ANALISIS VARIANSI (ANAVA)

Moh Riky Hidayatullah

Nur Habibah
Rosita Dwika M
Pengertian
merupakan sebuah teknik inferensial yang
digunakan untuk menguji perbedaan rerata
nilai
keuntungan
Pertama, anava dapat digunakan untuk
menentukan apakah rerata nilai dari dua atau
lebih sampel berbeda secara signifikan
Kedua, perhitungan anava juga
menghasilkan harga F yang secara signifikan
menunjukkan kepada peneliti bahwa sampel
yang diteliti berasal dari populasi yang
berbeda, walaupun anava tidak dapat
menunjukkan secara rinci yang manakah di
antara rerata nilai dari sampel-sampel
tersebut yan gberbeda secara signifikan satu
sama lain. Uji T lah yang dapat
menyempurnakan
 Ketiga, anava juga dapat digunakan untuk
menganalisis data yang dihasilkan dengan
desain factorial jamak. Dalam desain
factorial yang menghasilkan harga F
ganda, anava dapat menyelesaikan tugas
sekaligus
Keuntungan lain
kemampuannya untuk mengetes signifikansi
dari kecenderungan yang dihipotesiskan.
Hasilnya disebut dengan analisis
kecenderungan
Contoh: peneliti mengelompokkan siswa ke
dalam empat kelompok berdasarkan tingkat
kedisiplinannya seseorang akan semakin
tinggi prestasi belajarnya. Untuk menguji
hipotesis ini peneliti dapat menggunakan
anava
Manfaat lain dari anava
bahwa teknik ini dapat digunakan untuk
menguji signifikansi perubahan varians dua
ampel atau lebih
Beberapa asumsi yang harus dipenuhi
dalam uji anova
Varians homogeny (sama)
Sampel kelompok independen
Data berdistribusi normal
Sampel yang ditarik dari populasi tersebut
bersifat bebas, dan sampel ditarik secara
acak
Harga-Harga yang Diperlukan dalam Uji
Analisis Varians
sumber variasi,
jumlah kuadrat (disingkat JK),
rerata kuadrat atau mean kuadrat
(singkat MK),
dan harga F.
 Anova dapat digolongkan kedalam beberapa

kriteria,
1. Klasifikasi satu arah (One Way ANOVA)

Anova klasifikasi satu arah merupakan ANOVA yang

didasarkan pada pengamatan satu kriteria atau satu faktor yang

menimbulkan variasi.

2. Klasifikasi dua arah (Two Way ANOVA)

ANOVA klasifikasi dua arah merupakan ANOVA yang

didasarkan pada pengamatan dua kritenia atau dua faktor yang

menimbulkan variasi.
 Analisis
Variansi
Satu Arah

10
Pengertian
Analisa variansi (ANOVA) satu arah
Yang dimaksud dengan analisis varians satu
jalan adalah analisis varians yang
digunakan untuk mengolah data yang
hanya mengenal satu variable
pembanding. Contohnya, membandingkan
efek dosis obat yang berbeda terhadap
kesembuhan pasien

11
 Kapan menggunakan
Analisis ragam (Anova) satu
arah (one way)?

12
Langkah-langkah melakukan uji
hipotesis dengan ANOVA.
Kumpulkan sampel dan kelompokkan
berdasarkan kategori tertentu
Menentukan tipe anova
Memeriksa apakah sudah memenuhi
asumsi-asumsi sehingga bisa digunakan
anova

13
Asumsi-asumsi yang harus dipenuhi
dalam analisis varians (anova)
Normalitas adalah Menguji apakah data tiap
kelompok memiliki distribusi normal. hal ini bisa
dilakukan dengan uji kolmogorov smirnov, shapira
wilk.
Homogenitasadalah Menguji apakah varians tiap
kelompok sama. Dalam menghitung homogenitas
bisa digunakan uji bartlett dan uji levene.
Saling bebas Menunjukkan bahwa setiap kelompok
tidak saling berhubungan. Biasanya yang digunakan
logika apakah saling bebas atau tidak.
Aditif (Saling menjumlahkan), Artinya data yang
dianalisis merupakan data interval/rasio.

14
Contoh Kasus Anova satu arah:
Seorang peneliti Ulangan

melakukan penelitian Perlakuan

tentang pengaruh jarak 1 2 3 4 5
tenam terhadap produksi
tanaman cabe. Maka
dilakukan penelitian A 5,2 6,2 5,9 5,7 6,5

dengan menggunakan
lima macam jarak tanam : B 5,7 6,1 6,2 7,5 6,2
A=15x15cm, B=15x20cm,
C=15x25cm, dan
D=20x20cm dan C 6 7,3 6,5 7,1 7,5

diperolah datanya (dalam

kwintal/ha) sebagai D 5,1 8,5 9,2 7,3 8,7
berikut.
15
 Dengan menggunakan taraf signifikansi 5% maka kita uji hopotesis
yang menyatakan bahwa tidak terdapat perbedaan yang signifikan
produksi cabai yang dilakukan dengan menggunakan empat macam
jarak tanam. Diasumsikan data produksi cabai berdistribusi normal
dengan ragam sama atau homogen.

Dasar Pengambilan Keputusan dalam Analisis One Way Anova

1. Jika nilai probabilitas signifikansi > 0,05 makatidak terdapat

perbedaan yang signifikan produksi cabai yang dilakukan dengan
menggunakan empat macam jarak tanam.
2. Jika nilai probabilitas signifikansi < 0,05 makaterdapat perbedaan
yang signifikan produksi cabai yang dilakukan dengan
menggunakan empat macam jarak tanam.

16
 Analisis Varians Dua Jalan
1
Analisis varians dua 2
jalan merupaka teknik
Dalam penelitian ini terdapat
analisis data penelitian
dua variable yang digunakan
dengan desain
untuk dasar peninjauan sekor
faktorial dua faktor.
untuk variable terikat.

3
Anava dua jalan mempunyai judul kolom dan judul
baris dengan menggunakan klasifikasi dua variable
yang digunakan sebagai dasar tinjauan sekor untuk
variable terikat.
PERSYARATAN YANG HARUS DIPENUHI
1.DATA BERDISTRIBUSI NORMAL
2.DATA MEMILIKI VARIANS YANG SAMA
3.DATA BERASAL DARI SAMPEL
INDEPENDENT ( data yang diuji berasal dari
dua sampel yang berbeda)
contoh

Seorang peneliti ingin membandingkan rata-rata

produktifitas padi 4 jenis padi yang berbeda

A B C D

Berikut penyelesaiannya..