Anda di halaman 1dari 14

MIOPIA

SMF Ilmu Kesehatan Mata RSUD Dr. Pirngadi Medan


2016

Pembimbing : dr. Zaldi


Sp.M
Fadhliani Putri Mayasri
Mutiara Deanairi
Rika Rahmatil

Pendahuluan
Miopia pertama kali di perkenalkan oleh orang
Yunani kuno dan telah dikenal selama lebih dari
2000 tahun. Kelainan ini tedapat pada 25
penduduk di Amerika dan presentase yang lebih
tinggi di dapatkan di Asia yang bahkan mencapai
70%-90% populasi di beberapa negara Asia.
Prevalensi miopia di Eropa sebesar 30-40 % dan
di Afrika 10%-20%.

Struktur Orbita Mata

Anatomi Bola Mata

Proses Melihat
Dengan masuknya sinar kedalam mata, terjadilah
proses penglihatan yang terdiri dari empat tahap,
yaitu : pembiasan, tahap fotosintesa kimia, tahap
pengiriman sinyal sensoris dan tahap persepsi di
pusat penglihatan.

Kelainan Refraksi
Kelainan refraksi merupakan istilah yang dipakai
untuk keadaan ametropia akibat dari satu atau
lebih komponen optik bola mata memperlihatkan
variasi signifikan dari variasi biologis normal,
bukan merupakan penyakit atau kelainan bola
mata kongenital, yaitu berupa
1. Miopia,
2. Hipermetropia,
3. Astigmatisma.

Definisi Miopia
Merupakan kelainan refraksi dimana berkas sinar
sejajar yang memasuki mata tanpa akomodasi,
jatuh pada fokus yang berada di depan retina.

Tipe Miopia
Dikenal beberapa bentuk miopia seperti :1,4,5
1. Miopia Aksial
2. Miopia Kurvaktura
3. Miopia Indeks Refraksi
4. Perubahan posisi lensa

Berdasarkan tingginya dioptri, miopia dibagi dalam:


1. Miopia sangat ringan, dimana miopia sampai dengan
1 dioptri
2. Miopia ringan, dimana miopia antara 1-3 dioptri
3. Miopia sedang, dimana miopia antara 2-6 dioptri
4. Miopia tinggi, dimana miopia 6-10 dioptri
5. Miopia sangat tinggi, dimana miopia > 10 dioptri

Menurut perjalanan miopia dikenal bentuk :


1. Miopia stasioner, miopia yang menetap setelah
dewasa
2. Miopia progeresif, miopia yang bertambah terus
pada usia dewasa akibat bertambah panjangnya bola
mata.
3. Miopia maligna, miopia yang berjalan progresif,
yang dapat mengakibatkan ablasi retina dan
kebutaan atau sama dengan mipia pernisiosa atau
miopia maligna atau miopia degeneratif.

Tanda dan gejala


Penglihatan kabur saat melihat jauh
Membaca atau melihat benda kecil harus dari jarak
dekat
Lekas lelah saat membaca dan sakit kepala
Adanya kesan untuk menyipitkan penglihatan
(pinhole)

Pengukuran Visus

Penatalaksanaan
Seorang dengan miopia diberi lensa (S-) yang terkecil
(S-) agar ia tanpa akomodasi dapat melihat baik.

Prognosa
1. Esotropia
2. Ambliopia
3. Ablasio Retina

Anda mungkin juga menyukai