Anda di halaman 1dari 16

Genetika

Kelamin dan
Pewarisan
Sitoplasmik
GENETIKA
KELAMIN
Gen-gen yang
terdapat/terangkai pada
kromosom kelamin
dinamakan gen terangkai
kelamin/ sex-linked genes.
Monoecious: Dioecious:
Tipe
Kelamin bunga jantan Hermaphrodite: tanaman
pada dan bunga jantan yang
Tanaman betina bunga yang mempunyai
terdapat mengandung alat benang sari
dalam kelamin jantan saja dan
tanaman yang dan betina bunga betina
sama yang
mempunyai
putik saja

Pada tanaman tingkat tinggi, kromosom
kelamin membedakan sifat jantan dan sifat
betina. Penampakan jenis kelamin dapat
dikembangkan dengan manipulasi gen-gen
pada autosom, misalnya pada jagung
menyebabkan malai berbiji dan tidak ada
rambut tongkol (tidak ada bunga betina).

PEWARISAN
SITOPLASMIK
Pewarisan ekstranukleus
Pewarisan
Sitoplasmi
k Pewarisan sifat sitoplasmik diatur
oleh materi genetik yang terdapat di
dalam organel-organel seperti
mitokondria, kloroplas (pada
tumbuhan), dan beberapa komponen
sitoplasmik lainnya.
Kriteria Pewarisan Sitoplasmik
1. Perbedaan
hasil
perkawinan Sebagai contoh, hasil persilangan antara betina A
resiprok
merupakan dan jantan B tidak sama dengan hasil persilangan
penyimpanga antara betina B dan jantan A. Jika dalam hal ini
n dari pola
Mendel. pengaruh rangkai kelamin dikesampingkan, maka
perbedaan hasil perkawinan resiprok tersebut
menunjukkan bahwa salah satu tetua (biasanya
betina) memberikan pengaruh lebih besar daripada
pengaruh tetua lainnya dalam pewarisan suatu sifat
tertentu.
2. Sel kelamin
betina
biasanya
membawa
sitoplasma Organel di dalam sitoplasma dimungkinkan untuk
dan organel diisolasi dan dianalisis untuk mendukung
sitoplasmik
dalam jumlah pembuktian tentang adanya transmisi maternal
lebih besar dalam pewarisan sifat. Jika materi sitoplasmik
terbukti berkaitan dengan pewarisan sifat tertentu,
maka dapat dipastikan bahwa pewarisan sifat
tersebut merupakan pewarisan sitoplasmik.
3. Gen-gen
kromosomal
menempati
lokus Gen-gen kromosomal menempati lokus tertentu
tertentu
dengan jarak satu sama lain yang tertentu pula
sehingga dapat membentuk kelompok berangkai.
Oleh karena itu, jika ada suatu materi penentu sifat
tidak dapat dipetakan ke dalam kelompok-
kelompok berangkai yang ada, sangat
dimungkinkan bahwa materi genetik tersebut
terdapat di dalam sitoplasma .
4. Tidak
adanya
nisbah
segregasi Hal ini menunjukkan bahwa pewarisan sifat tidak
Mendel diatur oleh gen-gen kromosomal tetapi oleh materi
sitoplasmik. Jika pewarisan suatu sifat berlangsung
tanpa adanya pewarisan gen-gen kromosomal,
maka pewarisan tersebut terjadi karena pengaruh
materi sitoplasmik.
Organel
Sitoplasmik
Pembawa Materi
Genetik
Organel
Otonom

Organel-organel seperti mitokondria dan


kloroplas, yang memiliki molekul DNA dan dapat
melakukan replikasi subseluler sendiri
Diduga membawa hingga lebih kurang 50
gen di dalam molekul DNAnya. Gen-gen ini
di antaranya bertanggung jawab atas struktur
mitokondria itu sendiri dan juga pengaturan Mitokondria
berbagai bentuk metabolisme energi.
Sebagai organel fotosintetik pada tumbuhan
dan beberapa mikroorganisme membawa
sejumlah materi genetik yang diperlukan
bagi struktur dan fungsinya dalam Kloroplas
melaksanakan proses fotosintesis.
Thank you

Anda mungkin juga menyukai