Anda di halaman 1dari 17

PERENCANAAN

PEMBELAJARAN BIOLOGI

Oleh : Ruhana Afifi, M.Pd


KOMPETENSI GURU
a. Pengertian
Menurut UU No 14 Tahun 2005 tentang Guru
dan Dosen (Bab I pasal 1), kompetensi guru
adalah seperangkat pengetahuan, keterampilan,
dan perilaku yang harus dihayati dan dikuasai
oleh guru dalam melaksanakan tugas
keprofesionalan.
JENIS KOMPETENSI GURU
Berdasarkan PP Nomor 19 Tahun 2005 tentang
Standar Nasional Pendidikan Pasal 28
ditegaskan bahwa pendidik adalah agen
pembelajaran yang harus memiliki empat jenis
kompetensi, yakni kompetensi pedagogik,
kepribadian, profesional dan sosial.
Lanjutan
1. Kompetensi pedagogik adalah kemampuan mengelola
pembelajaran peserta didik yang meliputi pemahaman terhadap
peserta didik, perancangan dan pelaksanaan pembelajaran, evaluasi
hasil belajar, dan pengembangan peserta didik untuk
mengaktualisasikan berbagai potensi yang dimilikinya.
2. Kompetensi kepribadian adalah kemampuan kepribadian yang
mantap, stabil, dewasa, arif, dan berwibawa, menjadi teladan bagi
peserta didik, dan berakhlak mulia.
3. Kompetensi profesional adalah kemampuan penguasaan materi
pembelajaran secara luas dan mendalam yang memungkinkannya
membimbing peserta didik memenuhi standar kompetensi yang
ditetapkan.
4. Kompetensi sosial adalah kemampuan pendidik sebagai bagian dari
masyarakat untuk berkomunikasi dan bergaul secara efektif dengan
peserta didik, sesama pendidik, tenaga kependidikan, orangtua/wali
peserta didik, dan masyarakat sekitar.
Kompetensi pedagogik
Kompetensi Pengelolaan Pembelajaran :
- Penyusunan perencanaan pembelajaran
- Pelaksanaan interaksi belajar mengajar
- Penilaian prestasi belajar peserta didik
- Pelaksanaan tindak lanjut hasil penilaian
TUGAS PENDIDIK
Dalam pasal 39 UU No. 20 tahun 2003 tentang
Sisdiknas, menyatakan bahwa Pendidik
merupakan tenaga profesional yang bertugas
merencanakan dan melaksanakan proses
pembelajaran, menilai hasil pembelajaran,
melakukan pembimbingan dan pelatihan,
serta melakukan penelitian dan pengabdian
kepada masyarakat, terutama bagi pendidik
pada perguruan tinggi.
Pengertian Perencanaan Pengajaran
- Perencanaan adalah menentukan apa yang
akan dilakukan berarti menyusun langkah-
langkah penyelesaian suatu masalah atau
pelaksanaan suatu pekerjaan yang terarah
pada pencapaian tujuan tertentu.
- Pengajaran adalah suatu proses yg dilakukan
oleh guru dalam membimbing, membantu
dan mengarahkan peserta didik untuk
memiliki pengalaman belajar
Perencanaan pengajaran adalah proses
penyusunan materi pelajaran, penggunaan
media pengajaran, penggunaan pendekatan
dan metode pengajaran, dan penilaian dalam
suatu alokasi waktu yang akan dilaksanakan
pada masa tertentu untuk mencapai tujuan
yang telah ditentukan.
Konsep Perencanaan Pengajaran
1. Perencanaan pengajaran sebagai teknologi: suatu
perencanaan yang mendorong penggunaan teknik-
teknik yang dapat mengembangkan tingkah laku kognitif
dan teori-teori konstruktif terhadap solusi dan problem-
problem pengajaran.
2. Perencanaan pengajaran sebagai suatu sistem: sebuah
susunan dari sumber-sumber dan prosedur-prosedur
untuk menggerakkan pembelajaran. Pengembangan
sistem pengajaran melalui proses yang sistematik
selanjutnya diimplementasikan dengan mengacu pada
sistem perencanaan itu.
3. Perencanaan pengajaran sebagai sebuah disiplin: cabang
dari pengetahuan yang senantiasa memperhatikan hasil-
hasil penelitian dan teori tentang strategi pengajaran
dan implementasinya terhadap strategi tersebut.
Lanjutan Konsep Perencanaan Pengajaran
4. Perencanaan pembelajaran sebagai sains (science) :
mengkreasi secara detail spesifikasi dari pengembangan,
implementasi, evaluasi, dan pemeliharaan dari materi
pelajaran dengan segala tingkatan kompleksitasnya.
5. Perencanaan pembelajaran sebagai sebuah proses :
mengembangkan pengajaran secara sistematik yang
digunakan secara khusus atas dasar teori-teori
pembelajaran dan pengajaran untuk menjamin kualitas
pembelajaran. Dalam perencanaan ini dilakukan analisis
kebutuhan dari proses belajar dengan alur yang
sistematik untuk mencapai tujuan pembelajaran.
6. Perencanaan pembelajaran sebagai sebuah realitas : ide
pengajaran dikembangkan dengan memberikan
hubungan pengajaran dari waktu ke waktu dalam suatu
proses yang dikerjakan dan sesuai dengan tuntutan sains
secara sistematik
Dimensi-Dimensi Perencanaan
1. Signifikansi tergantung pada tujuan pendidikan yg
diinginkan
2. Feasibilitas: perencanaan disusun berdasarkan
pertimbangan realistis
3. Relevansi: Perencanaan memungkinkan penyelesaian
masalah secara spesifik secara optimal
4. Kepastian, meminimalisir kejadian yg tidak terduga
5. Ketelitian:
6. Adaptabilitas: perencanaan fleksible dan adaptable
mengikuti pengajaran yg dinamis
7. Waktu
8. Monitoring; untuk menjamin pembelajaran berjalan secara
efektif
9. Isi Perencanaan harus memuat hal-hal yang menunjang
pengembangan program pengajaran
Dasar Perlunya Perencanana Pembelajaran
1. Untuk memperbaiki kualitas pembelajaran perlu diawali dengan
perencanaan pembelajaran yang diwujudkan dengan adanya desain
pembelajaran.
2. Untuk merancang suatu pembelajaran perlu menggunakan
pendekatansistem.
3. Perencanaan desain pembelajaran diacukan pada bagaimana seseorang
belajar.
4. Untuk merencanakan suatu desain pembelajaran diacukan pada siswa
secara perseorangan.
5. Pembelajaran yang dilakukan akan bermuara pada ketercapaian tujuan
pembelajaran, dalam hal ini akan ada tujuan langsung pembelajaran,
dan tujuan pengiring dari pembelajaran.
6. Sasaran akhir dari perencanaan desain pembelajaran adalah mudahnya
siswa untuk belajar.
7. Perencanaan pembelajaran harus melibatkan semua variabel
pembelajaran.
8. Inti dari desain pembelajaran yang dibuat adalah penetapan metode
pembelajaran yang optimal untuk mencapai tujuan yang telah
ditetapkan.
Tiga prinsip yang perlu dipertimbangkan dalam
upaya menetapkan metode pembelajaran:
1. Tidak ada satu metode pembelajaran yang
unggul untuk semua tujuan dalam semua
kondisi.
2. Metode pembelajaran yang berbeda
memiliki pengaruh yang berbeda dan
konsistensi pada hasil pembelajaran.
3. Kondisi pembelajaran bisa memiliki pengaruh
yang konsisten pada hasil pengajaran.
Isi Perencanaan
1. Tujuan apa yg diinginkan
2. Program dan layanan utk mengorganisir aktivitas
belajar
3.Sumber Daya Manusia
4. Keuangan : rencana pengeluaran dan
penerimaan
5. Bangunan fisik yg menunjang pengembangan
psikologis
6. Struktur Organisasi
7. Konteks sosial
Perangkat Yang Harus Dipersiapkan
dalam Perencanaan Pembelajaran
1. Memahami kurikulum
2. Menguasai bahan ajar.
3. Menyusun program pengajaran
4. Melaksanakan program pengajaran.
5. Menilai program pengajaran dan hasil proses
belajar mengajar yg telah dilaksanakan.
Manfaat Perencanaan Pengajaran
1. Sebagai petunjuk arah kegiatan dalam mencapai
tujuan
2. Sebagai pola dasar dalam mengatur tugas dan
wewenang bagi setiap unsur yang terlibat dalam
kegiatan
3. Sebagai pedoman kerja bagi setiap unsur baik
guru maupun peserta didik
4. Sebagai alat ukur efektif tidaknya suatu
pekerjaan
5. Menghemat waktu, tenaga , alat dan biaya
Manfaat Penerapan Konsep
Perencanaan dalam Pengajaran
1. Menghindari duplikasi dalam memberikan materi
pelajaran.
2. Mengupayakan konsistensi kompetensi yg ingin dicapai
3. Meningkatkan kualitas pengajaran sesuai dengan
kebutuhan
4. Mempermudah pelaksanaan akreditasi
5. Memperjelas komunikasi dengan peserta didik tentang
tugas, kegiatan, dan hasil pengalaman belajar yg harus
dilakukan
6.Meningkatkan akuntabilitas publik
7. Menunjang sistem sertifikasi.

Anda mungkin juga menyukai