PENDAHULUAN

Umur 0-12 bulan Masa

Paling kritis dalam siklus
kehidupan.
Apa yang dimakan sejak dini
merupakan fondasi penting !
Gizi ibu saat hamil berpengaruh!

Growth faltering disebabkan:

Secara langsung
Asupan makanan
Penyakit infeksi

Tidak langsung
Ketahanan pangan RT
Pola asuh
Pola pelayanan kesehatan dasar

PENGERTIAN
Bayi :
mereka berumur 0 12 bulan /
Bayi Sehat :
Bayi lahir pada waktunya
BB 2,7 3,2 kg, PB 48 50 cm
Kulit mengkilat, elastis, tegang (tidak
keriput)

Bayi Cukup Bulan :

lahir antara 270 290 hari
lahir 9 bulan 7 hari dalam kandungan
BB 2500 gram
Bayi Prematur
lahir sebelum waktunya
BB < 2500 gram

Bayi BB Lahir Rendah (BBLR) :

Bayi lahir dg BB < 2500 gram
Terjadi karena bayi yg lahir prematur
Pertumbuhan janin terhambat

Bayi Berat Badan Lahir Rendah

Tanda-tanda:
Komposisi tubuh yang berbeda dengan
bayi normal
Maturasi organ dan perkembangan
enzim belum sempurna
Perkembangan refleks mengisap dan
menelan belum sempurna

 Kemampuan saluran pencernaan dalam

menerima zat gizi belum berkembang
sempurna
Mudah terjadi hipoglikemi dan hipotermi
Perkembangan otak belum sempurna
(masa tumbuh kembang otak terjadi
pada trisemester terakhir kehamilan dan
6 bulan pertama sesudah lahir.

KEBUTUHAN ZAT GIZI

BAGI BAYI
Zat gizi

Jumlah

Satuan

energi

100 -120

Kkal/kg BB

protein

2.5

g/kg BB

lemak

15- 20 %

Total energi

KH

60 -70 %

Total energi

1. Energi
Kebutuhan energi relatif > orang dewasa
tahun I
: 100 120 kkal/kg BB
orang dewasa
: 30 35 kkal/kg BB
Pada umur 6 bulan kebutuhan energi
turun 95/kg BB/hr
Sumber Energi utama sampai 6 bulan
ASI (ASI eksklusif)

2. Protein
Kebutuhan Protein : 2,5 gram/kg BB
Standar/hari
diperlukan untuk :
Pertumbuhan dan pembentukan protein dan
serum, hemoglobin, enzim, hormone dan
Antibody
Menggantikan sel-sel yang rusak
Memelihara keseimbangan asam basa, cairan
tubuh
Sumber energi

3. Lemak
Kebutuhan lemak : 15 20% total energi
Sebagai :

Sumber energi berkonsentrasi tinggi

Sumber asam lemak essensial
Zat pelarut Vitamin A, D, E, K
Pemberi rasa sedap pada makanan

 Pada bayi dan anak dianjurkan 1 2%

energi total omega 6 & omega 3
(Lemak esensial) untuk pertumbuhan
fungsi normal semua jaringan
Sumber : minyak kacang kedelai, minyak
jagung, minyak biji matahari

4. Karbohidrat
Sebagai sumber energi
Dianjurkan 60 70 % energi total
Pada ASI/PASI 40 50% energi berasal
dari KH terutama laktosa.
Keuntungan laktosa pada makanan bayi
Pembentukan flora usus yang bersifat
asam dalam usus besar
Meningkatkan absorpsi kalsium

5. Vitamin A
Bayi baru lahir mempunyai cadangan
Vitamin A dalam hatinya tergantung
dari jumlah yang dikonsumsi ibu
Jumlah yang direkomendasikan untuk
dikonsumsi bayi : 375 ug/hari < dari
jumlah yang terkandung pada 750 ml
ASI

6. Vitamin D
Kebutuhan 100 400 IU/hari
Meningkat pada waktu terjadinya kalsifikasi
tulang dan gigi

7. Riboflavin
Bayi 3 6 bulan 0,4 mg
6 12 bulan 0,6 mg
Direkomendasikan bayi harus memperoleh
0,5 mg per 1000 kkal energi

8. Vitamin E
Kebutuhan : 2 4 mg TE (Tocoperol
Equivalent)/hari setahun kehidupan
bayi
Vit. E sebagai antioksidan

9. Air
Zat gizi yang sangat penting karena :
Bagian besar dari tubuh terdiri atas air
Kehilangan air melalui kulit dan ginjal
pada bayi dan anak > orang dewasa
Bayi & anak lebih mudah terserang
penyakit yang menyebabkan dehidrasi

PENGATURAN
MAKANAN
BAYI
Menyusui merupakan cara alamiah
bagi manusia untuk memberikan makanan dan
minuman kepada keturunannya
pada awal kehidupan

Tujuan :
Memberikan makanan yang sesuai dengan
umur untuk proses adaptasi
Memberikan makanan yang bergizi untuk
tumbuh kembang yang optimal
Untuk mendidik kebiasaan makan yang
baik

Syarat diet
Memenuhi kecukupan energi dan semua
zat gizi sesuai dengan umur
Pemberian secara bertahap cair-padat
Bentuk dan porsi makanan daya terima,
toleransi, dan keadaan faali bayi
Memperhatikan kebersihan /sanitasi dan
higiene

Prinsip pemberian :
A. Bayi Sehat
Sedini mungkin, segera setelah lahir
berikan ASI
Makanan diberikan bertahap sesuai
kemampuan
Makanan selain ASI dikenalkan setelah
6 bulan

B. Bayi BBLR
Pemberian makanan sedini mungkin,
segera setelah lahir
ASI tetap merupakan makanan terbaik. Bila
PASI diperlukan berikan formula khusus
yang mengandung energi, protein dan
mineral tinggi
Makanan diberikan secara bertahap,
sesuai dengan kemampuan bayi

POLA DAN JENIS MAKANAN BAYI

UMUR

JENIS MKN

0-6 BLN

ASI

6-8 BLN

ASI

Sari Buah
Bubur Halus

8- 10 BLN

ASI

Sari Buah,
Buah, Mkn Lunak

10 -12 BLN

ASI

Nasi Tim / Mkn

Lengkap

I. AIR SUSU IBU (ASI)

ASI MAKANAN UTAMA BAYI 0-6 BULAN
ASI diberikan segera, 1/2 jam setelah lahir
(normal)
ASI EKSKLUSIF: pemberian ASI saja
tanpa makanan/minuman tambahan
kepada bayi sampai dengan 6 bulan

Komposisi ASI
menurut stadium Laktasi
a. Colostrum
b. Air Susu Masa Peralihan
c. Air Susu Masa Mature

COLOSTRUM
Cairan yang disekresikan oleh kelenjar
mamma pada hari pertama sampai ke-4
masa laktasi
menguntungkan bayi karena mengandung
lebih banyak antibody, protein, mineral dan
vitamin A
Komposisi setiap hari selalu berubah
Mengandung > protein terutama globulin

 Mengandung > antibodi terutama lizozim

perlindungan sampai 6 bulan
Mineral tinggi terutama : sodium, potassium
dan clorida
Energi 58 kkal/100ml colostrum
Vitamin larut dalam lemak lebih tinggi
Volume 150 300 ml/24 jam

Air Susu Masa Peralihan

Peralihan dari colostrum susu
mature
Hari ke-4 sampai hari ke-10 masa
laktasi
Kadar protein
kadar lemak dan karbohidrat
Volume me

Air Susu Mature

Air susu disekresikan pada hari ke-10 dst
Komposisi relatif konstan
Merupakan makanan satu-satunya
diberikan pada 6 bulan pertama
Temperatur sesuai dengan suhu bayi
Cairan putih kekuning-kuningan (karena
warna dari calcium caseinat, riboflavin,
carotine)

Komposisi ASI
(Menurut Kleiner IS dan Osten JM)

WAKTU

PROTEIN
(gram)

KH
(gram)

LEMAK
(gram)

Hari ke-5

2,00

6.42

3,2

Hari ke-9

1,73

6,73

3,7

Minggu ke3/4

1,3

7,11

4,0

Volume ASI Menurun Sesuai Waktu

(Jansen, 1960)

Tahun pertama : 400-700 ml ASI/24 jam

Tahun kedua : 200-400 ml ASI/24 jam
Sesudah itu
: + 200 ml ASI/24 jam

Komposisi Unggul Dalam ASI yang

melindungi Bayi
No

Komponen

Peranan

Faktor Bifidus

Mendukung proses
perkembangan bakteri
menguntungkan

Lactoferin

Pengikat zat besi dalam ASI

shg Fe tdk digunakan oleh
bakteri patogen

Lakto
peroksidase

Membunuh bakteri patogen

Faktor Anti
Menghambat pertumbuhan
staphilococcus staphilococcus patogen

Makrofag

Imunitas terhadap penyakit

Lisosim

Membantu pencegahan
terjadinya infeksi

Interferon

Menghambat pertumbuhan virus

Faktor
Membantu pertumbuhan selaput
pertumbuha usus bayi sbg perisai /pelindung
n Epidermis dari zat-zat berbahaya

Sel-sel
fagosit

Memakan bakteri patogen

10 Komplomen Memperkuat kegiatan fagosit

Manfaat ASI
1. Bagi Bayi
o Mengandung semua zat gizi yang
diperlukan
o Mengandung zat kekebalan
o Mudah dicerna
o Mudah diberikan, ekonomis
o Higienis, tidak basi, menghindari diare

o
o
o
o
o

Membantu pematangan organ tubuh

Efek psikologis; ungkapan kasih sayang
Sesuai temperatur tubuh bayi
Mengandung unsur pematangan usus
Mengandung faktor pematangan
serebrosida
o dll

2. Bagi ibu
Membantu pengerutan rahim sehingga >
cepat mengecil
Mengurangi perdarahan mencegahan anemi
Mengurangi resiko kehamilan 6 bulan
Mengurangi risiko kanker payudara dan
indung telur
Menurunkan kenaikan BB, mencegah
obesitas

II. PEMBERIAN PASI

(Pengganti ASI)
Indikasi pemberian PASI:
ASI tidak keluar
Ibu menderita penyakit menular/penyakit
berat seperti: TBC, HIV/AIDS, Kanker,
jantung, dll
Ada peradangan berat pada
payudara/mastitis
Kelainan anatomis pada bayi

 Penggolongan PASI :
Formula awal :
(permulaan awal kehidupannya (4 6)
bulan~ sebelum mendapatkan makanan
pelengkap.
o FA Lengkap bayi cukup bulan
hingga berumur 1 tahun
o FA adaptasi susunan zat gizinya ~
fisiologis bayi baru lahir 6bln

 Formula tindak lanjut

diberikan setelah bayi mendapatkan
makanan pelengkap (umur 6 bln ke
atas)

Kekurangan PASI
Memerlukan biaya tinggi
Kebersihan/Sanitasi Kurang Terjamin
Bayi Mudah Diare
Komposisi Tidak Sesuai Dengan
Kebutuhan Bayi
Cenderung Menimbulkan Obesitas Pada
Bayi

Menilai Cukup Tidaknya

ASI/PASI
Sesudah menyusu atau minum, bayi tampak
puas, tidak menangis, tidur nyenyak
PASI diberikan tidak tersisa
Bayi tumbuh dengan baik,
* umur 56 bulan BB 2 kali BB lahir
* umur 1 tahun BB 3 kali BB lahir

Atau
1. Pertambahan BB yang buruk
2 mgg BB < BBL
2. Urine sedikit dan berwarna kuning tua
BAK < 6 X/hari

atau

Tidak merasa puas

Sering menangis
Ingin menyusu tenggang waktu 2 jam
Menyusu > lama dari biasanya
Tidak mau menyusui
Tinja kering, keras dan berwarna hijau
BAB sedikit, < 2 x/hari

Faktor penyebab
kurangnya ASI
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.

Tidak segera menyusui setelah persalinan

Pelekatan yang salah dari bibir ke pydr
Memberikan susu botol/mkn pelengkap dini
Menyusu tidak teratur
Tidak menyusui di malam hari
Menyusui waktu yang singkat
Bayi tidak nyaman saat menyusui
Memberi empeng/dot kosong

Faktor ibu

Faktor psikologis: stres, cemas,

Payudara bengkak, infeksi
Kesehatan yang buruk
Tidak ada dukungan keluarga
Kurang gizi
hamil

III. Makanan Pendamping ASI

(MP-ASI)
Makanan tambahan untuk bayi berumur di
atas 6 bln, krn ASI saja tdk cukup
Jenis:
Buah/ Sari buah
Bubur susu
Makanan lumat
Makanan lembik

Tujuan :
Melengkapi zat-zat gizi yang kurang terdapat
pada ASI/PASI
Mengembangkan kemampuan bayi untuk
menerima bermacam makanan dengan
berbagai rasa dan tekstur
Mengembangkan kemampuan bayi untuk
menguyah dan menelan
Melakukan adaptasi terhadap makanan yang
mengandung kadar energi yang tinggi

Alasan-alasan untuk menunda

pemberian makanan padat :
Reflek Extrusi lidah ~ mendorong
makanan padat keluar mulut tidak akan
hilang sampai si-bayi berumur 4 bulan.
Produksi amylase pangkreatik~ enzim
penting untuk pencernaan pati pada
masa bayi, sangat rendah sebelum
berumur 4 bulan

 Ekzema lebih sering terjadi pada bayi yang

menerima makanan padat awal, >
keragaman pangannya semakin besar
bahayanya.
Kontrol kepala dengan baik setelah 4 bulan
dan dapat duduk dengan baik pada umur 6
bulan. ~ dapat berpatisipasi pada proses
pemberian makanan

 Pemberian awal makanan padat tidak

berpengaruh terhadap pola tidur
Makanan padat dapat menghambat
penyerapan zat besi dan zat gizi lainnya
dari ASI
Pengenalan makanan padat sebelum
umur 6 bulan ~ masa penyusuan yang
lebih pendek.

Cara Memberikan MP-ASI

Berikan secara berhati-hati, sedikit demi
sedikit dari bentuk encer ke bentuk yang
lebih kental
Makanan diperkenalkan satu per satu
dengan memperhatikan makanan betulbetul dapat diterima dengan baik
Makanan yang menimbulkan alergi yaitu
sumber protein hewani diberikan terakhir

 Urutan : buah-buahan, tepung-tepungan,

sayuran, daging (telur diberikan pada usia
enam bulan)
Cara memberikan makanan bayi ~
mempengaruhi perkembangan
emosionalnya, jangan dipaksakan, sebaikya
diberikan waktu ia lapar

JADWAL PEMBERIAN MAKANAN

Umur

Jenis Makanan

Selama 24 jam

1- 2 mg

ASI

Sekehendak

3 mg 6
bln

ASI

Sekehendak

Umur

Jenis Makanan

Selama 24 Jam

6 8 bulan

ASI
Jus Buah
Makanan Lumat/bb susu
BB campur/halus/cincang

Sekehendak
1 2 x 50 100 ml
2 x 40 50 gram
1 x 40 50 gram

8 10 bulan

ASI
Jus Buah
Makanan Lumat
BB campur

Sekehendak
1 2 x 50 100 ml
3 x 40 50 gram
1 x 40 50 gram

10 12 bulan

ASI
Jus Buah
Bubur campur

Sekehendak
1 2 x 50 100 ml
3 x 40 50 gram

PERLU DIINGAT !
MAKANAN BAYI 6 12 BULAN
1. Teruskan pemberian ASI
2. Berikan mkn lembek dgn frekuensi sesuai
usia
3. Perkenalkan aneka ragam bahan
makanan
4. Makan Sesuai kebutuhan

PERLAKUAN YANG SALAH!

Makanan Pralaktal (TAJIN, MADU
PISANG) tidak boleh diberikan pada bayi
baru lahir 6 bln
Pembuangan colostrum
Penggunaan satu payudara
Pemberian MP-ASI yang dini
Kualitas, kuantitas dan frekwensi MP-ASI
kurang

MASALAH GIZI PADA BAYI

1. Diare
2. Kurang gizi
* Marasmic
* Kwashiorkor
* Marasmic-Kwashioskor
3. Gizi lebih (Obesitas)

Makanan untuk bayi sakit

ASI tetap diberikan
MP-ASI tetap diberikan sesuai Usia dalam
bentuk Lebih lunak daripada biasanya
berikan Makanan HANGAT
Setelah sembuh, tingkatkan asupan !

CONTOH
CARA MENYIAPKAN MP-ASI
Buah-buahan
Pilihlah buah-buahan yang segar, matang
dan dicuci terlebih dahulu
Pepaya, pisang, dan apokat, setelah dikupas
keroklah halus dengan sendok kecil
Tomat direndam dengan air panas, buang
kulitnya kemudian saring dan encerkan
dengan air matang (perbandingan sama)

 Bubur Susu
Bahan
Tepung *
Susu cair
Gula pasir

URT
1,5 sdm
1 gls
1 sdm

Banyaknya
Berat (gr)
15
200
10

 Tepung : tepung beras, maizena, kacang

hijau, havermout
Cara membuat :
Campukan ketiga macam bahan, masak
diatas api sedang sambil diaduk hingga
matang
Nilai Gizi : Energi 217 kkal, Protein 7 gram
Lemak 7 gram, KH 30 gram

Nasi tim/bubur campur

Satu Porsi

Bahan
Beras
Ikan
Tempe/tahu
Sayur *
Air

URT
2 sdm
1 ptg kcl
1 ptg kcl
0.5 gls
3 4 gls

Banyaknya
Berat (gr)
20
25
10
25
800

 Nilai Gizi : Energi 155 kkal, Protein 8 gr, Lemak

4 gr, KH 22gr
Cara pembuatan :
Bahan makanan dicuci, ikan/daging,
tempe/tahu dipotong kecil atau cincang,
Sayuran dipotong pedek
Masak dulu beras sampai setengah matang
kemudian masukkan bahan yang lain
dimasak dengan api sedang dan ditutup.
Sesudah mendidih diaduk dan dimasak
terus hingga matang.
Bila dibutuhkan dalam bentuk halus
disaring/ diblender