Anda di halaman 1dari 11

Tu g a s K elompok

PEM AHAM AN DA N
PERKEM BANGAN PES ERTA
DIDIK
Oleh
Hanifah Aulia Yuneva
Maya Sari
Muhammad Nur Fauziat
Nadia Herman
Kasu s

Saat ini adalah permulaan tahun ajaran baru. Anda adalah seorang wali
kelas IV SD yang memiliki peserta didik usia 10 tahun bernama Rika.
Wali kelas Rika ketika kelas III mengeluhkan dinamika bersekolah Rika
kepada Anda. Wali kelas tersebut mengatakan nilainya jauh tertinggal
dari teman-teman lainnya di kelas.
Rika juga kurang baik dalam mengerjakan pekerjaan rumahnya selama masa PJJ
(Pembelajaran Jarak Jauh) kemarin. Bahkan pihak wali kelas mengatakan bahwa ia
khawatir dengan tuntutan yang semakin tinggi di kelas IV di pelajaran IPA, Bahasa,
dan IPS yang membutuhkan banyak bacaaan. Rika seringkali tidak menyelesaikan
tugas-tugas yang diberikan dan ulangannya menunjukkan nilai yang kurang. Namun
demikian, ketika materi tugas dan ulangan tersebut diulangi secara lisan dan
individual, Rika dapat menjawabnya.
1.Kira-kira bagaimanakah cara melakukan asesmen
Terhadap keadaan Rika?

Pada kasus diatas diketahui bahwa Rika mengalami ketinggalan pencapaian nilai-nilai
akademik, ia seringkali tidak menyelesaikan tugas-tugas yang diberikan guru dan
ulangannya menunjukkan nilai yang kurang memuaskan. Namun, ketika materi tugas
dan ulangan diulangi secara lisan dan individual, Rika dapat menjawabnya Hal
tersebut bisa saja terjadi dengan alasan dan latar belakang yang beragam. Seperti:
Bisa jadi asesmen penilaian yang diberikan guru belum sesuai dengan kebutuhan atau
karakteristik Rika. Kemudian bisa jadi karena faktor motivasi dan minat belajar Rika
yang masih rendah, serta hal-hal yang bisa menghambat proses belajar lainnya.
Berdasarkan hal tersebut perlu dilakukan asessmen untuk mengetahui keadaan Rika
yang sebenarnya dengan menggunakan beberapa assessment agar memperoleh
sejumlah informasi yang valid dan sesuai dengan permasalahan Rika. Cara melakukan
asesmen terhadap keadaan Rika yaitu dengan melakukan beberapa asessmen
sebagai berikut:
·Observasi : Dalam kegiatan ini, Wali kelas dan
Guru mata pelajaran dapat mengamati perilaku
Rika selama pembelajaran, baik dikelas maupun
selama proses pembelajaran di sekolah. Ini akan
membantu dalam memahami persoalan yang
terjadi pada Rika
Wawancara: Guru bisa melalukan wawancara
terhadap Rika. Guru bisa berbicara langsung
Menentukan asesmen yang dengan Rika untuk memahami perasaannya
beragam guna melihat gaya terhadap pelajaran dan tantangan serta kesulitan
belajar, karakteristik dan apa yang dihadapinya
factor-faktor pendukung
serta penghambat peserta Evaluasi PR: Menganalisis tugas-tugas yang
didik dalam melakukan Rika kerjakan selama pembelajaran untuk
proses pembelajaran namun melihat sejauh mana dia dapat mengerjakannya
tetap berpedoman pada dan apa yang mungkin menjadi hambatannya
tujuan pembelajaran.
2. Jenis asesmen apakah yang akan
Anda berikan kepada peserTa didik
TersebuT? Jelaskan perTimbangan
Anda.

Jenis asesmen yang akan diberikan


kepada Rika adalah gabungan antara
asesmen awal, asesmen formatif dan
sumatif.
a. Asesmen diagnostik atau pertanyaan pemantik
dilakukan agar mengetahui kemampuan Rika
sebelum memulai materi pembelajaran. Hal tersebut
bertujuan untuk mengetahui gaya dan kebutuhan
belajar peserta didik, seperti Rika yang gaya
belajarnya audiovisual yang langsung bisa
menjawab jika ditanya secara lisan

b. Asesmen formatif dilakukan selama proses


pembelajaran. Dengan permasalahan Rika
tersebut yang mempunyai gaya belajar Auiditori.
Maka guru bisa merancang strategi pembelajaran
yang bersifat lisan atau audio. Guru dapat
menggunakan kaset audio, debat, kuis lisan,
persentasi, atau tanya jawab secara individual
terhadap Rika.

c. Asesmen sumatif adalah asesmen ini dilakukan


di akhir proses pembelajaran. Untuk kasus Rika ini,
guru dapat merancang penilaian akhir terhadap
Rika secara lisan.
3.Kesimpulan
Kesimpulan yang dapat ditarik dari asesmen
yang dirancang dan diimplementasikan adalah
asesmen yang efektif yaitu asesmen yang
sesuai dengan karakteristik setiap peserta
didiknya. Setiap peserta didik adalah pribadi
yang memiliki keunikan yang berbeda dan
pemahaman yang berbeda sehingga fokus
utama guru pada proses pembelajaran adalah
bagaimana cara menilai kemampuan peserta
didik yang memiliki kemampuan yang berbeda.
Kesimpulan
Kegunaan asesmen diagnostik awal bertujuan untuk mengidentifikasi kebutuhan
belajar, gaya belajar, kendala atau kesulitan yang Rika hadapi, dan untuk
mendapatkan informasi awal tentang kemampuan belajar Rika. Asesmen formatif
bertujuan untuk melihat bagaimana perkembangan Rika dalam proses pembelajaran,
dan Asesmen sumatif memiliki tujuan untuk mengoptimalkan potensi dan
keterampilan serta minat Rika dalam mencapai tujuan pembelajaran dengan
penggunaan alat ukur penilaian yang sesuai kebutuhan Rika. Sehingga, pada kasus
Rika guru dapat menentukan strategi pembelajaran yang tepat dan sesuai dengan
kebutuhan atau karakteristik Rika yang memiliki gaya belajar auditori. Untuk itu, guru
harus merancang kegiatan pembelajaran serta menggunakan media atau metode
pembelajaran serta alat ukur yang sesuai dengan gaya belajar rika yaitu audiotori
Sesi
Tanya Jawab
Terima kasih atas perhatian Anda.
Apakah ada pertanyaan mengenai
presentasi ini?
Terima
Kasih

Anda mungkin juga menyukai