;FM 1
SI00020347 WELDING ROD:1.2MM;ER70S-6;GMAW;FM 1
Total untuk pengeluaran 37 item kawat las adalah 567 kali pengeluaran dari 1 januari
sampai 31 Desember 2021.
Setelah data diurutkan berdasarkan frekuensi pengeluaran, dari pengeluaran dengan
frekuensi paling tinggi sampai data pengeluaran dengan frekuensi paling rendah selanjutnya
dilakukan penentuan persentase frekuensi pengeluaran.
43
Item kategori A berjumlah 14 jenis item dengan jumlah pengeluaran selama tahun 2021
berjumlah 457 kali pengeluaran dengan frekuensi 80%.
Berikut contoh perhitungan yang digunakan untuk menentukan frekuensi pengeluaran dan
kumulatif frekuensi pengeluaran :
Setelah frekuensi pengeluaran dan kumulatif frekuensi pengeluaran didapatkan, pada klasifikasi
item kategori A didapatkan frekuensi pengeluaran dengan total sebesar 80,5%.
44
9 SI00012318 WELDING ROD:4MM;E307-16;SMAW;FM 5 0,88% 14,4% B
10 SI00012330 WELDING ROD:2.5-2.6MM;E312-16;SMAW;FM 4 0,70% 15,1% B
Total 15,1%
Item kategori B berjumlah 10 jenis item dengan jumlah pengeluaran selama tahun 2021
berjumlah 86 kali pengeluaran dengan frekuensi 15%.
Berikut contoh perhitungan yang digunakan untuk menentukan frekuensi pengeluaran dan
kumulatif frekuensi pengeluaran :
Setelah frekuensi pengeluaran dan kumulatif frekuensi pengeluaran didapatkan, pada klasifikasi
item kategori B didapatkan frekuensi pengeluaran dengan total sebesar 15,1%.
45
7 SI00025184 WELDING ROD:3.2MM;S688EX-1 2 0,35% 3,17% C
8 SI00006221 WELDING ROD:3.2MM;E4043;SMAW;FM 1 0,17% 3,35% C
9 SI00012327 WELDING ROD:2.8MM;ACM-O 1 0,17% 3,52% C
10 SI00013374 WELDING ROD:2.5-2.6MM;;SMAW;FM 1 0,17% 3,70% C
11 SI00020301 WELDING ROD:1.2MM;E71T-1;FCAW;FM 1 0,17% 3,88% C
WELDING ROD:1.2MM;E81T1-
C
12 SI00020302 A1MH4;FCAW;FM 1 0,17% 4,05%
13 SI00020347 WELDING ROD:1.2MM;ER70S-6;GMAW;FM 1 0,17% 4,23% C
Total 4,23%
Item kategori C berjumlah 13 jenis item dengan jumlah pengeluaran selama tahun 2021
berjumlah 24 kali pengeluaran dengan frekuensi 5%.
Berikut contoh perhitungan yang digunakan untuk menentukan frekuensi pengeluaran dan
kumulatif frekuensi pengeluaran :
Setelah frekuensi pengeluaran dan kumulatif frekuensi pengeluaran didapatkan, pada klasifikasi
item kategori C didapatkan frekuensi pengeluaran dengan total sebesar 4,23%.
46
Item Kawat Las berada pada locator A5, A6, A7, B10, dan Rak 2, Berikut perhitungan jarak
lokasi penyimpanan kawat las dari pintu masuk gudang utama barang umum.
Tabel 4.11. Jarak pengambilan barang dari gerbang utama
47
TOTAL 10029.4
Total Jarak awal awal pengambilan kawat las yang di tempuh pekerja adalah
Contoh perhitungan :
Total jarak pintu masuk ke Lokator B10, Rak 2 dan B4
Total Jarak keseluruhan pengambilan barang dari periode 1 Januari – 31 Desember 2021 adalah
r= JumlahPengambilan
= ∑ total jarak awal = 10029.4 meter
r=Total Pengambilan
Dari perhitungan didapatkan nilai 10029.4 meter jarak yang di tempuh oleh pekerja sebelum
dilakukan perbaikan penempatan item kawat las. Layout ini kurang efesien untuk di gunakan
karena masih terdapat barang yang memiliki frekuensi pemakaian yang tinggi di letakkan pada
lokator penyimpanan yang jauh dari pintu masuk, hal itu menyebabkan jarak yang di tempuh
pekerja menjadi lebih jauh dan membutuhkan waktu yang lama.
Seperti yang terlihat pada gambar Terdapat re-layout penempatan item kawat las yang
diterapkan untuk pengoptimalan kinerja karyawan adalah sebagai berikut :
48
Item dengan kategori A berjumlah 14 item. Perbaikan dilakukan dengan menempatkan
item dengan kategori atau kategori fast Moving berada dekat dengan pintu keluar masuk, dengan
kata lain item kategori A di tempatkan pada Golden Zone, dimana zona ini berada pada Lokator
B9 dan B10. Item kategori A ditempatkan pada Container dan rak- rak penyimpanan dimana rak 2
yang pada saat ini digunakan untuk penyimpanan kawat las. Item kategori B atau medium moving
di tempatkan pada Silver Zone lebih tepatnya pada Lokator seperti pada Rak bagian tengah. Item
kategori B berjumlah 10 item yang di alokasikan pada rak penyimpanan. Item kategori C atau
slow moving di tempatkan pada Bronze Zone, dimana zona ini adalah zona yang paling jauh dari
pintu keluar masuk. Item kategori C berjumlah 13 item dimana akan dialokasikan pada B4 dan
rak-rak penyimpanan bagian ke paling ujung dari pintu masuk.
Perbaikan juga dilakukan terhadap penyimpanan yang berada pada tempat yang tinggi,
dimana sebelumnya pekerja mengeluhkan kesulitan dalam proses pengambilan barang karena
letak nya yang tinggi. Perbaikan dilakukan dengan mengoptimalkan pemakaian rak –rak
penyimpanan.
Tabel 4.12. berikut mejelaskan total jarak yang di tempuh pekerja setelelah dilakukan perbaikan.
49
NO MATERIAL ALOCATOR QUANTITY PENGELUARAN JARAK (M) TOTAL
SI00013378 B9 99 14 1386
SI00013384 B9 90 14.5 1305
SI00012315 B9 49 15 735
SI00012319 B9 26 15 390
SI00012337 B9 24 15.5 372
SI00013389 B9 23 15 345
SI00006207 B9 21 16 336
SI00012309 B9 21 18 378
SI00012312 B10 21 18 378
SI00012303 B10 19 18.5 351.5
SI00012339 B10 19 18.5 351.5
SI00012314 B10 18 19 342
SI00012316 B10 14 20 280
SI00012307 B10 13 19.5 253.5
SI00012321 B10 12 20 240
SI00012320 B10 11 21 231
SI00012325 B10 10 21 210
SI00012352 B10 10 19 190
SI00013376 RO200101 9 17.9 161.1
SI00025185 RO200101 9 17.9 161.1
SI00012343 RO200201 8 19.9 159.2
SI00012323 RO200201 8 19.9 159.2
SI00012318 RO200301 5 21.9 109.5
SI00012330 RO200301 4 21.9 87.6
SI00012344 RO200401 3 23.9 71.7
SI00006201 RO200401 3 23.9 71.7
SI00013368 RO200501 3 25.9 77.7
SI00012305 RO200501 3 25.9 77.7
SI00012345 RO200601 2 27.9 55.8
SI00012354 RO200601 2 27.9 55.8
SI00025184 RO200701 2 29.9 59.8
SI00006221 RO200701 1 29.9 29.9
SI00012327 RO200701 1 29.9 29.9
SI00013374 RO200801 1 31.9 31.9
SI00020301 RO200801 1 31.9 31.9
SI00020302 RO200901 1 33.9 33.9
SI00020347 RO201001 1 35.9 35.9
TOTAL 9575.8
Setelah dilakukan perbaikan didapatkan 9575.8 meter jarak yang harus di tempuh
pekerja, jarak ini lebih kecil dari pada jarak sebelum dilakukan perbaikan. Penyimpanan usulan
50
ini dapat menambah efisiensi yakni atas perpindahan yang dilakukan oleh pekerja dibandingkan
peyimpanan sebelumnya, karena jenis barang yang paling sering digunakan diletakkan dekat
dengan pintu keluar masuk. Hal ini dibuktikan dengan jarak yang ditempuh oleh pekerja menjadi
lebih sedikit, jarak tersebut dapat diliat pada Tabel Perbandingan Jarak Total Penempatan Awal
dan Penempatan Usulan.
Tabel 4.13. Perbandingan Jarak Total Penempatan Awal dan Penempatan Usulan
Dengan menggunakan penempatan item usulan dapat menurunkan total jarak sebesar :
10029.4−9575.8
𝑃𝑒𝑛𝑢𝑟𝑢𝑛𝑎𝑛 𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑗𝑎𝑟𝑎𝑘 (%) = x 100 %
10029.4
= 4,5227%
Setelah dilakukan perhitungan dapat disimpulkan bahwa layout atau penempatan barang setelah
dilakukan perbaikan dapat mengurangi jarak tempuh yang harus di tempuh pekerja, layout
usulan ini lebih efesien digunakan karena dapat mengurangi jarak tempuh sebesar 4,5227% dari
Jarak awal sebelum dilakukan perbaikan.
BAB V
51
PENUTUP
5.1. Kesimpulan
Kesimpulan yang dapat diambil dari penelitian yang telah dilakukan adalah sebagai
berikut:
1. Berdasarkan Pengelompokkan Item Kawat Las dengan metode ABC Class Bassed pada
37 jenis barang pada gudang Barang Umum PT Semen Padang diperoleh kategori A 14
item, kategori B 10 item dan kategori C 13 item.
2. Rancangan atau usulan untuk sistem penataan peletakan barang di gudang menurut
kategori yang telah didapat dari analisa metode ABC dimana barang diletakkan
berdasarkan tingkat frekuensi pemakaian barang . Kategori A diletakkan pada daerah
Golden Zone dimana posisi item yang paling dengan pinti keluar masuk barang. Item
dengan kategori B atau kelas medium moving diletakkan pada Silver Zone dimana zona
ini berada pada daerah sesudah atau paling dekat dengan Golden Zone. Item dengan
kategori C atau kelas slow moving di letakkan pada Bronze Zone adalah area yang paling
jauh dari pintu keluar masuk. Perbaikan juga dilakukan dengan melakukan pemindahan
barang pada rak yang tinggi ke rak yang lebih rendah berdasarkan kategori item.
Sehingga Perbaikan ini dapat menurunkan total jarak sebesar 4,5227% .
5.2. Saran
Adapun saran yang diberikan setelah penelitian ini dilakukan adalah sebagai berikut:
1. Analisis tidak hanya menggunakan metode ABC, perlu dilakukan analisis dengan
menggunakan metode yang lain.
2. Sebaiknya tidak hanya menggunakan data historis satu periode saja.
3. Perusahaan dapat mengaplikasikan pengaturan penyimpanan barang ini pada gudang jika
ingin melakukan pengaturan ulang.
4. Penerapan metode penyimpanan barang pada item Kawat Las ini dapat di aplikasikan ke
item lain yang berada pada gudang persediaan barang umum.
52
DAFTAR PUSTAKA
Apple, James M. 1990. Tata Letak Pabrik dan Pemindahan Barang. Bandung: ITB Press.
Purnomo, Hari. 2004. Perencanaan dan Perancangan Fasilitas. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Syamsi, Ibnu. (2004). Efisiensi, Sistem, dan Prosedur Kerja. Jakarta. PT. BumiAksara
Tomkins, James A. and Jerry D Smith. 1990. The Warehouse Management Handbook.
Wignjosoebroto, Sritomo. 2003. Tata Letak Pabrik dan Pemindahan Bahan. Surabaya:
Prima Printing.
53
LAMPIRAN
LAMPIRAN A
Material Material Description Quantity BUn Reserv. No Mat. Doc. Plnt Time Sloc Doc. Date
SI00006201 WELDING ROD:2.8MM;WIRE 58CW -125 KG 3505823 4903568635 3701 18:18:33 W103 26.11.2021
SI00006201 WELDING ROD:2.8MM;WIRE 58CW -250 KG 3484842 4903237675 3701 9:49:54 W103 29.10.2021
SI00006201 WELDING ROD:2.8MM;WIRE 58CW -500 KG 3435334 4903156114 3701 8:26:18 W103 23.10.2021
SI00006207 WELDING ROD:2.8MM;HC-0 -250 KG 3370938 4903856096 3701 10:41:55 W103 22.12.2021
SI00006207 WELDING ROD:2.8MM;HC-0 -250 KG 3341777 4903856097 3701 10:43:00 W103 22.12.2021
SI00006207 WELDING ROD:2.8MM;HC-0 -750 KG 3519087 4903684251 3701 16:09:17 W103 07.12.2021
SI00006207 WELDING ROD:2.8MM;HC-0 -500 KG 3519089 4903679867 3701 8:30:52 W103 07.12.2021
SI00006221 WELDING ROD:3.2MM;E4043;SMAW;FM -2 KG 3155765 4901123915 3701 14:04:45 W103 21.04.2021
SI00012303 WELDING ROD:2.8MM;FC 50 -300 KG 3453562 4902791772 3701 10:14:26 W103 25.09.2021
SI00012303 WELDING ROD:2.8MM;FC 50 -150 KG 3450936 4902747608 3701 10:49:38 W103 22.09.2021
SI00012303 WELDING ROD:2.8MM;FC 50 -450 KG 3374723 4901641865 3701 9:39:37 W103 17.06.2021
SI00012303 WELDING ROD:2.8MM;FC 50 -150 KG 3297149 4901111663 3701 11:32:36 W103 20.04.2021
SI00012303 WELDING ROD:2.8MM;FC 50 -900 KG 3210844 4900761408 3701 9:54:40 W103 18.03.2021
SI00012303 WELDING ROD:2.8MM;FC 50 -90 KG 3180702 4900679437 3701 16:10:46 W103 10.03.2021
SI00012303 WELDING ROD:2.8MM;FC 50 -1.2 KG 3129408 4900453307 3701 14:41:07 W103 17.02.2021
SI00012305 WELDING ROD:2.8MM;HC2-0 -250 KG 3202514 4902245298 3701 9:25:25 W103 12.08.2021
SI00012305 WELDING ROD:2.8MM;HC2-0 -250 KG 3202514 4902012861 3701 14:59:23 W103 21.07.2021
SI00012305 WELDING ROD:2.8MM;HC2-0 -500 KG 3202514 4900777303 3701 15:36:17 W10 19.03.2021
SI00012307 WELDING ROD:2.8MM;FC 668 -30 KG 3450935 4902747607 3701 10:48:42 W103 22.09.2021
SI00012307 WELDING ROD:2.8MM;FC 668 -10 KG 3396275 4901892621 3701 15:17:02 W103 09.07.2021
SI00012307 WELDING ROD:2.8MM;FC 668 -20 KG 3396275 4901892193 3701 15:02:16 W103 09.07.2021
SI00012307 WELDING ROD:2.8MM;FC 668 -60 KG 3353766 4901388357 3701 9:07:30 W103 27.05.2021
SI00012307 WELDING ROD:2.8MM;FC 668 -30 KG 3351206 4901315693 3701 10:32:17 W103 20.05.2021
SI00012307 WELDING ROD:2.8MM;FC 668 -15 KG 3297146 4901111664 3701 11:33:31 W103 20.04.2021
SI00012309 WELDING ROD:3.2MM;E312-16;SMAW;FM -20 KG 3531156 4903891899 3701 14:49:00 W103 25.12.2021
SI00012309 WELDING ROD:3.2MM;E312-16;SMAW;FM -10 KG 3532651 4903881333 3701 9:45:56 W103 24.12.2021
SI00012309 WELDING ROD:3.2MM;E312-16;SMAW;FM -200 KG 3322940 4902816913 3701 14:06:42 W103 27.09.2021
SI00012312 WELDING ROD:4MM;E312-16;SMAW;FM -440 KG 3528587 4903802531 3701 9:23:11 W103 17.12.2021
SI00012312 WELDING ROD:4MM;E312-16;SMAW;FM -300 KG 3522305 4903715061 3701 11:00:41 W103 10.12.2021
SI00012312 WELDING ROD:4MM;E312-16;SMAW;FM -70 KG 3495879 4903378070 3701 14:58:09 W103 10.11.2021
SI00012312 WELDING ROD:4MM;E312-16;SMAW;FM -32 KG 3469007 4903182859 3701 15:36:06 W103 25.10.2021
SI00012312 WELDING ROD:4MM;E312-16;SMAW;FM -16 KG 3462942 4903130933 3701 9:20:07 W103 21.10.2021
SI00012312 WELDING ROD:4MM;E312-16;SMAW;FM -100 KG 3469007 4903136504 3701 16:14:48 W103 21.10.2021
54
Material Material Description Quantity BUn Reserv. No Mat. Doc. Plnt Time Sloc Doc. Date
SI00012312 WELDING ROD:4MM;E312-16;SMAW;FM -8 KG 3453725 4902850252 3701 15:46:08 W103 29.09.2021
SI00012312 WELDING ROD:4MM;E312-16;SMAW;FM -100 KG 3376234 4902791773 3701 10:28:56 W103 25.09.2021
WELDING ROD:2.8MM;TEROMATEC EO
SI00012314 8338 -250 KG 3454377 4903502280 3701 13:24:06 W102 21.11.2021
WELDING ROD:2.8MM;TEROMATEC EO
SI00012314 8338 -500 KG 3470005 4903481057 3701 10:45:30 W102 19.11.2021
WELDING ROD:2.8MM;TEROMATEC EO
SI00012314 8338 -250 KG 3454377 4903438015 3701 12:08:34 W102 16.11.2021
WELDING ROD:2.8MM;TEROMATEC EO
SI00012314 8338 -500 KG 3454377 4903184063 3701 17:03:52 W102 25.10.2021
SI00012315 WELDING ROD:4MM;E7018;SMAW;FM -370 KG 3536313 4903920645 3701 13:53:18 W103 28.12.2021
SI00012315 WELDING ROD:4MM;E7018;SMAW;FM -600 KG 3533512 4903920647 3701 13:57:56 W103 28.12.2021
SI00012315 WELDING ROD:4MM;E7018;SMAW;FM -80 KG 3531151 4903893930 3701 14:51:14 W103 25.12.2021
SI00012316 WELDING ROD:2.8MM;19-9-6-0 -500 KG 3519087 4903684251 3701 16:09:17 W103 07.12.2021
SI00012316 WELDING ROD:2.8MM;19-9-6-0 -250 KG 3519089 4903679867 3701 8:30:52 W103 07.12.2021
SI00012318 WELDING ROD:4MM;E307-16;SMAW;FM -60 KG 3375287 4901654461 3701 10:13:24 W103 18.06.2021
SI00012318 WELDING ROD:4MM;E307-16;SMAW;FM -120 KG 3375287 4901641871 3701 9:43:58 W103 17.06.2021
SI00012319 WELDING ROD:3.2MM;SMAW;GOUGING -48 KG 3495879 4903387076 3701 9:42:18 W103 11.11.2021
SI00012319 WELDING ROD:3.2MM;SMAW;GOUGING -200 KG 3396183 4902929787 3701 8:58:47 W103 06.10.2021
SI00012319 WELDING ROD:3.2MM;SMAW;GOUGING -96 KG 3448396 4902675210 3701 9:27:49 W103 16.09.2021
WELDING ROD:2.8MM;TEROMATEC EO
SI00012320 8348 -1 KG 3067991 4902012931 3701 15:03:34 W103 21.07.2021
WELDING ROD:2.8MM;TEROMATEC EO
SI00012320 8348 -500 KG 3067991 4901802282 3701 9:46:50 W103 01.07.2021
WELDING ROD:2.8MM;TEROMATEC EO
SI00012320 8348 -250 KG 3067991 4901684330 3701 14:09:30 W103 21.06.2021
SI00012321 WELDING ROD:4MM;E 668 -20 KG 3528587 4903802531 3701 9:23:11 W103 17.12.2021
SI00012321 WELDING ROD:4MM;E 668 -40 KG 3515410 4903673566 3701 17:29:45 W103 06.12.2021
WELDING ROD:8X305MM;ARCAIR
SI00012323 GOUGING -475,300 KG 3451041 4903454617 3701 9:22:00 W103 17.11.2021
WELDING ROD:8X305MM;ARCAIR
SI00012323 GOUGING -144,700 KG 3451041 4902905790 3701 8:46:53 W103 04.10.2021
WELDING ROD:8X305MM;ARCAIR
SI00012323 GOUGING -340 KG 3430407 4902537316 3701 8:47:34 W103 06.09.2021
SI00012325 WELDING ROD:4MM;E6013;SMAW;FM -50 KG 3519770 4903717178 3701 15:39:28 W103 10.12.2021
SI00012325 WELDING ROD:4MM;E6013;SMAW;FM -80 KG 3515229 4903648025 3701 20:20:39 W103 03.12.2021
SI00012325 WELDING ROD:4MM;E6013;SMAW;FM -60 KG 3495879 4903377336 3701 14:47:29 W103 10.11.2021
SI00012327 WELDING ROD:2.8MM;ACM-O -500 KG 3010727 4902265552 3701 10:03:50 W103 13.08.2021
WELDING ROD:2.5-2.6MM;E312-
SI00012330 16;SMAW;FM -20 KG 2943670 4900982589 3701 14:28:26 W103 07.04.2021
WELDING ROD:2.5-2.6MM;E312-
SI00012330 16;SMAW;FM -50 KG 3257375 4900945572 3701 11:23:51 W103 05.04.2021
SI00012337 WELDING ROD:2.8MM;VAUTID 100 -1.25 KG 3519087 4903766836 3701 15:19:50 W102 14.12.2021
SI00012337 WELDING ROD:2.8MM;VAUTID 100 -750 KG 3405898 4903717328 3701 16:43:13 W102 10.12.2021
SI00012339 WELDING ROD:2.8MM;VAUTID 143 -250 KG 3067991 4903855818 3701 10:17:06 W103 22.12.2021
SI00012339 WELDING ROD:2.8MM;VAUTID 143 -500 KG 3519087 4903766836 3701 15:19:50 W102 14.12.2021
Material Material Description Quantity BUn Reserv. No Mat. Doc. Plnt Time Sloc Doc. Date
SI00012343 WELDING ROD:2.8MM;VAUTID 18/8/6 -750 KG 3356404 4902114717 3701 16:45:14 W102 30.07.2021
55
SI00012343 WELDING ROD:2.8MM;VAUTID 18/8/6 -250 KG 3202511 4901817804 3701 12:10:02 W102 03.07.2021
SI00012343 WELDING ROD:2.8MM;VAUTID 18/8/6 -250 KG 3356404 4901616018 3701 9:59:16 W102 15.06.2021
SI00012344 WELDING ROD:3MM;EA2-A2;SAW;FM -60 KG 3501385 4903510946 3701 14:20:00 W102 22.11.2021
SI00012344 WELDING ROD:3MM;EA2-A2;SAW;FM -30 KG 3396948 4902086917 3701 10:52:06 W102 28.07.2021
SI00012344 WELDING ROD:3MM;EA2-A2;SAW;FM -50 KG 3299946 4901131726 3701 8:56:55 W102 22.04.2021
SI00012345 WELDING ROD:4MM;EA2-A2;SAW;FM -210 KG 3501385 4903510946 3701 14:20:00 W103 22.11.2021
SI00012345 WELDING ROD:4MM;EA2-A2;SAW;FM -50 KG 3299946 4901131726 3701 8:56:55 W103 22.04.2021
SI00012352 WELDING ROD:4MM;E316L-15;SMAW;FM -360 KG 3372486 4902947888 3701 10:05:58 W103 07.10.2021
SI00012352 WELDING ROD:4MM;E316L-15;SMAW;FM -40 KG 3372486 4902923732 3701 15:12:44 W103 05.10.2021
SI00012354 WELDING ROD:2.5-2.6MM;E7018;SMAW;FM -60 KG 3417261 4902245295 3701 9:18:41 W103 12.08.2021
SI00012354 WELDING ROD:2.5-2.6MM;E7018;SMAW;FM -10 KG 3220070 4901629725 3701 10:08:31 W103 16.06.2021
SI00013368 WELDING ROD:3.2MM;;SMAW;FM -20 KG 3512005 4903741562 3701 11:07:00 W103 13.12.2021
SI00013368 WELDING ROD:3.2MM;;SMAW;FM -20 KG 3512005 4903633994 3701 9:56:28 W103 02.12.2021
SI00013376 WELDING ROD:4MM;;SMAW;FM -22,400 KG 3529974 4903921749 3701 14:44:17 W103 28.12.2021
SI00013376 WELDING ROD:4MM;;SMAW;FM -5,600 KG 3420078 4903760875 3701 8:36:52 W103 14.12.2021
SI00013376 WELDING ROD:4MM;;SMAW;FM -5,600 KG 3420078 4903767852 3701 15:57:54 W103 14.12.2021
SI00013378 WELDING ROD:3.2MM;E7018;SMAW;FM -500 KG 3524629 4903951075 3701 13:47:28 W103 30.12.2021
SI00013378 WELDING ROD:3.2MM;E7018;SMAW;FM -400 KG 3533512 4903920647 3701 13:57:56 W103 28.12.2021
SI00013384 WELDING ROD:3.2MM;E6013;SMAW;FM -15 KG 3538487 4903932117 3701 8:23:18 W103 29.12.2021
SI00013384 WELDING ROD:3.2MM;E6013;SMAW;FM -30 KG 3531750 4903917205 3701 9:09:51 W103 28.12.2021
SI00013384 WELDING ROD:3.2MM;E6013;SMAW;FM -60 KG 3531156 4903891899 3701 14:49:00 W103 25.12.2021
SI00013389 WELDING ROD:2.5-2.6MM;E6013;SMAW;FM -40 KG 3478154 4903214247 3701 16:25:21 W103 27.10.2021
SI00013389 WELDING ROD:2.5-2.6MM;E6013;SMAW;FM -20 KG 3419866 4902749207 3701 14:15:40 W103 22.09.2021
SI00013389 WELDING ROD:2.5-2.6MM;E6013;SMAW;FM -30 KG 3435276 4902512117 3701 9:16:42 W103 03.09.2021
SI00013389 WELDING ROD:2.5-2.6MM;E6013;SMAW;FM -70 KG 3106675 4902370679 3701 9:31:08 W103 23.08.2021
SI00025184 WELDING ROD:3.2MM;S688EX-1 -25 KG 3439250 4903832180 3701 12:16:33 W103 20.12.2021
SI00025184 WELDING ROD:3.2MM;S688EX-1 -20 KG 3439250 4903674290 3701 17:48:16 W103 06.12.2021
SI00025185 WELDING ROD:3.2MM;S688EX-1 -285 KG 3491758 4903842810 3701 9:17:35 W103 21.12.2021
SI00025185 WELDING ROD:4MM;HILIFE-307 -300 KG 3428568 4903377335 3701 14:45:22 W103 10.11.2021
SI00025185 WELDING ROD:4MM;HILIFE-307 -200 KG 3428568 4903322088 3701 17:38:42 W103 05.11.2021
SI00025185 WELDING ROD:4MM;HILIFE-307 -450 KG 3428568 4903269879 3701 8:41:58 W103 01.11.2021
SI00025185 WELDING ROD:4MM;HILIFE-307 -305 KG 3428568 4903198550 3701 14:57:34 W103 26.10.2021
LAMPIRAN B
56
LOKATOR A1, A2, A3 ( Penyimpanan
Tabung Bertekanan)
OXIGEN, LPG
BOTOL SEMEN PADANG
BERSAMA
PMRM 2/3 PMRM V COAL MIXING
PMKCM 2/3 PMKCM V PPTB
PMFM 2/3 PMFM V PPI
PABRIK
PMRM IV PMRM VI KANTONG
PMKCM IV PMKCM VI WHRPG
PMFM IV PMFM VI BASALT
UTYLITAS
EPDC JKPM (QA) (PIPA)
LABOR GUDANG
BOTOL SEMEN PADANG PRIBADI
PM CRUSHER PUP
PM RBC I PLI RM V
PM RBC II PLI KCM V
WORK SHOP PABT
BENGKEL LISTRIK PGOH (OV)
BENGKEL MESIN
SARANA UMUM (PU)
LOKATOR A004
NO ITEM MATERIAL DESRIPTION LOCATOR
661-200-0454 NAVY:1X300MM2;0.6/1KV;SPLN;SNI A004010101
661-200-0454 NAVY:1X300MM2;0.6/1KV;SPLN;SNI A004010102
661-200-0454 NAVY:1X300MM2;0.6/1KV;SPLN;SNI A004010103
661-200-0439 CONCENTRIC;3X185MM2+E3X35MM2 A004010201
661-200-0439 CONCENTRIC;3X185MM2+E3X35MM2 A004010202
661-200-0439 CONCENTRIC;3X185MM2+E3X35MM2 A004010203
LOKATOR A005
NO ITEM MATERIAL DESRIPTION LOCATOR
661-200-0481 32X2X1+1RM-2Y A005010101
661-200-0481 32X2X1+1RM-2Y A005010102
661-200-0481 32X2X1+1RM-2Y A005010103
661-200-0461 MYCY;4X10MM2/10;0.6/1KV;SPLN;SNI A005010104
661-200-0255 TWISTED;3X70MM2;50;MM2;1000V;SPLN A005010201
661-200-0255 TWISTED;3X70MM2;50;MM2;1000V;SPLN A005010202
661-200-0255 TWISTED;3X70MM2;50;MM2;1000V;SPLN A005010203
661-200-0389 NYY;11X120MM2;0.6/KV;SPLN;SNI A005010204
661-200-0444 FLEXIBLE;4X70MM2;0.6/KV(1.2KV) A005010301
57
661-200-0510 NYFGBY;5X6MM2;0.6/KV;SPLN A005010302
661-200-0205 NYAF;1X16MM2;1000V;FLEXIBLE;SPN A005010303
LOKATOR A006
NO ITEM MATERIAL DESRIPTION LOCATOR
661-200-0238 NYY;1X300MM2;0.6/KV;SPLN;SNI A006010101
661-200-0241 NYY;1X185MM2;0.6/KV;SPLN;SNI A006010102
661-200-0241 NYY;1X185MM2;0.6/KV;SPLN;SNI A006010103
661-200-0241 NYY;1X185MM2;0.6/KV;SPLN;SNI A006010201
661-200-0241 NYY;1X185MM2;0.6/KV;SPLN;SNI A006010202
661-200-0241 NYY;1X185MM2;0.6/KV;SPLN;SNI A006010203
661-200-0240 NYY;1X240MM2;0.6/KV;SPLN;SNI A006010204
661-200-0240 NYY;1X240MM2;0.6/KV;SPLN;SNI A006010301
661-200-0240 NYY;1X240MM2;0.6/KV;SPLN;SNI A006010302
661-200-0240 NYY;1X240MM2;0.6/KV;SPLN;SNI A006010303
LOKATOR A007
NO ITEM MATERIAL DESRIPTION LOCATOR
661-200-0038 NYY;3X1.5MM2;0.6/1KV;SPLN;SNI A007010101
661-200-0038 NYY;3X1.5MM2;0.6/1KV;SPLN;SNI A007010101
661-200-0038 NYY;3X1.5MM2;0.6/1KV;SPLN;SNI A007010102
661-200-0038 NYY;3X1.5MM2;0.6/1KV;SPLN;SNI A007010102
661-200-0038 NYY;3X1.5MM2;0.6/1KV;SPLN;SNI A007010201
661-200-0038 NYY;3X1.5MM2;0.6/1KV;SPLN;SNI A007010201
661-200-0038 NYY;3X1.5MM2;0.6/1KV;SPLN;SNI A007010202
661-200-0038 NYY;3X1.5MM2;0.6/1KV;SPLN;SNI A007010202
661-200-0038 NYY;3X1.5MM2;0.6/1KV;SPLN;SNI A007010301
661-200-0038 NYY;3X1.5MM2;0.6/1KV;SPLN;SNI A007010301
661-200-0038 NYY;3X1.5MM2;0.6/1KV;SPLN;SNI A007010302
661-200-0477 1X2X1+1RM-2Y A007010401
661-200-0477 1X2X1+1RM-2Y A007010402
661-200-0477 1X2X1+1RM-2Y A007010103
661-200-0477 1X2X1+1RM-2Y A007010103
661-200-0478 2X2X1+1RM-2Y A007010104
661-200-0478 2X2X1+1RM-2Y A007010105
661-200-0478 2X2X1+1RM-2Y A007010204
661-200-0478 2X2X1+1RM-2Y A007010303
661-200-0478 2X2X1+1RM-2Y A007010304
LOKATOR A010
58
NO ITEM MATERIAL DESRIPTION LOCATOR
431-100-0181 BEARING BLOCK A010010101
311-600-0001 GRINDING TABLE INNER VERTICAL MILL BASE A010010201
311-200-0125 BEARING ; 531.HY110 A010010201
LOKATOR B004
NO ITEM MATERIAL DESRIPTION JUMLAH
116-200-0067 GREASE;NLGI-0/00OGPF00K-20 B004010101
116-100-0163 OIL;7324;CLP HC 320;OMALA S4GX 320 B004010102
116-100-0158 LUBRICATING OIL;VISCOSITY INDEX 98 B004010103
116-200-0065 GREASE;NLGI 2/1,5;MOBIL POLIREX EM B004010201
116-100-0151 LUBRICATING OIL ; ISO VG-320 B004010202
116-100-0154 LUBRICATING OIL ; ISO VG-100 B004010203
353-301-0136 OIL RIF ENDURANCE ; 1630-0918-00 ; GA 250 B004010101
116-100-0150 LUBRICATING OIL ; VISOCITY INDEX 140 B004010102
116-100-0146 LUBRICATING OIL ; WOLFRACOAT C ; 1.05;1230 B004010103
116-200-0066 GREASE ; NLGI-000;DENSITY 0.,917 B004010301
116-100-0144 LUBRICATING OIL ; VISCOSITY INDEX 165 B004010302
LOKATOR B010
NO ITEM MATERIAL DESRIPTION LOCATOR
SI00013378 WELDING ROD:3.2MM;E7018;SMAW;FM B010010101
SI00013384 WELDING ROD:3.2MM;E6013;SMAW;FM B010010102
SI00012315 WELDING ROD:4MM;E7018;SMAW;FM B010020102
SI00012319 WELDING ROD:3.2MM;SMAW;GOUGING B010020102
SI00012337 WELDING ROD:2.8MM;VAUTID 100 B010020102
SI00013389 WELDING ROD:2.5-2.6MM;E6013;SMAW;FM B010030102
SI00006207 WELDING ROD:2.8MM;HC-0 B010030102
SI00012316 WELDING ROD:2.8MM;19-9-6-0 B010010103
SI00012307 WELDING ROD:2.8MM;FC 668 B010010104
SI00012321 WELDING ROD:4MM;E 668 B010010104
LOKATOR B12
NO ITEM MATERIAL DESRIPTION LOCATOR
543-103-0054 BELT CONV ; HEAT ;EP-630/4 ETS 1000MM;M;X B011010101
321-100-0182 BURNER PARTS FOR CYCLONE PREHEATER B011010102
323-101-0015 CAGE, FILTER ELEMENT ; 120MM;2970MM;STEEL B011010203
59
LOKATOR B13
NO ITEM MATERIAL DESRIPTION LOCATOR
343-109-0389 IDLER, RETURN,FLAT;133MM;900MM,25MM;950 B012010101
343-109-0431 IDLER, CARRYING ; 159MM;770MM,30MM;802MM B012010201
343-109-0380 IDLER, CARRYING ; 159MM;670MM,30MM;703MM B012010201
343-109-0597 IDLER, RETURN ;114/178MM; 1000MM;25MM B012010301
343-109-0596 IDLER, INPACT ; 114/159MM; 465MM;30MM;497MM B012010302
343-109-0397 IDLER, INPACT; 133 ; 600MM; 30MM;632MM B012010302
343-109-0594 IDLER, INPACT ; 89/133MM; 465MM;30MM;487MM B012010302
343-109-0406 IDLER, RETURN ;133MM;900MM,25MM;950MM B012010401
343-109-0375 IDLER, CARRYING ;108MM;380MM,20MM;408MM B012010402
LOKATOR B15
NO ITEM MATERIAL DESRIPTION LOCATOR
601-600-0104 WLD, FLUX : AWS5.23F8A4-EA2-A2;AS589 B014010101
601-600-0092 WLDG ELECTRODE ; 4MM ;AWS A5.23 EA2 B014010202
601-600-0106 WLDG ELECTRODE;3MM;AWSA5.23EA2-A2;AS40A B014010303
LOKATOR B14
NO ITEM MATERIAL DESRIPTION LOCATOR
343-109-0380 IDLER, CARRYING ;159MM;670MM;30MM;702MM B013010101
343-109-0589 IDLER, IMPACT ;60/108MM;465MM;20MM;493MM B013010102
343-109-0428 IDLER, CARRYING ;108MM;480MM;20MM;508MM B013010102
343-109-0412 IDLER, CARRYING ;159MM;670MM;30MM;702MM B013010102
343-109-0591 IDLER, CARRYING ;159MM;670MM;30MM;702MM B013010102
343-109-0375 IDLER, CARRYING ;159MM;670MM;30MM;702MM B013010102
343-109-0385 IDLER, CARRYING ;159MM;670MM;30MM;702MM B013010201
343-109-0425 IDLER, CARRYING ;159MM;670MM;30MM;702MM B013010202
343-109-0379 IDLER, CARRYING ;159MM;670MM;30MM;702MM B013010301
Lokator B2, B3, B4, B5, B6, B7, dan Rak 6 Penyimpanan Barang sisa proyek Indarung VI.
60
SI00013704 M8 ; 30 MM SI00013788 M16 X 50 MM 631-100-0213 M10 X 70 MM
SI00013863 M13 ; 35 MM SI00013970 M10 X 35 MM 631-100-0202 M8 X 60 MM
SI00013704 M8 ; 30 MM SI00013921 M16 X 55 MM 621-300-0130 M1/2 X 1 1/2
SI00013863 M13 ; 35 MM SI00013791 M10 ; 40 MM 621-300-0283 M1/2 X 3/4
SI00013795 M8 ; 35 MM SI00013842 M16 ; 60 MM 631-100-0199 M6 X 70 MM
SI00013703 M12 ; 45 MM SI00013874 M10 ; 45 MM 631-100-0353 M12 X 30 MM
SI00014241 M8 ; 45 MM SI00013855 M16 ; 65 MM 621-300-0236 M5/16 X 1 1/4
SI00013789 M12 ; 50 MM SI00013906 M10 ; 50 MM 621-300-0131 M5/16 X 1 1/2
SI00014120 M8 ; 50 MM SI00013809 M16 X 70 MM 621-300-0281 M2/8 X 2
SI00013816 M12 ; 60 MM SI00013941 M10 ; 60 MM 621-300-0030 M16 X 20 MM
SI00014164 M8 ; 60 MM SI00013934 M16 X 80 MM 621-300-0153 M14 X 50 MM
PIN CONTER SPLIT 6MM X 40
SI00013870 M12 ; 70 MM SI00014216 M10 X 70 MM 601-400-0294 MM
SI00014153 M10 ; 20 MM SI00014070 M16 X 90 MM 621-300-0283 M1/2 X 3/4
SI00014225 M12 ; 90 MM SI00014246 M19 X 90 MM 621-300-0237 M5/16 X 2
SI00014234 M8 ; 75 MM SI00013862 M16 X 100 MM 621-300-0150 M14 X 25 MM
SI00014077 M80 ; 80 MM SI00014244 M10 X 140 MM 621-300-0151 M14 X 30 MM
SI00013781 M10 ; 30 MM SI00014156 M16 ; 110 MM
SI00014131 M16 X 30MM SI00014038 M16 ;150 MM
61
641-300-0103 BELT,V;A44IN;46IN;1150MM;13MM;8MM 641-300-0088 BELT,V;B;36IN;39IN;2830MM;17MM;11MM
SI00006706 V-BELT ; A-45, MERK MITSUBOSHI 641-300-0060 BELT,V;B;43IN;46IN;1130MM;17MM;11MM
641-300-0008 BELT,V;A46IN;48IN;1200MM;13MM;8MM 641-300-0062 BELT,V;B;45IN;48IN;1180MM;17MM;11MM
641-300-0106 BELT,V;86IN;90IN;2235MM;22MM;14MM SI00006664 V-BELT;B-47, MERK BANDO/MITSUBOSHI
641-300-0091 BELT,V;80N;84IN;2080MM;22MM;14MM 641-300-0038 BELT,V;B;52IN;55IN;1370MM;17MM;11MM
641-300-0016 BELT,V;SPC;4250MM;22MM;18MM 641-300-0064 BELT,V;B;60IN;63IN;1560MM;17MM;11MM
SI00006825 BELT,V;SPC;4000MM;22MM;18MM 641-300-0163 BELT,V;SPB;3000MM;16.3MM;13MM
SI00006502 BELT,V;SPC;3750MM;22MM;18MM 641-300-0162 BELT,V;D;238IN;241IN;6190MM;32MM;20MM
SI00017102 BELT,V;SPC;2800MM;22MM;18MM 641-300-0154 BELT,V;D;210IN;215IN;5400MM;32MM;20MM
SI00006704 BELT,V;A-51 641-300-0109 BELT,V;D;195IN;200IN;5030MM;32MM;20MM
641-300-0009 BELT,V;A-50 641-300-0074 BELT,V;D;180IN;185IN;4650MM;32MM;20MM
SI00006507 BELT,V;SPC;3150MM;22MM;18MM 641-300-0146 BELT,V;D;240IN;242IN;4650MM;32MM;20MM
LOKATOR
A015 641-300-0034 BELT,V;B;65IN;68IN;1690MM;17MM;11MM 641-300-0029 V-BELT;SPB-4500
641-300-0137 V-BELT;B-80 641-300-0031 V-BELT;SPB-5000
641-300-0055 BELT,V;B;86IN;90IN;2280MM;17MM;11MM 641-300-0132 V-BELT;D-125
SI00006235 V-BELT;B-92, MERK MITSUBOSHI/BANDO 641-300-0071 V-BELT;SPC-2600
641-300-0037 BELT,V;B;90IN;93IN;2330MM;17MM;11MM
BELT,V;B;105IN;108IN;2700MM;17MM;11M
641-300-0150 M
SI00006631 V-BELT;B-97
SI00006680 V-BELT;B-140;3550MM;3590MM;21/32IN
BELT,V;B;148IN;151IN;3800MM;17MM;11M
641-300-0138 M
641-300-0197 V-BELT;XPB2840;2840MM;16MM;13MM
62
641-300-0027 V-BELT;C-238
701-103-0235 V-BELT;SPC-1875/20/14X1875MM
641-300-0059 V-BELT;B-25
641-300-0135 V-BELT;SPZ-1287
641-300-0214 V-BELT;SPB-5000
LAMPIRAN C
63
SI00013389 WELDING ROD:2.5-2.6MM;E6013;SMAW;FM 23
SI00006207 WELDING ROD:2.8MM;HC-0 21
SI00012309 WELDING ROD:3.2MM;E312-16;SMAW;FM 21
SI00012312 WELDING ROD:4MM;E312-16;SMAW;FM 21
SI00012303 WELDING ROD:2.8MM;FC 50 19
SI00012339 WELDING ROD:2.8MM;VAUTID 143 19
SI00012314 WELDING ROD:2.8MM;TEROMATEC EO 8338 18
SI00012316 WELDING ROD:2.8MM;19-9-6-0 14
SI00012307 WELDING ROD:2.8MM;FC 668 13
SI00012321 WELDING ROD:4MM;E 668 12
SI00012320 WELDING ROD:2.8MM;TEROMATEC EO 8348 11
SI00012325 WELDING ROD:4MM;E6013;SMAW;FM 10
SI00012352 WELDING ROD:4MM;E316L-15;SMAW;FM 10
SI00013376 WELDING ROD:4MM;;SMAW;FM 9
SI00025185 WELDING ROD:4MM;HILIFE-307 9
SI00012343 WELDING ROD:2.8MM;VAUTID 18/8/6 8
SI00012323 WELDING ROD:8X305MM;ARCAIR GOUGING 8
SI00012318 WELDING ROD:4MM;E307-16;SMAW;FM 5
SI00012330 WELDING ROD:2.5-2.6MM;E312-16;SMAW;FM 4
SI00012344 WELDING ROD:3MM;EA2-A2;SAW;FM 3
SI00006201 WELDING ROD:2.8MM;WIRE 58CW 3
SI00013368 WELDING ROD:3.2MM;;SMAW;FM 3
SI00012305 WELDING ROD:2.8MM;HC2-0 3
SI00012345 WELDING ROD:4MM;EA2-A2;SAW;FM 2
SI00012354 WELDING ROD:2.5-2.6MM;E7018;SMAW;FM 2
SI00025184 WELDING ROD:3.2MM;S688EX-1 2
SI00006221 WELDING ROD:3.2MM;E4043;SMAW;FM 1
SI00012327 WELDING ROD:2.8MM;ACM-O 1
SI00013374 WELDING ROD:2.5-2.6MM;;SMAW;FM 1
SI00020301 WELDING ROD:1.2MM;E71T-1;FCAW;FM 1
SI00020302 WELDING ROD:1.2MM;E81T1-A1MH4;FCAW;FM 1
SI00020347 WELDING ROD:1.2MM;ER70S-6;GMAW;FM 1
Total 567
64
5 SI00012337 WELDING ROD:2.8MM;VAUTID 100 24 4,23% 50,7% A
Total 80,5%
Total 15,1%
65
6 SI00012354 WELDING ROD:2.5-2.6MM;E7018;SMAW;FM 2 0,35% 2,82% C
Total 4,23%
66