Anda di halaman 1dari 47

Dinamika Rotasi

Heni Suvita, S.Pd


Hinz.suvita@gmail.com

Contoh Gerak Rotasi

Topik Hari Yang Dibahas


Kinematika Rotasi v.s. Linier
(Translasi)
Dinamika Rotasi dan Torsi
Usaha dan Energi
Momentum Angular
Menggelinding

Rotational v.s. Linear


Kinematics
Gerak Rotasi

Gerak Translasi

= constant

a cons tan t

= 0 + t

v = v 0 + at

1
= 0 + 0 t + t 2
2

x = x0 + v 0 t +

1
at 2
2

Untuk suatu titik pada jarak R dari sumbu rotasi:


x = Rv = Ra = R

Contoh :
Sebuah roda gila berputar dengan
percepatan konstan sebesar 0,35 rad/s2.
Roda ini mulai berputar dari keadaan diam
( o = 0) dan sudut mula-mulanya o = 0.
Jawab :
Berapa sudut dan kecepatan sudutnya
o
1
putaran

360
2 radian
pada saat t=18
s?
1 2
o t t
2
1
0(18) (0,35)(18) 2
2
56,7 rad 3200o 9 putaran

o t
0 (0,35)(18) 6,3rad / s
6,3 rad / s 360o / s 1 putaran / s

Contoh :
Dalam suatu analisis mesin helikopter diperoleh
informasi bahwa kecepatan rotornya berubah dari
320 rpm menjadi 225 rpm dalam waktu 1,5 menit
ketika mesinnya dihentikan.
a). Berapa percepatan sudut rata-ratanya ?
a). Berapa lama baling-balingnya berhenti ?
b). Berapa kali baling-balingnya berputar sampai
Jawab :
berhenti ?

o 225 320
a ).

63,3 putaran / s 2
t
1,5
0 320
b). t

5,1 menit

63,3
2 o2
0 320 2
c ).

809 putaran
2
2( 63,3)

Momen Gaya (torsi) adalah besaran


yang menyebabkan benda ber-rotasi
Perhatikan ilustrasi berikut :

Torsi
Apakah Torsi?
Secara metematis dirumuskan:

rxF

Torsi
Besarnya torsi sebanding dengan lengan gaya
(d) dan besar gaya yang bekerja (F)
*Jadi momen gaya (torsi) terhadap suatu poros
didefinisikan sebagai hasil kali besar gaya F dan
lengan gaya (d)
Sehingga dapat ditulis persamaan:

=F.d

atau

= F . r . Sin

Dengan :
= torsi / momen gaya (Nm)
F = gaya (N)
= sudut antara vektor gaya F dan vektor
posisi r
r = panjang benda (m)

Contoh
Tentukan torsi
terhadap poros O
oleh gaya 20 N
pada gambar di
bawah:
3

Tentukan torsi tiap


gaya dan torsi
totalnya terhadap
O! 5 N
40 cm

8N

30o
F

20 cm

10 N

20 N

Arah Momen Gaya


(Torsi)
Perhatikan cara menentukan arah torsi
menggunakan tangan kanan dengan
analogi putaran skrup, sebagai berikut :

Momen Inersia
Apakah Momen
Inersia itu?
v

C
rAC

rAB

I mr

I mi ri
i

Momen Inersia
Pada gerak rotasi suatu benda momen
inersia dapat dinyatakan sebagai ukuran
kemampuan suatu benda untuk
mempertahankan kecepatan sudutnya.
Momen inersia dari sebuah partikel
dapat didefinisikan sebagai hasil kali
massa partikel (m) dengan kuadrat jarak
tegak lurus partikel dari titik poros (r2).
I = m.r2

Momen Inersia
Semakin besar nilai momen
Inersia suatu benda, maka
benda akan semakin sukar
untu berputar atau berotasi

Contoh Soal

Sebuah benda yang


terdiri dari dua bola
dengan masing-masing
5,0 kg dihubungkan oleh
sebuah batang kaku dan
ringan yang panjangnya
1,0 m. Bola dapat
diperlakukan sebagai
partikel dan massa
batang dapat diabaikan.
Tentukan momen inersia
benda terhadap sumbu
yang tegak lurus batang
dan:
a)
b)

Melalui pusat O
Melalui salah satu bola

5 kg

5 kg

O
1m

Empat buah partikel


dipasang pada ujung Perhatikan Gambar
ujung sebuah rangka
yang massanya dapat
diabaikan dan terletak
pada bidang XY.
a) Jika sistem berputar
Y
m
terhadap sumbu Y
dengan kecepatan sudut
b
, tentukan momen
inersia terhadap sumbu
a
a
Y.
M
O
b) Jika sistem berputar
pada bidang XY terhadap
b
suatu poros melalui O
(sumbu Z), hitung momen
m
inersia terhadap sumbu
Z
Nyatakan jawaban Anda
dalam m, M, a, b, dan

Perhitungan momen inersia benda tegar dengan


distribusi massa kontinyu dengan metode integral
Dirumuskan :
Y

dm

I r dm
2

r
O

dm
M

dx
L
M
dm dx
dx
L

Momen Inersia Batang

Momen Inersia Silender

Momen Inersia Bola

Contoh
Sebuah batang homogen memiliki
massa M panjang L. Tentukan
momen inersia batang terhadap
poros melalui:
a) Titik tengah batang
b) Titik ujung batang

Kaitan Torsi dengan Percepatan


Sudut

F mat
F mr

m
r

rF mr
2

Contoh
1. Sebuah batu gerinda memiliki massa 4 kg dan
jari-jari 8 cm. Ketika sebuah momen gaya
tetap dikerjakan, roda gendeng mencapai
kecepatan sudut 1200 rpm dalam waktu 10 s.
Anggap roda gendeng mulai dari keadaan
diam dan batu gerinda berbentuk silinder pejal.
Tentukan :
a) Percepatan sudut
b) Resultan momen gaya yang dikerjakan
c) Sudut putaran yang ditempuh dalam 15 s

SOAL
1. Sebuah partikel mendapat momen gaya
20 Nm sehingga bergerak rotasi. Hitung
momen inersia partikel tersebut jika
percepatan sudut yg terjadi adalah 2
rad/s2!
2. Sebuah benda memiliki momen inersia
I= 4kgm 2. Hitung momen gaya yang
memutar benda tersebut jika benda
berputar dengan percepatan sudut 3 rad/s
2!

3. Sebuah roda yang berbentuk


silinder pejal, memiliki jari-jari 40
cm dan massa 50 kg. Jika
kemudian roda berputar dengan
percepatan sudut 10 rad/s2.
tentukan momen gayanya!

Contoh
2.

Sebuah bola pejal


dengan massa M dan
jari-jari R diletakkan
pada lantai licin
(gesekan diabaikan),
seperti ditunjukan pada
gambar. Jika x = 0,5R,
tentukan percepatan
tangensial bola tersebut
(nyatakan dalam M, R,
dan F)

F
.
R
licin

Penerapan Gerak Rotasi

M
R

m1
m2

m2 m1 g

m1 m2 kM

Menggelinding

2 gh
v
1 k

g sin
a
k 1
h

Penerapan Gerak Rotasi


m1

m2 g
a
m1 m2 kM
m2

Kalau ini a nya bagaimana?

Soal
Keping yoyo (200 gram)
bergerak ke bawah
melepaskan diri dari lilitan
talinya. Jika keping yoyo
dianggap silinder pejal
dan posisi benang seperti
gambar di samping serta
percepatan gravitasi bumi
10 m/s2, maka momen
gaya yang bekerja pada
yoyo adalah:

6 cm

Energi Kinetik Rotasi


Di turunkan dari energi kinetik translasi:

Ek

1
2

mv

Ek

1
2

m r

Ekr

1
2

mr

Ekr

1
2

Energi Kinetik Rotasi


Untuk benda berotasi murni maka hanya
memiliki energi kinetik rotasi sebesar:
EKrotasi = . I . 2
Benda menggelinding melakukan gerak
translasi dan rotasi sehingga memiliki
energi kinetik rotasi dan translasi
EK = EKrotasi + EKtranslasi
EK = . I . 2 + . m . v2

Contoh Soal
Sebuah cincin tipis dengan massa 5 kg
dan jari-jari 10 cm berputar terhadap
poros yang melalui pusatnya dan tegak
lurus pada bidang cincin dengan 4 rad/s.
Hitung energi kinetik cincin.
Suatu bola pejal berjari-jari 20 cm
berputar 20 rad/s. Jika energi kinetik rotasi
piringan 5 x 10 -2 J. Tentukan massa bola
tersebut!

Energi kinetik benda yang


Menggelinding

poros

Ek Ekt E kr mv I
1
2

1
2

Soal
Sebuah bola kayu pejal dengan berat 72
N dan memiliki jari-jari 0,15 m, bergerak
pada kelajuan 30 m/s sambil berputar.
Tentukan total energi kinetiknya (g = 10
m/s2)

Perbandingan kelajuan benda yang


meluncur dan yang menggelinding
Silender pejal

Soal Menggelinding
Sebuah bola berjari-jari 12 cm dan bermassa 30
kg sedang menggelinding tanpa slip pada sebuah
lantai horisontal dengan kecepatan 2 m/s. Berapa
energi kinetiknya ?
K K translasi K rotasi

1
1
2
mv I 2
2
2

1
1 2
2
2 v
mv
mR

2
2 5
R
1
1
7
2
2
mv mv
mv 2
2
5
10
7

(30)(2) 2 84 J
10

2
I mR 2
5

Soal
Sebuah bola pejal dengan jari-jari 26 mm
dan berat 1,75 N (g = 10 m/s 2) bergerak
translasi dengan kelajuan linear pada
pusatnya adalah 1,3 m/s. Sambil bergerak
translasi, bola juga berputar. Tentukan
total energi kinetiknya.

Seperti tampak pada


gambar di samping,
sebuah bola pejal
homogen
menggelinding pada
bidang horizontal
dengan kelajuan 20
m/s. bola kemudian
menggelinding ke
atas bidang miring
seperti ditunjukkan
pada gambar. Jika
energi yang hilang
karena gesekan
diabaikan, berapa
nilai h ketika bola
berhenti ?

h
v = 20 m/s
30O

Momentum sudut
Pada benda yang bergerak linier dengan
kecepatan tertentu, benda mempunyai
momentum linier. Demikian halnya pada
benda yang bergerak rotasi dengan
kecepatan sudut tertentu, maka benda
itu juga mempunyai momentum anguler
atau momentum sudut.
L = I. atau L = m.r.v
L = momentum sudut (kg m2 /s)

Hukum Kekekalan Momentum


Sudut
Menyatakan bahwa jika tidak ada gaya
dari luar yang bekerja pada suatu
sistem, maka momentum sudut sistem
selalu tetap.
Sehingga dapat dinyatakan:

L1 = L2
I1. 1 = I2. 2

1. Roda sebuah mobil


mempunyai massa 20 kg dan
diameter 80 cm. Jika dianggap
roda tersebut sbg silinder pejal.
Tentukan momentum sudut roda
thp sumbunya. ketika mobil
bergerak dengan kecepatan 72
km/jam!

Seorang penari balet berputar dalam


keadaan tangan terentang dengan
kecepatan sudut 2 rps di atas lantai licin.
Momen inersia ketika tangan terentang
adalah 6,0 kgm2. Ketika ia menggerakkan
tangan ke tubuhnya, kecepatan sudut
berubah menjadi 6 rps. Hitung momen
inersia penari tersebut sekarang!!

Soal Momentum sudut


Sebuah cakram (disk) dengan momen inersia I 1
berputar dengan kecepatan sudut I terhadap
poros yang licin. Cakram ini jatuh mengenai
cakram lain dengan momen inersia I 2 yang sedang
diam. Akibat gesekan pada permukaannya cakram
lain ini ikut berputar sampai akhirnya mempunyai
kecepatan sudut yang sama. Tentukan kecepatan
sudut akhir ini. L L
i

I1i I 2 (0) ( I1 I 2 )f
Ii
f
i
Ii I 2

Soal Momentum sudut


Sebuah komedi putar mempunyai jari-jari 2 m dan momen
inersia sebesar 500 kgm2. Seorang anak bermassa 25 kg
berlari sepanjang garis yang tangensial terhadap tepi
komedi putar yang semula diam dengan kecepatan 2,5
m/s dan melompat seperti terlihat pada gambar. Akibatnya
komedi putar bersama-sama dengan anak tersebut ini
berputar. Hitung kecepatan sudut komedi putar tersebut.

I anak mr 2 25( 2 2 ) 100kgm 2


Li Lf

mvr ( I anak I kp )f

25( 2,5)(2) (100 500)f


125
f
0,208rad / s
600

That's All

Wassalamu'alaikum Wr.Wb.

hinz.suvita@gmail.com

Anda mungkin juga menyukai