Disusun oleh:

Sherly Kurnia Syam (30)

Rizky Nasikha (31)
Miftahul Jannah (33)
Sarta Hidayat Nasution (35)
Eureka Qurotun Nisa (49)
Ulvi Anawati (91)
Farmasi 3BD
1. Salix purpurea
Kingdom : Plantae
Division : Magnoliophyta
Class : Magnoliopsida
Order : Salicales
Family : Salicaceae
willow family
Genus : Salix L. willow
Species : Salix purpurea
L. purpleosier willow
 Glukosida alcohol salisil
SINONIM Saligenin -D-glucopyranoside

Kulit batang yang dikeringkan SIMPLISIA

Terbentuk seperti Kristal untuk

prisma bening alias tidak berwarna.
KARAKTE- Rasanya sangat pahit.
RISTIK Memilki kelarutan yang tinggi di
dalam air panas dan praktis tidak
larut di dalam eter { () D : - 630 }
 SUMBER Tanaman salix dan populus tumbuh
GEOGRAFIS di China, Eropa dan di India

Digunakan sebagai obat analgesic

Digunakan sebagai obat penetral
INDIKASI lambung
Sebagai anti-rematik

Aspirin
NAMA Aspirin mengandung asam salisilat
DAGANG 500 mg sebagai obat penurun panas
dan antisakit.
 KANDUNGAN KIMIA
o Salisin terhidrolisis oleh enzim emulsion
dengan menghasilkan 1 mol Saligenin
(aglikan) dan D- glukosa.
o Ketika hidrolisis di lakukan di dalam suasana
asam dengan pemanasan selama beberapa jam,
2 mol saligenin di campurkan bersama untuk
mendapatkan saliretin (tidak larut dalam air)
dengan penguapan
 Cara pengumpulan
Kulit kayu yang dihaluskan (simplisia) di maserasi selama
beberapa jam.
Lalu glusida (Salisin) dan Tannin di ekstraksi secara
bersamaan.
Hasil dari ekstrak liquid di saring, konsentrasikan dengan
Pb(CH3COOH)2 untuk menghilangkan endapan tannin.
Selanjutnya reaksikan dengan H2SO4 (asam sulfat) untuk
menghilangkan sisa dari Pb (timbale).
Hasil fitrat yang sudah bersih kemudian di netralisasi dengan
NH3 (Amonia), biarkan berkonsentrasi, dinginkan.
Untuk mendapatkan Kristal salisin, salisin dapat dimurnikan
lebih lanjut dengan mereaksikannya dengan arang hewan
(Animal Charcoal) dan konsentasikan yang diikuti dengan
pendinginan.
 Nama Latin : Salix fragilis
Kingdom : Plantae
Phylum : Magnoliophyta
Class : Magnoliopsida
Order : Salicales
Family : Salicaceae
Genus : Salix
 Kulitnya berwarna coklat tua
Rantingnya ramping, fleksibel, berkilau dan
kuning kecoklatan.
Daun lanceolate berwarna hijau terang, panjang 9-
15 cm dan lebar 1,5-3 cm, dengan margo folli
bergerigi halus.
Dioecious, yaitu bunga jantan dan betina
ditemukan di pohon yang terpisah. Catkins jantan
berwarna kuning, sementara catkins betina
berwarna hijau.
Mudah tersebar oleh angin dan air yang bergerak,
dan berkecambah segera setelah kontak tanah.
Berasal dari Eropa dan Asia Barat.
Banyak ditemukan di tepi kolam, di jurang
basah dan daerah dataran tinggi, di mana
dekat dengan permukaan cocok untuk tanah
air.
Tanah yang cocok untuk ditanami adalah
tanah liat, dengan kelembaban yang baik.
Willow tumbuh sangat cepat, dapat
dikembangbiakan dengan cara stek dan
cangkok
 Kulit dari batang salix fragilis diambil dan
dijadikan obat serta dijadikan ekstrak kulit
willow.
Kandungan kimia: Salisin dapat dihidrolisis
menjadi D-glukosa dan saligenin
Kegunaan: antiinflamasi, antirheumatik,
antiperiodik, dan antipiuretik
Nama dalam perdagangan: Willow Crack
Nama Simplisia : Poplar
Tanaman Asal : Populus spp
Family : Salicaceae
Ordo : Malpighiales
Genus : populus
Sumber Geografis : berasal dari belahan
bumi utara
a. Pohon-pohonnya tumbuh dengan cepat
b. Mampu memproduksi sejumlah besar
biomassa dalam waktu singkat
c. Mudah menyebar dan berkultivasi, dan bisa
tumbuh di banyak daerah.
d. Kayu poplar dapat dengan mudah dan lestari
diubah menjadi bahan bakar transportasi air.
Penanaman dapat dilakukan dengan potongan kayu
keras tanpa akar 0,5 sampai 3 kaki panjang dengan
tangkai yang layak atau dengan stek berakar yang
merupakan akar telanjang atau dalam wadah. Banyak
pembibitan memiliki poplar hibrida yang tersedia untuk
umum. Stek yang lebih disukai atau persediaan tanam
akan tersedia dari organisasi yang meneliti klon terbaik
untuk biofuel, termasuk GreenWood Resources, Inc. di
Pacific Northwest dan ArborGen di tenggara A.S.
Pemanenan poplar yang ditanam pada rotasi
enam sampai sepuluh tahun dapat dilakukan
dengan metode pemanenan kayu tradisional
jika pohon individu cukup besar Pohon-pohon
itu kemudian dikepakkan dan kayu tersebut
dikelupas untuk bahan bakar nabati.
banyak digunakan untuk kayu, veneer, dan
bioenergi.
beberapa berpendapat bahwa pohon poplar
dapat menjadi komponen penting dalam
memecahkan masalah ekonomi dan lingkungan.
penggunaan poplar berkembang untuk memberikan
manfaat lingkungan seperti fitoremediasi,
penyerapan karbon tanah, pengurangan endapan
sedimen, peningkatan kualitas tanah, dan habitat
satwa liar.
 Nama Dalam Perdagangan :
Propolis