Anda di halaman 1dari 21

Tinjauan Kepustakaan Paracetamol Caffeine

Carisoprodolol (PCC) dalam


Pembahasan Drug Abuse Dinilai dari Aspek
Farmakologi dan Medikolegal
UNAIR 1
Rizqy Rahmatyah 011311133032
Anindya Ardani 011311133279
Zia Maula 011311133285
M. Almy Firasghani 011311133145
Halida Y. Wicaksono 011311133267
Hafiz Zulfansyah 011311133146
PEMBIMBING
Nily Sulistyorini, dr., Sp.F
Latar Belakang
Definisi Drug Abuse
Penyalahgunaan narkoba mengacu pada penggunaan
zat psikoaktif berbahaya, termasuk alkohol dan obat-
obatan terlarang. (WHO, 2017)
Berdasarkan survei nasional pada tahun 2004,
prevalensi penggunaan narkoba diperkirakan bahwa
1,5% penduduk Indonesia berusia 15-64 tahun pernah
menggunakan narkoba. (WHO, 2010)
Klasifikasi Drug Abuse
Depresan sistem saraf pusat (SSP)
Stimulan SSP
Halusinogen
Anestesi disosiatif
Analgesik narkotika
Inhalan
Ganja
Apakah itu PCC?

Carisoprodol 200mg, Paracetamol 160mg dan Caffeine 32mg


Indikasi PCC
Pil PCC/ Obat somadril digunakan pada penderita dengan nyeri otot,
sakit pingang, terkilir, rheumatoid arthritis, spondylitis arthritis, sakit
kepala dan nyeri menstruasi.
Dosis : 250mg-350mg dua sampai tiga kali sehari dan saat akan tidur.
Penggunaan paling lama 2-3 minggu.
Efek Samping : mual, muntah, kantuk, reaksi alergi dan erupsi kulit.
Penggunaan pada dosis tinggi menyebabkan gangguan pada koordinasi
motoric, gangguan konsentrasi, hipotensi dan koma.
Pertama kali mendapat izin oleh
BPOM sebagai obat Somadril, ditarik
mengingat banyak penyalahgunaan
sejak tahun 2000
Carisoprodol

Relaksan otot
Mekanisme kerja
Carisoprodol merupakan kombinasi dari efek carisoprodol sendiri dan
metabolit dari carisoprodol yaitu Meprobamate.
Agonis indirek GABA A reseptor dengan efek konduksi CNS pada Cl
Channel
Percobaan dengan hewan carisoprodol memberi efek relaksasi otot
dengan cara menghambat aktifitas interneuron dan menekan
transmisi polysynaptic neuron dari spinal cord dan descending
reticular formation
Efek
Efek carisoprodol terjadi dalam 30 menit setelah penggunaan, dan
bertahan sampai 4-6 jam. Pada overdosis, koma dapat bertahan
beberapa jam sampai satu hari atau lebih.
Meprobamate mempunyai efek yang lebih lama dari carisoprodol
karena waktu paruh yang lebih lama.
Efek Samping
Efek samping yang dapat terjadi dari carisoprodol adalah agitasi,
tremor, parastesia, depresi, wajah kemerahan, nyeri kepala,
vertigo, hipotensi postural, pingsan, kelemahan, hilangnya
keseimbangan dan koordinasi, kerusakan visus, takikardi,
mual, muntah, sakit perut.
Pada penyalahgunaan obat atau penggunaan berlebihan (overdosis),
pengguna obat merasa tersedasi dan penurunan kesadaran, sering
menjadi koma.
Antidotum
ABCDE
Kumbah Lambung
Activated charcoal
I.V Flumazenil 0,2mg
Peredaran Carisoprodol
Undang-undang RI Pasal 197 Subsider Pasal 196 UU RI No. 36 Tahun
2009 atau Pasal 204 Ayat (1) KUHP tentang kesehatan memberlakukan
ancaman hukuman 15 tahun penjara bagi pengedar obat terlarang
diantaranya PCC.
Kesimpulan
1. Penggunaan casiprodolol dalam kandungan obat merupakan
kegiatan terlarang. Hal ini diseuai edaran dari Badan POM RI nomor
PW.02.03.353.3.07.13.3041 yang menyatakan penarikan terhadap jenis
kandungan casiprodolol dalam obat.
2. Masih perlu pengawasan lebih ketat dan mendalam tentang
penarikan kandungan casiprodolol dalam obat agar penerapannya
dapat segera terimplementasi secara menyeluruh di Indonesia, dan
dapat menghasilkan peningkatan mutu pelayanan kesehatan.
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai