Pembimbing :
dr. Mainiadi, Sp.KK,FINSDV
Persentator :
AHMAD FAUZI LUBIS
AULIA AKBAR
Diagnosa Banding :
- LSC
- Stasis Dermatitis
Diagnosa Kerja
- LSC
Penatalaksanaan :
- Cetirizine 10 mg 1x1
- Desoximethason Cr
- Cefadroxil 2x1
- Metyl Prednisolon 3x1
TINJAUAN PUSTAKA
Definisi
LSC atau juga dikenal dengan
Neurodermatitis sirkumskripta adalah
peradangan kronis pada kulit, gatal,
sirkumskripta ditandai dengan kulit tebal
dan garis kulit tampak lebih menonjol
(likenifikasi) menyerupai batang kayu.
Likenifikasi timbul sebagai respon dari kulit
akibat gosokan atau garukan yang
berulang-ulang karena berbagai
rangsangan pruritogenik
Epidemiologi
Jarang di temukan pada anak-anak
Umumnya terjadi pada usia dewasa (30-50
tahun)
Lebih banyak pada wanita dibandingkan
pria
Insiden tertinggi pada bangsa ras Asia
Predileksi : punggung kaki, samping leher
dan ekstremitas terutama pergelangan
tangan, kaki, lutut serta bokong.
Etiologi
Belum Diketahui Secara Pasti
Namun beberapa faktor dapat mendorong
terjadinya rasa gatal pada penyakit ini :
1. Faktor Eksterna :
a. Lingkungan
b. Gigitan serangga
2. Faktor Interna :
a. DA
b. DKA
c. Psikologis dengan tekanan emosi
Patogenesis
Pruitus memainkan peran sentral dalam
timbulnya pola reaksi kulit berupa likenifikasi
dan prurigo nodularis (lesi pada kulit akibat
garukan berulang karena rasa gatal yang
dipicu oleh berbagai rangsangan
pruritogenik)
Hipotesis mengenai pruitus dapat karena
adanya penyakit yang mendasarinya misalnya
penyakit kulit seperti dermatitis atopik,
dermatitis kontak alergik, gigitan serangga
dan aspek psikologi dengan tekanan emosi
lanjutan
Pada prurigo nodularis
Eosinofil meningkat
Eosinofil berisi protein X dan Protein ketionik
yang dapat menimbulkan degranulasi sel
mast (proses pelepasan kandungan sel mast)
Jumlah sel langerhans juga bertambah
banyak
Jumlah saraf yang berisi CGRP (calcitonin
gene-related peptide) dan SP (Substance P)
meningkat di dermis
CRGP dan SP melepaskan histamin dari sel
mast yang selanjutnya akan memicu pruitus
(rasa gatal)
Gejala klinis
Gatal Sekali
Pasien merasa enak bila digaruk : luka, rasa
gatal hilang sementara (diganti dengan rasa
nyeri)
Lesi tunggal, pada awalnya berupa plak
eritematosa, sedikit edematosa, lambat laun
edema dan eritem menghilang, bagian tengah
berskuama dan menebal, likenifikasi dan
ekskoriasi : sekitarnya hiperpigmentasi batas
dengan kulit tidak jelas.
Diagnosis banding
Liken planus
Psoriasis
Dermatitis atopik
Stasis Dermatitis
Stasis Dermatitis Psoriasis