Definisi Negara

Bangsa adalah sekelompok orang yang merasa senasib, karena mereka

memiliki kesamaan keturunan, adat, bahasa, dan sejarah serta memiliki
tujuan bersama dalam pemerintahan sendiri.
Menurut George jelinek, Negara adalah organisasi kekuasaan dari
sekelompok manusia yang telah berkediaman di wilayah tertentu.
Menurut Kranenburg Negara adalah suatu organisasi yang timbul karena
kehendak dari suatu golongan atau bangsanya sendiri.
Menurut Roger F Saltau Negara adalah alat (agency) atau wewenang atau
autority yang mengatur atau mengendalikan persoalan bersama atas nama
masyarakat.
 Unsur Dasar Negara
Rakyat
Penduduk yang dimaksud disini yaitu sekumpulan manusia yang hidup bersama di suatu
tempat tertentu sehingga merupakan satu kesatuan masyarakat yang diatur oleh suatu tertib
hukum nasional, tidak harus yang berasal dari rumpun, etnis, suku, latar belakang
kebudayaan, agama ataupun bahasa yang sama. Akan tetapi penduduk tersebut haruslah
menetap di suatu tempat, walaupun sudah ada penduduk asli yang mendiami tempat tersebut.
Wilayah
Untuk wilayah suatu negara tidak dipengaruhi batas ukurannya.

Pemerintah yang Berdaulat

Pemerintah yang berdaulat yaitu kekuasaan yang tertinggi yang merdeka dari pengaruh
kekuasaan lain di muka bumi. Akan tetapi kekuasaan yang dimiliki oleh suatu negara terbatas
pada wilayah negara yang memiliki kekuasaan itu.
Pengakuan dari Negara Lain
Teori konstitutif berpendapat bahwa suatu negara dapat diterima sebagai anggota masyarakat
internasional dan memperoleh statusnya sebagai subjek hukum internasional hanya melalui
pengakuan. Sedangkan teori deklaratif lahir sebagai reaksi dari teori konstitutif yang
menyebutkan bahwa pengakuan hanyalah merupakan penerimaan suatu negara oleh negara-
negara lainnya.
Teori Terbentuknya Negara

Teori Kenyataan Teori Ketuhanan Teori Perjanjian

(kenyataan bahwa (jika tuhan (negara lahir
Jika unsur negara menghendaki karena ada
terpenuhi maka maka akan perjanjian antar
dapat disebut terbentuk suatu orang2 yang awalx
negara) negara) hdp bebas)

Pembentukan
Teori Penaklukan
Negara Lain
 Bentuk Negara
Negara Kesatuan
Hanya memiliki 1 pemerintah yang mengatur seluruh daerah
Sistem pemerintahan dijalankan dengan sistem desentralisasi dan sentralisasi
(terpusat pada pemerintah pusat)
Kedaulatan mencakup kedalam dan keluar
Mempunyai 1 UUD, satu kepala negara, satu DPR dan 1 dewan mentri
Hanya ada satu kebijakan dalam bidang politik, ekonomi, budaya dan pertahanan
keamanan
Negara Serikat
Merupakan gabungan dari beberapa negara
Menjadi negara bagian dan negara serikat
Negara bagian akan melepaskan sebagian kekuasaannya
Kekuasaan yang diserahkan limitatif, dan hanya kekuasaan yg disebutkan saja yg
diserahkan ke neg serikat
Kekuasaan yang diserahkan dari neg bagian ke neg serikat berkaitan dgn hub
Lintas neg, pertahanan keamanan, keuangan dan telekomunikasi
 Fungsi Konstitusi

Menentukan pembatasan
Memberi legitimasi
terhadap kekuasaan
terhadap kekuasaan
sebagai suatu fungsi
pemerintah
konstitusionalisme

Sebagai instrumen untuk

mengalihkan kewenangan
dan pemegang kekuasaan
asal (baik rakyat dalam
sistem demokrasi atau raja
dalam sistem monarki)
kepada organ2 kekuasaan
negara
 Hubungan Negara dan
Konstitusi
Hubungan ini menurut Walton H Hamilton yang
dikenal dengan paham konstitualisme. Konstitusi
ditujukan untuk pengaturan negara, sehingga dinamika
kekuasaan, dalam proses pemerintahan dapat dibatasi dan
dikendalikan. Gagasan mengatur dan membatasi
kekuasaan ini secara alamiah muncul karena kebutuhan
untuk merespon perkembangan peran relatif kekuasaan
umum dalam kehidupan manusia
Pancasila sebagai sistem Filsafat menurut
para Ahli

Moh Yamin
Pancasila tersusun secara harmonis
dalam suatu sistema filsafat. Ajaran
pancasila adalah suatu sintesa negara
yang lahir dari antitesa
Notonagoro
Pancasila merupakan dasar negara
yang sifat kefilsafatannya terwujud
dari rumusan abstrak kelima sila
pancasila
Drijakoro
Dalil filsafat pancasila dari lima sila
pancasila

Rooslan A
Ganie Pancasila adalah filsafat negara yang
lahir sebagai collective ideologi dari
seluruh bangsa Indonesia

Soediman
Kartohadiprojo Pancasila sebagai filsafat bangsa
Indonesia berdasarkan ucapan Bung
Karno bahwa pancasila merupakan isi
jiwa bangsa
Faktor Pendorong Identitas Nasional
Primodial

Ikatan keluarga, suku/etnis bahasa sakral adanya

kesamaan paham
Tokoh

Bhineka Tunggal Ika

Sejarah

Perkembangan Ekonomi

Kelembagaan Negara