Anda di halaman 1dari 77

BAB 2

MOTOR BAKAR

Powerpoint Templates

TUJUAN PEMBELAJARAN

1. Siswa mampu menjelaskan


pengertian motor bakar
2. Siswa mampu menyebutkan
pembagian dan klasifikasi motor
bakar
3. Siswa mampu menyebutkan cara
kerja motor bakar
4. Siswa mampu menyebutkan
komponen-komponen utama
motor bakar dan fungsinya

A. Pengertian Motor Bakar


Motor bakar adalah mesin atau
pesawat yang mengubah
energi kimia dari bahan bakar
menjadi energi Mekanik pada
gerakan naik turun piston.

PEMBAGIAN DAN KLASIFIKASI


MOTOR BAKAR
1. Ditinjau dari cara memperolah energi
thermal / Proses pembakaran bahan
bakar
a. Motor Pembakaran Luar
b. Motor pembakaran Dalam
2. Berdasarkan Prinsip kerjanya motor bakar
a. Motor Bakar Otto (Motor Bensin)
b. Motor Bakar Diesel
c. Motor Bakar Wankel

1. Ditinjau dari cara memperolah energi


thermal (Proses pembakaran bahan bakar)
Motor Pembakaran Luar
Yaitu proses pembakaran bahan bakar
terjadi di luar mesin itu, sehingga unt
melaksanakan pembakaran digunakan
mesin tersendiri.
.Panas dari hasil pembakaran bahan bakar
tidak langsung diubah menjadi tenaga
gerak, tetapi terlebih dulu melalui media
penghantar, baru kemudian diubah menjadi
tenaga mekanik. Misalnya pada ketel uap
dan turbin uap
a.

Powerpoint Templates

Page 6

Kereta api

Powerpoint Templates

Page 7

Cara Kerja Kereta Api Uap

Untuk menggerakkan roda kereta api uap air dari ketel


uap dialirkan ke ruang di mana piston diletakkan, uap
air masuk akan menekan piston untuk bergerak dan di
sisi lain diruang piston uap air yang berada diruang
tersebut didorong keluar demikian seterusnya. Uap air
diatur masuk kedalam ruang piston oleh suatu
mekanime langsung seperti ditunjukkan dalam gambar.
Selanjutnya piston akan menggerakkan roda mealui
mekanisme gerakan maju mundur menjadi gerak putar.
Powerpoint Templates

Page 8

b. Motor pembakaran Dalam


Proses pembakaran bahan bakar terjadi di
dalam mesin itu sendiri, sehingga panas
dari hasil pembakaran langsung bisa
diubah menjadi tenaga mekanik.

Misalnya : pada turbin gas, motor bakar torak

Powerpoint Templates

Page 9

Penggunaan Turbin Gas pada Tank

Tank M1A.1 Abrams

Powerpoint Templates

Page 10

Motor Bakar

2 tak

4 tak

Powerpoint Templates

Page 11

Bagian-bagian Mesin Motor Bakar


2 Stroke

Powerpoint Templates

Page 12

Fungsi bagian-bagian motor bakar:


1.

Blok Silinder (Cylinder Block)


Fungsi : Sebagai tempat untuk menghasilkan
energi panas dari proses pembakaran

Powerpoint Templates

Page 13

2. Ruang Bakar (Combustion Chamber)


Berfungsi sebagai tempat pembakaran
campuran bahan bakar dengan udara
yang telah di kompresikan oleh torak
didalam silinder.

Powerpoint Templates

Page 14

3. Torak (Piston)
Fungsi : memindahkan tenaga yg
diperoleh dari pembakaran, ke poros
engkol (crank shaft) melalui batang piston
(connecting rod)

Powerpoint Templates

Page 15

4. Cincin Torak (Ring Piston)


Fungsi :
- Mencegah kebocoran gas saat langkah
kompresi dan usaha
- Mencegah oli masuk keruang bakar
- Memindahkan panas dari piston ke
dinding silinder

Powerpoint Templates

Page 16

5. Batang Torak (Connecting Rod)


Fungsi : Menerima tenaga dari piston yg
diperoleh dari pembakaran dan
meneruskannya ke poros engkol (crank
shaft)

Powerpoint Templates

Page 17

6. Poros Engkol (Crankshaft)


Fungsi : Merubah gerak turun naik piston
menjadi gerak putar yg akhirnya
menggerakkan roda-roda

Powerpoint Templates

Page 18

7. Roda Penerus (Flywheel)


Fungsi : Menyimpan tenaga putar (inertia)
yang dihasilkan pada langkah usaha, agar
poros engkol (crank shaft) tetap berputar
terus pada langkah lain nya

Powerpoint Templates

Page 19

8. Katup (Valve/kelep)
Fungsi : Membuka dan menutup saluran
masuk dan saluran buang

Powerpoint Templates

Page 20

9. Pegas Katup (Valve Spring)


Fungsi : Mengembalikan katup pada
kedudukan/posisi semula

Powerpoint Templates

Page 21

10. Tuas Katup (Rocker arm)


Fungsi : Menekan katup-katup sehingga
dapat membuka

Powerpoint Templates

Page 22

11. Batang penumbuk (Push rod)


Fungsi : Meneruskan gerak lifter ke rocker
arm

Powerpoint Templates

Page 23

12. Poros Bubungan (Camshaft)


Fungsi : Membuka dan menutup katup
sesuai timming yang ditentukan

Powerpoint Templates

Page 24

13. Karter (Oil Pan)


Fungsi : Menampung oli untuk pelumasan

Powerpoint Templates

Page 25

14. Piston Pin


Fungsi : Menghubungkan piston dengan
connecting rod melalui lubang bushing

Powerpoint Templates

Page 26

15. Timing Chain / Timing Belt


Fungsi : Menghubungkan gerakan putar
poros engkol (crank shaft) ke poros cam
shaft

Powerpoint Templates

Page 27

16. Kepala Silinder (Cylinder Head)


Fungsi : Menempatkan mekanisme katup,
ruang bakar dan juga sebagai tutup
silinder

Powerpoint Templates

Page 28

17. Dudukan Katup (Valve Seat).


Fungsi : Merapatkan (mencegah
kebocoran) pada saat katup menutup

Powerpoint Templates

Page 29

18. Busi (Spark Plug)


Fungsi busi adalah:
menyalakan campuran bahan bakar dan udara
yang masuk kedalam ruang pembakaran,
menghantar panas keluar dari ruang pembakaran
menutup lubang dikepala silinder agar gas
pembakaran tidak bocor.

Powerpoint Templates

Page 30

KOMPONEN DASAR MESIN :


Silinder beserta kepala silinder
Torak / piston
Batang penghubung / Batang torak
Poros engkol / kruk as

2. Berdasarkan prinsip Kerjanya


Motor
bakar ada 3 macam:
a. Motor Bakar Otto (Motor Bensin)
b. Motor Bakar Diesel
c. Motor Wankel

Powerpoint Templates

Page 32

a. Motor Bakar Otto (Motor Bensin)


Pada motor Otto/ Motor bensin, bensin dibakar
untuk memperoleh energi termal. Energi ini
selanjutnya digunakan untuk melakukan
gerakan mekanik.
Motor bakar otto (Motor bensin) adalah jenis
yang paling banyak digunakan terutama pada
kendaraan ringan, seperti : Sepeda motor, dan
mobil.
Jenis motor bakar ini diciptakan
oleh seorang insinyur
berkebangsaan Jerman,
Nicholas Otto
Powerpoint Templates

Page 33

ASAL MULA TENAGA

Tenaga Panas
Kalori

Hasil pembakaran
bahan bakar.

Motor Bakar

Tenaga Gerak

Sarana untuk mengubah tenaga panas


menjadi tenaga gerak.

Untuk menimbulkan tenaga gerak dibutuhkan


beberapa elemen pendukung yaitu :
Udara , bahan bakar, pembakaran
Gerak bolak balik & gerak berputar
Kompresi pada campuran udara - bahan bakar
Siklus mesin

Istilah-istilah baku yang harus diketahui untuk


bisa memahami prinsip kerja mesin ini:
TMA (titik mati atas) atau TDC
(top dead centre) adalah:
Posisi piston berada pada titik paling
atas dalam silinder mesin atau piston
berada pada titik paling jauh dari
poros engkol (crankshaft).
TMB (titik mati bawah) atau BDC
(bottom dead centre) adalah:
Posisi piston berada pada titik paling
bawah dalam silinder mesin atau
piston berada pada titik paling dekat
dengan poros engkol (crankshaft)

SIKLUS MESIN
1

Mengisi silinder dengan campuran yang


mudah terbakar

Menekan campuran tersebut sampai pada


volume tertentu
Menyalakan
campuran
sehingga
mengembang dan menghasilkan tenaga
Mengeluarkan gas - gas yang telah terbakar
dari dalam silinder

3
4

Urut - urutan siklus mesin tersebut dinyatakan


sebagai berikut :
1

Langkah Isap

Langkah Kompresi

Langkah Usaha

Langkah Buang

Siklus

Mesin 4 langkah
Siklus

Mesin 2 langkah

Satu siklus terdapat 4 kali


langkah piston , 2 ke atas
dan 2 ke bawah. Sehingga
dalam
satu
siklusnya
tercapai dalam 2 putaran
poros engkol.
Satu siklus terdapat 2 kali
langkah piston , 1 ke atas
dan 1 ke bawah. Sehingga
dalam
satu
siklusnya
tercapai dalam 1 putaran
poros engkol..

PRINSIP KERJA MOTOR BAKAR


4 LANGKAH

Langkah Isap
Langkah Kompresi
Langkah Usaha
Langkah Buang

Langkah Isap / Suction Stroke


Piston bergerak dari TMA ke TMB
Katup masuk terbuka
Katup buang tertutup
Campuran udara dan bensin
masuk kedalam ruang bakar

Langkah Kompresi /
Compression Stroke
Piston bergerak dari TMB ke
TMA
Katup masuk tertutup
Katup buang tertutup
Gas dalam ruang bakar
terkompresi, beberapa saat
sebelum piston sampai pada posisi
TMA, busi menyala dan terjadi
proses pembakaran.

Langkah Usaha / Power


Stroke
Katup masuk tertutup
Katup buang tertutup
Piston bergerak dari TMA ke TMB
Gas yang terbakar dalam ruang

bakar akan meningkatkan tekanan


dalam ruang bakar,
mengakibatkan piston terdorong
dari TMA ke TMB. Langkah ini
adalah proses yang akan
menghasilkan tenaga.

Langkah Buang / Exhaust


Stroke
Katup masuk tertutup
Katup buang terbuka
Piston bergerak dari TMB ke
TMA
Piston mendorong sisa gas
pembakaran menuju ke katup
buang yang sedang terbuka untuk
diteruskan ke saluran
pembuangan.

PRINSIP KERJA MESIN 2 LANGKAH

Powerpoint Templates

Page 45

1 Langkah isap & kompresi


Setengah putaran pertama atau 180
piston bergerak dari TMB ke TMA.
Dibawah
piston
Langkah isap/pengisian ruang
engkol
Diatas piston
Langkah kompresi

2 Langkah Usaha dan Buang


Setengah putaran kedua atau 360o ,
piston bergerak dari TMA ke TMB
Diatas piston
Langkah usaha & buang
Dibawah piston
Langkah pembilasan

KELEBIHAN DAN KEKURANGAN MESIN 4 TAK &


2 TAK
KELEBIHAN
KELEBIHAN

4 Tak
1. Irit bahan bakar
2. Tidak mengeluarkan
asap pada knalpot
3. Tidak perlu
menambahkan oli
samping

2 Tak
1. Mudah Perawatannya
karena tidak perlu
mengatur ktup / klep
2. Tenaga yang dihasilkan
lebih besar

KEKURANGAN
4 Tak
1. Harus menyetel
katup / klep
2. Suara mekanisme
mesin lebih berisik

2 Tak
1. Membutuhkan oli
samping
2. Menghasilkan asap pada
knalpot

b. Motor Bakar DIESEL


Motor diesel disebut dengan Motor
Penyalaan Kompresi (Compression
Ignition Engine) karena penyalaan
bahan bakarnya diakibatkan oleh suhu
kompresi udara dalam ruang bakar.
Motor diesel
ditemukan oleh
Rudolf Diesel, pada
tahun 1872.
Powerpoint Templates

Page 49

Cara pembakaran dan pengatomisasian (atomizing) bahan bakar


pada motor diesel tidak sama dengan motor bensin .
Pada

motor diesel yang diisap oleh torak dan dimasukkan ke dalam

ruang bakar hanya udara, yang selanjutnya udara tersebut


dikompresikan sampai mencapai suhu dan tekanan yang tinggi.
Beberapa

saat sebelum torak mencapai titik mati atas (TMA) bahan

bakar solar diinjeksikan ke dalam ruang bakar.


Dengan

suhu dan tekanan udara dalam silinder yang cukup tinggi maka

partikel-partikel bahan bakar akan menyala dengan sendirinya


sehingga membentuk proses pembakaran. Agar bahan bakar solar
dapat terbakar sendiri,maka diperlukan rasio kompresi 15-22 dan suhu
udara kompresi kira-kira 600C
Powerpoint Templates

Page 50

Bagian-bagian Mesin Diesel

Powerpoint Templates

Page 51

CARA KERJA MESIN DIESEL

Powerpoint Templates

Page 52

Injektor / Nozle

Powerpoint Templates

Page 53

Powerpoint Templates

Page 54

PRINSIP KERJA PADA MESIN DIESEL


Prinsip kerja pada mesin Diesel ada 2, yaitu:

1. Mesin Diesel 2 Tak


2. Mesin Diesel 4 Tak

Powerpoint Templates

Page 55

1. PRINSIP KERJA MESIN DIESEL 2 TAK


A. Langkah Hisap dan Kompresi

Udara bersih masuk kedalam ruang silinder dengan bantuan


pompa hisap.

Piston bergerak dari TMB (titik mati bawah)


ke TMA (titik mati atas).

Saluran masuk membuka sehingga udara


bersih masuk ke dalam ruang bakar dengan bantuan
pompa udara.

Sesaat setelah saluran hisap menutup dan


saluran buang menutup maka mulai
dilakukan langkah kompresi hingga tekanan
udara mencapai 600-900 C.
Powerpoint Templates

Page 56

Langkah

Hisap dan Kompresi


Powerpoint Templates

Page 57

B. Langkah Usaha dan Buang


Sebelum

piston mencapai TMA (titik mati atas),


injector akan menyemprotkan bahan bakar ke ruang
bakar dan ini sebagai pembakaran awal

Bahan

bakar bercampur dengan udara bersih dan


bertekanan tinggi akan terjadi proses pembakaran
sempurna.

Karena

proses pembakaran maka akan mendorong


piston dan piston pun bergerak dari TMA ke TMB

Sesaat

piston belum mencapai TMB (titik mati bawah)


katup buang sudah mulai membuka. Dan bila saluran
hisap membuka maka udara bersih akan membantu
mendorong gas sisa
hasil pembakaran keluar
Powerpoint Templates
Page 58

Langkah

Usaha dan Buang


Powerpoint Templates

Page 59

2. PRINSIP KERJA MESIN DIESEL 4 TAK


A. Langkah Hisap
Pada

langkah ini piston


bergerak dari TMA (Titik
Mati Atas) ke TMB (Titik
Mati Bawah).
Saat piston bergerak ke
bawah katup isap terbuka
yang menyebabkan ruang
didalam silinder menjadi
vakum, sehingga udara
murni langsung masuk ke
ruang silinder melalui
filter udara.
Powerpoint Templates

Page 60

B. Langkah Kompresi
Pada

langkah ini piston


bergerak dari TMB menuju
TMA dan kedua katup tertutup.
Karena udara yang berada di
dalam silinder didesak terus
oleh piston,menyebabkan
terjadi kenaikan tekanan dan
temperatur,sehingga udara di
dalam silinder menjadi sangat
panas.
Beberapa derajat sebelum
piston mencapai TMA, bahan
bakar di semprotkan ke ruang
bakar oleh injector yang
berbentuk kabut.
Powerpoint Templates

Page 61

C. Langkah Usaha
Pada

langkah ini kedua katup

masih tertutup, akibat semprotan


bahan bakar di ruang bakar akan
menyebabkan terjadi ledakan
pembakaran yang akan
meningkatkan suhu dan tekanan
di ruang bakar. Tekanan yang
besar tersebut akan mendorong
piston ke bawah yang
menyebkan terjadi gaya aksial.
Gaya aksial ini dirubah dan
diteruskan oleh poros engkol
menjadi gaya radial (putar)
Powerpoint Templates

Page 62

D. Langkah Buang
Pada

langkah ini, gaya


yang masih terjadi di
flywhell akan menaikkan
kembali piston dari TMB
ke TMA.
Bersamaan itu juga
katup buang terbuka
sehingga udara sisa
pembakaran akan di
dorong keluar dari ruang
silinder menuju exhaust
manifold dan langsung
menuju knalpot.
Powerpoint Templates

Page 63

c. Motor Bakar WANKEL


Motor Bakar ini pertama kali diciptakan oleh seorang
insiyur berkebangsaan Jerman Dr. Felix Wankel pada
tahun 1954. Dikenal juga dengan nama mesin rotari
( rotary engine), yaitu tipe mesin yang trdiri atas
rotor berbentuk segitiga sama sisi yang berputar
dalam stator

Powerpoint Templates

Page 64

Kelebihan dan kekurangan Motor Bakar Wankel


dibandingkan motor torak:
Kelebihan:
Getaran motor wankel lebih halus, karena tidak
banyak bagian yang bergerak.
Lebih ringan dan lebih kecil ukurannya
Dapat menghasilkan tenaga gerak dua kali lebih
besar dari motor bakar torak
Kekurangan:
- Boros pemakaian bahan bakar
- Emisi gas buang yang cukup tinggi
- Over Heating / panas yang berlebihan pada mesin

Powerpoint Templates

Page 65

Secara umum, bagian utama dari mesin


Wankel:
1. Rotor segitiga sama sisi
2. Ruang pembakaran berbentuk
epitrokoida.

Powerpoint Templates

Page 66

Siklus Kerja Motor Wankel


1. Langkah Induksi / Isap
Pada saat ujung rotor (triangular rotor)
melewati pintu masuk, campuran bahan bakar
dengan udara (gas) masuk ke kamar akibat
hisapan/tekanan tinggi dari gaya/orbit
eksentrik perputaran rotor mengelilingi gigi
sumbu (central gear).

2. Langkah Kompresi / tekanan

Seketika rotor melanjutkan putaran,


campuran bahan bakar (gas) dibawa
kekamar/sisi yang berikutnya ,
campuran bahan bakar dan udara (gas)
pada kamar/sisi ini termampatkan /
dikompresikan oleh kekuatan/gaya/orbit
perputaran rotor.
Powerpoint Templates

Page 67

3. Langkah Tenaga / Usaha:


Pada saat campuran bahan bakar (gas)
dalam keadaan mampat/terkompressi busi
memercikkan api dan membakar bahan
bakar (gas), sehingga terjadi peningkatan
tekanan udara dan menekan sisi rotor
sehingga berputar kedepan dan juga
rotor memutar roda gigi sumbu (central
gear) kedepan.

4. Langkah Buang (exhaust) :


Sewaktu rotor berputar kearah atau
kekamar/sisi berikut,
lobang atau pintu gas buang terbuka
sehingga sisa pembakaran
keluar
Powerpoint Templates

Page 68

Cara Kerja Motor Wankel

Powerpoint Templates

Page 69

Powerpoint Templates

Page 70

Penggunaan

Mazda

Mesin Wankel

RX8 pada saat ini adalah satu-satunya


mobil yang menggunakan mesin wankel atau
populer dengan nama mesin rotari. kapasitas
mesin Mazda RX-8 hanya 1.3 Liter, harga
Powerpoint
jualnya yakni Rp
653,6Templates
juta.
Page 71

Untuk

mobil yang menyandang mesin 1.3


Liter, akselerasi Mazda RX-8 cukup
mengesankan. Kecepatan 100 kilometer
per jam dari posisi berhenti dapat dicapai
dalam waktu 6,4 detik dan kecepatan
maksimum RX-8 mencapai 232 kilometer
per jam.

Powerpoint Templates

Page 72

Walaupun

hanya menyandang mesin


berkapasitas 1.3 Liter, tenaga maksimum
yang dihasilkan oleh mesin rotari itu 232
PK pada 8.500 rpm dan torsi maksimum
216 Nm pada 5.500 rpm.
Hal itu dapat terjadi karena mesin rotari
langsung bekerja menurut gerak putar
sehingga tidak ada tenaga atau torsi yang
terbuang saat memindahkan tenaga dan
torsi dari mesin ke roda.

Powerpoint Templates

Page 73

Selain

untuk mobil, mesin rotary juga


dipergunakan untuk kapal, mesin pabrik,
pembangkit listrik dan tentu saja sepeda motor.
Berikut ini beberapa sepeda motor yang
sukses menggunakan mesin rotary.
Suzuki RE5 500cc 1975-77,

Powerpoint Templates

Page 74

Van

Veen OCR1000 1977 buatan Belanda,


mesin twin rotary 1.000cc (2x498 cc) Wankel
dipasok dari Comotor SA, perusahaan
patungan antara NSU dan Citron :

Powerpoint Templates

Page 75

Norton

Rotary 100 - 588cc 1988 :

Powerpoint Templates

Page 76

Norton

dengan mesin rotary-nya pernah turun di balap paling


bergengsi Grand Prix 500 (sekarang MotoGP), pada musim
balap 1990 -1994. Brian Crighton, bekas pembalap motor
tahun 70-an adalah orang yang membidani lahirnya Norton
rotary.

Powerpoint Templates

Page 77

Anda mungkin juga menyukai