Anda di halaman 1dari 15

PENINJAUAN KEMBALI

RTRW KABUPATEN BOVEN


DIGOEL
Diskusi tentang Review RTRWK bersama
BAPPEDA Kabupaten Boven Digoel USAID
Lestari

Utami & Tamrin


20 Juli 2017
Permen-ATR/BPN no.6/2017 ttg Tata Cara Peninjauan Kembali
Rencana Tata Ruang Wilayah

Peninjauan Kembali (PK) RTRW :


upaya untuk melihat kesesuaian antara RTRW
dan kebutuhan pembangunan yang
memperhatikan:

perkembangan
lingkungan
strategis
pelaksanaan
dinamika
pemanfaatan
pembangunan
ruang

Peninjauan
Kembali
RTRW
Permen-ATR/BPN no.6/2017 ttg Tata Cara Peninjauan Kembali
Rencana Tata Ruang Wilayah

Peninjauan Kembali (PK) RTRW


bukan untuk pemutihan terhadap
penyimpangan pelaksanaan pemanfaatan
ruang:
a) Pemanfaatan ruang yang tidak sesuai
dengan fungsi peruntukan dalam
RTRW; dan/atau

a) Pemberian izin pemanfaatan ruang


untuk kegiatan yang melebihi dominasi
fungsi dalam RTRW.
Ketentuan PK RTRWK:
o Dilakukan paling sedikit 1 kali dalam 5 tahun
o Dilakukan pada tahun kelima sejak RTRW
diundangkan
o Dalam hal kondisi lingkungan strategis
tertentu, peninjauan kembali RTRW dapat
dilakukan lebih dari 1 kali dalam 5 tahun:
o bencana alam skala besar yang ditetapkan dengan
peraturan perundang-undangan;
o perubahan batas teritorial negara yang ditetapkan
dengan Undang-Undang; atau
o perubahan batas wilayah daerah yang ditetapkan
dengan Undang-Undang.
TAHAPAN:

Tindak Lanjut
Perumusan Rumusan
Penetapan
Pelaksanaan PK Rekomendasi Rekomendasi
Pelaksanaan PK
Pelaksanaan PK Hasil Pelaksanaan
PK

Dilaksanakan dalam jangka waktu 1


tahun terhitung sejak surat keputusan
penetapan pelaksasnaan PK.
Penetapan Pelaksanaan PK
Perumusan Rekomendasi Tindak Lanjut Rumusan
Pelaksanaan PK Rekomendasi Hasil Pelaksanaan PK
Pelaksanaan PK

a. Penetapan pelaksanaan Peninjauan


Kembali RTRW Kabupaten ditetapkan
dengan keputusan Bupati.
b. Penetapan tim pelaksana dengan
keputusan bupati.

Tim Pelaksana PK terdiri dari:


- 2 orang pejabat dari unsur Pemda terkait
penataan ruang.
- 2 orang dari unsur akademisi yang memiliki
kompetensi penataan ruang.
- 2 orang dari lembaga penelitian dalam
penataan ruang
Perumusan Rekomendasi Tindak Lanjut Rumusan
Penetapan Pelaksanaan PK Pelaksanaan PK Pelaksanaan PK Rekomendasi Hasil Pelaksanaan PK

EVALUASI PENILAIAN
PENGKAJIAN untuk mengukur
dilakukan dalam
untuk melihat rangka menentukan
kemampuan RTRW
pelaksanaan tata ruang rumusan
sebagai acuan dalam
terhadap kebutuhan rekomendasi hasil
pembangunan pembangunan
pelaksanaan
nasional/daerah
Peninjauan Kembali

Pengkajian dilengkapi dengan data dan informasi


terkait dengan bencana alam skala besar,
perubahan batas teritorial negara, atau
perubahan batas wilayah daerah dimaksud
Perumusan
Tindak Lanjut Rumusan
Penetapan Pelaksanaan PK Pelaksanaan PK Rekomendasi Rekomendasi Hasil Pelaksanaan PK
Pelaksanaan PK

o Tidak perlu dilakukan revisi terhadap RTRW:


diberikan jika berdasarkan hasil penilaian PK
RTRW dinyatakan baik; RTRW tetap berlaku
sesuai dengan masa berlakunya.
o Perlu dilakukan revisi terhadap RTRW:
diberikan jika berdasarkan hasil penilaian PK
RTRW dinyatakan buruk; dilakukan revisi.

Rumusan rekomendasi ditetapkan dengan surat


keputusan Bupati.
Perumusan Rekomendasi
Penetapan Pelaksanaan PK Pelaksanaan PK
Pelaksanaan PK Tindak Lanjut

o PERUBAHAN PERATURAN PERUNDANG-


UNDANGAN; jika muatan rencana berubah
kurang dari 20%. Jangka waktu RTRW tidak
mengalami perubahan.

o PENCABUTAN PERATURAN PERUNDANG-


UNDANGAN; jika muatan rencana berubah
lebih dari atau sama dengan 20%. Jangka
waktu RTRW hasil revisi berlaku 20 tahun
sejak tanggal diundangkan.
EVALUASI PENILAIAN
PENGKAJIAN untuk mengukur
dilakukan dalam
untuk melihat rangka menentukan
kemampuan RTRW
pelaksanaan tata ruang rumusan
sebagai acuan dalam
terhadap kebutuhan rekomendasi hasil
pembangunan pembangunan
pelaksanaan
nasional/daerah
Peninjauan Kembali

1. Dokumen RTRW
Pengumpulan data 2. Kondisi lingkungan strategis
3. Dinamika pembangunan:
dan informasi
o Perubahan kebijakan
o Perubahan peraturan per-UU-an
o Dinamika pembangunan (dapat bersumber dari hasil KLHS,
penelitian, studi, dll)
o Perubahan arah pembangunan berdasarkan aspirasi masyarakat
(dapat bersumber dari hasil KLHS, penelitian, dll)
o Perkembangan paradigma pemikiran, teknologi, dan penemuan
sumber daya alam
4. Kondisi aktual pemanfaatan ruang (disajikan dalam peta skala peta
minimal 1:50.000, matriks, dsb.)

Penyusunan Matriks 1. matriks dinamika pembangunan; dan


Kesesuaian 2. matriks kondisi aktual pemanfaatan ruang.
EVALUASI PENILAIAN
PENGKAJIAN untuk mengukur
dilakukan dalam
untuk melihat rangka menentukan
kemampuan RTRW
pelaksanaan tata ruang rumusan
sebagai acuan dalam
terhadap kebutuhan rekomendasi hasil
pembangunan pembangunan
pelaksanaan
nasional/daerah
Peninjauan Kembali

A. Kualitas RTRW 1. Kelengkapan dan kedalaman muatan


2. Kualitas data

B. Kesesuaian dg Diukur dengan memperhatikan kesesuaian materi


per-UU-an muatan RTRW dengan berbagai peraturan
perundang-undangan/kebijakan terkait.

1. Kesesuaian existing dan yang direncanakan


C. Pelaksanaan
2. Realisasi program
pemanfaatan ruang
3. Dampak ketidaksesuaian pemanfaatan
ruang
EVALUASI PENILAIAN
PENGKAJIAN untuk mengukur
dilakukan dalam
untuk melihat rangka menentukan
kemampuan RTRW
pelaksanaan tata ruang rumusan
sebagai acuan dalam
terhadap kebutuhan rekomendasi hasil
pembangunan pembangunan
pelaksanaan
nasional/daerah
Peninjauan Kembali

A. Aspek kualitas
RTRW
B. Aspek kesesuaian Penilaian dapat menggunakan metode:
dg per-UU-an 1. Kuantitatif
2. Kualitatif
B. Aspek 3. Gabungan kuantitatif dan kualitatis
pelaksanaan
pemanfaatan
ruang
Peninjauan Kembali KLHS dalam PK RTRWK

Peraturan Pemerintah No. 46 Tahun 2016

Pasal 29 Ayat 2:
Dalam hal terdapat perubahan terhadap dokumen Kebijakan,
Rencana, dan/atau Program, terhadap KLHS dilakukan peninjauan
kembali bersamaan dengan perubahan dokumen Kebijakan,
Rencana, dan/atau Program.
POSISI PENYUSUNAN DOKUMEN RTRW DAN KLHS RTRW KAB. Boven Digoel

2013: 2012/13: 2018:

KLHS
RTRWP RTRWP PK RTRWP
Papua Papua Papua

2011: 2013: 2016/17: 2017:

KLHS PK KLHS PK
RTRWK RTRWK RTRWK RTRWK
Boven Boven Boven Boven
Digoel Digoel Digoel Digoel

o KLHS belum sepenuhnya berperan dalam penyempurnaan dokumen RTRW


o PK RTRW dan PK KLHS RTRW Kab. Boven Digoel harus menjadi momentum yang
tepat dalam menghasilkan RTRWK yang baik; sekaligus menjadi acuan dalam PK
RTRWP.
Di mana posisi PK RTRW Kabupaten
Boven Digoel?

TINDAK LANJUT ........?

Anda mungkin juga menyukai