PMTCT 1
PMTCT 1
Tujuan Pembelajaran
20 orang
Penularan HIV pada
anak :
- 90 % krn MTCT Mengapa PMTCT?
- 10 % krn transfusi
Infeksi HIV dari ibu ke
anak mengganggu
kesehatan anak
Penularan dapat
ditekan sampai 50%
melalui intervensi
feasible, affordable
Memungkinkan
dilakukannya
pencegahan primer
kepada pasangan,
perawatan dan
pengobatan keluarga
Komitmen UNGASS 2001
Menurunkan angka infeksi karena HIV 15-24 th
sebesar 20 % di tahun 2005 dan sebesar 50 %
pada tahun 2010.
Menjamin 80% ibu hamil yg berkunjung ke ANC
mendapat in formasi, konseling dan pelayanan
pencegahan HIV
Kematian meningkat
Stigma sosial
Yatim piatu
IBU
Stigma sosial
Kematian meningkat
WAKTU & RISIKO PENULARAN HIV
DARI IBU KE ANAK
Luka dimulut bayi
Faktor Maternal viral
load
Merupakan faktor
terpenting
Terjadi terutama pada
awal infeksi dan pada
fase AIDS
Risiko tertinggi terjadi
ketika
Terinfeksi sewaktu
hamil tua/menyusui
Wanita hamil dgn gejala
AIDS
Kadar HIV ibu menjelang persalinan dan risiko
transmisi
- Pengobatan ARV;
Perempuan Post Partum
- Dukungan Psikologis,
- Pengobatan Infeksi
Oportunistik;
HIV Positif Sosial & Perawatan - Bantuan Pemeriksaan
Kesehatan;
- Layanan Support Group
- Perawatan Anak,
Imunisasi;
- Bantuan Finansial; dll
STRATEGI I
(Pencegahan penularan usia produktif/
primary prevention)
A Abstinence
Absen seks / tidak melakukan hubungan seks
B Be faithful
Bersikap setia kepada pasangan seks
C Condom
Cegah HIV dengan memakai kondom
D Drug No
Odha yang datang pada saat - AZT + 3TC pada saat persalinan
persalinan tetapi belum pernahdilanjutkan hingga 1 minggu - AZT + 3TC selama 1
mendapatkan pengobatan ARV setelahpersalinan minggu
8 Bayi lahir dari
Odhayang belum - NVP dosis tunggal
pernah me ndapat obat ARV sesegera
mungkin
, ditambah
- AZT selama 1 minggu
(usahakan diberikan
sebelum 2 hari)
ACTG 076 Protocol
Defisiensi imun
Jarang terjadi
Ibu yang malnutrisi
Coutsoudis, dkk
ASI eksklusif 3 bulan
lebih baik daripada ASI
+ susu formula
- Petugas Kesh.
InformasiKonseling & TesHIV Sukarela(VCT) - Tenaga LSM
- Tenaga Kader
Konseling Post
-Test Konselor VCT
- Konselor VCT
Hasil Test Hasil Test - Relawan
HIV Negatif HIV Positif - Odha
KonselingPemberian - Konselor
Makanan Bayi - Relawan
Layanan Persalinan
yg Aman - Dokter
- Bidan
rest -
Kasus 1 (lanjutan)
Rekomendasi :
Tidak ada gejala terkait HIV, status imun
relatif baik, VL rendah belum perlu terapi
Tetapi VL > 1000
rekomendasi HAART selama kehamilan :
zidovudine + lamivudine + nevirapine
mungkin HAART dapat dihentikan setelah
melahirkan
bila VL tidak terdeteksi pada usia kehamilan 36
mg : melahirkan per vaginam
Kasus 1 (lanjutan)
Evaluasi efek samping :
tiap 2 minggu di 2 bulan pertama (anemia,
hati, rash), tiap bulan di semester ketiga
terutama untuk fungsi hati, asidosis laktat
(elektrolit), GD
Bila Hb 2 g/dl stl 1 bulan >>> zidovudine
digantikan dg stavudine
Kasus 1 (lanjutan)
Rekomendasi :
Efavirens sebaiknya diganti (bisa dg
Nevirapine) krn menyebabkan kelainan
teratogenik.
TIDAK direkomendasikan untuk berhenti
HAART pada trimester pertama krn :
riwayat OI yg agak parah, CD4-nadir 54/l,
VL > 750.000 copies/ml
Kasus 2 (lanjutan)
Rekomendasi :
HIV stadium 3 : perlu HAART untuk
kesehatannya sendiri
Bila pada trimester terakhir kehamilan, CD4
dan VL tidak diketahui :
Direkomendasikan untuk segera mulai HAART :
zidovudine + lamivudine + nelfinavir + nevirapine
HAART harus dilanjutkan post partum
Direkomendasikan untuk CS terencana
Kasus 3 (lanjutan)