Anda di halaman 1dari 22

PENGUATAN PEMBIAYAAN UNTUK

MENDUKUNG PELAKSANAAN PIS-PK

Disampaikan pada Pelatihan Manajemen Puskesmas


Oleh: Hasrin Harahap, SKM
Staf Seksi Kerjasama Pelayanan Kesehatan
Bidang Pelayanan Kesehatan 1
SISTEMATIKA

1. Program Indonesia Sehat - Gerakan Masyarakat Hidup Sehat


(Germas) dan Pendekatan Keluarga
2. Pembiayaan Pelaksanaan PIS-PK

2
PROGRAM INDONESIA SEHAT DENGAN
PENDEKATAN KELUARGA (PIS-PK)
PENGERTIAN PENDEKATAN KELUARGA

Pendekatan Keluarga adalah salah satu cara


Puskesmas untuk meningkatkan jangkauan
sasaran dan mendekatkan atau
meningkatkan akses pelayanan kesehatan
dengan mendatangi keluarga

Pendekatan pelayanan yang mengintegrasikan


mber Foto: achmad fiqqy fierly
Tujuan Pendekatan Keluarga:
UKP & UKM secara berkesinambungan,
1. Meningkatkan akses keluarga terhadap pelayanan dengan target keluarga, didasari data &
kesehatan yang komprehensif informasi dari profil kesehatan keluarga
2. Mendukung pencapaian SPM Kab/Kota dan SPM Provinsi
3. Mendukung pelaksanaan JKN
4. Mendukung tercapainya program indonesia sehat
4
PENTAHAPAN PROGRAM INDONESIA SEHAT
DENGAN PENDEKATAN KELUARGA

9754
Puskesmas,
2926 5852 34 Prov 514 Kab
Puskesmas, Puskesmas,
34 Prov, 514 Kab
34 Prov, 514
470
PUSKESMAS
Kab/Kota 2019
, 2018
64 Kab/Kota
9 Prov 2017
4
Puskesmas
4 Kab/Kota 2016 Kab/Kota dapat mengembangkan sendiri
4 Prop PIS-PK diluar lokus Puskesmas tahun 2017
2015 karena pelatih sudah tersedia di 34 Propinsi
dan 514 kab/kota

6
IMPLEMENTASI PENDEKATAN
KELUARGA
INPUT
REGULASI, JUKNIS PEDOMAN,
SOSIALISASI, KOORDINASI
KURMOD

DUKUNGAN DANA REKRUITMENT SDM

PENCETAKAN FORMULIR, BLANKO PENYIAPAN PC, TABLET,


SOFTWARE PERLENGKAPAN
PENDATAAN.
PENYIAPAN ALAT/ KIT PUSKESMAS

7
IMPLEMENTASI PENDEKATAN
KELUARGA
1 PROSES 2 3
PELATIHAN PENDATAAN & INFO KESEHATAN ANALISIS DATA KELUARGA &
IINTERVENSI

Materi Pelatihan, Input Data Keluarga, Manajemen Puskesmas


a.I PINKESGA,
Mengolah Data, Analisis Prioritas
PIS - PK PENDATAAN Tabulasi Data, Masalah Pemecahan
Masalah
MANAGEMEN
PUSKESMAS E-aplikasi, Perencanaan:
Manual/Formulir RUK RPK Lokmin
Bulanan,
Pelaksanaan Intervensi Triwulan
APLIKASI KS
Wasdal dan Penilaian
Tenaga Pembina
Keluarga,
Tenaga Teknis, 12 INDIKATOR
KELUARGA ANALISIS DATA
Tenaga pengolah Data,
SEHAT KELUARGA
Tenaga Managemen PKM 8
PERAN PUSKESMAS DALAM PELAYANAN PUSKESMAS
TERINTEGRASI, MENGIKUTI SIKLUS HIDUP DAN
PENDEKATAN KELUARGA
TATANAN
SEHAT
DALAM
GEDUNG IBU HAMIL
PELAYANAN (UKP) PELAYANAN
PUSKESMAS TERINTEGRASI BAYI

BALITA
PELAYANAN
UKBM
KUNJUNGAN REMAJA
MENGIKUTI
KE RUMAH
SIKLUS HIDUP
(UKM) LAIN-LAIN MASYARAKAT
SEHAT

KELUARGA

Tatanan Sehat: Perilaku sehat di sekolah, tempat kerja, tempat bermain, tempat umum, tempat
ibadah dan Fasyankes. 9
MANAJEMEN
PENDEKATAN KELUARGA DI PUSKESMAS

POLA KEPEMIMPINAN
P1 P2 P3

PENGAWASAN,
PENYUSUNAN RUK
INPUT DATA PADA IMPLEMENTASI PENGENDALIAN &
PERSIAPAN KUNJUNGAN SECARA EVIDANCE
FORM TERCETAK BASED INTERVENSI PENILAIAN KINERJA
RUMAH ATAU PENDEKATAN PERMASALAHAN YG PUSKESMAS,
ELEKTRONIK KELUARGA DENGAN SDH DISEPAKATI SBG PERUBAHAN IKS PADA
(APLIKASI) TETAP MELIHAT PRIORITAS MASALAH LEVEL KELUARGA
DATA2 PROGRAM SAMPAI LEVEL
PUSKESMAS

Sosialisasi Kunjungan Rumah Tabulasi & Triangulasi & Lokmin bulanan dan atau
dan Promkes analisis Analisis tribulanan
pengorganisasian Intervensi Awal
10
P1 : Perencanaan P2: Pengerakan Pelaksanaan P3: Pengawasan Pengendalian dan Penilaian
OUTPUT OUTCOME

INDEKS KELUARGA SEHAT


NASIONAL

PROVINSI

KAB / KOTA

KECAMATAN

PUSKESMAS
2019
KELURAHAN / DESA 9.754 PKM
KELUARGA
11
PEMBIAYAAN PELAKSANAAN PIS-PK
ALUR PELAKSANAAN PROGRAM PIK-PK & SUMBER-
SUMBER PEMBIAYAAN
SUMBER PEMBIAYAAN PELAKSANAAN
PIS-PK & GERMAS (1)

I. Anggaran Belanja dan Pendapatan Negara (APBN)


Berbagai kegiatan yang dapat memanfaatkan anggaran APBN antara lain :
A. APBN Pusat : kegiatan mendukung PIS PK dan GERMAS (Kurmod, pelatihan MOT,
sosialisasi GERMAS, koordinasi dan advokasi lintas sektor, dll)
B. Anggaran Dekonsentrasi
Anggaran dekonsentrasi diberikan kepada provinsi, dapat digunakan untuk berbagai
kegiatan mendukung Germas.
Kegiatan : Kampanye Germas dan Penyebarluasan Informasi, peningkatan UKBM,
Pengawasan pasar sehat, Pengawasan TTU, pelaksanaan STBM, Deteksi Dini faktor
resiko penyakit , Pelatihan tenaga Promkes oleh BPPSDMK untuk MOT dan TOT,
Evaluasi dan Monitoring, dll
SUMBER PEMBIAYAAN PELAKSANAAN
PIS-PK & GERMAS (2)

II. Dana Tranfer Ke Daerah melalui DAK


Dapat menggunakan DAK Fisik dan DAK Non Fisik, antara lain :
A.(Fisik) Penyediaan alkes bagi pelayanan kesehatan dasar untuk Deteksi Dini seperti Kit
Deteksi Dini, penyediaan Promkes kit, media KIE, dll,

B.(Non Fisik) BOK untuk pemberdayaan masyarakat dan Dukungan biaya operasional
petugas kesehatan dan kader dalam menjangkau masyarakat di wilayah kerja
puskesmas sehingga terbentuk prilaku masyarakat hidup bersih dan sehat serta
peningkatan kegiatan promkes.
PENGGUNAAN BOK DI PUSKESMAS
1. UKM esensial dan UKM pengembangan termasuk pendukung kegiatan,
pemberdayaan masyarakat, dan kerjasama lintas sektor serta
manajemen Puskesmas termasuk administrasi;
2. Percepatan pencapaian keluarga sehat melalui PENDEKATAN KELUARGA
3. Pelaksanaan Fungsi MANAJEMEN PUSKESMAS (P1,P2 dan P3 )
4. UKM yang dilaksanakan oleh Tim NUSANTARA SEHAT Pelayanan
kesehatan keluar gedung;
5. Kegiatan untuk mewujudkan desa STBM; dan
6. Pengangkatan tenaga kontrak promosi kesehatan di Puskesmas yang
dilaksanakan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota dengan ketentuan
khusus
16
PENGGUNAAN BOK UNTUK KEGIATAN
MANAJEMEN PUSKESMAS (P1,P2,P3)
NO KEGIATAN JENIS KEGIATAN
Penyusunan perencanaan Puskesmas/Penyusunan
1 Manajemen Puskesmas 1
POA
2 Lokakarya mini Puskesmas bulanan/tribulanan
3 Evaluasi/Penilaian kinerja
4 Rapat-rapat lintas program dan lintas sektoral
Penyediaan bahan habis
2 1 Pembelian ATK
pakai
2 Fotocopy/penggandaan form keluarga sehat
Konsultasi, pembinaan
3 1 Konsultasi ke kabupaten/kota
teknis
Pembinaan teknis ke jaringan, jejaring, UKBM,
2
Institusi
4 Sistem informasi 1 Penggandaan laporan
2 Pengiriman laporan 17
PEMANFAATAN BOK
BOLEH UNTUK TIDAK BOLEH UNTUK
1. Belanja tidak langsung (Gaji dan
1. Transport lokal bagi nakes, lintas sektor, kader tunjangan)

2. Perjalanan dinas PNS dan Non PNS


2. Belanja modal

3. Belanja bahan pakai habis

3. Kuratif & rehabilitatif


4. Belanja bahan/material promotif & preventif

5. Belanja cetak & penggandaan 4. Pembelian Obat & vaksin

6. Belanja makanan & minuman


5. Pemeliharaan gedung & kendaraan
7. Penyelenggaran pertemuan, rapat & sosialisasi

8. Honorarium PNS dan Non PNS 6. Biaya Transport rujukan

18
PENGGUNAAN BOK DI DINAS KESEHATAN
KAB/KOTA
1. Dinkes Kab/Kota sebagai Fasilitas UKM Rujukan Sekunder dan Dukungan
manajemen pengelola keuangan SATKER
2. Koordinasi Lintas Program, Lintas Sektor termasuk dengan Puskesmas
(Program)
3. Pembinaan program UKM ke Puskesmas minimal 4 kali pertahun
termasuk menghadiri lokakarya mini Puskesmas
4. Sosialisasi, advokasi dan kampanye UKM di tingkat Kab/Kota
5. Rujukan UKM dari dan ke Puskesmas berupa fasilitasi, backup sarpras,
tenaga, tehnologi dan Yankes (KLB, Bencana, dll)
6. Pelaksanaan Program STBM di kab/Kota termasuk Membayar honor
tenaga kontrak STBM Kabupaten dan operasional
19
SUMBER PEMBIAYAAN PELAKSANAAN
PIS-PK & GERMAS (3)

III. Anggaran Belanja dan Pendapatan Daerah (APBD)


Berbagai kegiatan yang dapat memanfaatkan anggaran APBD antara lain :
A. Menyusun Regulasi/kebijakan Germas
B. Penyediaan Sarpras olah raga di Desa, Car free Day, Olahraga rutin di
instansi
C. Penyediaan RTH di Ruang Publik, kebijakan KTR, Penghijauan
D. Melakukan sosialisasi/ advokasi untuk pemanfaatan lahan/
pekarangan/ pasar untuk tanaman sayur dan buah, gemar makan
ikan, kampanye makan sehat bergizi
SUMBER PEMBIAYAAN PELAKSANAAN
PIS-PK & GERMAS (4)
IV. Advokasi & fasilitasi usul Pemanfaatan Alokasi Dana Desa (ADD) untuk
kesehatan

Masyarakat

DINKES/ Usulan sebagai


PKM bentuk peran
serta masyarakat
Pemenerintah Desa
SUMBER PEMBIAYAAN PELAKSANAAN
PIS-PK & GERMAS (5)
V. Pemanfaatan dana kapitasi Jaminan Kesehatan Nasional
Mengacu pada Peraturan Menteri Kesehatan tentang Penggunaan Dana Kapitasi
Jaminan Kesehatan Nasional untuk Jasa Pelayanan Kesehatan dan Dukungan Biaya
Operasional pada Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) Milik Pemerintah Daerah
(PERMENKES RI NO. 21 TAHUN 2016).
Diantaranya untuk membiayai pelayanan kesehatan luar gedung mencakup
pelayanan kesehatan promotif preventif kuratif dan rehabilitatif serta kunjungan
rumah, dapat digunakan untuk uang transport dan uang harian petugas dalam
kunjungan rumah.

VI. Dana lain yang sah


Sumber dana lainnya yang berasal dari pemanfaatan Corporate Social Responsibility
(CSR). Perlu aktif menggali potensi sumber pembiayaan ini.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai