Usia Ekstrem pada faktor ganggauan ID

Sekunder
Usia Dini
1. Selama usia bayi, sistem imun masih imatur
2. Neonatus memiliki jumlah sel T yang tinggi, tapi semuanya naive,
dan tidak memberikan respons yang baik terhadap antigennya.
3. Wanita hamil memproduksi IgG lebih tinggi karena pengaruh
estrogen, dan IgG di transport menembus plasenta dengan bantuan
reseptor Fc khusus pada akhir minggu ke-10 kehamilan.
4. Bayi prematur memiliki masalah besar dengan infeksi karena
memperoleh Ig ibu lebih singkat dan memiliki mekanisme imunitas
alamiah yang imatur.
 Usia Dewasa
1. Thymus diperkirakan akan mengerut sekitar 3% per tahun, dan
menyebabkan menurunnya produksi naive T cells.
2. Jumlah sel T dalam tubuh dipertahankan oleh poliferasi sel T di
perifer
3. Telomer yang semakin memendek dengan bertambahnya usia
membuat sel tidak dapat lagi membelah diri
4. Pada individu usia lanjut defisiensi imunologik ringan, yang
terutama berikatan dengan sel T.
Referensi
1. Wiradharma Danny, Pusparini, Alvina. Konsep dasar imunologi.
Jakarta: Sagung Seto. 2015
2. Wiradharma Danny, Rusli Inge, Wiradarma Karin. Aspek Imunologi
Vaksinasi. Jakarta:Sagung Seto. 2012