Workshop PSAK
1
Properti investasi adalah properti (tanah dan bangunan atau bagian dari keduanya) yang dikuasai oleh pemiliknya untuk menghasilkan rental atau untuk kenaikan nilai atau kedua-duanya dan tidak untuk:
Digunakan dalam produksi atau penyediaan barang atau jasa atau untuk tujuan administrasi Dijual dalam kegiatan usaha sehari-hari.
Workshop PSAK
Properti investasi pada awalnya diukur sebesar biaya perolehan. Biaya transaksi termasuk dalam pengukuran awal tersebut. Properti investasi yang diperoleh dengan cara sewa dicatat sebagai sewa pembiayaan (PSAK 30)
Workshop PSAK
Entitas dapat memilih model nilai wajar atau model biaya sebagai kebijakan akuntansi dan menerapkan kebijakan tersebut pada seluruh properti investasinya. Jika lesse untuk sewa operasi menggunakan metode revaluasi maka metode yang digunakan harus nilai wajar. Laba atau rugi yang timbul dari perubahan nilai wajar atas properti investasi diakui dalam laporan laba rugi Nilai wajar harus mencerminkan kondisi pasar pada tanggal neraca. Jika menggunakan model biaya PSAK 16
Workshop PSAK
Jika entias telah mengukur PI berdasarkan nilai wajar maka entitas harus melanjutkan pengukuran tersebut berdasarkan nilai wajar hingga pelepasan atau sampai entitas mulai mengembangkan properti tersebut dan kemudian menjualnya dalam kegiatan normal perusahaan.
Workshop PSAK
Dicatat sebesar nilai wajar tanggal perubahan penggunaan. Selisih perubahan akan dimasukkan dalam laba rugi jika transfer dari properti investasi dan persediaan sedangkan jika transfer dari PPE masuk sebagai ekuitas (PSAK 16).
6
Workshop PSAK
Jika properti yang digunakan sendiri berubah menjadi PI dan akan dicatat dengan menggunakan nilai wajar, maka entitas harus menerapkan PSAK 16 sampai dengan tanggal terakhir perubahan penggunaannya. Perbedaan nilai tercatat dan nilai wajar dicata dengan cara yang sama seperti revaluasi menurut PSAK 16. Ketika entitas menyelesaikan pembangunan PI yang dibangun sendiri dan dicatat dengan menggunakan metode revaluasi, maka perbedaan yang ada pada tangal tersebut diakui dalam laba rugi
Workshop PSAK
Laba rugi yang timbul dari penghentian dan pelepasan PI ditentukan dari selisih hasil neto dari pelepasan dan jumlah aset tercatat da diakui dalam laporan laba rugi pada periode penghentian dan pelepasan tersebut (kecuali PSAK 30 mensyaratkan lain). Kompensasi dari pihak ketiga yang diberikan sehubungan dengan penurunan nilai, kehilangan dan pengembalian PI harus diakui dalam laporan laba rugi ketika kompensasi tersebut dinyatakan sebagai piutang.
8
Workshop PSAK
Apakah entitas tersebut menerapkan model nilai wajar atau model biaya. Jika menerapkan model nilai wajar, bagaimana cara dan klasifikasi properti yang dikuasai dengan sewa. Kriteria untuk membedakan PI dan PPE Metode dan asumsi dalam menentukan nilai wajar Kualitfikasi penilai Jumlah dalam laba rugi karena penilaian PI Eksistensi dan jumlah pembatasan atas realisasi PI Kewajiban kontraktual
Workshop PSAK
Workshop PSAK
10
Workshop PSAK
11
Workshop PSAK
12
Workshop PSAK
13
Which of the following should be treated as an investment property according to IAS 40? An entity has a factory which due to a decline in activity is no longer required and is now being held for sale. This is a property held for sale in the ordinary course of business and is not an investment property. Farming land is purchased for its investment potential. Planning permission has not been obtained for building constructions of any kind. This is land held for long-term capital appreciation and therefore is an investment property. The lack of planning permission is not relevant as values can appreciate in the absence of permission to build. A factory is in the process of being constructed on behalf of the government. This is property being constructed for a third party and would therefore be dealt with under IAS 11 Construction contracts. A new office building used by an insurance entity as its head office which was purchased specifically in the centre of a major city in order to exploit its capital gains potential. This building generates cash flows as part of a larger organisation. This is therefore an owner-occupied property dealt with under IAS 16 rather than IAS 40.
Workshop PSAK
14
Workshop PSAK
15
Workshop PSAK
16