Anda di halaman 1dari 35

OLEH: IGB WIRYA AGUNG, S.Psi.

, MBA
KOMPETENSI SUB-TEMA
a. Mendeskripsikan a. Pengertian identitas
identitas nasional nasional
dan sejarah b. Sejarah kelahiran
kelahiran faham faham nasionalisme
nasionalisme
Indonesia Indonesia
b. Memiliki karakter
c. Identitas nasional
sebagai identitas sebagai karakter
kebangsaan bangsa
d. Proses berbangsa
dan bernegara
1. Ciri-ciri yang dimiliki
oleh suatu bangsa
2. Membedakan dengan
Bangsa Lain
3. Setiap Bangsa Memiliki
Identitas sendiri-sendiri
4. Pembentukan secara
historis.
UNSUR-UNSUR
SUATU IDENTITAS
IDEOLOGI

ETNIK

Dibentuk
oleh
BAHASA AGAMA
IDENTITAS

Banyak hal

RAS
BANGSA
Hakekatnya merupakan suatu
kelompok manusia yang
mempunyai persamaan nasib dalam
proses sejarahnya, sehingga
memiliki persamaan watak atau
karakter yang kuat untuk bersatu
dan hidup bersama dalam suatu
wilayah tertentu sebagai suatu
kesatuan Nasional.
MENGAPA
RASA KEBANGSAAN PENTING

DIA MENJADI LANDASAN KUAT UNTUK


BERBUAT MAKSIMAL BAGI KEPENTINGAN
BANGSA TANPA MENGENAL LELAH
MOTIVASI UNTUK BERBUAT YG TERBAIK
BAGI BANGSA, PANTANG MENYERAH,
DEMI KEHORMATAN BANGSANYA
MENJAGA KEHORMATAN BANGSA
DIMANAPUN IA BERADA
M. Individu
Manusia
M. Sosial

Bangsa Pendapat Ahli 1. Hans Kohn


2. Ernest Renann
3. Otto Bauer, dll
Bangsa
& Negara Pengertian Negara Pendapat 1. G. Jellinek
Ahli 2. G.W.E Hegel
3. Kranenburg, dll

1. Teoritis
Terjadinya Negara 2. Primer & Sekunder
3. Faktual

1. Rakyat
Unsur-unsur Terben-
2. Wilayah
tuknya Negara
3. Pem Yg Berdaulat
HAKEKAT BANGSA DAN
NEGARA

PENGERTIAN BANGSA

Bangsa dalam arti etnis dapat disamakan dengan bangsa


dalam arti rasial atau keturunan.

Dalam arti kultural, bangsa merupakan sekelompok manusia


yang menganut kebudayaan yang sama

Dalam arti politis , bangsa merupakan kelompok manusia


Yang mendukung suatu organisasi kekuasaan yang disebut
Negara tanpa menyelidiki asal usul keturunannya.
PETA WILAYAH ETNIS
DI INDONESIA
Pengertian Bangsa menurut para ahli

Ernest Renan (Perancis)


Bangsa terbentuk karena adanya keinginan untuk hidup
bersama (hasrat bersatu) dengan perasaan setia kawan
yang agung.
Otto Bauer (Jerman)
Bangsa adalah kelompok manusia yang mempunyai
persamaan karakter. Karakteristik tumbuh karena adanya
persamaan nasib.
Ratzel (Jerman)
Bangsa terbentuk karena adanya hasrat bersatu.
Hasrat itu timbul karena adanya rasa kesatuan antara
manusia dan tempat tinggalnya (paham geopolitik).
Hans Kohn (Jerman)
Bangsa adalah buah hasil tenaga hidup manusia dalam
sejarah.
APA ITU RASA KEBANGSAAN YG KUAT

BANGGA
CINTA
KEMAUAN UTK MEMBANGUN
INGIN BERKORBAN DEMI BANGSA
HORMAT
SETIA
MENGHORMATI SIMBOL2 NEGARA
SENSE OF SECURITY UTK NEGARANYA
BAGAIMANA SITUASI
RASA KEBANGSAAN SAAT INI

MELEMAH
BERKURANG
TIDAK ADA
TIDAK MENGERTI
TIDAK PEDULI
Kata negara yang lazim digunakan di Indonesia berasal dari bahasa
Sansekerta nagari yang berarti wilayah, kota, atau penguasa.

Pada umumnya ada 3 (tiga) pendekatan dalam mempelajari


terjadinya negara, yaitu
melalui proses pertumbuhan primer dan
sekunder
secara teoritis
secara faktual
Terjadinya suatu Negara
1. Teori Kenyataan 2. Teori Ke Tuhanan
3. Teori Perjanjian 4. Teori Penaklukan

Terpenuhinya Unsur-unsur Negara


Dikehendaki Tuhan
Perjanjian agar supaya kepentingan bersama dapat terpelihara dan
terjamin
Adanya penaklukan daerah lain
Pemberontakan terhadap Negara lain
Peleburan beberapa Negara
Melepaskan diri sebagai suatu Negara baru
1. Sistem Sentralisasi
1. Negara Kesatuan 2. Sistem Desentrali
sasi (Otonom)

Gabungan beberapa
1. Negara Serikat Negara Melepaskan
(Federasi) sebagian
dari kekuasaannya
Unsur Negara :
1. Harus ada Wilyahnya
2. Harus ada rakyatnya (yang bersatu)
3. Harus ada pemerintahannya yang berdaulat
4. Harus ada tujuannya

Bangsa :

Rakyat yang telah mempunyai Kesatuan tekad untuk


membangun masa depan bersama.
Dengan cara:
Mendirikan negara yang akan mengurus terwujudnya
aspirasi dan kepentingan bersama secatra adil.
DIA MENJADI LANDASAN KUAT UNTUK
BERBUAT MAKSIMAL BAGI KEPENTINGAN
BANGSA TANPA MENGENAL LELAH
MOTIVASI UNTUK BERBUAT YG TERBAIK BAGI
BANGSA, PANTANG MENYERAH, DEMI
KEHORMATAN BANGSANYA
MENJAGA KEHORMATAN BANGSA
DIMANAPUN IA BERADA
FUNGSI DAN TUJUAN NEGARA
Fungsi negara pada dasarnya hanya dua, yaitu sebagai berikut:

a. Melaksanakan ketertiban (law and order)

Untuk mencapai tujuan bersama dan mencegah bentrokan-bentrokan dalam


masyarakat, negara harus melaksanakan ketertiban. Negara bertindak sebagai
stabilisator.

b. Menghendaki kesejahteraan dan kemakmuran rakyat.

fungsi negara dianggap dianggap penting. Setiap negara mencoba meningkatkan


dan memperluas taraf kehidupan ekonomi masyarakat .
KONSTITUTIF MUTLAK

RAKYAT WILAYAH PEMERINTAH


BERDAULAT

UNSUR-UNSUR
TERBENTUKNYA DEKLARATIF TIDAK
NEGARA MUTLAK

DE FACTO DE JURE
Lanjutan .
Menurut Oppenheimer dan Lauterpacht, suatu negara
harus memenuhi syarat: rakyat yg bersatu, wilayah,
pemerintah yg berdaulat & pengakuan dari negara lain.

Menurut Konvensi Montevideo 1933, negara harus


mempunyai empat unsur konstitutif :
1. Harus ada penghuni (rakyat, penduduk, warga
negara) atau bangsa (staatsvolk) ;
2. Harus ada wilayah atau lingkungan kekuasaan;
3. Harus ada kekuasaan tertinggi (penguasa yg
berdaulat) atau pemerintahan yang berdaulat; dan
4. Kesanggupan berhubungan dgn negara-negara lain.
c. Makna Negara

Pengertian
Negara

Kata Negara berasal dari : state (Inggris), staat (Belanda dan


Jerman), etat (Perancis), statum (Latin), yang berarti
keadaan yang tegak dan tetap.

Negara adalah organisasi yang di dalamnya ada rakyat,


wilayah yang permanen, dan pemerintah yang
berdaulat (baik ke dalam maupun ke luar). Dalam arti
luas, negara merupakan kesatuan sosial (masyarakat)
yang diatur secara konstitusional untuk mewujudkan
kepentingan bersama.
Pendapat Para ahli :

No Nama Tokoh Pendapat Yang Dikemukakan


1. George Negara adalah organisasi kekuasaan dari seke-
Jellinek lompok manusia yang mendiami wilayah
tertentu.
2. Roger H. Negara adalah alat (agency) atau wewenang
Soltau (authority) yg mengatur atau mengendalikan
persoalan-persoalan bersama, atas nama
masyarakat.
3. Mr. Kranen Negara adalah suatu organisasi yang timbul
-burg karena adanya kehendak dari suatu golongan
atau bangsa.
4. Karl Marx Negara adalah alat kelas yang berkuasa (kaum
borjuis/ kapitalis) untuk menindas atau meng-
eksploitasi kelas lain (proletariat/buruh).
5. Logemann Negara adalah organisasi kemasyarakatan
(ikatan kerja) yang mempunyai tujuan untuk
mengatur dan memelihara masyarakat tertentu
dengan kekuasaannya. Organisasi itu adalah
ikatan-ikatan fungsi atau lapangan-lapangan
kerja tetap.
6. Max Negara adalah suatu masyarakat yang mempu-
Weber nyai monopoli dalam penggunaan kekerasan
fisik secara sah dalam suatu wilayah.
1. Sifat Memaksa (negara memiliki
Sifat mempunyai kekuatan fisik secara
Hakikat legal.
Negara 2. Sifat Monopoli (yaitu dalam
menetap-kan tujuan bersama
masyarakat.
3. Sifat Mencakup Semua (All-
Embracing), yaitu semua peraturan
perundang-undangan yg berlaku
Sifat Hakekat negara berkaitan
adalah erat semua
untuk dgn dasar-dasar terbentuk-
orang tanpa
nya negara, norma dasar (fundamental norm) yg menjadi
kecuali.
tujuan, falsafah hidup yang ingin diwujudkan, perjalanan
sejarah dan tata nilai sosial-budaya yang telah berkembang di
dalam negara.
Rakyat
WARGA NEGARA

RAKYAT PENDUDUK
BUKAN WARGA
NEGARA
BUKAN
PENDUDUK

Secara sosiologis, rakyat adalah sekumpulan manusia


yang dipersatukan oleh rasa persamaan, dan yang
bersama-sama mendiami suatu wilayah tertentu.
Secara hukum, rakyat mrp warga negara dlm suatu
negara yg memiliki ikatan hukum dgn pemerintah.
Warga negara & bukan warga memiliki
hak dan kewajiban yang berbeda.

Tinjauan Umum Tentang Rakyat :


Secara politis, rakyat adalah semua orang yang berada
dan berdiam dalam suatu negara atau menjadi penghuni
negara yang tunduk pada kekuasaan negara itu.
Secara sosiologis, rakyat adalah sekumpulan manusia
yang dipersatukan oleh rasa persamaan, dan yang
bersama-sama mendiami suatu wilayah tertentu.
Secara hukum, rakyat merupakan warga negara dalam
suatu negara yg memiliki ikatan hukum dgn pemerintah.
Fungsi Dan Tujuan 1. Fungsi Negara
Negara 2. Tujuan Negara
3. Faham Tentang
Tujuan Negara

Negara &
Bentuk Negara 1. Kesatuan
Bentuk 2. Serikat
Kenegaraan
1. Koloni
2. Protektorat
Bentuk Kenegaraan 3. Mandat
4. Trustee
5. Dominion
6. Uni
3. Hakikat Negara & Bentuk-bentuk Kenegaraan

a. Fungsi Negara

Fungsi negara (minimal)


1. Sebagai Stabilisator (law and order),
2. Mengusahakan kesejahteraan & kemakmuran rakyatnya;
3. Mengusahakan Pertahanan & menjaga serangan dr luar;
4. Menegakkan keadilan.

Menurut Charles E. Merriam,


1. Keamanan ekstern;
2. Ketertiban intern;
3. Keadilan;
4. Kesejehateraan umum;
5. Kebebasan.
Budaya Bangsa.....
Kultural
Peradaban
Cerminan perbedaan

Abad XXI STRATEGI


KEBANGSAAN
KEMAJEMUK
PLURALITAS
MULTIKULTURAL
PERBEDAAN PANDANG DARI SISI
KEBANGSAAN/ETNIS
PERBEDAAN KULTURAL DARI SISI
PERADABAN/BUDAYA

Anda mungkin juga menyukai