Anda di halaman 1dari 63

Dr Brain Gantoro, MGizi, SpGK

Lahir genap/cukup
bln, BB ≥ 2,5kg,
panjang badan (PB)
SEHAT 48 – 50 cm, kulit
elastis, licin, mata
bersinar.

Pd umur 4 bln berat


badan menjadi 2x
Rata-rata PB bayi BBL, umur 1 tahun 3
lahir: 50 cm, x BBL.
setelah 1 thn: 74-
75 cm,
4 thn 2 x PB lahir,
13 thn 3 x PBL Rata2 pertambahan BB
0-4 bl : 20-25 g/hari
PERTUMBUHAN DAN
PERKEMBANGAN

pertambahan fisik
secara keseluruhan
yi pertambahan jlh
& ukuran sel.

Pertambahan
kemampuan fungsi
sistem organ sehubungan
dg pertumbuhan sel (cell
differentiation &
maturation)
Petumbuhan ada 3 fase:
1.Hyperplasia
2.Hypertrophy
3.Hyperplasia & hypertrophy

Masa rawan:
pertumbuhan otak mulai
dlm kandungan sampai 2
thn.

Jlh sel otak bertambah sampai 12-15


bln, setelah itu hanya penambahan
ukuran sel.
KECEPATAN PENGOSONGAN LAMBUNG
TERGANTUNG BANYAKNYA DAN KOMPOSISI
MAKANAN
Kapasitas lambung bayi
meningkat dr 10-20 ml menjadi
200 ml pd 1 thn
MATURASI SISTEM PENCERNAAN DAN
ABSORBSI SERTA ORGAN
Pencernaan Protein
Aktifitas enzim2 protein bayi = orang
dewasa, tetapi jlh protein yg dpt
dicerna/jam << orang dewasa.
Kemampuannya meningkat sejalan dg
pertambahan umur
Pencernaan Lemak
Bayi baru mampu mencerna/menyerap
85-90% lemak asi , 70 % lemak susu
sapi
Absorpsi lemak mencapai tingkat orang
dewasa pd usia 8-9 bln
PENCERNAAN KARBOHIDRAT
KONSENTRASI AMILASE SALIVA &
PANKREAS BAYI BARU LAHIR MASIH
RENDAH.
AKAN MENCAPAI TINGKAT DEWASA PD
UMUR 6 BLN–1 THN

Fungsi ginjal bayi baru lahir blm


sempurna. Kecepatan filtrasi
masih rendah.
POLA PEMBERIAN MAKAN PADA BAYI

Umur (bl) Jenis mkn


0-6 ASI sekehendak (on demand)
6-7 ASI sekehendak & MP-ASI
(Bubur susu 1 x, buah saring 1 x,
tim saring 1 x )
8 - 10 ASI sekehendak & MP-ASI. Bubur
susu 1 x, buah saring 1 x, tim
saring 2 x (jlh > banyak & padat)
11- 12 ASI sekehendak & MP-ASI. Bubur
susu 1 x, buah saring 1 x, nasi tim
2 x (jlh > banyak & padat)
B.PERKEMBANGAN SISTEM NEUROMUSCULER

Umur Refleks/Ketrampilan yg dimiliki Jenis mkn yg dpt


(bln) dikonsumsi
0-6 Mengisap & menelan Cairan
4-7 Kekuatan mengisap Mkn saring/puree,
Awal mengunyah crakers
7-12 Membersihkan sendok dg bibir, Mkn lumat, mkn
menggigit, mengunyah, sebesar jari
Gerakan lidah depan,
memindahkan mkn kegigi
12-24 Gerakan mengunyah & Mkn keluarga
memutar. Rahang stabil
HAKIKAT MENYUSUI

Menyusui menginduksi respon pd ibu & Bayi

Pd ibu, pelepasan prolaktin


Pd bayi, perubahan merangsang produksi susu
somatostatin, gastrin & selama menyusui dini sementara
cholecystokinin rilis itu saat prolaktin dilepaskan
membantu merangsang oksitosin merangsang susu ejeksi
pertumbuhan & (keluar), seperti 'refleks let-
perkembangan saluran down', yi membawa susu ke titik
pencernaan, ↑penyerapan pengiriman.
gizi & semakin Oksitosin juga menyebabkan
menyebabkan Rasa kulit lokal vasodilatasi, sehingga
kenyang terasa hangat bagi bayi, serta
menyenangkan, mengantuk &
membuat sensasi pd ibu
Kolostrum : ASI yg
keluar pd hari 1-5,
merupakan cairan
kental berwarna
kekuningan yg kaya
protein & vit A & berisi
zat kekebalan & zat yg
akan mengeluarkan
feses pertama.
Kolostrum merupakan
imunisasi pertama bagi
bayi.
LANJUTAN ASI
 ASI merupakan cairan kompleks yg
mengandung > 200 komponen yg larut dlm
air & lemak

 Protein ASI mudah dicerna karena 60%


berupa whey, sebagian besar protein tsb
berupa α - Lactoalbumin & laktoferin.

 Zat kekebalan dlm ASI akan melindungi


bayi dr penyakit diare, & ISPA

 Lemak ASI mengandung asam lemak


esensial yg diperlukan utk perkembangan
otak & kecerdasan

 ASI tdk menimbulkan alergi

 ASI eksklusif akan menurunkan kesakitan


sehingga bayi dpt tumbuh optimal
ASI EKSKLUSIF
• Dimasa datang bayi  ASI mudah dicerna bayi,
yg menyusu akan
lebih kecil bersih & aman
kemungkinan  Bayi yg mengisap ASI
menderita
peny.kronis spt akan memiliki rahang yg
Diabetes Melitus, kuat
beberapa kanker &
 Menyusu akan
penyakit saluran
pencernaan. menumbuhkan jalinan
• Berbagai keunggulan rasa kasih sayang ibu &
ASI di atas
merupakan alasan anak (bonding)
WHO & Unicef
menetapkan ASI
eksklusif (asi saja)
bagi bayi sampai
berumur 6 bln
BAGAIMANA MENGETAHUI BAHWA
BAYI MENDAPAT CUKUP ASI ?

 3-4 hr stlh lahir, bayi buang air kecil


≥ 6 x/hr
 Bayi menyusu ≥ 8 x/hr
 Berat badan bayi selalu naik,
setelah turun. Berat badan kembali
ke berat lahir dlm 3 mgg. Perlu
ditimbang secara teratur (1x/bl)
 Grafik pertumbuhannya pd kartu
menuju sehat (KMS) naik
KEBUTUHAN GIZI
ENERGI : 100 – 120 Kkal/kg BB/hr,
diperlukan utk:
A. 50% utk Metabolisme Basal,
tiap kenaikan 1 0C
menyebabkan ↑ Metabolisme
basal 10%
B. 5-10% utk thermogenic effect of
food (TEF)
C. 2 % utk pertumbuhan
D. 25% utk aktifitas fisik (15-25
kkal/kg/BB)
E. Terbuang melalui feses
KEBUTUHAN GIZI BAYI (LANJUTAN)
 Protein : 2,5 g/kg BB
 Lemak : lemak sebagai sumber energi tinggi (9 kkal/g)
juga berfungsi sbg pelarut vitamin ADEK & sumber
asam lemak esensial . Lemak diperlukan 15-20% dr
kebutuhan total energi.
 Karbohidrat: 60-70% total energi
 Vitamin& mineral : dpt dilihat selengkapnya dlm angka
Kecukupan Gizi th 2004
 Air : sebagai bagian terbesar dr tubuh bayi, kehilangan
cairan yg banyak (pd diare & muntah) dpt
mengakibatkan kematian
ANGKA KECUKUPAN GIZI BAYI
(WIDYA KARYA PANGAN DAN GIZI KE 7,
TH. 2004)

umur 0-6 bln 7-12 bln


Variabel
Berat badan(kg) 6 8,5
Tinggi badan(cm) 60 71
Energi (kkal) 550 650
Protein (g) 10 16
Vit. A (RE) 375 400
KECUKUPAN ENERGI SEHARI BAYI DAN
ANAK MENURUT UMUR (KKAL/KG/BB)

UMUR(thn) LAKI-LAKI PEREMPUAN

0-1 110-120
1-3 100
4-6 90
6-9 80-90 60-80
10-14 50-70 40-55
CARA MENGHITUNG KEBUTUHAN
ENERGI BAYI
Berat badan x kebutuhan energi/kg BB
sesuai dg umur & jenis kelamin
Contoh :

1) Bayi Mawar BB = 8 kg, umur 7 bln,


perempuan
Kebutuhan energi sehari = 8 x 60-80 Kkal
yi antara 480 – 640 Kkal
2) Bayi Toni BB = 8 kg, umur 7 bln, laki-
laki
Kebutuhan energi sehari = 8 x 80-90 Kkal
yi antara 640 – 720 Kkal
Kebutuhan Air Bayi sehari

Umur Kebutuhan Sehari


(ml/kgBB)
3 hari 80 – 100
10 hari 125 – 150
3 bln 140 – 160
6 bln 130 – 155
9 bln 125 – 145
12 bln 120 – 135
KEBUTUHAN AIR /HR TERGANTUNG
PADA UMUR DAN BERAT BADAN

 Bayi
berumur 2 bln berat 4 kg
membutuhkan cairan 4 x 150 ml = 600
ml

 Bila bayi tsb. diberi susu formula


maka jlh susu yg diberikan sehari
adalah 600 ml
 Konsentrasi susu formula sesuai dg
jlh takaran susu pd label cara
pembuatan susu
GANGGUAN YANG MENGAKIBATKAN ASI
MENJADI KONTRAINDIKASI
A. Situasi yg berhub dg kesehatan bayi
1. Kelainan bawaan Metabolisme
 galaktosemia (-enzim galaktosemia, galaktase 1-PO4 uridil
tranferase. Gejala : diare, muntah, jauncide dll
 phenil ketonuria (- enzim phenilalanin hidroxylase)
kerusakan metabolisme phenilalanin. Boleh diberi ASI bila
kadar phenilalanin dipantau
 maple syrup urine disease : kerusakan metabolisme
as.amino rantai cabang valine, leusin & isoleusin
Diberi susu tanpa laktosa (laktose free) : formula kedele
2. Sumbing, (diberi asi perah)
GANGGUAN YANG MENGAKIBATKAN
ASI MENJADI KONTRAINDIKASI..
B. Situasi yg berhubungan dg kesehatan ibu
1. Kegagalan menyusui
2. Ibu sakit : mastitis, breast abcess, tbc,
infeksi virus, HIV.
MAKANAN YANG TIDAK COCOK
UNTUK BAYI
1. Madu: dikawatirkan mengandung
spora Closteridium Botulinum
2. Mkn tinggi garam & gula
3. Mkn yg dpt mengakibatkan tersedak
: kacang2an, daging potongan besar,
permen, anggur, wortel mentah, keju
kac tanah dll
4. Susu sapi (low fat, nonfat)
5. Jus apel/pear terlalu banyak
MASALAH PADA BAYI (YG BERHUBUNGAN DG
GIZI)

1. Pemberian mkn terlalu dini: prelaktal feeding


(air glukosa, susu formula, air tajin, pisang lumat,
nasi papak, pisang+gula merah, nasi+gula diuleg)
2. Prevalensi ASI eksklusif sangat rendah (3,7%)
3. KEP, telah terlihat sejak usia 3 bl
4. Anemia 57%
5. KVA 54%
6. Def Zn 17%
7. Berat bayi lahir rendah 7-8% (1986-1997), 4 prov
16%
PENCEGAHAN DAN
PENANGGULANGAN
1. Memantau pertumbuhan melalui
Penimbangan Bulanan dg Kartu Menuju
Sehat (KMS)
2. Pemberian kapsul vitamin A 100.000 IU bagi
bayi umur 6-11 bln
3. Penyuluhan : ttg MP-ASI, pertumbuhan dll
4. Pemberian Mkn Tambahan Pemulihan
5. Diit Realimentasi (bagi kasus gizi buruk)
6. Kasus BBLR, diberi asi eksklusif & metoda
kanguru
 Mkn yg diberikan pd anak 6–24 bln. Sebagai mkn
tambahan, sama sekali bukan utk menggantikan ASI
melainkan utk melengkapi ASI. ASI harus tetap
diberikan sampai usia 24 bln (Yesrina, 2000).
 Mkn Pendamping ASI: mkn / minuman yg diberikan
kpd bayi/anak utk memenuhi kebutuhan gizinya
(Utami, 2006).
Tujuan :
 Utk menambah energi & zat2 gizi pd anak krn ASI tdk
dpt memenuhi kebutuhan total secara terus menerus.
(Yesrina, 2000).
 Mkn tambahan diberikan utk mengisi kesenjangan
antara kebutuhan & jlh yg ddpkan dr ASI (WHO,
2003).
DAMPAK PEMBERIAN MP-ASI
TERLALU DINI
a. Risiko jangka pendek
 Pengenalan mkn selain ASI kpd bayi akan ↓ frekuensi
& intensitas pengisapan bayi, shg berisiko terjadinya ↓
produksi ASI.
 Pengenalan serealia & sayur2an tertentu dpt
mempengaruhi penyerapan zat besi dr ASI shg
menyebabkan defisiensi zat besi & anemia.
 Risiko diare ↑ krn mkn tambahan tdk sebersih ASI.

 Mkn pengganti ASI sering encer, buburnya berkuah /


berupa sup spy mudah dimakan oleh bayi. Mkn ini
memang membuat lambung penuh, tetapi memberi
nutrien < ASI shg kebutuhan nutrisi anak tdk
terpenuhi.
b. Jangka Panjang  Peny. Degeneratif
1. Obesitas
Kelebihan dlm memberikan mkn : risiko utama dr
pemberian mkn yg terlalu dini pd bayi. Konsekuensi
pd usia2 selanjutnya : terjadi kelebihan berat badan
/ kebiasaan makan yg tdk sehat.
2. Hipertensi
Kandungan natrium dlm ASI rendah (±15mg/100ml).
Masukan dr diet bayi dpt ↑ drastis jika telah
dikenalkan mkn. Konsekuensinya di kemudian hari
akan menyebabkan kebiasaan makan yg
memudahkan terjadinya hipertensi.
3. Arteriosklerosis
Pemberian mkn pd bayi tanpa memperhatikan diet yg
mengandung tinggi energi & kaya kolesterol serta
lemak jenuh, sebaliknya kandungan lemak tak jenuh
yg rendah dpt menyebabkan terjadinya
arteriosklerosis (penumpukan plak pd p.d arteri) &
peny. jantung iskemik.
4. Alergi mkn
Belum matangnya sistem kekebalan dr usus pd umur
yg dini dpt menyebabkan alergi thd mkn. Manifestasi
alergi secara klinis meliputi ggn gastrointestinal,
dermatologis, ggn pernapasan sampai syok
anafilaktik.(Cox, 2006)
TANDA-TANDA BAYI SUDAH SIAP
DIBERIKAN MP-ASI
 Mempunyai kontrol yg baik thd kepala & leher.
 Sudah bisa duduk sendiri.
 Menunjukkan ketertarikan thd mkn.
 Lidah tetap di dlm saat sendok dimasukkan ke dlm
mulutnya.
 Terbiasa pd tekstur & mkn baru.
 Menggapai mkn / benda lain, meraih & memasukkannya
ke dlm mulut.
 Memindahkan sendok dr 1 tangan ke tangan yg lainnya.
 Bila sudah kenyang, bisa menunjukkannya dg cara
memalingkan kepala / dg menutup mulut rapat2.
(Almatseir, 2
TANDA BAYI SUDAH SIAP DIBERI MP-ASI
MENURUT (WHO, 2003)
 Dpt mengendalikan lidahnya lebih baik.
 Mulai melakukan gerakan mengunyah keatas &
ke bawah.
 Suka memasukkan sesuatu ke dlm mulutnya

 Berminat thd rasa yg baru.

 Pd usia ini juga sistem pencernaan sdh cukup


matang utk mencerna berbagai mkn.
WAKTU PEMBERIAN MAKANAN PENDAMPING ASI (MP-ASI)
& JENIS
 Diberikan mulai umur 6-24 bln.
 Pd usia ini otot & saraf di dlm mulut bayi cukup
berkembang utk memamah. Sebelum usia 4 bln, bayi
akan mendorong mkn keluar dr mulutnya krn
mereka belum bisa mengendalikan gerakan lidahnya
dg baik (WHO, 2003)
 Jenis MP-ASI
 Bubur / sup dr mkn pokok (serealia, umbi2an & buah2an yg
bertepung)
 Kacang2an (Mis. kacang merah, kacang polong & kacang
hijau)
 Sumber mkn hewani (mkn dr hewan)
 Sayuran berdaun hijau & buah2an
 Minyak, lemak & gula.
CARA PEMBERIAN MAKAN (JADWAL)
A.USIA 0-6 bln :
Berikan hanya ASI / ASI Eksklusif, jangan beri mkn /
minuman selain ASI.
 Berikan ASI yg pertama keluar / kolostrum. *
 Susui bayi sesering mungkin.
 Susui setiap bayi menginginkan paling sedikit 8X
sehari.
 Jika bayi tidur > 3 jam bangunkan lalu susui.
 Susui dg payudara kanan & kiri secara bergantian
 Susui sampai payudara terasa kosong, lalu pindah ke
payudara sisi lainnya.
PRINSIP PEMBERIAN MAKAN
1. ASI eksklusif sampai 6 bln
2. Setelah 6 bln kebutuhan energi &
zat-zat gizi bayi makin meningkat.
ASI saja tdk dpt mencukupi
kebutuhannya harus ditambah dg
mkn pendamping ASI (MP-ASI) yi
mkn semi padat/padat sesuai umur
PRINSIP PEMBERIAN MAKAN

3. Perkenalkan aneka bahan mkn


4. Makin bertambah usia bayi, kebutuhan
mkn juga makin banyak.
 6 bln 6 sdm nasi tim
 7 bln 7 sdm nasi tim
 8 bln 8 sdm nasi tim
 9 bln 9 sdm nasi tim,
 10 bln mulai diperkenalkan nasi lunak &
diberikan mkn selingan spt. Bbr kacang
Ijo, puding dll
 12 bln dpt dimulai memberi mkn keluarga
JENIS MP ASI
1. BUBUR SUSU tdd tepung* 1,5 sdm, susu
cair 1 gls, gula 1 sdm / biskuit direndam
asi / susu formula
2. BUAH SARING: buah dicuci bersih kmd
dihaluskan/saring (pisang, jeruk,
pepaya, apokat, tomat dll)
3. NASI TIM SARING: beras* 2 sdm, ikan 1
pot, tahu / tempe 1 pot kcl, sayuran** ½
gls, air 3-4 gls, tim & saring
4. NASI TIM idem tdk disaring
5. MKN SELINGAN: biskuit, ‘finger food’
JENIS MP-ASI..
Catatan
 Variasi KH: maizena, havermout, beras merah,
kacang hijau, kentang, ubi merah dll.
 1-2 macam Sayuran: wortel, daun kangkung,
labu kuning, bayam dll
 Nasi tim tdk perlu ditambah garam & gula

 Nasi tim dpt ditambah dg ‘sprinkle’ (suplemen


mineral)
B. USIA 6 -9 BLN : MAKANAN LUMAT

 Teruskan berikan ASI


 Mulai berikan mkn pendamping ASI (MP-ASI). Mis.
bubur susu & bubur tim yg dilumatkan.
Berikan MP-ASI secara bertahap sesuai umur
 Contoh pemberian mkn lumat :
Bubur susu / bubur tim yg dilumatkan
 6 bln : pagi & sore : 3 sendok makan
 7 bln : pagi & sore : 3½ sendok makan
 8 bln : pagi 2 SM, siang 3 SM, malam 3 SM
C. USIA 9 – 12 bln :
 Teruskan berikan ASI .
 Berikan MP-ASI yg lebih padat, mis. bubur nasi,
nasi tim / nasi lembek .
 Berikan mkn selingan 1 X sehari.

Contoh pemberian : Bubur nasi


Umur (bln) Pagi (SM) Siang (SM) Malam (SM)
9 3 3 3
10 3 3 4
11 3 4 4
D. USIA 1-2 TAHUN :
- Teruskan berikan ASI

- Mulai umur 1 thn, berikan mkn orang dewasa, isinya


nasi, lauk pauk & sayur.
- Beri makan 3 X sehari, masing2 1/3 piring

- Berikan mkn selingan 2 X sehari.

- Beri buah atau perasan buah.

- Ajari makan sendiri.


TIPS MEMPERKENALKAN MP-ASI
 Perkenalkan hy 1 jenis mkn baru & berikan selama
2-4 hari sblm perkenalkan mkn yg lain utk
memastikan bayi anda tdk alergi thd mkn tsb.
 Urutan pemberian makan:

 Mulailah mkn padat dgn yg paling tdk


menyebabkan alergi (kadar protein paling rendah),
yi serelia (beras merah, beras putih, havermut).
Campurkan dg ASI, air / susu formula hingga semi-
cair.
 Bbr ahli gizi merekomendasikan agar sayuran
diperkenalkan sebelum buah, krn buah yg rasanya
manis akan membuat sayuran yg rasanya kurang
manis menjadi tdk menarik utk bayi.
 Mulailah dg sayuran yg rasanya hambar spt
kentang, kacang hijau, labu, zucchini, baru kmd
perkenalkan buah spt pisang, alpukat, apel, pir,
blewah, timun suri.
 Posisi bayi pastikan aman (pangku/dudukan di
kursi / di gendong) saat menyuapi.
 Mulai mkn padat dg yg sudah dikenal – ASI / susu
formula. Mulai mkn padat dg meletakkan sedikit
mkn di ujung sendok & letakkan sendok tsb di
tengah lidah bayi. Lihat reaksi bayi anda. senyum
tanda persetujuan, seringai tanda tdk setuju.
Cobalah utk memperkenalkan 1 mkn baru selama
3X. Mungkinan bayi makannya tdk teratur. Pd usia
ini hanya memperkenalkan mkn & tekstur baru.
PRINSIP PEMBERIAN MP-ASI

 Berikan mkn yg kaya gizi sesuai piramida mkn.


Saat ini yg dipakai : konsep mkn sehat seimbang spt
yg dituangkan dlm piramida mkn (PUGS)
 ↑ tekstur, frekuensi & porsi mkn secara bertahap.
Kebutuhan energi dr mkn : sekitar 200 kkal/hari utk
bayi usia 6-8 bln, 300 kkal/hari utk bayi usia 9-11
bln & 550 kkal/hari utk anak usia 12-23 bln
 Sediakan mkn buatan sendiri dg bahan2 lokal,
perhatikan keamanan & kebersihan dlm
menyiapkan, penyimpanan & pemberian makan.
AKG
 AKG = ANGKA KECUKUPAN GIZI = RDA (Recommended
Dietary Allowances)
 Taraf konsumsi zat-zat gizi esensial yg bdasarkan
pengetahuan ilmiah dinilai cukup utk memenuhi
kebutuhan hampir semua org sehat.
 Didasarkan pd patokan bb utk msg2 umur, jenis kel,
akifitas fisik ---> survey pnddk
 Berbeda dgn ANGKA KEBUTUHAN GIZI (dietary
requirements)
ANGKA KEBUTUHAN GIZI (DR)

Banyaknya zat2 gizi minimal yg dibutuhkan


se2org utk mempertahankan Status Gizi
adekuat
Penerapan kebutuhan gizi hrs memperhatikan
perubahan kebutuhan karena : infeksi, ggn
metabolik, peny kronis, & kondisi abnormal
lainnya.
PENJABARAN AKG DLM MENU SEHARI
BERDASARKAN KELOMPOK UMUR

Balita 1-3 tahun


Nasi/pengganti : 1-1½ piring
Lauk hewani : 2-3 potong, 1 gelas susu
Lauk nabati : 1-2 potong
Sayuran : ½ mangkuk
Buah : 2-3 potong
ANAK 2-4 TAHUN
Nasi/pengganti : 1-1½ piring
Lauk hewani : 2-3 potong, 1 gelas susu
Lauk nabati : 1-2 potong
Sayuran : ½ mangkuk
Buah : 2-3 potong
ANAK 7-9 TAHUN
Nasi/pengganti : 1-1½ piring
Lauk hewani : 2-3 potong, 1 gelas susu
Lauk nabati : 1-2 potong
Sayuran : ½ mangkuk
Buah : 2-3 potong
ANAK 10-12 TAHUN
Nasi/pengganti : 1-1½ piring
Lauk hewani : 2-3 potong, 1 gelas susu
Lauk nabati : 1-2 potong
Sayuran : ½ mangkuk
Buah : 2-3 potong
ANAK 13-15 TAHUN

Nasi/pengganti : 1-1½ piring


Lauk hewani : 2-3 potong, 1 gelas susu
Lauk nabati : 1-2 potong
Sayuran : ½ mangkuk
Buah : 2-3 potong
REMAJA 16-19 TAHUN

Nasi/pengganti : 1-1½ piring


Lauk hewani : 2-3 potong, 1
gelas susu
Lauk nabati : 1-2 potong
Sayuran : ½ mangkuk
Buah : 2-3 potong
IBU HAMIL
Nasi/pengganti : 1-1½ piring
Lauk hewani : 2-3 potong, 1 gelas susu
Lauk nabati : 1-2 potong
Sayuran : ½ mangkuk
Buah : 2-3 potong
IBU MENYUSUI
Nasi/pengganti : 1-1½ piring
Lauk hewani : 2-3 potong, 1 gelas susu
Lauk nabati : 1-2 potong
Sayuran : ½ mangkuk
Buah : 2-3 potong
 Nama : Delvi , Tgl lahir : 14/9/09 (8 bl)
 BB/TB : 3,8 Kg
 Alamat : Donan 02/XXIII, Cil-Teng
 Ditemukan sejak th 2010 s/d sek masih gizi buruk
Nama : Bima Setia
Umur : 5 bl
BBL : 3,5 kg
BB sek / TB : 3,1 kg / 57 cm
Ortu : Suwarti / Sudiono
Alamat: Bojong 5/8 Kwt
Pekerjaan : Buruh
Status Keluarga : Gakin
Riwayat : 5 hari dah diberi
makan nasi + pisang, umur 4o
hr muntah terus
Masuk RSU 11/9 2012 dgn
muntah,diare,panas
Diag. gangguan penc &
marasmus,
13/9 2012 Meninggal

Anda mungkin juga menyukai