DAN FUNGSINYA
DARA
H
PENYUS
UN
DARAH
AIR (91%)
PROTEIN
(8%)
MINERAL
(0,9)
BAHAN
ORGANIK
(SISANYA)
FUNGSI DARAH
ALAT TRANSPOR
untuk zat makanan yang telah diserap dalam usus ke jaringan yang membutuhkan
Zat sampah atau zat buangan produk metabolisme dar seluruh tubuh ke alat ekskretori
Oksigen dari paru-paru ke jaringan
Karbon dioksida dari jaringan ke paru-paru
zat pengatur hormon dari sumber (kelenjar endokrin) ke bagian tubuh tertentu
KOMPONE
N DARAH
PLASMA
DARAH
SERUM
DARAH
KOMPONEN PLASMA
DARAH
Plasma darah adalah bagian komponen
darah, di mana sel-sel
darah dan memliki jumlah terbesar,mengandung fibrinogen.
Komposisi plasma:
air
albumin
globulin
asam amino
Hormon dan Enzim
limbah nitrogen
nutrisi
gas
ERITROSIT
(SEL DARAH
MERAH)
SEL
DARAH
LEUKOSIT
(SEL DARAH
PUTIH)
TROMBOSIT
PEMBENTUKAN ERITROSI
Proses
pembentukan
eritrosit
disebut
sebagai
eritropoiesis . Proses eritropoiesis diatur oleh glikoprotein
bernama eritropoietin yang diproduksi ginjal (85%) dan
hati (15%). Eritropoeitin dibentuk oleh sel-sel endotel
peritubulus di korteks ginjal, sedangkan pada hati hormon
ini diproduksi sel Kupffer dan hepatosit. Eritropoietin
bersama-sama dengan stem cell factor, interleukin-3,
interleukin-11,
granulocyte-macrophage
colony
stimulating factor dan trombopoietin akan mempercepat
proses maturasi stem cell eritroid menjadi eritrosit
PEMBENTUKAN
LEUKOSIT(LEUKOPOIESIS)
PEMBENTUKAN TROMBOSIT
PEMBENTUKAN TROMBOSIT
Pembentukan
trombosit
disebut
megakariopoiesis
dengan
fragmentasi
sitoplasma
megakariosit.
Prekusor
megakriosit megakarioblas timbul dengan
proses diferensiasi dari sel asl hemopoietik.
Megakariosit saat proses replikasinya akan
memperbesar volume sitoplasma ketika
jumlah inti meningkat menjadi dua kali lipat.
Pada proses replikasi yang ke 8 kali,
pertumbuhan sel tersebut akan berhenti.