Sukrokimia
Kentang
N A MA KE LOMP OK :
F R A N S N A N DA P R ATAMA
K AT R I N S OUMI LENA
Kandungan Gizi Pada Kentang menurut
BDD
Pencernaan.
Kesehatan kulit.
Kandungan: Vitamin C dan B kompleks serta mineral seperti potassium, magnesium, fosfro dan seng. Manfaat: untuk menghilangkan jerawat atau noda di wajah.
Rematik.
Peradangan.
Fungsi otak.
Baik buruknya fungsi kinerja otak sangat tergantung pada kadar glukosa, suplai oksigen, beberapa jenis vitamin B kompleks, beberapa hormon, asam amino dan asam lemak omega 3
Diabetes
Kandungan: zat pati (amilosa), protein, lemak, kalsium, fosfor, zat besi, belerang serta vitamin A,B, dan C.
Gambar Granula Kentang
KETERANGAN
Gambar 1-4 menunjukkan amilum pada kentang.
Gambar 1-2 merupakan amilum majemuk.
Gambar 3 merupakan amilum sederhana.
Gambar 4 merupakan amilum setengah majemuk.
Gambar 5 merupakan irisan melintang umbi kentang
bagian luar.
Pada gambar 6 nampak adanya sel gabus, protein
seperti kristal dan butir pati.
Proses produksi tepung kentang
Kentang yang telah dipanen, harus dibersihkan dari kotoran yang menempel dengan menggunakan Barrel Washer.
selanjutnya dihancurkan dengan menggunakan alat berupa parutan yang disebut Grater sehingga dihasilkan bubur kentang.
Dalam proses ini biasanya ditambahkan enzim oksidasi untuk mencegah proses perubahan warna pada bubur kentang.
Selanjutnya merupakan proses ekstraksi dengan memisahkan kandungan pati dan serat yang terdapat pada bubur kentang dengan
menggunakan alat centrisieve yang memiliki wadah yang berputar (a rotaring screen basket) yang ditutupi oleh ayakan yang
berukuran 120 m,sehingga kandungan pati yang berbentuk cairan dapat melewati ayakan ini dan kandungan serat akan
tertinggal.
Proses selanjutnya pemisahan kandungan protein yang terdapat dalam cairan pati yang telah tersaring pada proses sebelumnya
dengan beberapa langkah dengan hydro-cyclone plant dengan 11 unit multi-cyclone yang saling berhubungan dengan prinsip
kerja counter flow (berlawanan arah).
Proses pemisahan ini dilakukan dengan penambahan asam dan pemberian panas sehingga larutan protein akan mengental dan
kandungan air menguap.
Dari proses ini diperoleh suspensi pati (starch) dengan kandungan padatan sekitar 35% sampai 40%.Suspensi pati yang diperoleh
selanjutnya mengalami proses dewatering atau pemberian air kembali dengan menggunakan Rotary Vacuum Filter sehingga
kandungan airnya mencapai sekitar 40%.
Proses selanjutnya merupakan proses pengeringan dengan menggunakan Flash Dryer sehingga diperoleh tepung kentang yang
memiliki kandungan air tidak lebih dari 15%, dimana kondisi ini baik untuk penyimpanan tepung kentang.
Karakteristik Kentang
Fisik
Tekstur padat dan keras
Warna daging umbi adalah krem dan ada pula yang putih
Bentuk umbi kentang adalah oval dan bulat
Warna kulit umbi kentang ada yang krem, kuning, dan merah muda
Kimia
Zat gizi terdapat pada kentang diantaranya : kerbohidrat, mineral ( besi,
fosfor, magnesium, natrium, kalsium, kalium )
Ada pula protein dan vitamin diantaranya : vitamin C (asam askorbat ) dan
vitamin b1 serta mengandung potassium dan antioksidan