Anda di halaman 1dari 13

PERTEMUAN KE-10

KARANGAN ILMIAH
Bahasa Indonesia

Universitas Putera Batam


KARANGAN ILMIAH
1. Bersifat ilmiah (Jujur dan dapat
dipertanggung jawabkan)
2. Berdasarkan hasil observasi dan
penelitian
3. Penulisan sesuai dengan kaidah b.indo
4. Objektif
5. Data-data empirik
JENIS-JENIS KARANGAN ILMIAH
1. Skripsi karangan ilmiah untuk meraih
gelar sarjana (S1)
2. Tesis meraih gelar magister (S2)
3. Disertasi meraih gelar doktor (S3)
## BAB I-V (PENDAHULUAN, KAJIAN TEORETIS,
METODOLOGI PENELITIAN, PEMBAHASAN,
PENUTUP)
4. Jurnal ilmiah 1-20 halaman (tidak pakai
BAB)
5.Esai fakta dan terbaru
6. Makalah bab I-III
ETIKA DALAM KARANGAN
ILMIAH
1. Penulisan harus sesuai dengan
kaidah b.indo (EYD, bahasa baku,
kalimat efektif)
2. Konsistensi
3. Penomoran
4. Ikuti format penulisan skripsi
(disesuaikan dengan prodi)
5. Ukuran tulisan
Kerangka Karangan

Dengan rumusan tema karangan yang baik,


kalimat tesis yang baik, judul karangan yang
baik, tujuan karangan yang jelas, akan dapat
dikamin lahirnya karangan atau tulisan yang
baik pula. Akan tetapi, bagi penulis atau
pengarang tertentu rumusan-rumusan itu
masih terlampau abstrak dan belum
merupakan penuntun yang konkret dan jelas.
Model-Model Berpikir

1. Model DAM-D: duduk perkara, alasan, missal, duduk


perkara
Di dalam model ini, uraian dimaksudkan untuk menjelaskan duduk
perkara persoalan harus didukung oleh alasan-alasan yang kuat.

2. Model DSD: dahulu, sekarang, depan


Sebuah topic diolah dengan memaparkan bagaimana hal itu
diteima, ditanggapi, dipahami, ditaati, dicermati, diteliti, pada
masa lampau, pada masa kini, dan masa mendatang.

3. Model PMHT: perhatian, minat, hasrat,


tindakan
Model ini tepat dipakai untuk mengobarkan semangat,
membangkitkan minat, mengobarkan hasrat, dan yang terakhir
membangkitkan tindakan tertentu
3. Model 5W1H: what, who, when, where, why,
how
Model pemaparan ini lazim digunakan dalam surat kabar,
terutama menulis berita-berita lugas atau lempang
(hard news) sekalipun sekarang kecenderungan
penulisan berita sudah bergeser ke model penulisan
feature (karkhas). Hampir semua feature menggunakan
model tulisan ekspositoris dan naratif.
4. Model Tas: tesis, antitetis, sintesis
Dalam model ini persoalan dikaji dari dimensi kontras
atau berlawanan: kebaikan-keburukan, keuntungan-
kerugian, keunggulan-kelemahan. Kemudian, penulis
melanjutkannya dengan membuat sintesis atau
perpaduan untuk merangkum tesis dan antithesis itu.
6. Model PIK: Pendahuluan, Isi, Kesimpulan

Dalam model ini penulis mengawali uraiannya


dengan memaparkan pendahuluan yang menarik,
yang jelas, yang mampu membawa masuk ke
dalam persoalan pokoknya, lalu di dalam bagian
isi penulis mencurahkan segalanya secara total
untuk mengontraskan, membandingkan,
menguraikan, memaparkan, mengintepretasi
persoalan yang sedang dikaji. Akhirnya,
pekerjaan ditutup dengan kesimpulan. Nah,
sekarang coba cermatilah model berpikir seperti
apakah yang di tetapkan dalam tulisan atau
karangan ilmiah berikut ini. Jelaskan dengan
justifikasi seperlunya.
Ihwal Latar Belakang Masalah, Rumusan Masalah

a. Diuraikan penalaran (alasan yang


menimbulkan masalah atau pertanyaan yang
akan diuraikan jawabannya.
b. Diuraikan kegunaan praktis hasil analisis.
c. Diungkapkan masalah utama secara jelas,
lazimnya dalam bentuk pertanyaan
gunakanlah kata yang menuntut analisis
(bagaimana, mengapa). Kata Tanya (apa)
tidak menuntut analisis.
Ihwal Tujuan Penulisan

a. Diuraikan target, sasaran, atau upaya yang hendak


dicapai, misalnya: mendeskripsikan hubungan x
terhadap Y; membuktikan bahwa budaya terdiri
dapat dilestarikan denagn kreativitas baru;
menguraikan pengaruh X terhadap Y.
b. Tujuan utama dapat dirinci menjadi beberapa
tujuan sesuai dengan masalah yang akan dibahas,
Jika masalah utama dirinci menjadi dua, tujuan juga
dirinci menjadi dua.
IHWAL HIPOTESIS
Tidak semua karya ilmiah ditulis dengan
mencantumkan hipotesis. Jadi adakalanya
hipotesis diperlukan tetapi dalam banyak
kesempatan hipotesis itu sama sekali tidak
diperlukan.
IHWAL ABSTRAK
Abstrak merupakan bentuk penyajian
singkat sebuah laporan atau dokumen yang
ditulis secara teknis, teliti, tanpa kritik atau
penafsiran penulis abstrak.
TERIMA KASIH
#
SALAM SUKSES

Anda mungkin juga menyukai