Gangguan tidur non organik.

Mencakupi : a. disomnia: terdiri :

insomnia,hipersomnia & ggn jadwal tidur.
b. parsomnia terdiri:
somnabulisme, teror tidur dan mimpi buruk
 1. INSOMNIA.
Def : kondisi tidur yg tdk memuaskan s4ecara
kuantitas dab/ @ kualitas yg berlangsung
utk satu kurun waktu tertentu. Kita
memberi obat apabila dia datang mau
berobat. Ada 3 bentuk : (1) kesullitan masuk
tidur (2) kesulitan mempertahankan tidur
(3) bangun terlalu dini. Biasanya (1) pada
anxietas. (2) dan (3) pada depresif.
 AKIBAT INSOMNIA:
KELUHAN : Merasa tegang, cemas, khawatir,
atau depresif. Pada saat tidur pikiran
melayang-layang. Dan macam-macam
keluhan lain.
Bangun tidur : lelah fisik, siang: depresi,
cemas. Mudah tersinggung dan
menyalahkan diri sendiri.
 MENEJEMEN:
1. Tentukan apakah organik. pemeriksaan
lab dan anamnese lengkap.
2. Apakah ada kelainan psikiatri , terutama
ggn klink. (biasanya pasien menolak dis
ada ggn jiwa).
3. Apakah murni hanya ini keluhan dimana
(1) dan (2) tidak ada baru diberi
pengobatan tertentu.
 2. HIPERSOMNIA.
Def: adanya suatu kondisi dmn waktu tidur yg
lama, adanya kantuk pada siang hari dan
waktu tidur yg lama baru pulih segar.
Biasanya terdapat pd : ggn afektif bipolar,
depresi berulang atau episoda depresif.
Berlangsung > 1 bln.
Dibedakan dgn : katalepsi, paralisis nokturnal,
halusinasi hipnogogik dan apne waktu tidur.
Pada NARKOLEPSI ; ada 1 @ bbrp gej. Tambahan :
katapleksi nokturnal, hal hipnogigik, ser. kantuk&
segar. Tidur malam terputus & singkat.
Pada Apne waktu tidur : ada riwayat terhentinya
nafas, suara mendengkur yg khas seraya
intermitten. Biasanya disertai dgn obesitas,
hipertensi, impotensi, hendaya kognitif,
hipermotilitas malam hari, berkeringat banyak. Pd
pagi sakit kepala dan inkoordinasi.
Hipersomnia organik :ensefalitis, meningitis, kontusio
kerusakan otak lainnya, ggn serebrovaskular, peny
degenertif, ggn metabolik, keracunan,ggn
endokrien dan sind pasca radiasi.
3. GANGGUAN JADWAL TIDUR
Def : kurang sinkronnya antara jadwal tidur
dan siaga seseorang dengan jadwal tidur yg
diinginkan untuk lingkungannya.
Biasanya terdapat pada ggn kepribadian @
ggn afektif.
Mungkin ada insomnia atau hipersomnia,
berlangsung ; > 1 bln. Mengganggu fs sosial
dan pekerjaan @ yg lain.
DISOMNIA : 1. somnabulisme, 2 .teror tidur & 3.
mimpi buruk.
1. Somnabulisme : fenomena dr tidur dan
bangun bercampur pd saat yg sama ,
Gej. : ind. bangun dr tempat tidur pada
sepertiga awal tidur malam, dmn tk
kesadaran, reaktivitas dan kemampuan
motorik yg rendah. Jika meninggalkan
kamar akan ada resiko kecelakaan.
Kembali lagi ketempat tidur , besok pagi
tidak ingat lagi.
 3. Mimpi buruk (night mare)
Def: Pengalaman tidur penuh dgn mimpi berisi
rasa cemas dan ketakutan yg teringat secara
terperinci, isinya mengandung ancaman
terhadap kehidupan, keamanan dan harga
diri. Selama episode terdapat cetusan
otonomik, teapi tdk ada guman dan
gerakan tubuh yg terasa. Pada waktu
bangun dapat menceritakan pengalmam
mimpi itu.
Masih bersambung.
 2. Teror tidur.
Def : episode dimalam hari yg ditandai adanya
oleh rasa tercekam dan panik yg hebat dgn
cetusan teretahan, motilitas dan pelepasan
otonomik yg hebat. Ind.0 t0erduduk dan
terbangun dgn teriakan panik, terjadi pd 1/3
dr awal tidur malam.Sering lari kepintu
seakan mau melarikan diri.
Ada hub. dgn faktor genetik, perkembangan,
organik dan psikologik
 Sampai jumpa dilain waktu.
Kalau ada sumur diladang.
jangan lupa pergi mandi .
Kalau ada umur panjang kita akan
bertemu lagi.