PENGOLAHAN
LIMBAH INDUSTRI
CAT
Di susun Oleh :
Ayi Rahmawati
Evelyin Ananda
Inayatu Sholehah
Sayidah
Yayan B. Indarayani
Latar Belakang
Produksi cat skala nasional
meningkat
Rumusan Masalah
Bagaimana
melakukan
pengolahan limbah
pada industri cat agar
dapat memenuhi
standar baku mutu
limbah dan tidak
mencemarkan
lingkungan?
Tujuan
Mempelajari pengolahan limbah pada
industri cat dan cara penangannya
agar dapat memenuhi standar baku
mutu limbah.
Jenis-Jenis Cat
Dasar
Pengelompokan
Bahan Baku
Fungsi
Cat dempul (filler), anti karat (anti corrosion), anti jamur (anti
fungus), tahan api, tahan panas (heat resistance), anti bocor
(water proofing), decorative, protective, heavy duty, industrial dll.
Metode Pengecatan
Letak Pemakaian
Cat Primer (sebagai dasar), undercoat, intermediate (ditengahtengah), top coat/finishing (pada permukaan paling atas dari
beberapa lapisan cat), interior (di dalam tidak terkena secara
langsung sinar matahari) dan exterior (di luar), dll.
Jenis Substrat
Mekanisme Pengeringan
Limbah Padat
(Limbah kemasan bekas,
lumpur/sludge, dan sampah
domestik.)
Limbah Cair
(Dihasilkan dari proses
pencucian, pembilasan dan
pembersihan alat-alat proses
pada produksi cat.)
maksimum
(mg/l)
Beban
Pencemaran
Maksimum
(g/m)
COD
100
80
TSS
60
48
0,015
0,012
1,5
1,2
0,40
0,32
1,0
0,80
0,25
0,20
Titanium (Ti)
0,50
0,40
Kadmium (Cd)
0,10
0,08
Fenol
0,25
0,20
15
10
Merkuri (Hg)
Seng (Zn)
Timbal (Pb)
Tembaga (Cu)
Krom Heksavalen
(Cr+6)
Limbah Padat
Limbah Cair
Penanganan Limbah
Padat
Penanganan Limbah
Cair
Sumber utama limbah cair berasal dari pencucian,
pembilasan dan pembersihan tangki serta peralatan
proses produksi cat, yaitu :
Air pencucian
Ceceran dari proses produksi
Laboratorium dan bak-bak pencucian
Air pendingin dan boiler (blowdown)
Pencucian alat-alat transportasi bahan-bahan baku dan
penolong pembuatan cat
Peralatan pengendalian pencemaran udara yang
menggunakan air seperti wet scrubber dan alat lainnya.
Lanjutan....
Pengaturan
pH
pH merupakan faktor yang penting
dalam proses penyisihan logam
Lanjutan....
Pengendapan
dengan penambahan
bahan kimia alum, kapur, PAC dan
garam besi di dalam unit koagulasi.
4. Pengentalan atau
pengeringan lumpur
Alat
5. Filtrasi dengan
menggunakan pasir atau
media lainnya
Lapisan berpori ini dapat terdiri dari
bermacam-macam bahan, seperti
granular (kerikil), pasir, batuan kecil,
antrasit, pecahan kaca, abu.
KESIMPULAN
Pengolahan limbah di pabrik cat pada umumnya
menerapkan rinsip 5R apabila dapat dilakukan
sesuai prosedur. Hal ini akan semakin jika
perusahaan cat memiliki izin pemanfaatan limbah
B3 dari kementrian lingkungan hidup karena pada
limbah sludge berkarakteristik B3.
DAFTAR PUSTAKA
[1]