Erna Wati
4061810037
Kepaniteraan KlinikTHT-KL
RSUD RAA Soewondo Pati
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS TARUMANAGARA
Anatomi Hidung
Os frontalis
Os nasale
Konka media
Konka inferior
Cavum nasi
HIDUNG DALAM (Nasus Internus)
Fungsi hidung:
1. Olfaktori
2. Respiratori
3. Filtrasi
4. Air conditioning
5. Vocal resonance
6. Proses bicara
7. Refleks nasal
Fisiologi Hidung
Sebagai jalan nafas
Inspirasi :
Udara masuk melalui nares anterior naik ke atas setinggi konka media turun
ke bawah ke arah nasofaring sehingga aliran udara berbentuk lengkungan atau arkus
Ekspirasi :
Udara masuk melalui nares posterior sama seperti inspirasi. Tapi pada bagian
depan udara memecah, sebagian ke nares anterior dan sebagian lain ke belakang
membentuk pusaran dan bergabung dengan aliran dari nasofaring
Fisiologi Hidung
Alat pencium trdpt dlm rongga hidung dr ujung saraf otak nervus olfaktorius
Serabut saraf ini timbul pd bag atas selaput lendir hidung area olfaktoria
N. olfaktorius dilapisi oleh sel2 yg sangat khusus yg mengeluarkan fibril2 yg halus,
terjalin dg serabut2 dr bulbus olfaktorius
Bulbus olfaktorius mrpkan lanjutan dr bagian otak yg ujung2 akhirnya menembus
lempeng kribiformis dasar tulang otak (os ethmoidalis) yg berlubang2
N. olfaktorius terletak pd os ethmoidalis
Dari bulbus olfaktorius, penciuman dihantarkan melalui traktus olfaktorius menuju
pusat olfaktoria pd otak bagian lobus temporalis, tempat penciuman ditafsirkan
FISIOLOGI PENGHIDU
FISIOLOGI PENGHIDU
Bau yg masuk ke rongga hidung akan merangsang n. olfaktorius di bulbus olfaktorius traktus
olfaktorius mencapai daerah penerima akhir dlm pusat olfaktorius pada lobus temporalis di
otak besar tempat penafsiran bau.
Rangsangan reseptor respon terhadap senyawa - senyawa yang kontak dengan epitel
olfaktorius dan larut dalam lapisan mukus
FISIOLOGI PENGHIDU
Manusia dpt membedakan 2000-4000 bau yg berbeda & menghasilkan pola ruang yg
berbeda dr peningkatan aktivitas metabolik di dlm olfaktoria
Bau khusus bergantung pd pola ruang perangsangan reseptor dlm membran mukosa
olfaktorius
Bila seseorang secara kontinyu terpapar pada bau yg paling tidak disukai persepsi bau
menurun lalu berhenti. Ini disebabkan oleh adaptasi yg cukup cepat yg timbul dlm sistem
olfaktorius
FISIOLOGI PENGHIDU
Indera penciuman:
Akan melemah bila selaput lendir hidung sangat kering, terlalu basah, atau
membengkak seperti saat influenza
Akan menghilang akibat cedera pada kepala
Batas ambang meningkat seiring pertambahan usia
Kelainan penghidu:
Anostomia = tidak adanya indera penciuman
Hiposmia = pengurangan sensitivitas olfaktorius
Disosmia = indera penciuman berubah
Sinus paranasal
ada 8 sinus paranasal 4 kanan dan 4 kiri
Merupakan hasil pneumatiisasi tulang-tulang kepala terbentuk rongga di dalam
tulang
Dilapisi oleh mukosa yg merupakan lanjutan dari mukosa hidung
PEMBEDA S MAXILLARIS S FRONTALIS S SPHENOIDALIS S ETHMOIDALIS
LETAK Dalam corpus maxillaris Dalam os frontale; Dalam corpus ossis Dalam os
dipisahkan oleh sphenoidalis ethmoidalis, di
septum tulang antara hidung dan
(sering orbita
menyimpang dari
bidang median)
MUARA Dalam meatus nasi Dalam meatus nasi Dalam recessus Anterior : dalam
medius melalui hiatus medius melalui sphenoethmoidalis infundibulum
semilunaris infundibulum di atas concha Media : dalam
nasalis superior meatus nasi medius,
atau diatas bulla
ethmoidalis
Posterior : meatus
nasi superior
Prosesus Infundibulu
Unsinatus, m Etmoid,
Hiatus
Bula Etmoid,
Semilunaris,
Ressus
Agger Nasi
Frontal
Fisiologi Sinus Paranasal
Fungsi sinus paranasalis belum diketahui secara pasti
Beberapa teori yg dikemukakan ttg fungsi sinus paranasalis:
Sebagai pengatur kondisi udara
Sebagai penahan suhu
Membantu resonansi suara
Peredam perubahan tekanan udara
Membantu produksi mucus u/ membersihkan rongga hidung
Keseimbangan kepala
Fisiologi Sinus Paranasal
Sbg pengatur kondisi udara (air conditioning):
Sinus berfungsi sbg ruang tambahan utk memanaskan dan mengatur kelembapan udara inspirasi.
Sbg penahan suhu (thermal insulators):
Sbg penahan panas, melindungi orbita dan fosa serebri dari suhu rongga hidung yg berubah-ubah.
Membantu keseimbangan kepala:
Sinus membantu keseimbangan kepala karena mengurangi berat tulang muka.
Fisiologi Sinus Paranasal
Membantu resonansi suara:
Sinus berfungsi sbg rongga utk resonansi suara dan mempengaruhi kualitas suara.
Sbg peredam perubahan tekanan udara:
Fungsi ini berjalan bila ada perubahan tekanan yg besar dan mendadak, mis pada waktu bersin atau membuang
ingus.
Membantu produksi mukus:
Mukus yg dihasilkan oleh sinus paranasal efektif utk membersihkan partikel yg turut masuk dgn udara inspirasi
karena mukus ini keluar dari meatus medius.
Terima Kasih