Anda di halaman 1dari 3

Harmoni dalam Keberagaman

Tujuan Pembelajaran
Setelah mempelajari materi bab ini, kalian
diharapkan mampu:
1. menjelaskan konsep harmoni dalam keberagaman;
2. mengidentiikasi potensi konlik yang terjadi dalam keberagaman masyarakat; dan
3. merumuskan gagasan solutif yang berkeadilan terhadap permasalahan keberagaman di masyarakat.
A. Konsep Harmoni dalam Keberagaman
Tahukah kalian bahwa Indonesia adalah negara yang sangat berbineka dan sarat keberagaman? Kemajemukan ini
kemudian dikemas dalam semboyan Bhinneka Tunggal Ika. Lalu, apa saja keberagaman yang dimiliki bangsa
Indonesia? Menurut kalian, apakah keberagaman tersebut membanggakan? Bagaimana merawat keberagaman
tersebut? Perlu kalian ketahui bahwa di balik keberagaman bangsa kita, terdapat juga potensi perpecahan. Lantas,
apa yang harus kita lakukan agar bangsa ini tetap damai dalam jalinan satu kesatuan yang utuh di tengah beragam
perbedaan?
Bab ini akan membahas materi penting, yaitu “Harmoni dalam Keberagaman”. Dilansir dari itsmp.kemdikbud.go.id,
Indonesia adalah negara yang kaya baik dari segi sumber daya alam maupun keberagamannya. Terdapat beberapa
bentuk keberagaman di Indonesia, mulai dari suku, agama, ras, hingga golongan. Keberagaman yang demikian
merupakan anugerah Tuhan Yang Maha Esa yang harus dijaga dan dilestarikan.

Perhatikan dengan saksama Gambar 3.1. Gambar tersebut menunjukkan beberapa pakaian adat yang ada di
Indonesia. Dapatkah kalian menyebutkan berasal dari daerah manakah pakaian adat pada gambar tersebut?
Keberagaman pakaian adat yang ada di Indonesia membuktikan bahwa Indonesia memiliki kekayaan yang sangat
melimpah. Itu baru dari pakaian adat saja. Bagaimana dengan keberagaman lainnya di Indonesia? Di sini, kalian
akan diberikan pemahaman lebih luas mengenai keberagaman yang ada di Indonesia dilihat dari berbagai sudut
pandang, seperti keberagaman agama, suku, budaya, ras, dan lainnya. Coba ingat kembali materi bab III di kelas X:
“Mengelola Kebinekaan sebagai Modal Sosial Pembangunan Nasional”. Jadikan itu sebagai dasar pemahaman
kalian dalam mempelajari materi di kelas XI ini, khususnya materi tentang keberagaman yang ada di Indonesia.
Namun, jika kalian masih perlu memahami kembali makna dari harmoni dalam keberagaman, mari kita mulai
mempelajarinya.

1. Arti Penting dan Manfaat Harmoni dalam Keberagaman


Tak hanya pakaian adat, Indonesia memiliki keragaman dan kekayaan yang sangat melimpah. Contohnya,
penduduk dalam suatu kampung memiliki latar belakang profesi dan agama yang berbeda, tetapi setiap minggu
mereka bergotong royong membersihkan jalan kampung. Perilaku gotong royong tersebut menjadi wujud
harmoni, di mana terjadi keselarasan dan kesesuaian antara beberapa bagian meski mereka memiliki perbedaan.
Demikian juga dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, harmoni dalam keberagaman menjadi hal penting
dalam rangka menjaga kestabilan dan kesejahteraan masyarakat. Harmoni dalam keberagaman kehidupan
berbangsa dan bernegara mengacu pada hubungan yang baik antara individu dengan individu, individu dengan
kelompok, dan kelompok dengan kelompok yang berbeda dalam masyarakat dengan menjunjung tinggi sikap
toleransi di tengah perbedaan agama, ras, budaya, dan sebagainya. Selain itu, membangun harmoni dalam
keberagaman juga sangat penting dilakukan di dunia kerja. Dalam dunia kerja profesional, kalian dituntut memiliki
kemampuan bekerja sama secara efektif dengan teman kerja yang memiliki latar belakang dan keterampilan
berbeda, membangun tim solid yang saling melengkapi antara satu dan lainnya.

Karena itu, penting bagi kalian untuk memahami bagaimana mengelola keberagaman untuk membangun
hubungan pertemanan yang baik atau hubungan kerja yang sehat dan produktif. Jika tidak, kalian akan cenderung
kaku dalam bergaul dan berinteraksi dengan mereka yang memiliki latar belakang berbeda. Perlu penyesuaian
karakteristik setiap individu agar perbedaan itu tidak menjadikan ketegangan bahkan permusuhan. Harmoni dalam
keberagaman kehidupan berbangsa dan bernegara dapat dicapai melalui berbagai cara, di antaranya:
a) Kesadaran diri
Kesadaran diri merupakan suatu upaya menempatkan diri untuk menerima perbedaan. Kesadaran diri tercermin
ketika berpartisipasi dalam berbagai kegiatan yang diadakan oleh individu atau kelompok yang mempunyai latar
belakang berbeda. Contohnya, seseorang berpartisipasi aktif dalam acara kebudayaan atau acara keagamaan yang
dilakukan berdasarkan kehendak sendiri tanpa ada paksaan dari pihak mana pun.
b) Sikap menghargai perbedaan
Setiap individu atau kelompok dalam masyarakat niscaya memiliki perbedaan, seperti dalam hal agama, budaya,
suku, bahasa, dan latar belakang. Oleh sebab itu, menghargai perbedaan merupakan kunci utama terciptanya
harmoni dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Contohnya, menghargai perbedaan
pendapat dalam penentuan kegiatan sepak bola. Warga RW 1 mengusulkan waktu pelaksanaan pertandingan
sepak bola antar-RW pada pagi hari, sementara warga RW 2 mengusulkan sore hari. Keduanya memiliki dasar dan
pertimbangan masing-masing. Kemudian mereka melakukan musyawarah untuk mufakat. Akhirnya, kedua warga
RW tersebut sepakat untuk melaksanakan kegiatan pada malam hari agar aktivitas masing-masing warga tidak
terganggu.
c) Sikap toleransi
Sikap toleransi merupakan sikap saling menghormati perbedaan antarsesama manusia, yang tidak menyimpang
dari aturan. Sikap toleransi sangat penting dalam menciptakan harmoni dalam keberagaman. Toleransi
memungkinkan masyarakat menerima perbedaan dan setiap individu atau kelompok dapat hidup berdampingan.
d) Keterampilan bermusyawarah
Musyawarah sangat penting untuk memahami sekaligus mengelola perbedaan pendapat dalam mencari solusi atas
masalah yang ada. Musyawarah dilakukan secara bersama-sama untuk mencapai kemufakatan. Contohnya,
melakukan musyawarah dalam pemilihan ketua kelas di sekolah, pemilihan ketua RT/RW di lingkungan kelurahan,
dan sebagainya.
e) Keteladanan
Sikap keteladanan merupakan kemampuan untuk berkomunikasi dengan memperlihatkan kepedulian, pengertian,
dan penghormatan terhadap perbedaan yang ada dalam kehidupan masyarakat. Keteladanan dapat dilakukan
melalui sikap dan perilaku sopan santun, menghargai orang yang lebih tua dan menyayangi orang yang lebih muda,
memberikan bantuan moral ataupun materi kepada orang yang membutuhkan, serta perilaku yang mencerminkan
kebaikan lainnya.
f) Keadilan
Keadilan sangat penting dalam menciptakan harmoni dalam keberagaman. Sebab, setiap individu atau kelompok
harus diperlakukan secara adil sebagai wujud negara hukum dan kebijakan pemerintah yang berpihak pada seluruh
aspek kehidupan warga negara. Contohnya, bersikap adil dalam memberikan bantuan sosial bagi masyarakat yang
membutuhkan, memberikan bantuan kepada korban bencana, dan sebagainya. Oleh karena itu, menjaga harmoni
merupakan tanggung jawab semua pihak baik pelajar, masyarakat, maupun pemerintah. Di bawah ini beberapa
manfaat menjaga harmoni dalam keberagaman.

Jawablah pertanyaan dibawah ini


1. Bagaimana sikap kalian terhadap orang-orang pendatang baru di lingkungan kalian?
2. Seberapa pentingkah harmoni dalam keberagaman ?
3. Konsep keharmonisan bangsa Indonesia tersusun dalam semboyan ?
4. Sebutkan sikap sebagai syarat tercapainya keharmonisan dalam keragaman ?
5. Kenapa Alloh menciptakan keberagaman dalam kehidupan manusia ?

Anda mungkin juga menyukai