WAKTU
DOSEN
SUB TOPIK
Riwayat
Pemeriksaan fisik
Pemeriksaan laboratorium
REFERENSI
Riwayat
Riwayat kunjungan ulang di rancang untuk mendeteksi atau indikasi
subjektif dari komplkasi terakhirnya.ibu hamil tersebut ditanyakan tentang hal-hal
sebagai berikut:Kecemasan,keluhan,pertanyaan-pertanyaan atau masalah yang
dialami:
1. Sakit kepala
2. Gangguan penglihatan
3. Pusing
4. Demam/kedinginan
5. Mual/muntah
6. Gerakan janin,jika memungkinkan
7. Nyeri perut/kontraksi
8. Sakit pinggang
9. Disuria
10. Keluarnya cairan vagina
11. Perdarahan vagina
12. Konstipasi
13. Varises
14. Kram kaki
15. Oedema ( pergelangan kaki,wajah,tangan )
16. Paparan terhadap penyakit infeksi
17. Penggunaan obat-obat selain yang dianjurkan
18. Perubahan-perubahan hubungan
19. Perawatan medis sejak kunjungan terakhir
Pemeriksaan Fisik
Pada setiap kunjungan ulang antenatal pemeriksaan fisik berikut ini dilakukan untuk
mendeteksi tanda-tanda komplikasi.
1. Berat badan
2. Tekanan darah
3. Pemeriksaan abdomen:
- Letak, presentase, posisi jika usia kehamilan 32 minggu atau lebih
- Pengukuran tinggi fundus
- DJJ
4. Pemeriksaan ekstremitas atas untuk oedema jari tangan
5. Pemeriksaan ekstremitas bawah :
- Oedema pergelangan kaki
- Refleks tendon
PEMERIKSAAN Abdomen
1. Pemeriksaan leopold I, untuk menentukan bagian janin yang
berada dalam fundus uteri.
Petunjuk cara pemeriksaan :
Pemeriksa berdiri disebelah kanan pasien, menghadap kearah kepala
pasien. Kedua tangan diletakkan pada bagian atas uterus dengan
mengikuti bentuk uterus. Lakukan palpasi secara lembut untuk
menentukan bentuk, ukuran konsistensi dan gerakan janin. Tentukan
bagian janin mana yang terletak di fundus.
Hasil: jika kepala janin yang nerada di fundus, maka palpasi akan teraba
bagian bulat, keras dan dapat digerakkan (balotemen). Jika bokong yang
terletak di fundus,maka pemeriksa akan meraba suatu bentuk yang tidak
spesifik, lebih besar dan lebih lunak dari kepala, tidak dapat digerakkan,
serta fundus terasa penuh. Pada letak lintang palpasi didaerah fundus
akan terasa kosong.
Hasil : bagian bokong janin akan teraba sebagai suatu benda yang keras
pada beberapa bagian lunak dengan bentuk teratur,sedangkan bila teraba
adanya bagian – bagian kecil yang tidak teratur mempunyai banyak
tonjolan serta dapat bergerak dan menendang, maka bagian tersebut
adalah kaki, lengan atau lutut. Bila punggung janin tidak teraba di kedua
sisi mungkin punggung janin berada pada sisi yang sama dengan
punggung ibu (posisi posterior) atau janin dapat pula berada pada posisi
dengan punggung teraba disalah satu sisi.
bila bagian janin dapat digerakkan kearah cranial ibu, maka bagian
terbawah dari janin belum melewati pintu atas panggul. Bila kepala yang
berada diabagian terbawah, coba untuk menggerakkan kepala. Bila
kepala tidak dapat digerakkan lagi, maka kepala sudah “engaged” bila
tidak dapat diraba adanya kepala atau bokong, maka letak janin adalah
melintang.
Pemeriksaan Pelvic
Setelah pemeriksaan awal bidan melakukan sebagian atau seluruh komponen-
komponen berikut ini dari pemeriksaan panggul sebagaimana indikasinya :
Pemeriksaan Laboratorium
1. Protein urine: Hasil penelitian menunjukkan bahwa penipisan rutin protein
urine merupakan cara efektif mendeteksi pre eklamsi
2. Glukosa : ibu hamil harus diperiksa terhadap kemungkinan diabetes
Penanganan
Pengumpulan data dasar melalui riwayat,pemeriksaan fisik dan
panggul,laboratorium merukan langkah pertama dalam proses penatalaksanaan.
Langkah-langkah lainnya dari penangan tergantung pada data dasar dan
intervensinya mencakup :
Menentukan normalitas :
1. Membedakan ketidak nyamanan umum dari kehamilan dengan kemungkinan
komplikasi.
2. Mengidentifikasi tanda-tanda dan gejala kemungkinan menyimpang dari yang
normal atau komplikasi
3. Mengidentifikasi hal-hal yang mungkin menjadi kebutuhan keluarga
EVALUASI
Jawab C
3. Pemeriksaan Leopold II bertujuan untuk:
a. untuk menentukan bagian janin yang berada pada kedua sisi uterus.
b. untuk menentukan bagian janin apa yang berada pada bagian bawah.
c. untuk menentukan bagian janin yang berada dalam fundus uteri.
d. untuk menentukan presentasi dan “engangement”.
Jawab A