(THIAMIN
HIDROKLORIDA)
Kelompok J / 1:
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Lie, Jesica A.
Likenia Aska
Lisa Viviana
Nino Suryaning K.
FORMULASI SEDIAAN
tiap ml mengandung
R/ Tiamin Hidroklorida
100mg
Zat tambahan yang cocok
secukupnya
Aqua p.i hingga
1ml
(Formularium Nasional,1978, hal289)
Tiamin Hidroklorida
Kelarutan: mudah larut dalam air; larut dalam
gliserin; sikar larut dalam etanol; tidak larut
dalam eter dan dalam benzena
pH : antara 2,7 dan 3,4
(FI IV,1995:784)
Injeksi Tiamin Hidroklorida
pH: antara 2.5 dan 4,5
Wadah dan penyimpanan: dalam wadah dosis
tunggal atau dosis ganda, terlindung dari cahaya
(FI IV,1995: 786)
PERMASALAHAN DAN
PENYELESAIAN
Permasalahan
Penyelesaian
Indikasi
1. Untuk pengobatan penyakit jantung dan gangguan saluran cerna
2. Pencegahan dan pengobatan berbagai jenis neuritis yang
disebabkan defisiensi thiamin/ antineuritikum
3. Menurunkan kadar kolestrol dengan membentuk kompleks yang
tidak larut asam empedu
4. Untuk pasien defisiensi vitamin B1, seperti beri-beri
Efek samping
Pemberian secara injeksi dapat menimbulkan reaksi
anafilaktik dari ringan sampai shock anafilaktik dan
akan meningkat dengan sesaat lewat rute paarenteral
dan terjadinya reaksi alergi/ hipersensitivitas
Kontraindikasi
1. Injeksi thiamin melalui inta vena tidak diberikan
pada pasien beri-beri dengan kerusakan kardiak.
2. Hipersensitivitas terhadap vitamin B1 dan pada ibu
menyusui.
PERHITUNGAN
Jumlah
Tiamin Hcl
300 mg
NaCl
205 mg
Aqua p.i
Ad 30 ml
Uji pH
Uji Kebocoran
Uji Kejernihan
Uji Keseragaman volume
Uji Sterilitas
UJI PH
Sediaan
UJI KEJERNIHAN
UJI KEBOCORAN
Jika
Diamati
Dimasukkan
Sediaan
Disiapkan
UJI STERILITAS
Diinokulasikan