Anda di halaman 1dari 13

KEL

OMP

OK 8

AKU
NTA
(PAG NSI
I)
Sem
ester
2015 1

1. Ci

ta Er

yana
( 2015
1220
2. Ri
0 31)
ska A
yu A
s ta r i
(2 0 1 5
122 0
DAS
0 91 )
AR-D

PERM
A
INTA SAR
PENA AN DA
N
WAR
AN
AGR
EGA
T

Dasar Permintaan Agregat


Permintaan Agregat
(AD) adalah
kuantitas output total atau agregat yang
ingin dibeli pada tingkat harga tertentu,
dimana hal lain konstan.

Empat komponen Utama AD


1. KONSUMSI ( C)
Konsumsi terutama ditentukan oleh pendapatan
disposabel, yaitu pendapatan perseorangan dikurangi
pajak. Faktor lain yang mempengaruhi konsumsi yaitu
kecenderungan pendapatan jangka panjang, kekayaan
rumah tangga, dan tingkat harga agregat.
2. INVESTASI (I)
Pengeluaran investasi mencakup pembelian bangunan,
peralatan, dan akumulasi persediaan. Saluran utama yang
dapat dipakai oleh kebijakan perekonomian untuk
mempengaruhi investasi adalah melalui kebijakan
moneter.

3. Pengeluaran Pemerintah (G)


Komponen ketiga dari permintaan agregat adalah
pengeluaran pemerintah untuk barang dan jasa: pembelian
untuk barang-barang seperti tank atau peralatan
pembuatan jalan, juga jasa hakim ataupun guru sekolah
negeri.
4. Ekspor Neto (X)
Komponen terakhir permintaan agregat adalah ekspor
neto, yang nilainya sama dengan nilai ekspor dikurangi
nilai impor. Impor ditentukan oleh pendapatan dan output
domestik, oleh rasio antara harga domestik dan harga luar
negeri, serta nilai tukar oleh dolar. Ekspor ditentukan oleh
pendapatan dan output luar negeri, harga relatif, serta kurs
nilai tukar.

KURVA KOMPONEN
PERMINTAAN AGREGAT

KURVA PERGESERAN PERMINTAAN


AGREGAT

Analisis Kurva Permintaan


Agregat
Kurva disebelah kiri, menunjukkan kurva permintaan
agregat. Kurva iini menunjukkan kurva AD miring
kebawah, artinya semakin tinggi tingkat harga (P), maka
semakin rendah tingkat keseimbangan riil, dan karena itu
semakin rendah jumlah barang dan jasa yang diminta.
Sedangkan
untuk
kurva
disebelah
kanan,
menunjukkan pergeseran dari kurva permintaan agregat.
Pergerakan kurva dapat dipengaruhi berbagai faktor
seperti jumlah uang yang beredar, pengeluaran
pemerintah, pajak, ekspor neto, konsumsi, maupun
investasi.

DASAR PENAWARAN
AGREGAT
Penawaran agregat merupakan pusat
dalam
evaluasi perekonomian jangka panjang dan jangka
pendek. faktor_-faktor yang menjadi latar belakang
penawaran.
Dalam jangka pendek, interaksi antara penawaran
agregat dan permintaan agregat menentukan tingkat
output,
pengangguran dan pemanfaatan kapasitas
seperti halnya dorongan terhadap inflasi. Dalam jangka
panjang satu dekade atau lebih, penawaran agregat
merupakan faktor utama di belakang pertumbuhan
ekonomi.

FAKTOR PENENTU AS
1. Output Potensial
Faktor penentu pokok penawaran agregat adalah
kapasitas produksi perekonomian. Oleh karena itu,
sepanjang waktu, penawaran agregat terutama tergantung
pada output potensial. Pada setiap waktu, perekonomian
memiliki jumlah tertentu tenaga kerja, modal, dan tanah
yang tersedia.

2. Biaya-biaya Input
Biaya produksi juga mempengaruhi penawaran
agregat. Sewaktu biaya produksi naik, dunia usaha
akan menawarkan tingkat output tertentu hanya
pada harga yang lebih tinggi.

Kurva Penawaran Agregat Jangka Panjang dan


Jangka Pendek

Jangka Pendek
Kurva Penawaran Agregat
jangka pendek mempunyai
kemiringan keatas karena
banyak biaya-biaya tidak
fleksibel dalam jangka
pendek. Dengan upah dan
kontrak yang berdasarkan
perjanjian, dunia usaha
akan meningkatkan output
yang ditawarkan pada saat
meningkat.

Jangka Panjang
Kurva penawaran agregat
jangka panjang vertikal,
dengan
output
yang
ditawarkan sama dengan
output potensial. Dalam
jangka panjang, seluruh harga
dan upah fleksibel . Pada
tingkat permintaan yang
berbeda, harga dan upah
disesuaikan sehingga output
dunia usaha tidak dipengaruhi
oleh
tingkat
harga
keseluruhan.

TERIMA KASIH

Sumber: Samuel son, P. A. W. D Nor dhaus (1986) Edisi 14

Anda mungkin juga menyukai