Anda di halaman 1dari 34

5

4
3
2
1
0
MARNI HANDAYANI, M.Kes
ASI merupakan
emulsi lemak
dalam larutan
protein, laktosa
dan mineral
Beberapa alasan mengapa ASI “wajib”
diberikan
1. ASI memberikan gizi yg dibutuhkan bayi
selama 6 bln  cukup ASI saja
2. ASI jolong (kolostrum) kaya akan antibodi
melindungi bayi dr infeksi, mengandung
substansi yg bermanfaat utk sist. Pencernaan
bayi yg mulai bekerja
3. ASI lebih mudah dicerna dibanding susu
formula
4. ASI mempunyai sifat alergi sangat rendah
5. Lebih murah dan mudah diberikan dibanding
susu botol
6. Dengan menerima ASI anak akan mudah
beradaptasi pd makanan saat mulai diberi
MP-ASI
7. Isapan bayi yg menyusu menghasilkan
oxytocin hormone pituitary yg
melancarkan keluarnya ASI yg
menyebabkan kontraksi rahim dan
mempercepat mengembalikan rahim
kebentuk semula sebelum kehamilan
8. Menyusu menjalin hubungan bonding
antara ibu dan bayi
KOMPOSISI
ASI
 Komposisi ASI tdk konstan dan tdk sama dr
waktu kewaktu. Faktor yg mempengaruhi :

- stadium laktasi - keadaan gizi


- Ras - Diet

 Stadium laktasi : terdiri dr 3 tingkatan


o Kolostrum

o Air susu masa transisi

o Air susu masa mature


KOMPOSISI
ASI
 Ras : lebih disebabkan oleh keadaan ekonomi,
budaya, kebiasaan makan dan pola hidup ibu-
ibu disetiap negara tidak sama (perbedaan
kadar lemak, vitamin dan mineral penting)

 Keadaan Gizi : Ibu malnutrisi, kadar protein dan


total kalori ASInya lebih rendah dari pada ibu
dengan gizi baik.
 Diet : Konsumsi zat gizi yang baik meningkatkan
zat gizi ASI
Karakteristik Kolostrum
 Lebih kental dan berwarna lebih kuning dr ASI mature
 Lebih banyak mengandung protein dgn protein utama
gamma globulin
 Lebih banyak mengandung anti bodi dibanding ASI mature
 Kadar KH dan L lebih rendah drpd ASI mature
 Lebih tinggi kandungan mineral terutama sodium
 Total Kalori hanya 58 Kkal/100 ml kolostrum
 Vit larut lemak lebih tinggi dr ASI mature, Vit larut air dpt
lebih tinggi/rendah
 Bila dipanaskan akan menggumpal sdgkan ASI mature tdk
 pH lebih alkalis
 Lipid banyak mengandung kolesterol dan lecitin
 Volume berkisar 150-300 ml/24 jam
ASI masa peralihan
 Peralihan dr kolostrum sampai menjadi mature
 Berlangsung dr hari ke-4 s/d 10 dr masa laktasi atau
sampai minggu ketiga/keempat
 Kadar protein lebih rendah sedang kadar L dan KH
semakin tinggi dibandingkan kolostrum
 Volume semakin lebih banyak dr kolostrum

Komposisi Zat Gizi


Waktu Prot (gr%) KH (gr%) L (gr%)
Hari ke-5 2,00 6,42 3,2
Hari ke-9 1,73 6,73 3,7
Mgg ke-3/4 1,30 7,11 4,0
ASI mature
 ASI yg disekresi pd hr ke sepuluh atau setelah
minggu ke-3 atau ke-4 dan seterusnya.
 Komposisi ASI masa ini relatif konstan

Karakteristik
 Cairan berwarna putih kekuning-kuningan

 Tidak menggumpal bila dipanaskan

 pH 6,6-6,9

 Kadar air 88 gr/100 ml

 Volume antara 300-850 ml/24 jam


Komposisi Zat Gizi ASI Mature
 Kalori 77 kkal/100 ml
 Protein relatif rendah 1,2-1,6 gr%
 KH lebih tinggi 6,5-7 gr%, terutama bentuk laktosa.
Relatif tdk manis  merangsang nafsu makan
 Lemak 4,0-8,0 gr% bersifat lebih mudah diserap
 Ca 34 mg%
 Iod 0,01 mg% Vit C 4,4 mg%
 Fe 0,21 mg% Riboflavin 46,9 mikrogr%
 Zink 0,66 mg% Tiamin 15 mikrogr%
 Vit A 54 mikrogram% Vit B12 0,01- 0,06 mikgr%
 Vit D 0,4-10 unit USP%
 Vit E 0,66 mg %
Kebutuhan ASI pada Bayi
Jumlah ASI yang diberikan di Usia Awal kelahiran
Usia Bayi Jumlah ASI Setiap Kali Menyusui

Hari ke 1 (0-24 jam) 7 ml (sekitar 1 sdm)

Hari ke 2 14 ml

Hari ke 3 38 ml

Hari ke 4 48 ml

Hari ke 7 65 ml

Bayi membutuhkan 150 ml ASI/ kg BB


Frekuensi dan Lama Menyusui

 On demand, bayi disusui sesuai permintaan.


 Pola menyusui akan terbentuk 1-2 minggu
kemudian
 Frekuensi bisa 10-12 kali/hari atau 2-3 jam
sekali
 Bayi yang normal dan sehat dapat
mengosongkan satu payudara sekitar 10-15
menit dan ASI dalam lambung bayi akan
kosong dalam waktu sekitar 2 jam.
Tanda bayi mungkin tidak mendapat cukup ASI

 Tanda yang dapat dipercaya :


 Pertambahan berat badan bayi kurang dari
500 gram/bulan (atau pada bayi usia
kurang dari 2 minggu beratnya kurang dari
berat lahir)
 Air seni bayi sedikit dan pekat yang
ditandai bayi pipis kurang dari 6 kali
sehari, warnanya kuning dan baunya tajam
Monitor Kenaikan BB Bayi

Trimester 1 : 750-900 g/bln


Trimester 2 : 600 g/bln
Trimester 3 : 400 g/bln
Trimester 4 : 200-300 g/bln
(Lihat KBM pada KMS/Buku KIA)
bila kenaikan BB tidak sesuai : cari
penyebabnya
Pertumbuhan Bayi

Pertumbuhan yang pesat:


 Berat Badan bayi 6 bulan = 2 kali BBL

 BB 1 tahun = 3 kali BBL

 PB 1 tahun = 1,5 kali PBL

Pertambahan berat badan rata-rata bayi


ASI eksklusif minimal sekitar 170
gram/minggu (17 – 30 gram/hari).
KEBUTUHAN NUTRIENT PADA BAYI

 AIR : Medium pelarut dan pengangkut nutrient


( KH, Protein, lemak, Vitamin, mineral )

Kebutuhan :seimbang dgn intake kalori pd


masing-masing umur
Triwulan I : 175 – 200 ml / kgBB / hr
Triwulan II : 150- 175 ml/ kgBB / hr
Triwulan III : 130 – 140 ml/ kgBB /hr
Triwulan IV : 120 -140 ml / kgBB / hr
Rata-rata : 100 -160 ml / kgBB / hr
PROTEIN
 SUMBER : Hewani dan Nabati
Kadar asam amino prot hewani > prot nabati

 Kebutuhan : Sesuaikan dgn BB selama


pertumbuhan

 1 – 12 bulan : 3,5 – 2,0 gr / kgBB / hr


LEMAK :

 Nabati & Hewani mengandung as lemak esensial


 Linoleat & arakhidonat  Precusor DHA & AA

Kebutuhan : secukupnya (25 – 35 % total kalori)


lemak cukup kalau kebutuhan Kh & Prot
terpenuhi
KARBOHIDRAT
 Kegunaan :
- Sumber energi utama
- Penyimpanan kalori sebagai
glikogen

 Kebutuhan : 25 – 55 % total kalori


Bayi = 40% kalori dari laktosa
ENERGI = KALORI
 Makronutrien yg dikonsumsi  Kalori
 Kebutuhan : Kalori / Kg BB /hari
Bayi : 110 ( 100 – 120 )
Usia 1 – 9 th : 100 ( 110 – 80 )
Remaja : 60 ( 70 – 50 )
Menghitung Kebutuhan Kalori BAYI

Jika kebutuhan kalori diketahui dapat dihitung


volume ASI yang dibutuhkan bayi.
Energi (Kal) = BB bayi (kg) x 110 Kal/kg
(worthington-Robert dan William (2000))

Jika rata-rata energi dlm 100 ml ASI (Mature) = 75 Kal


Maka bayi membutuhkan ASI/kg BBnya =
110 Kal/75kal x 100ml = 148 ml/kg BB 
150ml/KgBB
Menghitung Kebutuhan Kalori BAYI

Contoh :
Jika bayi usia 1 bulan memiliki BB 4,5 Kg, maka
berapa volume ASI yang dibutuhkan bayi dalam
sehari. Berapa kalori energi yang diperoleh
dalam sehari ?
Vol ASI yang dibutuhkan : 150 x 4,5 = 675 ml
Energi yang diperoleh dari ASI : 675/100 x 75 kal = 506
Kal
PRODUKSI ASI
 Produksi ASI matur volumenya bervariasi
yaitu 300-850 ml/hr tergantung besarnya
stimulasi saat laktasi.
 Volume ASI tahun I : 400-700 ml/24 jam
 Tahun ke II : 200-400 ml/24 jam dan
sesudahnya 200 ml/24 jam.
Estimasi Volume ASI

Pengukuran asupan makanan/gizi pada


bayi atau anak dibawah 2 tahun perlu
mempertimbangkan jumlah ASI yang
dikonsumsi.
Estimasi Volume ASI

1. Melalui Penimbangan Berat Badan


Bayi sebelum dan sesudah menyusui.
2. Pengosongan Payudara (ASI perahan)
3. Estimasi berdasarkan jumlah ASI yang
diproduksi sesuai umur
Penimbangan berat badan bayi sebelum dan
setelah menyusui :
- Timbang BB bayi sebelum menyusui dengan
pakaian seminimal mungkin dengan timbangan
bayi. Lakukan hal yang sama setelah bayi
menyusui. Catat berapa lama bayi menyusui.
- Idealnya penimbangan ini dilakukan selama 24
jam (tergantung frekuensi menyusui) untuk
mendapatkan estimasi volume ASI/sehari yang
dikonsumsi = penambahan BB bayi.
- Dari Volume ASI yang diketahui kemudian
hitung zat gizi yang diperoleh dari ASI.
Pengosongan Payudara
Estimasi volume ASI lebih tepat karena ASI
terlebih dahulu diperah sehingga dapat
diukur berapa volumenya.
Data yang diperlukan :
- Rata-rata volume ASI yang dapat diperah
oleh ibu setiap kali/dalam 1 hari.
- Jumlah ASI perah yang dikonsumsi bayi
setiap kali menyusu/dalam 1 hari.
- Perlu diperhatikan jika bayi juga menyusui
langsung kepada ibunya.
Estimasi ASI berdasarkan jumlah
produksi ASI sesuai umur

Estimasi jumlah Asi yang dikonsumsi =


jumlah produksi ASI, dianggap semua
terkonsumsi oleh si Bayi atau Anak.
Volume ASI tahun I : 400-700 ml/24 jam

Tahun ke II : 200-400 ml/24 jam dan


sesudahnya 200 ml/24 jam.

Anda mungkin juga menyukai