Anda di halaman 1dari 4

Memori jangka

pendek
Kapasitas penyimpanannya lebih
rendah sehingga mudah dilupakan.
Dua bentuk memori jangka pendek
yaitu:
1. Habituasi
2. sensitisasi

habituasi
Mekanismenya:
1. pada terminal presinaps, kanal tidak segera
membuka saat potensial aksi datang.
2. sehingga mengurangi ion calcium yang masuk
ke terminal presinaps.
3. neurotransmiter yg keluar dari sel presinaps
jadi sedikit juga.
4. akibatnya, potensial pascasinaps berkurang
dibanding dengn normalnya.
5. akibatnya terjadi penurunan respon perilaku
terhadap rangsangan biasa.

Sensitisasi
Mekanismenya:
1. neurotransmiter serotonin dilepaskan dari sel neuron fasilitatif
yang bersinaps di terminal akson sel presinaps sebagai respo
terhadap potensial aksi.
2. serotonin ini memicu pengaktifan AMP siklik di neuron
presinaps.
3. lalu terjadi penyumbatan kanal ion kalium sehingga potensial
aksi berlangsung lebih lama.
4. potensial aksi ini membuat kanal Ca terbuka dan lama
terbentuknya.
5. sehingga Ca yang influks banyak.
6. neurotransmiter yang dikeluarkan
7.potensial postsinaps naik
8.terjadi peningktan respon terhadap rangsangan.

Memori jangka panjang


Kapasitas penyimpanannya besar jadi tidak mudah lupa.
Memori jangka panjang itu melibatkan penguatan
sementara sinaps yang sudah ada.
Proses konsolidasi ingatan jangka panjang dan pendek
membutuhkan pengaktifan gen spesifik.
Gen spesifik diaktifkan oleh cAMP dan immediate early
gen.
Pengaktifan menyebebabkan sintesis protein baru,
Protein baru ini menyebabkan:
I. perubahan struktural dendrit.
II. Pembentukan lebih banyak neurotrasnmiter
Nantinya mempertahankan memori jangka panjang.

Anda mungkin juga menyukai