IMINENS
I Gusti Agus Riska Saputra,
S.Ked
16710076
Definisi
Partus Prematurus Imminens
adalah persalinan yang
berlangsung pada umur
kehamilan 20 37 minggu
dihitung dari hari pertama haid
terakhir (HPHT).
Faktor predisposisi terjadinya
persalinan prematur
No UK JP P T UH UM BBL JK Penyul
it
1 7 bln Spt B Bidan RSU 5 th 2200 L
2 Abortus
2 bulan
3 Hamil
ini
UK : Umur kehamilan, JP: Jenis persalinan, P: penolong, T: Tempat,
UH: Umur hidup, UM: Umur mati, BBL: Berat badan lahir,
JK: Jenis kelamin.
3. Pemeriksaan Fisik
Keadaan Umum : Cukup
Kesadaran : Composmentis
a/i/c/d : -/-/-/-
Tekanan Darah :110/80 mmHg
Suhu : 36,6 oC
Pernafasan : 20 x/menit
Nadi : 88 x/menit
Kepala
Bentuk : Simetris
Mata
Konjungtiva: anemis (-)
Sclera : ikterik (-)
Pupil : bulat dan isokor
Telinga dan Hidung : dalam batas normal
Mulut : dalam batas normal
Leher
Tidak ada pembesaran kelenjar, tidak ada bendungan vena
Thorax
Jantung: S1, S2 tunggal
Paru : vesikuler +/+
Payudara : tidak ada masa, puting susu menonjol +/+
Abdomen : membesar (+)
Genitalia: -
Ekstremitas : oedema (-), simetris (+)
4. Status Obstetri
Abdomen
Inspeksi
Perut membesar (+)
Striae gravidarum (+)
Linea alba (+)
Palpasi
Leopold I
Kesan bagian lunak (bokong). TFU = 4 jari dibawah
prosesus xyphoideus (23cm)
Leopold II
Kesan bagian keras memanjang (punggung kanan).
Leopold III
Presentasi kepala
Leopold IV
Bagian terendah janin belum masuk PAP
Auskultasi
DJJ(+) : 140 x/menit
Genitalia Eksterna : fluor albus (+)
HIS : 2 x/10menit selama 15
Pemeriksaan dalam
Vaginal touch
Pembukaan : 3cm
Effacement : 25%
Bagian terendah janin : presentasi
kepala
5. Pemeriksaan Penunjang
Pemeriksaan laboratorium tanggal 21-08-2016
7. Terapi
Tab Nifedipin 20 mg
Inj Dexamethasone 2 amp
MgSO4 40%
8. Follow up
Observasi
21 Agustus 2016
13.20 WIB
Pasien tiba di Kamar Bersalin RSUD dr. Moh. Saleh
Keadaan umum : cukup
Tensi : 110/70 mmHg, Nadi : 88 x/menit, RR: 20 x/menit, Suhu :
36,6oC
DJJ : 140 x/menit, His : 2x/10menit selama 20 detik
Pervag : fluor albus (+)
VT : 3cm, Efficement 50%, Ketuban (+), Kepala Hodge I
Terapi : Infus RL, Inj Dexamethasone 2amp, Tab Nifedipin 20mg
14.00 WIB
Tensi : 110/80 mmHg, Nadi : 88 x/menit, RR : 19 x/menit,
Suhu : 36,6oC
DJJ : 146 x/menit, His : 2x/10menit selama 30 detik
16.00 WIB
DJJ : 142 x/menit, His : 2x/10menit selama 30 detik
18.00 WIB
DJJ : 136 x/menit, His : 2x/10menit selama 30 detik
Tensi : 130/80 mmHg, Nadi : 88 x/menit, RR: 20 x/menit,
Suhu : 36,5oC
Inf RL (+)
Lapor dr. Diah SpOG : Nifedipin 3x20 mg, Dexamethasone 2x2
amp
20.15 WIB
Lab : Hb = 9,4 g/dL, Leukosit = 14.310/mm3, HBsAg = Negatif
20.30 WIB
DJJ : 134 x/menit, His : 2 x/10menit selama 30 detik
Infus RL (+)
Pervaginam : Fluor Albus
21.00 WIB
Tab Nifedipine 20 mg
Gerak janin (+)
Kesadaran : CM, a/i/c/d : -/-/-/-
Tensi : 140/80 mmHg, Nadi : 80 x/menit
His : 2 x/10menit selama 20 detik, DJJ : 146 x/menit
GIIIP1-11 PTH + Inpartu (PPI)
Advis dokter :
Drip SM 40% 20 tpm
Nifedipine 3x20 mg per oral
Injeksi Dexamethasone 2x1 ampul
Nonemi tab 1x1
Injeksi cefotaxime 3x1gram
21.05 WIB
Pervaginam slym
Infuse ganti RL drip SM 40% 20 tpm
21.30 WIB
Injeksi cefotaxime 1 g/PZ 100 cc
21.45 WIB
Pasien minum nonemi 1 tab
22.00
DJJ : 140 x/menit, His : 2 x/10menit selama 40 detik
23.00
DJJ : 144 x/menit, His : 2 x/10menit selama 30 detik
22 Agustus 2016
07.00 WIB
Keadaan umum : cukup
Tensi : 130/70 mmHg, Suhu : 36 oC, Nadi : 88 x/menit,
RR : 20 x/menit
UC : Baik, TFU : 2 jari bawah pusat
Pervaginam : (-)
Infus RL drip synto 20 IU 20 tpm
P0212 PP Spt-B + Kala IV
07.55 WIB
2 jam post partum
Tensi : 130/70 mmHg, Suhu : 36,6 oC, Nadi : 84 x/menit,
RR : 20 x/menit
UC : Baik, TFU : 2 jari bawah pusat
Infus RL drip synto 20 IU 20 tpm
08.15 WIB
Pindah melati
09.00 WIB
Tensi : 120/70 mmHg, Suhu : 36,3 oC, Nadi : 96
x/menit, RR : 34 x/menit
UC : Baik, TFU : 2 jari bawah pusat
23 Agustus 2016
06.00 WIB
Tensi : 120/80 mmHg, Suhu : 36,2 oC, Nadi : 82
x/menit, RR : 26 x/menit
a/i/c/d : -/-/-/-
UC : Baik, TFU : 2 jari bawah pusat
Pervaginam : lochia rubra
08.00 WIB
Keadaan umum baik
UC : Baik, TFU : 2 jari bawah pusat
Pervaginam : lochea rubra
12.00 WIB
Pasien pulang (KRS)
PEMBAHASAN
Pada kasus partus prematurus
iminens, tujuan penanganannya
adalah untuk mencegah dan
menghentikan terjadinya kontraksi
uterus dengan obat-obatan tokolitik
sampai kehamilan seaterm mungkin
atau sampai janin mempunyai
maturitas paru yang dianggap
cukup
Syarat untuk memberikan terapi
tokolitik pada pasien ini yakni
janin normal dan sehat,
tidak ada kontraindikasi maternal
atau janin untuk memperpanjang
umur kehamilan,
dilatasi serviks kurang dari 5 cm,
ketuban masih utuh, tidak ada
pendarahan
0 1 2 3 4
Pembukaan 1 cm 2 cm 3 cm 4 cm
Pemberian tokolitik diindikasikan
pada pasien dengan usia
kehamilan kurang dari 37
minggu
Kontraindikasi pemberian tokolitik
janin mati,
anomali kongenital,
janin non reaktif,
gawat janin,
IUGR berat,
korioamnionitis,
infeksi intrauterine,
Tokolitik yang digunakan pada pasien
ini yakni magnesium sulfat dan
calcium channel blocker berupa
nifedipin