SKIZOFRENIA
A.
PENGERTIAN SKIZOFRENIA
Skizofrenia berasal dari dua kata skizo
yang berarti retak atau pecah dan frenia
yang berarti jiwa. Dengan demikian
seseorang yang menderita gangguan jiwa
skizofrenia adalah orang yang mengalami
keretakan atau keretakan kepribadian
(splitting of personality)
Harus ada sedikitnya satu gejala berikut yang amat jelas (dan
biasanya dua gejala atau lebih bila gejala-gejala itu kurang
tajam atau kurang jelas)
(a) - Thought echo : isi pikiran diri sendiri yang berulang atau
bergema dalam kepalanya (tidak keras) dan isi pikiran ulangan,
walaupun isinya sama, namun kualitasnya berbeda; atau
- Thought insertion or withdrawal : isi pikiran yang asing dari
luar masuk ke dalam pikirannya (insertion) atau isi pikirannya
diambil keluar oleh sesuatu dari luar dirinya (withdrawal); dan
- Thought broadcasting : isi pikirannya tersiar keluar sehingga
orang lain atau umum mengetahuinya.
Berkelanjutan
Episodik dengan kemunduran progresif
Episodik dengan kemunduran stabil
Episodik berulang
Remisi tak sempurna
Remisi sempurna
Lainnya
Periode pengamatan kurang dari 1 tahun
F20.6 SKIZOFRENIA
SIMPLEKS
Tergantung
pada
pemantapan
perkembangan yang berjalan perlahan
dan progresif dari:
Gejala negatif yang khas dari
skizofrenia residual, tanpa di
dahului riwayat halusinasi, waham
Disertai
perubahan
perilaku
pribadi
yang
bermakna,
bermanifestasi
sebagai
kehilangan minat yang mencolok,
tidak berbuat sesuatu, tanpa
tujuan hidup, dan penarikan diri
secara sosial
Gangguan ini kurang jelas gejala
psikotiknya
F22.
Pedoman Diagnostik
Waham-waham merupakan satu-satunya ciri khas
klinis atau gejala yang paling mencolok. Wahamwaham tersebut (baik tunggal maupun sebagai
suatu sistem waham) harus sudah ada sedikitnya 3
bulan lamanya, dan harus bersifat khas pribadi
(personal) dan bukan budaya setempat.
Tidak boleh ada halusinasi auditorik atau hanya
kadang-kadang saja ada dan bersifat sementara
Tidak ada riwayat gejala skizofrenia ( waham
dikendalikan, siar pikiran
c.
d.
F25.0
Pedoman Diagnostik
Kategori ini digunakan baik untuk episode
skizoafektif tipe manik yang tunggal maupun
untuk gangguan berulang dengan sebagian besar
episode skizoafektif tipe manik
Afek harus meningkat secara menonjol atau ada
peningkatan afek yang tidak begitu menonjol
dikombinasi dengan iritabilitas atau kegelisahan
yang memuncak
Dalam episode yang sama harus jelas ada
sedikitnya satu, atau lebih baik lagi dua, gejala
skizofrenia yang khas (sebagimana ditetapkan
untuk skizofrenia, F20.- pedoman diagnostik (a)
sampai dengan (d)
TERIMA KASIH