Ampul Vitamin B1

(Thiamin Hidroklorida)
1.
2.
3.
4.
5.
6. Viki Fadhilah
(1041311158)

Formulasi sediaan
tiap ml mengandung
R/
Tiamin Hidroklorida
100mg
Zat tambahan yang cocok secukupnya
Aqua p.i hingga
1ml
(Formularium Nasional,1978, hal289)

Jumlah sediaan yang dibuat= 10 ampul @2ml

Tiamin Hidroklorida
Kelarutan : mudah larut dalam air; larut
dalam gliserin; sikar larut dalam
etanol; tidak larut dalam eter dan
dalam benzena
pH
: antara 2,7 dan 3,4
(FI IV,1995:784)
Injeksi Tiamin Hidroklorida
pH
: antara 2.5 dan 4,5
Wadah dan penyimpanan : dalam wadah
dosis tunggal atau dosis
ganda, terlindung dari
cahaya

Permasalahan dan
penyelesaian
Permasalahan

Penyelesaian

Peka terhadap cahaya

Penyimpanan dalam
wadah terlindung cahaya
atau wadah gelap
Ampul sediaan dosis
tunggal tidak perlu
penambahan zat
pengawet
Sediaan perlu dilakukan
penyaringan

Penambahan bahan
pengawet

Ukuran partikel sediaan

Indikasi
1. Untuk

pengobatan

penyakit

jantung

dan

pengobatan

berbagai

jenis

gangguan saluran cerna

2. Pencegahan
neuritis

dan

yang

disebabkan

defisiensi

thiamin/

antineuritikum
3. Menurunkan kadar kolestrol dengan membentuk
kompleks yang tidak larut asam empedu

Efek Samping
Pemberian secara injeksi dapat menimbulkan
reaksi anafilaktik dari ringan sampai shock
anafilaktik dan akan meningkat dengan sesaat
lewat rute paarenteral dan terjadinya reaksi
alergi/ hipersensitivitas

Kontraindikasi
1.Injeksi thiamin melalui inta vena tidak diberikan
pada pasien beri-beri dengan kerusakan kardiak.
2.Hipersensitivitas terhadap vitamin B1 dan pada
ibu menyusui.

Cara pembuatan sediaan

Sterilisasi akhir dilakukan dengan cara filtrasi/penyaringan

Perhitungan

PERHITUNGAN JUMLAH
BAHAN
Nama
Bahan
Tiamin Hcl
NaCl
Aqua p.i

Perhitungan

Jumlah
300 mg
205 mg
Ad 30 ml

UJI
pH
Sediaan

UJI KEJERNIHAN
1.Dilakukan

UJI KEBOCORAN
Diamati apakah ada ampul berwarna biru
Dimasukkan
Sediaan
Disiapkan
Jika

UJI KESERAGAMAN
VOLUME

UJI STERILITAS

Kontrol (-)= media TSB dan FTM steril