DAN MINUMAN
OLEH :
RATNA KUSUMA SARI
SEFI HIDAYATI
Pengertian Sanitasi Makanan dan Minuman
Tanah Udara
Binatang
pengerut
Kontaminasi Makanan
Rumah potong hewan (RPH) yang diawasi pemerintah dan sebagai tempat
pemotongan hewan yang resmi.
Tempat potong lainnya yang diketahui dan diawasi oleh petugas inspektur
kehewanan / peternakan.
Tempat pelelangan ikan (tpi) yang diawasi oleh instansi perikanan.
Pusat penjualan bahan makanan dengan sistem pengaturan suhu yang
dikendalikan dengan baik (swalayan).
Tempat-tempat penjualan bahan makanan yang diawasi pemerintah daerah
dengan baik.
Industri pengawetan dan atau distributor bahan makanan yang berizin.
Perusahaan yang mengkhususkan diri di bidang penjualan bahan makanan mentah
dan dikelola sesuai dengan persyaratan kesehatan serta telah diawasi oleh
pemerintah.
Lokasi tempat produksi sayuran, buah atau ternak seperti daerah pertanian,
peternakan atau perkebunan atau kolam ikan.
2. Penyimpanan bahan makanan
a. Penyimpanan harus dilakukan dalam suatu tempat khusus yang bersih
dan memenuhi syarat.
b. Barang-barang harus diatur dan disusun dengan baik,
3. Pengolahan makanan
1) Tempat pengolahan makanan atau dapur harus memenuhi persyaratan teknis
higiene sanitasi untuk mencegah risiko pencemaran terhadap makanan serta dapat
mencegah masuknya serangga, binatang pengerat, vektor dan hewan lainnya.
2) Peralatan yang digunakan harus tara pangan (food grade) yaitu aman dan tidak
berbahaya bagi kesehatan (lapisan permukaan peralatan tidak larut dalam suasana
asam/basa dan tidak mengeluarkan bahan berbahaya dan beracun).
3) Bahan makanan memenuhi persyaratan
4) Penjamah makanan/pengolah makanan berbadan sehat, tidak menderita penyakit
menular dan berperilaku hidup bersih dan sehat.
4. Penyimpanan makanan matang
Suhu
Makanan kering di simpan dalam suhu kamar (250C 300C).
Makanan basah harus segar disajikan pada suhu diatas 600c.
Makanan basah yang masih lama disajikan disimpan pada suhu dibawah
100c. Untuk mencegah pertumbuhan bakteri usahakanlah makanan selalu
berada pada suhu dimana bakteri tidak tumbuh yaitu dibawah 100C atau
diatas 60 0C.
Wadah
Semua makanan masak mempunyai wadah masing-masing yang terpisah.
Pemisahan didasarkan pada saat makanan mulai diolah dan jenis makanan.
Setiap wadah mempunyai tutup, tetapi berventilasi yang dapat megeluarkan
uap air.
Makanan berkuah dipisahkan antara lauk dengan saus atau kuahnya
5. Pengangkutan makanan
Menurut Permenkes No
736 Tahun 2010:
Pengalengan
Pengeringan dan dehidrasi
Cara Pengawetan
Pasteurisasi
Irradiasi
Sanitasi Susu Sapi
Menurut Chandra (2014), untuk menjaga susu segar tetap safe dan clean
harus diperhatikan hal-hal sebagai berikut: