Anda di halaman 1dari 14

ETIKA DAN KODE ETIK

ENGINEERING
Copyright 2016, Sepriadi Ibnu S.S.K.
ETIKA PROFESI

PROGRAM STUDI TEKNIK PERTAMBANGAN BATUBARA


POLITEKNIK AKAMIGAS PALEMBANG

Organisasi Engineering Profesional


NSPE ( National Society of Profesional Engineers)

1.The Institute of Electrical and Electronics Engineer,Inc. IEEE


2. American of Society of Mechanical Engineers ASME
3. American of Society of Civil Engineers ASCE
4. American Institute of Chemical Engineers AICHE

Organisasi Engineering Profesional


NSPE

IEEE

ASME

ASCE

AICHE

PERHIMPUNAN AHLI PERTAMBANGAN


INDONESIA (PERHAPI)
IKATAN AHLI PERMINYAKAN INDONESIA
(IATMI)

Kode Etik untuk Engineer


Note : Engineering Merupakan serbuah profesi yang
penting dan terpelajar
Sebagai anggota profesi ini, para insinyur diharapkan
menjalankan standar kejujuran dan integritas yang
tinggi, karena hasilnya berdampak langsung dan
vital bagi kualitas hidup semua orang.

Para engineer harus bekerja menurut standar


perilaku profesional yang menuntut ketaatan
terhadap prinsip tindakan etika yang tinggi/baik

Kode Etik untuk Engineer


Engineering mempunyai dampak langsung dan vital
bagi kualitas hidup semua orang
Karenanya pelayanan yang diberikan oleh
para insinyur :
Kejujuran
Ketidakberpihakan
Keadilan dan kesamaan
Melindungi kesehatan, keselamatan
dan kesejahteraan umum
Bekerja menurut standar

Kode Etik untuk Engineer


I. Aturan dasar para Engineer.
Para insinyur dlm pemenuhan kewajiban profesionalnya,
harus :
Mengutamakan Keselamatan, Kesejahteraan dan Kesehatan
secara umum.
Memberikan pelayanan hanya dalam bidang kompetensinya.

Mengeluarkan pernyataan publik hanya dgn cara yang


objektif dan terpercaya.
Bertindak sebagai orang yg dapat diandalkan atau dipercaya
bagi masing-masing perusahaan atau kliennya.
Menghindari tindakan penipuan.
Memperlakukan diri sendiri secara terhormat,
bertanggungjawab, etis dan taat hukum, sehingga meningkatkan
kehormatan, reputasi dan manfaat profesinya.

II.

Kode Etik untuk Engineer


Aturan Praktik para Engineer:

1. Insinyur harus mengutamakan keselamatan,


kesejahteraan dan kesehatan secara umum.
2. Insinyur hanya boleh memberikan pelayanan dalam
bidang kompetensi mereka.
3. Insinyur harus mengeluarkan pernyataan publik hanya
dalam cara yang objektif dan terpercaya
4. Insinyur harus bertindak sebagai orang yang dapat
diandalkan atau dapat dipercaya.
5. Insinyur harus menghindari tindakan penipuan.

Aturan Praktek Para Engineer


1. Insinyur harus mengutamakan keselamatan, kesejahteraan
dan kesehatan umum :
Bila seorang insinyur menilai ada situasi yang
membahayakan, harus segara memberitahu kliennya atau
otoritas lain yang berwenang.
Hanya boleh menyetujui dokumen engineering yang
standard.
Tidak boleh mengumumkan/Informasi tanpa persetujuan
perusahaan.
Tidak boleh mengizinkan pemakaian namanya atau
asosiasinya dalam kerja sama bisnis dengan perusahaan
lain.
Bila mengetahui adanya suatu pelanggaran kode etik,
harus melaporkan pelanggaran tersebut kepada badan
profesional yang berwenang.

Aturan praktek para Engineer


2.Insinyur hanya boleh memberikan pelayanan dalam bidang
kompetensi mereka :
Insinyur harus melaksanakan tugas sesuai kualifikasi
pendidikan atau pengalaman dalam bidang engineering.
Tidak boleh membubuhkan tanda tangan nya pada
dokumen yang berhubungan dengan subjek yang tidak
dikuasainya.
Tidak boleh menerima tugas / menandatangani
dokumen engineering untuk keseluruhan proyek.

Aturan praktek para Engineer


3. Insinyur harus mengeluarkan pernyataan publik hanya
dalam cara yang objektif dan terpercaya :
Seorang insinyur harus objektif dan terpercaya dalam
membuat laporan atau kesaksian profesional.
Harus memberikan informasi yg relevan dan berhubungan dengan laporan/kesaksian tersebut.
Boleh menyampaikan opini engineering kepada publik
sesuai pengetahuan dan kompetensinya.
Tidak boleh mengeluarkan pernyataan kritik, pendapat
tentang masalah engineering yang diperintahkan oleh
pihak yang berkepentingan.

Aturan praktek para Engineer


4.Insinyur harus bertindak sebagai orang yang dapat diandalkan
atau dapat dipercaya oleh perusahaan dan kliennya :
Insinyur hrs menmberutahukan konflik kepentingan yang dapat
mempengaruhi kualitas pelayanan.
Tidak boleh menerima kompensasi baik finansial ataupun barang
dari pihak lain, kecuali secara persetujuan terbuka dan disetujui
oleh pihak yang berkepentingan.
Tidak boleh meminta atau menerima berbagai pemberian baik
finansial atau lainnya atas pekerjaan yang menjadi tanggung
jawabnya.
Tidak boleh melaksanakan atau menerima kontrak dari badan
pemerintahan dimana pejabat organisasinya menjadi anggota.
(kelompok engineer).
Insinyur yg bertindak sebagai anggota/penasehat/karyawan dari
badan atau pemerintahan yg bergerak dalam pelayanan umum,
tidak boleh berpartisipasi dalam keputusan yang berhubungan
dengan jasa yang dilakukan organisasinya dalam praktik
engineering.

Aturan praktek para Engineer


5.Insinyur harus menghindari tindakan penipuan.

Tidak boleh memalsukan kualifikasinya atau


memungkinkan terjadinya kesalahan interprestasi
terhadap kualifikasinya.

Tidak boleh menawarkan/memberikan/menerima baik


langsung maupun tidak langsung semua kontribusi
yang mempengaruhi pemberian kontrak.

Tidak boleh memberi komisi atau tips dalam


mengamankan pekerjaannya, kecuali kepada karyawan
resmi, badan komersial yang disewanya.

Tidak boleh menawarkan hadiah atau pemberian


apapun untuk mengamankan pekerjaannya.

Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai