Anda di halaman 1dari 26

DIRECT VENEER

RESIN KOMPOSIT
Ivony Fitria, drg
Aria Fransiska, drg
FKG UNAND
Veneer
Pelapis, untuk
mendapatkan kualitas
penampilan yang lebih
baik.
TIPE VENEER
Veneer
Direct
Resin komposit
Indirect
Resin komposit
(semidirect)
Porselen
INDIKASI
Gigi diastema
Insisivus lateral peg shape
Gigi dengan enamel hipoplasia
Gigi dengan diskolorasi
Karies yang cukup besar



KONTRAINDIKASI
Pasien bruxism : harus dibuatkan night
guard
OH pasien buruk
Pasien dengan penyakit periodontal
Klas III perluasan ke arah palatal

Keuntungan Veneer Direct RK
Biaya lebih sedikit dibandingkan veneer porselen
Dapat dilakukan dalam satu kali kunjungan
Jaringan gigi yang dipreparasi lebih konservatif
Jika gigi vital, preparasi tidak membutuhkan
anaestesi
Dapat diperbaiki
Kerugian Veneer Direct RK
Warna tidak stabil
Mudah abrasi dibandingkan dengan
porselen
Prosedur Klinis
Pilih warna resin komposit sesuai dengan
warna gigi
Letakkan rubber dam
Preparasi permukaan labial (pada kasus
diastema dan pegshape tidak dilakukan
preparasi)
PREPARASI VENEER
Preparasi ideal di daerah gingiva 0.3 mm,
dan di daerah labial 0.5mm (pada direct
veneer preparasi dapat dikurangi)
Pembentukan akhiran
servikal
Prosedur (lanj)

Etsa : Asam Phosphor 37%
Bersihkan dengan air, keringkan
Aplikasikan bonding agent
Sinar +/- 20 detik
Letakkan seluloid strip/ matriks dan wedge
di interproksimal

Prosedur (lanj)
Aplikasikan resin komposit (resin opaque
bila perlu)
Light cure
Aplikasikan resin komposit yang telah
dipilih secara incremental (sesuaikan
bentuk, warna, translusensi)

Prosedur (lanj)
Konturing dan finishing
Cek oklusi jika diperlukan
Aplikasikan bonding resin ke permukaan
restorasi dan margin
Prosedur
veneering pada
gigi diastema
Hal-hal yang perlu diperhatikan :
Penempatan komposit layer by layer
Warna dentin lebih opaque dibandingkan
email
Menyesuaikan lebar dan panjang gigi yang
akan direstorasi

Hal- hal yang perlu diperhatikan
(lanj) :
Pada gigi insisivus
sentralis perhatikan
midline
Tidak boleh ada
overhang ataupun over
contour

Hal- hal yang perlu diperhatikan
(lanj) :
Pembentukan sudut dan margin gigi
Faktor Estetik
Appearance
zone
symmetry
harmony
Dominance
colour
Faktor-faktor estetis:
Appearance zone : pada waktu tersenyum,
tergantung pada :
Ukuran mulut
Lebar senyum
Panjang gigi
Ukuran dan dukungan bibir
Umur dan jenis kelamin

Symmetry
Perhatikan midline
Dapat diusahakan agar gigi terlihat simetris
(mirror image)
Beberapa garis orientasi pada wajah dapat
dijadikan panduan veneer

Dominance, harmony
Perhatikan fungsi estetik dan fonetik
Perhatikan posisi, inklinasi penyusunan gigi

Colour gunakan shade guide
Aspek yang diperhatikan :
Hue : kualitas yang membedakan satu warna
dengan warna lain
Chroma : kualitas yang membedakan warna
kuat dan lemah
Value : kualitas yang membedakan warna gelap
dan terang
Restorasi gigi anterior :
PERHATIKAN FAKTOR ESTETIS!!!

Anda mungkin juga menyukai