Anda di halaman 1dari 13

HERU PRASETIO, DYAH DWI KUSUMAWATI,

NUNUNG NURAENI, HELFI YULIATI DAN SUYATI

PUSAT TEKNOLOGI KESELAMATAN DAN METROLOGI RADIASI BATAN

Kontribusi terbesar dosis radiasi dari aplikasi radiasi


bidang medik > 90% dari sinar-X diagnostik
UNSCEAR : 360 pemeriksaan / 1000 penduduk dunia
(th.2000)
Pemeriksaan sinar-X diagnostik pada dasarnya dilakukan
untuk memperoleh citra obyek tubuh :
citra dua dimensi film
Citra dua dimensi bergerak flouroscopi
Citra tiga dimensi CT scan

WHO (sejak 1982) PJK


Salah satu unsur dari PJK adalah penerapan uji kesesuaian
pesawat sinar X:
-Kinerja baik
-Pasien aman
-Pencitraan prima

Parameter penting uji kesesuaian :


-tegangan kerja (kV)
-arus (mA)
-waktu (s)
-kualitas berkas
-luas lapangan
Protokol uji : FDA, Canadian Quality
Guidline, AAPM, BC, RSA 1975 West
Australia dll
Tujuan : metode standar untuk uji
kesesuaian pesawat sinar-X medik di
Indonesia

Uji kesesuaian (compliance test) : untuk


memastikan bahwa pesawat sinar-X
yang digunakan masih memenuhi
standar keselamatan.
Metode uji kesesuaian : berdasarkan
instruksi kerja di Laboratorium fisika
medik PTKMR (IK.5.4-08 s.d 10-01 IK.5.4-08 s.d 10-07) tentang
pelaksanaan uji kesesuaian pesawat
sinar-X radiodiagnostik, yang telah
terakreditasi KAN no. LP 206 IDN
Umum (general), mamografi, dental,
mobile unit, flouroskopi, CT scan

Dalam melakukan uji kesesuaian terdapat


beberapa parameter uji :
kedapatulangan keluaran radiasi (kVp, timer,
paparan)
akurasi tegangan kerja (kVp);
akurasi waktu (mS);
generat
linieritas keluaran arus;
or
kualitas berkas radiasi
kebocoran tabung sinar-X*
kesesuaian dan kelurusan berkas;*
kolimasi

(terkait dosis kondisi sistem generator, tabung


dan kolimasi)

Filter Alumunium dengan kemurnian di


atas 99.5% untuk pengukuran HVL
Elektrometer dan detektor kamar
pengion untuk pengukuran dosis
Alat ukur penganalisa berkas radiasi
non invasive untuk pengukuran
tegangan kerja, waktu dan paparan
yang terkalibrasi
Alat uji kolimasi dan kelurusan berkas
radiasi
Alat pendukung seperti meteran dan
waterpass
Lembaran Pb untuk blok tambahan dan

Secara garis besar pesawat sinar-X


dibedakan menjadi 6 kelompok besar,
yaitu pesawat sinar-X mobile,
mammografi, radiografi umum,
fluoroskopi, dental dan CT-Scan
Dalam kegiatan ini metoda compliance
test yang dilakukan baru sebatas pada
pesawat radiografi umum, dental dan
mammography sebagai uji coba
metode yang telah dimiliki oleh lab
Fisika Medik bidang Dosimetri.

Gambar 1. Konfigurasi pengukuran Akurasi tegangan kerja, waktu eksposi,


Keluaran dan linieritas keluaran radiasi, Kedapatulangan, dan Kualitas
berkas radiasi (HVL).

E
D

Kolimator

Lembar Pb.

Katoda

FFD
100 cm

Fokus

Anoda

LBC

Beam Alignment test tool


Collimator test tool
Kaset - film
Meja pasien

Gambar 3. Konfigurasi pengujian kesesuaian Kolimasi

Lampu kolimator
Citra perimeter alat uji

Citra berkas X - ray

Gambar 4. Evaluasi citra pada pengujian kesesuaian kolimasi

Metoda pengujian kesesuaian (compliance test)pesawat


sinar-X yang dikembangkan dan digunakan saat ini oleh
Lab. KKL PTKMR telah melalui uji coba aplikasi di
lapangan dengan jumlah cukup banyak. Hasil pengujian
dapat dipertanggung-jawabkan:
1.prosedur pengujian sesuai dengan kaidah dan
rekomendasi internasional
2.pemilihan Nilai Batas Toleransi yang diterapkan juga
sesuai dengan kondisi peralatan di Indonesia saat ini.
3.peralatan yang digunakan untuk pengujian keluaran
tabung sinar-X terkalibrasi secara tertelusur.

Anda mungkin juga menyukai