Anda di halaman 1dari 19

MODUL

5c

SIMULASI PROSES REVISI


RTRW KABUPATEN/KOTA
DIREKTORAT JENDERAL
PENATAAN
KEMENTERIAN
RUANG PEKERJAAN

Prosedur Persetujuan Substansi Rancangan


Perda RTRW Kabupaten
Prosedur persetujuan substansi adalah tahapan kegiatan untuk
memperoleh persetujuan substansi
sejak pengajuan oleh
pemerintah daerah hingga persetujuan substansi diberikan oleh
Menteri sebelum rancangan Perda tentang rencana tata ruang
diproses lebih lanjut menurut ketentuan peraturan perundangundangan

Prosedur persetujuan substansi meliputi


a. Pengajuan rancangan Perda tentang rencana tata ruang
b. Evaluasi materi muatan teknis rancangan Perda tentang rencana tata ru
c. Persetujuan substansi rancangan Perda tentang rencana tata ruang

PRINSIP DASAR PERSETUJUAN SUBSTANSI

1.Mengecek
kesesuaian/konsistensi
RencanaTataRuangWilayahProvinsidan
Kabupaten/Kota
dengan
RencanaTataruangWilayah
Nasional
(RTRWN)dan
kebijakan
nasional
bidang
penataan
ruang
;
2.Berdasarkan
pendekatan
self
assesment
oleh
Pemda
;
3.Penekanan
peran
Pemerintah
(Direktorat
Wilayah)
sebagai
pembina
agar
daerah
mampu
melakukan
self
assesment
;
4.Pembahasan
melalui
forum
BKPRN.

BHK-DJPR

Diagram Alir Proses Persetujuan Substansi Perda


RTRW
Proses di
Daerah

Ranperda RTRW Kab


1.
2.

Konsultasi Publik
Kesepakatan dengan kab/kota
tetangga

1.

Pembahasan Ranperda RTRW


di BKPRD Provinsi

1.

Proses Rekomendasi Gubernur

Ranperda RTRW Kab


hasil konsultasi publik
dan kesepakatan dg
tetangga

Ranperda RTRW Kab


hasil BKPRD

Ranperda RTRW Kab


mendapat persetujuan
gubernur

Proses di Pusat
Ranperda RTRW Kab
mendapat persetujuan
gubernur

1.
2.
3.
4.
5.

Ranperda RTRW Kab di


bahas di BKPRN

Surat Rekomendasi Gubernur


Berita Acara Pembahasan dg Kab/Kota
tetangga
Berita Acara Konsultasi Publik
Surat permohonan bupati
Materi teknis, album peta, ranperda,
tabel evaluasi

1.

Masukan BKPRN dan Clearance


House

1.

Pemeriksaan hasil BKPRN dan


Clearance House

Ranperda RTRW Kab


hasil BKPRN

Ranperda RTRW Kab


hasil perbaikan

Persetujuan Menteri PU

A. Materi Muatan Teknis Rancangan Perda


Memuat :
1. Tujuan, Kebijakan, dan Strategi Penataan Ruang Wilayah
Kabupaten, yang terdiri atas :
a. Tujuan Penataan Ruang Wilayah Kabupaten
b. Kebijakan dan Strategi Penataan Ruang Wilayah Kabupaten.
2. Rencana Struktur Ruang Wilayah Kabupaten, yang memuat:
c. Rencana Pengembangan Sistem Perkotaan
d. Rencana Pengembangan Sistem Jaringan Transportasi
e. Rencana Pengembangan Sistem Jaringan Energi
f. Rencana Pengembangan Sistem Jaringan Telekomunikasi
g. Rencana Pengembangan Sistem Jaringan Sumber Daya Air.
3. Rencana Pola Ruang Wilayah Kabupaten, yang terdiri atas:
h. Rencana Kawasan Lindung; dan
i. Rencana Kawasan Budi Daya.
4. Penetapan Kawasan Strategis Kabupaten;
5. Arahan Pemanfaatan Ruang Wilayah Kabupaten;
6. Arahan Pengendalian Pemanfaatan Ruang, yang terdiri atas:
j. Indikasi Arahan Peraturan Zonasi Sistem Kabupaten;
k. Arahan Perizinan;
l. Arahan Insentif dan Disinsentif
m.Arahan Sanksi.

B. Materi Muatan Teknis

Lanjutan

rancangan Perda telah mengacu pada Undang-Undang Nomor 26 Tahun


2007 tentang Penataan Ruang, Rencana Tata Ruang Wilayah Nasional
beserta rencana rincinya, pedoman penyusunan rencana tata ruang,
dan peraturan perundang-undangan bidang penataan ruang lainnya.

Evaluasi Terhadap Materi Muatan Teknis Raperda Tentang


EVALUASI
TERHADAP
MATERIMUATAN
TEKNIS
RAPERDA
TENTANG
RTRW
KABUPATEN
RTRW Kabupaten
MUATAN YANG DIEVALUASI

PROSES

1.

Evaluasi terhadap Tujuan ,


Kebijakan , dan Strategi
Penataan Ruang Wilayah
Kabupaten

Dilakukan melalui penilaian kesesuaian dan kesinambungan tujuan,


kebijakan, dan strategi penataan ruang wilayah kabupaten/kota terhadap
tujuan, kebijakan, dan strategi penataan ruang wilayah nasional, provinsi,
serta kesesuaian dan kesinambungan lintas kabupaten/kota.

2.

Evaluasi terhadap Rencana


Struktur Ruang Wilayah
Kabupaten

Dilakukan melalui penilaian keberadaan sistem nasional di dalam rencana


tata ruang wilayah kabupaten/kota dan kesesuaian rencana struktur ruang
wilayah kabupaten/kota terhadap rencana struktur ruang wilayah nasional,
provinsi, dan lintas kabupaten/kota.

3.

Evaluasi terhadap Rencana Pola


Ruang Wilayah Kabupaten

Dilakukan melalui penilaian keberadaan sistem nasional di dalam rencana


tata ruang wilayah kabupaten/kota dan kesesuaian fungsi ruang wilayah
provinsi terhadap fungsi ruang wilayah nasional, provinsi, dan lintas
kabupaten/kota.

4.

Evaluasi terhadap substansi


rencana tata ruang wilayah
provinsi yang menyangkut
kepentingan nasional

Dilakukan melalui penilaian terhadap keberadaan aset-aset nasional yang


berada pada wilayah kabupaten/kota dan hal-hal yang menyangkut
kepentingan nasional provinsi, dan lintas kabupaten/kota.

5.

Evaluasi terhadap Arahan


Pemanfaatan Ruang Wilayah
Kabupaten

Dilakukan melalui penilaian kesesuaian indikasi program jangka


menengah provinsi dan lintas kabupaten/kota dengan indikasi program
wilayah nasional

6.

Evaluasi terhadap Arahan


Pengendalian Pemanfaatan
Ruang Wilayah Kabupaten

Dilakukan melalui penilaian kesesuaian dengan arahan pengendalian


pemanfaatan ruang wilayah nasional yang meliputi:
a. indikasi arahan peraturan zonasi sistem nasional, provinsi, dan
lintas kabupaten/kota;
b. arahan perizinan;
c. arahan insentif dan disinsentif; dan
d. arahan sanksi.

BHK-DJPR

14

Tabel Evaluasi Pencantuman Materi Teknis Rancangan


RTRW Kabupaten

No.

Muatan Rancangan Perda RTRW


1)

Tatanan kepelabuhan

2)

Alur Pelayaran

c. Sistem jaringan transportasi udara

1) Tatanan kebandarudaraan

2) Ruang udara untuk penerbangan

2.2.2. Sistem Jaringan Prasarana Lainnya

2. Sistem jaringan energi

a. Jaringan pipa minyak dan gas bumi

b. Pembangkit tenaga listrik

4. Sistem Jaringan Sumber Daya Air

a. Wilayah sungai lintas Negara

b. Wilayah sungai lintas provinsi

c. Wilayah sungai strategis nasional

3. Sistem jaringan telekomunikasi

a. Jaringan terestrial

b. Jaringan satelit

5. Sistem Prasarana pengelolaan lingkungan

6. Sistem jaringan/prasarana lainnya

Penelaahan Materi Muatan Teknis Rancangan Perda terhadap: 1.UUPR


2.RTRWN 3.Kebijakan Nasional Bidang Penataan Ruang 4. RTRWP
5.NSPK 6.Konsistensi Muatan Raperda RTRW dengan Naskah Akademis

Catatan Penyempurnaan

Tabel Persandingan Pencantuman Materi Teknis Ranc


Perda RTRW Kabupaten (Pasca BKPRN)

PERSANDINGAN RANCANGAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN TANGGAMUS


TENTANG RENCANA TATA RUANG WILAYAH KABUPATEN TANGGAMUS
NDAK LANJUT RAPAT KOORDINASI KELOMPOK KERJA TEKNIS BKPRN TANGGAL 4 M

Berisi masukan dari


BKPRN

Berisi materi raperda


Ketika dibahas di BKPRN

Berisi materi raperda


Pasca dibahas di BKPRN

Contoh Sistematika Perda RTRW Kabupaten


KONSIDERANS
BAB I KETENTUAN UMUM
BABTUJUAN,
II
KEBIJAKAN, DAN STRATEGI PENATAAN RUANG WILAYAH KABUPATEN
Bagian Kesatu T
: ujuan Penataan Ruang Wilayah Kabupaten
Bagian Kedua Kebijakan
:
dan Strategi Penataan Ruang Wilayah Kabupaten
BAB III
RENCANA STRUKTUR RUANG WILAYAH KABUPATEN
Bagian Kesatu : Umum
Bagian Kedua Rencana
:
Pengembangan dan Kriteria Sistem Perkotaan
Paragraf 1 Rencana
:
Pengembangan Sistem Perkotaan
Paragraf 2 :Kriteria Sistem Perkotaan
Bagian Ketiga Rencana
:
Pengembangan dan Kriteria sistem Jaringan Transportasi
Paragraf 1 Rencana
:
Pengembangan Sistem Jaringan Transportasi
Paragraf 2 :Kriteria Sistem Jaringan Transportasi
Bagian Keempat:
Rencana Pengembangan dan Kriteria Sistem Jaringan Energi dan Kelistrikan
Paragraf 1 Rencana
:
Pengembangan Sistem Jaringan Energi dan Kelistrikan
Paragraf 2 Kriteria
:
Sistem Jaringan Energi dan Kelistrikan
Bagian KelimaRencana
:
Pengembangan dan Kriteria Sistem Jaringan Telekomunikasi
Paragraf 1 Rencana
:
Pengembangan Sistem Jaringan Telekomunikasi
Paragraf 2 :Kriteria Sistem Jaringan Telekomunikasi
Bagian Keenam
Rencana
:
Pengembangan dan Kriteria Sistem Jaringan Sumber Daya Air
Paragraf 1 Rencana
:
Pengembangan Sistem Jaringan Sumber Daya Air
Paragraf 2 Kriteria
:
Sistem Jaringan Sumber Daya Air

BHK-DJPR

21

Sistematika Penyajian Album Peta RTRW


Kabupaten

TERIMA KASIH

19

Anda mungkin juga menyukai